Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 218878 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Liniyarti
"Perawat yang mempunyai keahlian khusus dalam asuhan keperawatan yang telah lulus dari program spesialis keperawatan disebut Ners spesialis. Kompetensi keperawatan inti dan keperawatan berbagai masalah kardiovaskular harus dimiliki oleh perawat spesialis keperawatan medikal bedah peminatan kardiovaskular. Tujuan utama residensi spesialis selama pendidikan 2 semester adalah melakukan asuhan keperawatan medikal bedah khususnya sistem kardiovaskular dengan menggunakan pendekatan teori model Adaptasi Roy. Asuhan keperawatan pada 1 kasus utama pada pasien ADHF dan 30 kasus resume yang terdiri dari 8 kasus besar gangguan sistem kardovaskular meliputi kasus sindrom koroner akut, kelainan katup jantung, kelainan jantung bawaan dewasa, kelainan pembuluh darah, gagal jantung, infeksi, kasus bedah (CABG, Katup) dan disritmia. Penerapan teori model adaptasi Roy pada pasien gangguan sistem kardiovaskular untuk dapat beradaptasi pada stimulus internal dan eksternal yang dimiliki. Manajemen nyeri pasca bedah jantung dengan terapi komplementer dan alternatif berupa foot massage. Proyek inovasi penerapan Augmentative and Alternative Communication pada pasien sadar yang terpasang ventilasi mekanik dapat mengurangi kecemasan dan peningkatan kepuasan terhadap pelayanan dalam komunikasi pasien-perawat. Pengabdian masyarakat dilakukan untuk memberikan pendidikan atau pengetahuan kepada pasien, keluarga maupun masyarakat dalam melakukan latihan aktifitas fisik setelah serangan jantung sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup

Nurses who have special expertise in nursing care who have graduated from a specialist nursing program are called specialist nurses. Core nursing competencies and nursing various cardiovascular problems must be owned by specialist nurses specializing in cardiovascular medical surgical nursing. The main goal of specialist residency for 2 semesters of education is to provide medical surgical nursing care, especially the cardiovascular system, using Roy's Adaptation model theory approach. Nursing care for 1 main case in ADHF patients and 30 resume cases consisting of 8 major cases of cardiovascular system disorders including cases of acute coronary syndrome, heart valve disorders, adult congenital heart defects, vascular disorders, heart failure, infections, surgical cases (CABG, valves) and dysrhythmias. Application of Roy's adaptation model theory to patients with cardiovascular system disorders to be able to adapt to their internal and external stimuli. Pain management after cardiac surgery with complementary and alternative therapies in the form of foot massage. The innovation project of implementing Augmentative and Alternative Communication in conscious patients who are attached to mechanical ventilation can reduce anxiety and increase satisfaction with services in patient-nurse communication. Community service is carried out to provide education or knowledge to patients, families and the community in carrying out physical activity exercises after a heart attack so as to improve quality of life."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ohorella, Usman Barus
"Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit yang menjadi penyebab kematian tertinggi di dunia dan insidensinya semakin meningkat tiap tahun. Peningkatan angka kejadian tersebut menuntut semua tenaga kesehatan termasuk perawat untuk wajib meningkatkan kualitas pengetahuan dan keterampilan dalam penanganan kasus kardiovaskular dengan menjalankan peran spesialisnya sebagai pemberi asuhan, pendidik, peneliti dan inovator.
Tujuan pelaksanaan praktik residensi ini adalah untuk mengaplikasikan peran perawat spesialis tersebut dengan menggunakan pendekatan teori keperawatan Model Teori Adaptasi Roy. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dilakukan pada 30 orang pasien yang mengalami gangguan system kardiovaskular dan satu kasus kelolaan utama yakni pasien pasca operasi jantung Coronary Artery Bypass Graft. Peran sebagai pendidik dilakasanakan kepada pasien beserta keluarga.
Peran peneliti dilaksanakan melalui penerapan tindakan keperawatan yang berbasis pembuktian secara ilmiah Evidence Base Practice mengenai penerapan Head Of Bed HOB Elevation untuk mengurangi nyeri punggung Back Pain dan komplikasi perdarahan dan hematom pencabutan Trans Femoral Sheath pasien pasca kateterisasi jantung. Peran sebagai innovator dilaksanakan melalui pembuatan format tindakan untuk mempersiapkan pasien dan keluarga pulang ke rumah Discharge Planning.
Hasil analisis praktik residensi ini menunjukan bahwa penerapan Model Teori Adaptasi Roy efektif dalam menangani pasien dengan masalah gangguan system kardiovaskuler dan penerapan Head Of Bed HOB Elevation efektif dalam menurunkan nyeri punggung tanpa meningkatkan risiko komplikasi perdarahan dan hematom pada pasien post kateterisasi jantung melalui transfemoral sheat. Selain hal tersebut, penggunaan format Discharge Planning dapat diterapkan pada pasien yang akan dipersiapkan untuk pulang ke rumah setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit.

Cardiovascular disease was the leading cause of death in the world and had an incidence's increased every year. Due to the increasing of cardiovascular disease incidence of cardiovascular disease, all health workers, including nurses, must improve the quality of knowledge and skills in handling of cardiovascular cases by performing their nurse specialist roles as care giver, educator, researcher and innovator.
The purpose of this residency practice is to apply the role of nurse specialist with Roy Adaptation Model Theory approach. Nursing care was performed on 30 patients with cardiovascular system disorders and one major case of coronary artery bypass graft. Role as educator has done to patients and families.
The role of the researcher is in the application of evidence based nursing practice Head Of Bed HOB Elevation on post cardiac catheterization's patients to reduce back pain and complications haemorrhage and hematoma post retraction of Trans Femoral Sheath. The role as innovator implemented on creating discharge planning form to prepare the patient and the family returns to home.
The results of the analysis of the residency practice showed that the application of Roy Adaptation Model was effective for patients with cardiovascular system disorders, Head Of The Bed HOB Elevation effective in reducing back pain without increasing the risk of bleeding and hematoma's complications in patients post trans femoral sheath's retraction after cardiac catheterization. In addition, discharge planning form can be applied in patients who needs to be prepared to return home after hospital treatment.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Deka Hardiyan
"Praktik klinik residensi keperawatan medikal bedah pada pasien gangguan sistem kardiovaskular bertujuan untuk mengimplementasikan peran perawat spesialis sebagai pemberi asuhan keperawatan, edukator, peneliti, dan inovator. Peran pemberi asuhan keperawatan dilakukan dengan menggunakan pendekatan Teori Model Adaptasi Roy pada pasien ADHF Acute Decompensated Heart Failure dan 30 pasien lainnya dengan berbagai gangguan sistem kardiovaskular. Peran sebagai edukator dilakukan oleh perawat spesialis terhadap pasien dan juga rekan sejawat di tatanan pelayanan rumah sakit. Penerapan EBN Evidence Based Nursing yaitu pemberian Ice Bag di area femoralis untuk nyeri pada pasien yang menjalani PCI Percutaneous Coronary Intervention dilakukan untuk mengaplikasikan peran sebagai peneliti. Proyek inovasi juga dilakukan sebagai perwujudan peran sebagai inovator yaitu melalui pelaksanaan proyek inovasi berupa penyusunan panduan budaya keselamatan pasien menggunakan kuisioner.

The clinical practice of medical surgical nursing residency in patients with cardiovascular system disorders aims to implement the role of specialist nurse as care provider, educator, researcher, and innovator. The role of nursing care providers is have been done using the Roy Adaptation Model Theory approach in ADHF Acute Decompensated Heart Failure patients as well as 30 other patients with various other cardiovascular system disorders. The role of educator is performed by specialist nurses on patients as well as colleagues in hospital service arrangements. The implementation of EBN Evidence Based Nursing is the application of Ice Bag in the femoral region for pain in patients undergoing PCI Percutaneous Coronary Intervention performed to apply the role as a researcher. The innovation project is also carried out as a manifestation of the role of innovator through the implementation of innovation projects in the formulation of patient safety culture guidance using HSOPSC Hospital Survey On Patient Safety Culture questionnaire.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Endang Sulistiowati
"Perkembangan ilmu dan pengetahuan keperawatan semakin berkembang untuk meningkatkan pelayanan bagi pasien. Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab utama kematian di dunia dan prevalensi nya yang tinggi menjadi perhatian dan tantangan bagi tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan. Perawat spesialis dengan perannya sebagai pemberi asuhan, pendidik, peneliti dan inovator memiliki peran penting dalam pelayanan kesehatan khususnya pada penyakit kardiovaskular. Pelaksanaan praktik residensi bertujuan untuk mengaplikasikan peran perawat spesialis dengan menggunakan pendekatan Teori Model Adaptasi Roy. Peran sebagai pemberi asuhan dan pendidik diterapkan pada 31 psaien dengan berbagai kasus kardiovaskular baik medical maupun surgical. Peran sebagai pendidik juga diberikan kepada rekan sejawat dengan melakukan jurnal reading dan diskusi. Hasil analisis praktik menunjukkan bahwa teori Model Adaptasi Roy dapat diterapkan pada asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskular. Peran sebagai peneliti dilakukan dengan penerapan terapi oksigen nasal kanul aliran rendah tanpa humidifikasi. Hasil penerapan didapatkan bahwa terapi oksigen nasal kanul aliran rendah tanpa humdifikasi dapat dijadikan alternative pemberian terapi oksigen. Peran sebagai inovator dijalankan dengan menyusun form skrining pasien yang memerlukan perawatan paliatif pada pasien gagal jantung, dengn hasil evaluasi didapatkan bahwa form layak untuk digunakan.

The development of nusing science and knowledge is increasingly evolving to improve services for patients. Cardiovascular disease is the leading cause of death in the world and its prevalence is high. It's become concern and challenge for health workers in providing health services. Nurses Specialist with his role as caregiver, innovators, researchers and educators have an important role in health services especially in cardiovascular disease. Implementation practice residencies aim to apply the role of specialist nurses using Theory approach Model Adaptation by Roy. The role as a caregiver and educator was applied in 31 cases with various cardiovascular cases either medical or surgical. The role of the educator is also given to other nurses by journal reading and discussion. Practice analysis results showed that the Roy Adaptation Model can be applied on nursing care of patients with cardiovascular diseases. The role as a researcher executed by evidence-based nursing, low flow nasal cannula oxygen therapy without humidification could become alternative modality in oxygen therapy. The role as an innovator executed by created palliative screening for heart failure, with the evaluation showed that the form is acceptable."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Puji Astuti
"Kecemasan pada pasien coronary arteri disease (CAD) dapat menyebabkan perburukan terhadap perkembangan penyakit. Pengkajian untuk menilai kecemasan dari awal diperlukan untuk menghindari bahaya yang ditimbulkan dari kecemasan pasien. Kuesioner cardiac anxiety questionnaire (CAQ) adalah kuesioner untuk mengkaji kecemasan yang spesifik pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler. Tujuan penerapan kuesioner CAQ untuk menilai validitas dan realibilitas sebagai alat ukur dalam menilai tingkat kecemasan pasien dengan gangguan system kardiovaskuler. Strategi penulusuran dengan menggunakan database dengan pendekatan PICO (Population, Intervention, Comparation dan Outcome), ditemukan ada 35 jurnal dan ditentukan 5 jurnal dengan karakteristik sample yang hampir sama. Penerapan pengkajian kuesioner CAQ terhadap 30 pasien di RS Pusat Jantung Harapan Kita Jakarta, hasil didapatkan rerata skor nilai total kuesioner CAQ adalah 30.30 dengan standar deviasi sebesar 13.2 dengan estimasi interval 95% skor nilai total CAQ berada pada rentang 25.37 – 35.2. Uji validitas didapatkan 14 dari 18 pertanyaan valid dan uji reabilitas mempunyai nilai 0.861 (> r table = 0,361) sehingga CAQ dapat ditetapkan di RS Pusat Jantung Nasional Jakarta

Anxiety is patients with coronary artery disease (CAD) can cause worsening of disease progression. Assessment to assess anxiety from the beginning is necessary to avpid the dangers posed by anxiety. The Cardiac anxiety quesionnarie (CAQ) is heart focused anxiety quessionnarie the purpose of applying the CAQ questionnaire ti assess the validity and realibility as a measuring tool in assessing anxiety levels of patients with cardiovascular disorder. The search strategy using a databased with the PICO (Population, Intervention, Comparation dan Outcome) approach, found there were 35 journals and determined 5 journals with nearly identical sample characteristics. Applying the CAQ questionnaire assessmet to 30 patients at National Cardiovasculer Center Harapan Kita. The result shows that the average score of CAQ questionnaire total is 30.30 with standard deviation of 13.2 with 95% interval estimateof total CAQ value score in range 25.37 – 35.2. Validity test obtained 14 out of 18 valid questions and reliability test has velue of 0.861 (> r table = 0.361) so that CAQ questionnaire can bi determined at National Cardiovasculer center Harapan kita."
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Gina Purnamayanti
"Perawat memiliki peran dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pasien dalam upaya meningkatkan pencegahan perburukan penyakit yang dapat menurunkan derajat kesehatan mereka.Peningkatan prevalensi penyakit kardiovaskular secara langsung mengakibatkan peningkatan hospitalisasi dan kematian. Perawat memiliki peran dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pasien dalam upaya meningkatkan pencegahan perburukan penyakit yang dapat menurunkan derajat kesehatan mereka dengan menjalankan perannya baik sebagai pemberi asuha, pendidik, peneliti, dan pembaharu. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dan pendidik diterapkan pada 31 pasien dengan berbagai macam kasus kardiovaskular baik kasus medical maupun surgical. Pendekatan teori model yang digunakan adalah Teori Adaptasi Sister Callista Roy. Hasil analisis praktek menunjukkan bahwa teori Adaptasi Roy dapat digunakan pada asuhan keperawatan klien dengan gangguan sistem kardiovaskular. Peran peneliti dilakukan dengan melakukan uji kelayakan Zadit Burden Interview sebagai instrument pengkajian beban caregiver pada klien dengan gagal jantung. Hasil uji validitas dan reliabilitas menunjukkan bahwa instrument tersebut memiliki reliabilitas yang cukup baik, namun harus dimodifikasi kembali dikarenakan terdapat 5 pertanyaan yang tidak valid. Adapun peran sebagai pembaharu adalah dengan merancang screening kebutuhan paliatif. Hasil uji validitas menunjukkan adanya hubungan yang positif dan kuat antara skor paliatif dengan beratnya gejala r=0,53, p=0,004.

Nurses have a role in improving the knowledge and skills of patients in an effort to improve the prevention of worsening disease that can reduce their health status. Increased prevalence of cardiovascular disease directly leads to increased hospitalization and death. Nurses have a role in improving the knowledge and skills of patients in an effort to improve the prevention of disease deterioration that can reduce their health by performing their role as a caregiver, educator, researcher, and inovator. Roles as nursing caregivers and educators are applied to 31 patients with various cardiovascular cases in both medical and surgical cases. The model theory approach used is Sister Callista Roy Adaptation Theory. The results of the practice analysis show that Roy's Adaptation theory can be used on client's nursing care with cardiovascular system disorders. The role of the researcher was conducted by conducting the Zadit Burden Interview feasibility test as a caregiver burden assessment instrument on clients with heart failure. Validity and reliability test results indicate that the instrument has a good enough reliability, but must be modified again because there are 5 invalid questions. The role of inovator is by designing palliative needs screening. The results of the validity test showed a positive and strong correlation between the palliative score and the symptomp burden r = 0.53, p = 0.004."
Depok: Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ika Ainur Rofi`ah
"Keperawatan medikal bedah merupakan bidang praktik khusus dalam keperawatan profesional yang fokus dalam perawatan respon pasien terhadap masalah kesehatan aktual maupun potensial. Clinical nurse specialist (CNS) didefinisikan sebagai clinical leader dalam praktik keperawatan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan tingkat lanjut seperti keahlian klinis dalam bidang tertentu, praktik berbasis bukti, kolaborasi, konsultasi, edukator, mentoring, dan manajemen. Peran CNS meliputi direct patient care, nursing practice, dan organization atau system. Peran perawat direct patient care diterapkan pada 31 pasien kasus kardiovaskuler baik medikal maupun bedah dengan pendekatan Model Adaptasi Roy. Hasil analisis praktik menunjukkan bahwa Model Adaptasi Roy dapat diterapkan dalam memberikan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler. Penerapan peran perawat nursing practice, yaitu perawat menerapkan praktik yang berbasis bukti (evidence) adalah efektivitas cold therapy sebelum latihan napas dalam (deep breathing) dan batuk efektif (coughing) terhadap nyeri akut pada pasien post cardiac surgery. Penerapan peran perawat organisation atau system, yaitu perawat membuat pengembangan profesional melalui inovasi terbaru untuk perkembangan asuhan keperawatan dengan menyusun SPO rehabilitasi jantung fase 1 pada pasien sindrom koroner akut (SKA).

Medical surgical nursing is a special area of nursing profesional practice that focuses on the care of patient s response to actual and potential health problems. Clinical nurse specialist (CNS) is defined as a clinical leader in nursing practice that has advance knowledge and skill such as clinical expertise in a particular area, evidence-based practice, collaboration, consulting, eduvator, menoting, and management. The role of CNS included direct patient care, nursing practice, and organization or system. The role as a direct patient care was applied to 31 cardiovascular patients both medical and surgical with the Roy s Adaptation Model approach. The result of practice analysis showed that Roy s Adaptation Model could be applied in providing nursing care in cardiovascular disease. The application of nursing practice nursing role, that nurse applied evidence-based practice that was effectiveness of cold therapy before deep breathing and coughing for acute pain post cardiac surgery patient. Aplication of the role of nurse organization or system, that nurses made professional development through the innovation for the development of nursing care. It was 1st phase cardiac rehabilitation in patient with acute coronary syndrome by formed standard operational procedure (SOP)."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sungkono
"Ners spesialis merupakan perawat lulusan program spesialis keperawatan yang mempunyai keahlian khusus dalam asuhan keperawatan. Perawat spesialis keperawatan medikal bedah peminatan kardiovaskular harus mempunyai kompetensi keperawatan inti dan keperawatan berbagai masalah kardiovaskular. Pendidikan residensi spesialis dilakukan selama 2 semester dengan tujuan utama melakukan asuhan keperawatan medikal bedah khususnya sistem kardiovaskular dengan menggunakan pendekatan teori kenservasi Levine. Asuhan keperawatan pada 1 kasus utama post operasi total koreksi TOF dan 30 kasus resume yang terdiri dari 6 kasus besar gangguan sistem kardovaskular meliputi kasus sindrom koroner akut, kelainan katup jantung, kelainan pembuluh darah, gagal jantung, kasus bedah (katup, CABG) dan disritmia. model konsep konservasi Levine dapat diterapkan pada pasien gangguan sistem kardiovaskular untuk mempertahankan wholeness dan adaptasi. Pemberian ice cube absorption dapat mengurangi sore throat pasca ekstubasi pasien bedah jantung. Proyek inovasi penerapan Awakening and Spontaneous Breathing Trial (SBT) Protocol pada pasien pasca bedah jantung yang terpasang ventilasi mekanik dan sedasi. Protokol mudah dipahami dan membantu perawat dalam proses weaning ventilasi mekanik.

Nurse Specialist is an advanced practice nurse and have special skill in nursing care, graduate from the nursing specialist program. Nurse Specialist medical surgical nursing in cardiovascular specialization must have core nursing competencies and nursing of various cardiovascular problems. Specialist residency education is carried out two semesters with the aim of providing medical-surgical nursing care, especially the cardiovascular system, using Levine's conservation theory approach. Nursing care of one main case in after total correction TOF and thirty resume cases consisting of six major cases of cardiovascular system disorders: acute coronary syndrome, heart valve disorders, blood vessel disorders, heart failure, surgical cases (valve, CABG) and dysrhythmia. Levine's conservation concept model can be applied to patients with cardiovascular system disorders to maintain wholeness and adaptation. Ice cube absorption can reduce sore throat after extubation of cardiac surgery. An innovation project for the application of the Awakening and Spontaneous Breathing Trial (SBT) Protocol in post-cardiac surgery patients who are mechanically ventilated and sedated. The protocol is easy to understand and helps nurses in the process of weaning mechanical ventilation."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nadeak, Sari Eprina
"Ners Spesialis peminatan kardiovaskular didapatkan setelah melalui program praktik residensi keperawatan. Praktek residensi keperawatan terdiri dari 2 program yaitu praktek residen umum dan praktek residensi peminatan yaitu kardiovaskular. Kegiatan praktek residensi peminatan termasuk peran perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan, peneliti, dan inovator. Peran pemberi asuhan keperawatan yaitu melakukan asuhan keperawatan pada 1 kasus utama dan 30 kasus resume pasien gangguan sistem kardiovaskular menggunakan model konservasi Levine. Peran peneliti adalah melakukan penerapan EBN yaitu akupresur terhadap kecemasan pasien preoperasi jantung.
Hasil penerapan EBN; akupresur sebagai intervensi nonfarmakologi, nonivasif, mudah, sederhana dan aman dapat menurunkan kecemasan preoperasi jantung. Terakhir, peran inovator yaitu penggunaan skala Munro untuk mencegah kejadian perioperative related pressure injury pada pasien bedah jantung. Instrumen skala Munro sebagai pengkajian risiko pressure injury spesifik pada perioperatif, dilakukan 3 tahapan (preoperatif, intraoperatif, dan postoperatif), valid dan reliabel. Instrumen dapat digunakan sebagai bagian dari satuan intervensi pencegahan perioperative related pressure injury bersama dengan pengkajian kulit.

Nurse Specialist in cardiovascular is obtained after going through a nursing residency practice program. Nursing residensy practice consists of 2 programs, namely general residency practice and specialization residency practice, namely cardiovascular. Specialization residency practice activities include the roel of nurses as nursing care providers, researchers and innovators. The role of nursing care provder is to manage nursing care in 1 main case and 30 resume cases of pastients with cardiovascular system disorders using Levine conservation model. The role of researcher is to implement EBN, namely acupressure on the anxiety of preoperative cardiac patients.
Results of the EBN application; acupressure as a non-pharmacological intervention, non-invasive, simple, easy and safe can reduce anxiety of preoperative cardiac. Finally, the rola of an innovator is the use of Munro scale to prevent perioperative related pressure injury in cardiac surgery patients. Instrument of Munro scale as an assessment of the risk of specific in perioperative pressure injury, carried out 3 stages (preoperative, intraoperative, dan postoperative), valid and reliable. Instrument can be used as bundle of an intervention for the prevention of perioperative related pressure injury along with skin assessment.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>