Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 205088 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Derajat Nur Hakim
"Industri telekomunikasi Indonesia saat ini berkembang dengan sangat cepat dan kompetitif, terutama di era digital. Perkembangan teknologi dan preferensi pasar mengubah batas-batas industri sehingga metode analisis pasar dianggap kurang penting dan tidak memberikan dasar yang kokoh untuk perumusan strategi jangka panjang. Dibangun berdasarkan manajemen pengetahuan dan teori kemampuan inovasi, tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan mekanisme proses inovasi kolaboratif dengan menyelidiki hubungan yang kompleks antara faktor-faktor penting yang mempengaruhi kinerja inovasi perusahaan dalam jaringan rantai pasokan. Dengan menggunakan metode Structural Equation Model (SEM), hasil survei terhadap 100 Responden  Pimpinan unit di PT Telkomsel menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara kegiatan inovasi kolaboratif, berbagi pengetahuan, strategi inovasi, dan kinerja inovasi perusahaan. Selain itu, diharapkan berbagi pengetahuan memainkan peran mediasi parsial dalam hubungan antara kegiatan inovasi kolaboratif dan kinerja inovasi perusahaan. Strategi inovasi menunjukkan efek signifikan pada kegiatan inovasi kolaboratif dalam hubungan kinerja inovasi. Hasil ini berkontribusi pada manajemen proses inovasi kolaboratif dengan menawarkan konseptualisasi bernuansa inovasi kolaboratif - hubungan kinerja inovasi antar unit dalam perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia.

The Indonesian telecommunications industry is currently developing very fast and competitive, especially in the digital era. Technological developments and market preferences change industry boundaries so that market analysis methods are considered less important and do not provide a solid basis for long-term strategy formulation. Building on knowledge management and innovation capability theory, the aim of this research is to reveal the mechanisms of collaborative innovation processes by investigating the complex relationships between important factors that affect the innovation performance of firms in supply chain networks. Using the Structural Equation Model (SEM) method, the results of a survey of 100 Unit Leader Respondents in PT Telkomsel showed that there was a significant positive relationship between collaborative innovation activities, knowledge sharing, innovation strategy, and company innovation performance. In addition, it is expected that knowledge sharing plays a partial mediating role in the relationship between collaborative innovation activities and firm innovation performance. The innovation strategy shows a significant effect on collaborative innovation activities in relation to innovation performance. These results contribute to collaborative innovation process management by offering a nuanced conceptualization of collaborative innovation - innovation performance relationships between units within Indonesia's largest telecommunications company."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Titisari Ramandini
"[ABSTRAK
Dengan menggunakan analisis data time series dari perusahaan plastik dan barang
dari plastik yang listing di Bursa Efek Indonesia dari 2003 sampai 2012,
penelitian ini berusaha menganalisis struktur pasar industri tersebut, serta
menganalisis apakah persaingan akan mempengaruhi kegiatan inovasi perusahaan
dan apakah inovasi akan berpengaruh terhadap laba bersih perusahaan.
Struktur persaingan dilihat dari persentase market share dan lags market share
dari masing-masing perusahaan. Biaya untuk inovasi, diperoleh dari penjumlahan
Beban Research and Development, Aktiva dalam Penyelesaian (peralatan dan
mesin), dan Peningkatan Aset Tetap Peralatan dan Mesin dalam laporan keuangan
perusahaan. Kinerja perusahaan dilihat dari laba bersih sebelum pajak masingmasing
perusahaan.
Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa struktur pasar industri plastik adalah
persaingan monopolistik. Pengujian hipothesis pertama kurang sesuai dengan
teori Structure Conduct Performance (SCP) karena struktur kompetisi yang
dilihat dari market share tidak berpengaruh terhadap biaya inovasi. Sedangkan
pada hipotesis dua, inovasi perusahaan berpengaruh terhadap laba bersih.

ABSTRACT
Using time series data analysis for plastic and plastics goods companies listed in
Indonesia Stock Exchange from 2003 – 2012, this study examine market structure
and analyze whether competition will deliver effect to company’s innovation and
whether those innovation will influence net income.
In this study, the competition structure is seen from market shares, lags market
shares, and policies as dummy. Cost of doing innovation is sum of research and
development expense, Machine and Inventories - Work In Progress, and Fixed
Assets - increasing in Machine and Inventories. Company’s performance is seen
from each net income before tax.
Descriptive analysis shows that market structure in plastic and plastics goods
industry in Indonesia is monopolistic competition. Statistical result for hypothesis
is not sync with Structure Conduct Performance theory, where market share
doesn’t give effect on cost of doing innovation. While in hypothesis two, shows
innovation will influence company’s net income;, Dengan menggunakan analisis data time series dari perusahaan plastik dan barang
dari plastik yang listing di Bursa Efek Indonesia dari 2003 sampai 2012,
penelitian ini berusaha menganalisis struktur pasar industri tersebut, serta
menganalisis apakah persaingan akan mempengaruhi kegiatan inovasi perusahaan
dan apakah inovasi akan berpengaruh terhadap laba bersih perusahaan.
Struktur persaingan dilihat dari persentase market share dan lags market share
dari masing-masing perusahaan. Biaya untuk inovasi, diperoleh dari penjumlahan
Beban Research and Development, Aktiva dalam Penyelesaian (peralatan dan
mesin), dan Peningkatan Aset Tetap Peralatan dan Mesin dalam laporan keuangan
perusahaan. Kinerja perusahaan dilihat dari laba bersih sebelum pajak masingmasing
perusahaan.
Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa struktur pasar industri plastik adalah
persaingan monopolistik. Pengujian hipothesis pertama kurang sesuai dengan
teori Structure Conduct Performance (SCP) karena struktur kompetisi yang
dilihat dari market share tidak berpengaruh terhadap biaya inovasi. Sedangkan
pada hipotesis dua, inovasi perusahaan berpengaruh terhadap laba bersih]"
2015
T44268
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pradipta Adrian Narendra
"Berbagi pengetahuan memainkan peran penting dalam merangsang munculnya ide-ide dalam organisasi, menjadikannya komponen penting untuk mendorong inovasi. Makalah ini bertujuan untuk mengkaji dampak pandemi COVID-19 terhadap pertukaran pengetahuan dalam inovasi/pengembangan produk melalui penyajian kerangka konseptual yang komprehensif dan hipotesis praktis. Studi ini menyelidiki dan mengevaluasi enam kasus perusahaan yang mencakup berbagai Perusahaan Multinasional (MNC) untuk memastikan pengaruh COVID-19 terhadap penyebaran pengetahuan di perusahaan multinasional tersebut. Metodologi pengumpulan data untuk penelitian ini melibatkan penggunaan wawancara semi terstruktur dengan partisipan terpilih. Analisis lintas kasus digunakan untuk menguji frekuensi faktor-faktor yang teridentifikasi di antara enam orang yang diwawancarai. Temuan studi ini menunjukkan adanya kesenjangan dalam pertukaran pengetahuan sebelum dan sesudah terjadinya Pandemi COVD-19. Selain itu, penelitian ini menawarkan rekomendasi praktis yang mencakup berbagai dampak krisis global terhadap berbagi pengetahuan dalam inovasi dan pengembangan produk, yang dapat berguna bagi para manajer.
Knowledge sharing plays a pivotal role in stimulating the generation of ideas within organisations, making it an essential component for promoting innovation. The paper aims to examine the impacts of COVID-19 pandemic on knowledge sharing in innovation/product development through the presentation of a comprehensive conceptual framework and practical hypotheses. The study investigates and evaluates six company cases encompassing diverse Multinational Corporations (MNCs) to ascertain the influence of COVID-19 on knowledge dissemination within these multinational enterprises. The data collection methodology for this study involves using semi-structured interviews with the chosen participants. The cross-case analysis was employed to examine the frequency of identified factors among the six interviewees. The study's findings suggest that there were disparities in the exchange of knowledge before and after the onset of the COVD-19 Pandemic. Additionally, this study offers practical recommendations that cover the various effects of the global crisis on knowledge-sharing in innovation and product development, which can be useful for managers."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Mukti Wibowo
"Tesis ini berjudul 'Pengaruh Kapabilitas Inovasi dan Manajemen Inovasi terhadap Kinerja Inovasi Organisasi Pemerintahan'. Inovasi dapat mempengaruhi dan meningkatkan kinerja organisasi baik itu di sektor swasta maupun di sektor publik, sementara kinerja organisasi melalui manajemen inovasi tidak dapat dicapai pula tanpa adanya sumber daya dan kapabilitas yang mendukung organisasi khususnya dalam kondisi lingkungan yang berubah.
Tesis ini bertujuan untuk menggambarkan dan menjelaskan peran kapabilitas inovasi dalam pengelolaaan manajemen inovasi organisasi sektor publik dan dampaknya terhadap kinerja inovasi organisasi pemerintahan. Penelitian ini bersifat kuantitatif, di mana data penelitian dikumpulkan melalui survei kuesioner dari para kelompok kerja unit layanan pengadaan (Pokja ULP) Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang ada di berbagai unit kerja utama pada lingkungan Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa strategi inovasi dan pembelajaran organisasi mempengaruhi pengembangan kapabilitas inovasi, sementara kapabilitas inovasi mempengaruhi keseluruhan tahap pada manajemen inovasi. Selanjutnya manajemen inovasi juga berpengaruh terhadap keseluruhan dimensi kinerja inovasi organisasi.

The title of this thesis is 'The influences of innovation capabilities and innovation management to the innovation performance of government organization'. Innovation can affect and improve the performance of both organizations in the private sector as well as in the public sector, while the organization performance through innovation management can not be achieved without the availability of the resources and capabilities that support the organization, especially in changing environmental conditions.
The purpose of this study is to describe and explain the role of innovation capabilities on innovation management of public sector organization and its effect to the innovation performance of government organization.   This research using quantitative approach methods, through questionnaire survey to the team work of Electronic Procurement Service Unit on The Secretariat General of The Ministry of Education and Culture.
The results of this study found that innovation strategies and organizational learning affect the development of innovation capabilities, while innovation capabilities affect the overall stage of innovation management. Furthermore, innovation management also affects the overall dimensions of organizational innovation performance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T52023
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maha, Rahmadani Ningsih
"Tesis ini membahas pola interaksi dan komunikasi berbagi pengetahuan para peneliti dalam menciptakan inovasi di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan faktor-faktor yang mempengaruhi berbagi pengetahuan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran peneliti dan interpretasi makna berbagi pengetahuan yang dilandasi oleh nilai, keyakinan, motivasi dan norma mempengaruhi tindakan berbagi pengetahuan.
Saran yang diajukan adalah: lembaga perlu membangun kedekatan dan kerja sama antar peneliti guna mengembangkan pengetahuan yang menunjang penciptaan inovasi; peran perpustakaan sebagai pusat informasi harus lebih diberdayakan dalam manajemen pengetahuan; penanaman nilai-nilai organisasi, seperti nilai kebersamaan, kepercayaan terhadap individu lainnya hendaknya diwujudkan dalam program nyata, bukan hanya berupa slogan sehingga dapat dirasakan dan diingat oleh seluruh individu dalam lembaga.

This thesis discusses the patterns of interaction and communication researchers to share knowledge in creating innovations at Indonesian Institute of Sciences (LIPI) and the factors that influence knowledge sharing. This research is a qualitative study with phenomenology approach. The result showed that researcher‟s awareness and meaning interpretations of knowledge sharing were based on values, beliefs, motivations and norms.
The suggestions are: institution needs to construct closeness and cooperation among researchers to develop knowledge that supports the creation of innovation: the role of libraries as information centers should be more empowered in knowledge management; Constructing the organizational values, such as sharing values, trusting to others should be realized in a real program, not only as a slogan/motto butit should be felt and implemented by all individuals in the institution.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
T30598
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Deviyanti Anggini Putri
"Revolusi industri 4.0 memberikan dampak bagi perusahaan untuk selalu siap dalam menghadapi perubahan. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dengan inovatif, yang dapat diperoleh melalui perilaku kerja inovatif. Akan tetapi, perlu menjadi pertimbangan untuk mempersiapkan calon tenaga kerja sejak berada di bangku perkuliahan agar mahasiswa dapat lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja. Penelitian ini berfokus pada peran efikasi diri inovasi sebagai mediator dalam hubungan perilaku berbagi pengetahuan dengan perilaku kerja inovatif. Penelitian ini dilakukan pada 306 mahasiswa yang berasal dari 14 fakultas yang sedang menempuh semester 2 hingga semester 8. Penelitian ini diukur menggunakan skala Innovative Work Behavior (IWB) yang dikembangkan Janssen (2000), Knowledge Sharing Behavior (KSB) yang dikembangkan oleh Chen dkk. (2009), dan Innovation Self-Efficacy (ISE.6) yang dikembangkan oleh Dungs dkk. (2017). Hasil analisis mediasi menunjukkan bahwa efikasi diri inovasi memiliki efek mediasi secara parsial pada hubungan perilaku berbagi pengetahuan dengan perilaku kerja inovatif (ab = 0.59, p<0.01, CI [0.3972–0.8086]). Dengan demikian, karena mediasi bersifat parsial maka ada atau tidak adanya mediator tetap akan memiliki pengaruh, sehingga perilaku berbagi pengetahuan dapat memengaruhi perilaku kerja inovatif walaupun tanpa harus melewati variabel efikasi diri inovasi. Penelitian ini memberikan implikasi bagi institusi, perusahaan, atau pemerintah untuk mengembangkan program yang bertujuan untuk meningkatkan perilaku kerja inovatif individunya tersebut.

The industrial revolution 4.0 has an impact on companies to always be ready to face change. One way that can be used to overcome this is by being innovative, which can be obtained through innovative work behavior. However, it is necessary to consider preparing prospective workers since they are in college so that students can be better prepared to face challenges in the world of work. This study focuses on the role of innovation self-efficacy as a mediator in the relationship between knowledge-sharing behavior and innovative work behavior. This research was conducted on 306 students from 14 faculties who were taking semester 2 to semester 8. This research was measured using the Innovative Work Behavior (IWB) scale developed by Janssen (2000), Knowledge Sharing Behavior (KSB) developed by Chen et al. (2009), and Innovation Self-Efficacy (ISE.6) developed by Dungs et al. (2017). The results of the mediation analysis showed that innovation self-efficacy had a partially mediating effect on the relationship between knowledge sharing behavior and innovative work behavior (ab = 0.59, p<0.01, CI [0.3972–0.8086]). Thus, because the mediation is partial, the presence or absence of a mediator will still have an influence, so that knowledge sharing behavior can affect innovative work behavior even without having to go through the innovation self-efficacy variable. This research has implications for institutions, companies, or governments to develop programs that aim to improve the individual's innovative work behavior."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septyarini Virgianti
"Inovasi merupakan salah satu kunci bagi organisasi untuk dapat bertahan dalam menghadapi tantangan yang muncul ditengah lingkungan yang dinamis. Seperti halnya BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan yang menghadapi tuntutan untuk dapat terus kompetitif dalam meghadapi perubahan yang terjadi ditengah keterbatasan yang dimiliki oleh BPJS Kesehatan. Oleh karena itu, inovasi yang mampu memberikan dampak bagi organisasi dibutuhkan untuk menjawab tuntutan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran empowering leadership, dan pengelolaan pengetahuan yang meliputi potential absorptive capacity, realized absorptive capacity dan knowledge sharing terhadap kinerja inovasi. Penelitian ini mengambil data dari 219 responden dari 73 kantor cabang BPJS Kesehatan di seluruh Indonesia dan data survei diolah dengan menggunakan partial-least square structural equation modeling (PLS-SEM). Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa semua variabel mediasi berpengaruh secara partially mediation terhadap hubungan antara kepemimpinan yang memberdayakan terhadap kinerja inovasi. Dengan adanya peran tidak langsung dari kepemimpinan yang memberdayakan terhadap kinerja inovasi maka kantor cabang harus meningkatkan kapasitas absorptif (potential dan realized absorptive capacity) dan knowledge sharing yang ada di kantor cabang untuk menghasilkan kinerja inovasi yang lebih baik. Selain itu, pemimpin cabang harus dapat menciptakan suasana yang dapat mendorong proses afirmasi dari aktivitas-aktivitas pengelolaan pengetahuan tersebut sehingga dapat mendorong terwujudnya kinerja inovasi

Innovation is one of the keys for organizations to be able to survive in the face of challenges that arise in the midst of a dynamic environment. In this case with BPJS (Social Security Administering Body) Kesehatan which faces demands to be able to continue to be competitive in the face of changes that occur amid the limitations of BPJS Kesehatan. Therefore, innovations that are able to have an impact on organizations are needed to answer these demands. This study aims to analyze the role of empowering leadership and knowledge management which includes potential absorptive capacity, realized absorptive capacity and knowledge sharing on innovation performance. This study took data from 219 respondents from 73 BPJS Kesehatan branch offices throughout Indonesia and the survey data was processed using partial-least square structural equation modeling (PLS-SEM). In this study, it shows that all mediating variables partially mediate the relationship between empowering leadership and innovation performance. With the indirect role of leadership that empowers innovation performance, branch offices must increase absorptive capacity (potential and realized absorptive capacity) and knowledge sharing in branch offices to produce better innovation performance. In addition, branch leaders must be able to create an atmosphere that can encourage the affirmation process of these knowledge management activities so as to encourage the realization of innovation performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ridwan Syahrani Amrullah
"Selaras dengan kebutuhan dan perkembangan industri digital dalam era globalisasi ini, aspek teknologi informasi dan komunikasi dinilai banyak manfaat di berbagai bidang, perkembangan ini tidak terlepas dari peran kepemimpinan entrepreneurial . Model kepemimpinan entrepreneurial (entrepreunerial leadership) sering diabaikan oleh perusahaan terutama petahana, karena efek inersia. Seiring perusahaan tumbuh besar, mereka cenderung berhadapan dengan kekuatan inertia (Tornatzky dan Fleischer 1990). Penelitian ini dilakukan di PT Telekomunikasi Indonesia yang merupakan perusahaan telekomunikasi milik pemerintah dan sebagai incumbent pada industri telekomunikasi telah banyak melakukan inovasi, namun kemampuan untuk mengembangkan inovasi tersebut masih rendah. Faktor yang mempengaruhi antara lain kepemimpinan entrepreneurial  merupakan kemampuan untuk memerankan sumber daya pengelolaan lainnya untuk mencari peluang dan mencari keuntungan (Ireland, 2003), kapabilitas inovasi dan pada gilirannya kinerja inovasi itu sendiri. Untuk memperoleh kinerja inovasi yang baik, perusahaan memerlukan kepemimpinan entrepreneurial  yang didukung oleh kapabilitas inovasi. Temuan utama penelitian ini menunjukkan kepemimpinan entrepreneurial berpengaruh dalam pembentukan kapabilitas inovasi dan pada performa inovasi perusahaan, terutama perusahaan petahana. Secara teoretis, penelitian ini berkontribusi memperkaya konsep kepemimpinan entrepreneurial dan secara manajerial memberikan arah kepada manajer dalam menerapkan kepemimpinan entrepreneurial. Dengan demikian tingkat manajerial dapat menstimulasi terciptanya kapabilitas inovasi dalam rangka meningkatkan kinerja inovasi perusahaan. Penelitian ini menguji hipotesisnya dengan menggunakan SEM PLS.

In line with the needs and developments of the digital industry in this era of globalization, information and communication technology aspects are valued for many benefits in various fields, this development is inseparable from the role of entrepreneurial leadership. The entrepreneurial leadership model (entrepreneurial leadership) is often overlooked by companies especially incumbent, as it focuses on mining old business. One industry that is expected to have competitiveness is the telecommunications industry. PT Telekomunikasi Indonesia, which is a state-owned telecommunications company and as an incumbent in the telecommunication industry has made many innovations, but the ability to develop innovation is still low. Factors that influence, among others, entreurpreneurial leadership are the ability to portray other management resources to seek opportunities and seek profit (Ireland, 2003), innovation capabilities and in turn innovation performance itself. To achieve good innovation performance, companies need innovative capabilities supported by business strategy and organizational capability in strategically managing human resources and knowledge. The main purpose of this research is to explain the link between entrepreneurial leadership, innovation capacity, and innovation performance. It is expected that this research has theoretical and managerial contribution, to know the entreurpreneurial leadership relationship through innovation capability to innovation performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T52138
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Suaybatul Aslamiyah
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan yang memberdayakan (empowering leadership) dan iklim tim terhadap perilaku berbagi pengetahuan guna menunjang kapabilitas inovasi. Data penelitian ini diambil dari 66 sampel karyawan yang berasal dari 6 perusahaan berbeda dengan menggunakan kuesioner. Hasil olah data dengan menggunakan pendekatan Structural Equation Modelling-Partial Least Square (SEMPLS) menunjukkan bahwa kepemimpinan yang memberdayakan dan iklim tim berpengaruh positif secara signifikan terhadap perilaku berbagi pengetahuan. Perilaku berbagi pengetahuan juga ditemukan berpengaruh positif secara signifikan terhadap kapabilitas inovasi.

This study aims to analyze the influence of empowering leadership and team climate on knowledge sharing in order to support innovation capability. The data were collected from 66 samples of employee from 6 different firms using a questionnaire. The result obtained by adopting Structural Equation Modelling-Partial Least Square (SEMPLS) indicate that empowering leadership and team climate are positively influence knowledge sharing behavior. Knowledge sharing behavior also found positively influence innovation capability.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63838
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chusnul Chotimah
"Dampak pandemi Covid-19 yang belum pernah di prediksi sebelumnya, menuntut perusahaan mengembangkan kapasitas adaptif mereka agar mampu bertahan. Sifat industri yang masih tradisional membuat dampak yang dialami sektor konstruksi menjadi berbeda dan unik, khususnya pada Badan Usaha Milik Negara di bidang jasa konstruksi. Berperan dalam pembangunan ekonomi nasional, Badan Usaha Milik Negara dituntut untuk meningkatkan kapabilitas inovasinya agar tetap mampu beradaptasi dengan kondisi, di samping tetap memberikan kontribusi sebagai bagian dari kewajibannya terhadap negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kapabilitas inovasi yang dimiliki perusahaan dan bagaimana dampaknya terhadap pertumbuhan kinerja perusahaan. Penelitian dilakukan menggunakan qualitative content analysis dengan menggabungkan hasil wawancara dan telaah pustaka. Temuan mengungkapkan bahwa PT XYZ sebagai Badan Usaha Milik Negara di bidang jasa konstruksi memiliki ketiga dimensi kapabilitas inovasi, yaitu: fokus-pelanggan, fokus-pemasaran, dan fokus teknologi. Kehadiran kapabilitas inovasi yang berfokus pada pelanggan menjadikan perusahaan memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Indonesia. Berikutnya, adanya kapabilitas inovasi yang berfokus pada pemasaran yang dimiliki mampu melahirkan program pemasaran inovatif yaitu creative financing. Pada kapabilitas inovasi fokus-teknologi, mampu membuat perusahaan menjawab tantangan teknologi yang ada melalui hasil konstruksi khususnya pada proses design and build maupun build-operation-transfer yang lebih mutakhir dibandingkan dengan pesaingnya. Ketiga kapabilitas inovasi yang dimiliki tersebut memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan kinerja perusahaan yang diukur melalui ROA, ROS, dan ROE. Dalam praktiknya perusahaan perlu agile dan adaptif terhadap perubahan lingkungan bisnis yang terjadi agar dapat lebih memahami perubahan kebutuhan pelanggannya. Pemerintah juga perlu berpartisipasi dalam menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif khususnya antar Badan Usaha Milik Negara, agar dapat mendorong pulihnya industri jasa konstruksi yang terdampak akibat pandemi.

The Covid-19 pandemic impact that was previously unpredicted required companies to develop their adaptive capacity to survive. The traditional-still industry natures in construction sector made the impact felt different and unique, especially for State-Owned Enterprises in that sector. Having a role in national economic development, State-Owned Enterprises are required to improve their innovation capabilities to be able to adapt to conditions, while continue contributing as part of their obligations to the country. This research aims to find out what innovation capabilities a company has and analyze its impacts on the company performances. The analysis was carried out using qualitative content analysis by combining the results of interviews and literature reviews. The findings shows that PT XYZ as a State-Owned Enterprise in the field of construction services has three dimensions of innovation capability, namely: client-focus, marketing-focus, and technology-focus. The presence of the client-focused innovation capabilities enabled the company to achieve an award from the Indonesian Record Museum. In addition, the existence of marketing-focused innovation capabilities brings in new innovative marketing program called creative financing. The technology-focused innovation capabilities have made the company able to respond to the existing technological challenges through construction activities, especially through design and build process or build-operation-transfer process which is more up to date compared to its competitors. These three innovation capabilities have a positive impact on the company's performance growth, measured by ROA, ROS, and ROE. Finally, companies need to be agile and adaptive against changes that occur in business environments to better understand their customers changing needs. The government also need to participate in creating conducive business environments, especially between State-Owned Enterprises, so that it can encourage the recovery especially for the construction service industry which has been affected by the pandemic."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>