Ditemukan 134997 dokumen yang sesuai dengan query
Sudaryanto
Yogyakarta: Sanata Dharma University Press, 2015
410.7 SUD m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Suranta Abd. Rahman
Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian Universitas Indonesia Library
Arneta Iftita Pramadhani
"Penelitian ini membahas implementasi teori lanskap linguistik dan fenomena multibahasa dalam lanskap linguistik yang ada di salah satu kawasan wisata Kota Malang, yaitu kawasan Kayutangan. Kayutangan adalah kawasan yang memiliki bangunan-bangunan kuno di pusat Kota Malang. Lanskap linguistik yang ditemukan di Kawasan Kayutangan berupa papan nama toko, papan nama bangunan, papan penunjuk jalan, spanduk iklan, poster, rambu lalu lintas, grafiti, dan lain-lain. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teori lanskap linguistik yang digunakan adalah teori Landry dan Bourhis (1997). Data dikumpulkan dengan memotret lanskap di lokasi penelitian dan didukung dengan wawancara. Berdasarkan hasil identifikasi 178 data lanskap, diketahui bahwa lanskap linguistik di kawasan Kayutangan menunjukkan adanya fenomena multibahasa, meliputi bahasa Indonesia, bahasa Inggris, bahasa Jawa, bahasa Belanda, dan bahasa Arab. Lanskap bersumber dari dua sumber, yaitu tanda pemerintah dan tanda privat. Lanskap mengandung fungsi informasional dan fungsi simbolis. Melalui penelitian ini pula dapat diketahui bahwa lanskap linguistik dapat menunjukkan identitas masyarakat suatu wilayah.
This study discusses the implementation of linguistic landscape theory and multilingual phenomena in the linguistic landscape in one of the tourist areas of Malang City, namely the Kayutangan area. Kayutangan is an area that has ancient buildings in the center of Malang City. Linguistic landscapes found in the Kayutangan area include signboards, road signs, advertising banners, posters, traffic signs, graffiti and others. This research uses a qualitative approach with a case study method. The linguistic landscape theory used is the theory of Landry and Bourhis (1997). Data were collected by photographing the landscape at the research site and supported by interviews. Based on the identification of 178 landscape data, it is known that the linguistic landscape in the Kayutangan area shows a multilingual phenomenon, including Indonesian, English, Javanese, Dutch, and Arabic. Landscapes come from two sources, the government and private communities. The landscape contains an informational function and a symbolic function. Through this research, it can also be seen that the linguistic landscape can show the identity of the people of a region."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Letmiros
Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian Universitas Indonesia Library
Maria Immaculatus Djoko Marihandono
Depok: Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian Universitas Indonesia Library
Weisser, Martin
Chichester: MA Wiley Blackwell, 2016
410.188 WEI p
Buku Teks Universitas Indonesia Library
London: Routledge, 1992
410 RES (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Ilfan Askul Pehala
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis dan mendeskripsikan frasa dan kata majemuk yang memiliki fungsi dan makna dalam puisi. Sumber data penelitian adalah dua puisi dari Don Quixote. Teknik pengumpulan data dilakukan teknik pembacaan dan teknik pencatatan atau simak catat dan dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif secara formal dan informal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) jenis frasa yang ditemukan dalam puisi ini ada lima yaitu: frasa determiner/FD, frasa nominal (FN), frasa verba (FV), frasa adjektiva (F Adj.) dan frasa preposisional (F Prep.). (2) Fungsi yang dibedakan menjadi 3, yaitu referensial, puitis/estetis dan komunikatif. (3) Makna yang ada dalam sajak tersiri dari 5 yaitu denotatif, gramatikal, kiasan, idiom, dan konotatif. (4) Fungsi frasa dan kata majemuk dalam sajak."
Surakarta: Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret, 2017
805 HSB 1:1 (2017)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Melenia Savhira
"Penelitian mengenai identitas melalui narasi tertulis seperti pada memoar dan biografi sudah populer di bidang linguistik selama beberapa dekade. Dalam tulisan ini, memoar terkenal yang ditulis oleh Michelle Robinson Obama, Becoming (2018), diteliti dengan tujuan untuk menganalisis konstruksi identitas. Memoar ini secara spesifik dipilih karena narasi personal yang kuat dan cerita yang menginspirasi, dimana menceritakan perjuangan seorang wanita Afrika-Amerika melawan diskriminasi di Amerika Serikat. Tulisan ini berfokus pada bagian tertentu dari memoar, yaitu Becoming Us, yang dianalisis melalui pendekatan DHA (Analisis Wacana Historis) yang dipelopori oleh Ruth Wodak. Pendekatan ini menyediakan beberapa strategi diskursif, beberapa di antaranya adalah referensi/nominasi dan predikasi yang diaplikasikan untuk menganalisis fitur-fitur linguistik yang menyediakan representasi positif, negatif, dan netral dari aktor sosial. Semua representasi yang ada nantinya berkontribusi untuk mengonstruksi identitas budaya dan ras Michelle Obama. Kebaruan dari penelitian ini terdapat pada pendekatan yang lebih linguistik dan konteks sejarah sebagai usaha untuk meneliti identitas.
Researches on identity through written narrative such as memoir and biography have been popular in the linguistics field over the decades. In this paper, a famous memoir written by Michelle Robinson Obama, Becoming (2018), is examined as a means to analyze the construction of identities. This particular memoir is chosen because of the strong personal narrative and inspiring story which recounts the struggle of the African American woman against discrimination in the United States. This paper focuses on the selected section of the memoir, Becoming Us, which is examined through the Discourse-Historical Analysis (DHA) pioneered by Ruth Wodak. This approach offers several discursive strategies, some of which are referential/nomination and predication that are applied to analyze the linguistic features which provide positive, negative, and neutral representations of the social actor. All of these representations then contribute to construct Michelle Obama’s cultural and racial identities. The novelty of this research lies in a more linguistic approach and historical context as the endeavors to examine the identities."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Fajar Erikha
"
ABSTRACTLinguistic landscape (LL) refers to a set of linguistic objects which signifies a public space (Ben-Rafael, Shohamy at al., 2006). This concept encompasses a number of topics such as social, political, cultural, and economic ones. Using the concept of LL, the author examined the names of the main streets (rajamarga) around the Yogyakarta Palace in terms of their function as the identifiers of place names (informational function) and as carriers of certain messages (symbolic function). In order to generate comprehensive results, the author used qualitative approach through the analysis of visual data (photographs) of street name plates. The findings reveal two functions of linguistic landscape which is established by street name plates. The first is informational function, namely to refer to geographical places and to the social space of the Javanese which are presented as a single ethnic group, while the orthographic use of hanacaraka asserts language boundary. The second is symbolic function, namely to convey a collection of meanings (according to the philosophy of Paraning Dumadi), to delineate Javanese as an ethnic group, to designate Javanese as the native language of the local people, to indicate a strong link between governmental powers and place naming practices, and even to serve economic purposes by attracting tourists to Yogyakarta."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
907 UI-PJKB 8:1 (2018)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library