Ditemukan 171700 dokumen yang sesuai dengan query
Achmad Kodar
"Sistem pelayanan rumah sakit meliputi peningkatan (promotif), pencegahan (preventif), penyembuhan (kuratif) dan pemulihan (rehabiltatif). Untuk meningkatkan sistem pelayanan rumah sakit di bidang administrasi keuangan diusulkan menggunakan sistem informasi managemen dengan menggunakan perancangan data base. Dengan menggunakan perancangan sistem data base, waktu pelayanan administrasi keuangan, jumlah proses yang dilakukan dan jarak antar unit yang dilalui pasien di rumah sakit tersebut dapat diubah. Perubahan tersebut menghasilkan jumlah rata-rata waktu layanan pasien berubah dari 139 menit menjadi 34 menit, jumlah proses dan 20 proses menjadi 14 proses dan jarak yang ditempuh pasien dari 150 meter menjadi 116 meter.
The hospital service system covers promotion, preventive, healing and recovery. To increase a hospital service system in finance administration is proposed to use management information system and data base design. With using data base design, time of finance administration service, sum of process and distance between one unit and others that is followed a patient can be changed. The changes produce sum of patient time service average from 139 minute to 34 minute, patient takes sum of process from 20 processes to 14 processes and the distance from 150 meter to 116 meter."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T3634
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Jakarta: Departemen Kesehatan, 1997
651.504261 IND p
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Delis Septianti Balgis
"Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit merupakan salah satu rumah sakit di daerah Jakarta Timur yang telah mendukung pengembangan Sistem Informasi Kesehatan Daerah (SIKDA) DKI Jakarta, yaitu dengan cara mengimplementasikan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). Saat ini RSKD Duren Sawit sedang dalam tahap penerapan keamanan informasi SIMRS berdasarkan ISO/IEC 27001. Hal tersebut selaras dengan adanya Peraturan Mentri Kominfo No.4 tahun 2016 tentang sistem standar manajemen pengamanan informasi untuk penyelenggaraan sistem elektronik. Namun berdasarkan hasil evaluasi indeks Keamanan Informasi (KAMI) dari Badan Siber dan Sandi Negara, penerapan keamanan informasi di RSKD Duren Sawit belum memenuhi standar keamanan informasi. Penyebab utama dari permasalah tersebut ialah belum adanya penerapan manajemen risiko yang belum mengacu pada standar keamanan informasi. Oleh karena itu, perlu adanya perancangan manajemen risiko keamanan informasi untuk SIMRS RSKD Duren Sawit. Penelitian ini menggunakan kerangka kerja ISO/IEC 27005 sebagai panduan dalam merancang manajemen risiko serta mendukung konsep umum yang ditetapkan dalam ISO/IEC 27001. Pengumpulan data dilakukan dengan dua cara yaitu primer dan sekunder. Pengumpulan data primer berdasarkan wawancara secara langsung di Bagian Pelaksanan SIMRS RSKD Duren Sawit. Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan menganalisis dokumen internal RSKD Duren Sawit terkait SIMRS. Penelitian ini menghasilkan 7 skenario risiko yang akan diterima (accept) dan 62 skenario yang akan dikontrol (mitigate). Rekomendasi kontrol disusun dengan mengacu pada ISO/IEC 27002. Berdasarkan penelitian ini dapat meminimalisir dampak kerugian bagi RSKD Duren Sawit. Selain itu, dapat meningkatkan keamanan informasi pada SIMRS RSKD Duren Sawit yang sesuai dengan regulasi pemerintah, serta dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dan pengambilan keputusan pihak manajemen demi peningkatan layanan SIMRS RSKD Duren Sawit.
Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit is one of the hospitals in the East Jakarta area that has supported the development of the Regional Health Information System DKI Jakarta (SIKDA), by implementing the Hospital Management Information System (SIMRS). Currently RSKD Duren Sawit is in the stage of implementing information security SIMRS based on ISO/IEC 27001. This is in line with the Regulation of the Minister of Communication and Information No. 4 of 2016 concerning the standard system of information security management for the implementation of electronic systems. However, based on the results of the evaluation of Indeks Keamanan Informasi (KAMI) from Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), the application of information security in RSKD Duren Sawit is not yet fulfilled information security standards. The root cause of these problems is because information security risk management does not refer to information security standards. Therefore, it is necessary to design an information security risk management for SIMRS RSKD Duren Sawit. This research uses the ISO / IEC 27005 framework as a guide in designing risk management and supports the general concepts from ISO / IEC 27001. Data collection will be divided into primary and secondary data. Primary data collection is based on direct interviews with Bagian Pelaksanan SIMRS RSKD Duren Sawit. Secondary data collection will be done by analyzing the internal documents of RSKD Duren Sawit related to SIMRS. This research produces 7 risk scenarios that will be accepted and 62 scenarios that will be controlled (mitigate). Control recommendations are prepared by referring to ISO/IEC 27002. Based on this research can minimize the impact of losses for the Duren Sawit RSKD. In addition, it can improve information security on the Duren Sawit RSKD SIMRS in accordance with government regulations and can be used as a material for consideration and management decision making for the improvement of SIMRS RSKD Duren Sawit service."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Boy Subirosa Sabarguna
Yogyakarta: Konsorsium RS Islam Jateng, 2004
362.11 BOY s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Sania Nastiti
"Penelitian ini membahas perilaku pencarian informasi dokter umum di Rumah Sakit Haji Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan informasi dokter selalu berkaitan dengan peran kerja nya sebagai profesi dokter berupa informasi bidang kesehatan dan dunia medis; perilaku pencarian informasi dokter memiliki tingkat urgensi yang tinggi; penggunaan internet serta sumber informasi elektronik yang dominan dan menjadi pilihan utama dalam mengakses informasi; dokter cenderung mengandalkan pengetahuan yang sudah ada dalam dirinya dalam proses pemeriksaan pasien; dokter memerlukan setidaknya lebih dari satu sumber informasi dalam pencarian informasi.Penelitian ini membahas perilaku pencarian informasi dokter umum di Rumah Sakit Haji Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan informasi dokter selalu berkaitan dengan peran kerja nya sebagai profesi dokter berupa informasi bidang kesehatan dan dunia medis; perilaku pencarian informasi dokter memiliki tingkat urgensi yang tinggi; penggunaan internet serta sumber informasi elektronik yang dominan dan menjadi pilihan utama dalam mengakses informasi; dokter cenderung mengandalkan pengetahuan yang sudah ada dalam dirinya dalam proses pemeriksaan pasien; dokter memerlukan setidaknya lebih dari satu sumber informasi dalam pencarian informasi.
This study focus on information seeking behavior of general practitioners in Rumah Sakit Haji Jakarta. This is a qualitative research with observation approach and interview. The result of the research could be described that physicians need of information always related to its work roles as a medical professional such as medical related information and health information the information seeking behavior of physicians has a high degree of urgency the use of internet as well as any other electronic information sources are dominant for the information seeking physicians tend to use their tacit knowledge when examining patients and physicians need more than one information source when seeking for the information."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sania Nastiti
"Penelitian ini membahas perilaku pencarian informasi dokter umum di Rumah Sakit Haji Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan informasi dokter selalu berkaitan dengan peran kerja nya sebagai profesi dokter berupa informasi bidang kesehatan dan dunia medis; perilaku pencarian informasi
dokter memiliki tingkat urgensi yang tinggi; penggunaan internet serta sumber informasi elektronik yang dominan dan menjadi pilihan utama dalam mengakses informasi; dokter cenderung mengandalkan pengetahuan yang sudah ada dalam dirinya dalam proses pemeriksaan pasien; dokter memerlukan setidaknya lebih dari satu sumber informasi dalam pencarian informasi
This study focus on information seeking behavior of general practitioners in Rumah Sakit Haji Jakarta. This is a qualitative research with observation approach andinterview. The result of the research could be described that physicians need of information always related to its work roles as a medical professional such as medical related information and health information; the information seeking behavior of physicians has a high degree of urgency; the use of internet as well as any other electronic information sources are dominant for the information seeking; physicians tend to use their tacit knowledge when examining patients; and physicians need more than one information source when seeking for the information."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S70110
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sri Dewi Pusporini
"Masalah-masalah baik intern maupun ekstern akan selalu menyertai perkembangan suatu organisasi. Organisasi dalam memecahkan masalahnya, harus melakukannya secara sistematis dan untuk itulah organisasi memerlukan adanya suatu sistem informasi khususnya Sistem Informasi Akuntansi . Penulisan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai SIA dan diharapkan agar pihak RS PGI CIKINI dapat menggunakannya sebagai bahan pertimbangan untuk memperbaiki SIA yang sudah ada serta dapat menunjang keberhasilan RS PGI CIKINI claim mencapai tujuannya. Penulisan Skripsi ini menggunakan metode penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan (Penelitian kepustakaan adalah mencari informasi serta landasan teoritis mengenai Sistem Informasi Akuntansi dan peranannya dalam Rumah Sakit khususnya Rumah Sakit Swasta dengan cara membaca dan mamahami buku-buku literatur. Penelitian Lapangan adalah melakukan tehnik tanya jawab dengan orang-orang di bagian akuntansi RS PGI CIKINI . Kesimpulan setelah mengadakan peninjauan terhadap SIA dari Rumah Sakit Swasta yaitu RS PGI CIKINI adalah bahwa RS PGI CIKINI telah membuat suatu sistem Informasi yang baik tetapi pelaksanaan dari sistem tersebut seringkali tidak sesuai dengan perencanaan semula Untuk itu penulis telah memberikan beberapa perbaikan pada prosedur-prosedur atau siklus-siklus pada RS tersebut."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1997
S19185
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dachrul Dachlan
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17106
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
M. Dachyar
"Saat ini banyak institusi yang sukses mengembangkan organisasinya menggunakan teknologi dan sistem informasi yang ikut mendorong jurusan Teknik lndustri FTUI untuk membangun suatu Sistem Informasi Manajemen yang terpadu, yang memungkinkan terjaminnya pengelolaan organisasi yang terfokus pada proses administrasi dan didukung oleh database yang baik Sistem lnformasi Manajemen yang cocok dengan karakleristik ini adalah yang berbasis apiikasi web. Langkah-langkah ditempuh adalah pendefinisian proyek. kemudian mempelajari proses atau sistem lama yang lelah diterapkan. memilih dan mengembangkan alternatif sistem baru. membuat desain sistem baru secara logik dan fisik. pemrograman dan instaIasi (implementasi) dan terakahir adalah pengoperasian dan evaluasi. Demi menjamin pcmbangunan yang terstruktur maka digunakan pula prinsip-prinsip manajemen proyek .seperti planning. organizing. staffing, controlling dan directing. Semua itu dikembangkan dengan mempertimbangkan durasi. sumber daya dan biaya yang saling berpengaruh."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian Universitas Indonesia Library
"Diawali dengan sebuah konsep yang mengatakan bahwa informasi adalah aset dan sumber daya yang sangat penting yang dimiliki oleh sebuah organisasi. Sebagai aset berarti bahwa informasi merupakan kekayaan berharga yang dimiliki oleh sebuah organisasi sehingga harus dikelola dengan baik dan sistematis menjadi mudah diakses. Sebagai sumber daya berarti bahwa informasi adalah segala sesuatu yang dapat dimanfaat untuk mencapai tujuan yang diharapkan oleh sebuah organisasi. Informasi berkembang sedemikian pesatnya tanpa bisa dicegah. Kebutuhan individu terhadap informasi juga meningkat sejalan dengan maraknya lalu lintas informasi. Hanya saja persoalan-persoalan yang ditimbulkan juga sejalan dengan perkembangan kuantitasnya. Pada dekade terakhir bermunculan ide untuk mengaudit informasi agar pengelola informasi lebih jeli dan dapat memperoleh informasi dengan kualitas yang baik."
JIPI 1:1 (2011)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library