Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 176258 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Suryaman
"Laporan praktik residensi keperawatan medikal bedah peminatan onkologi terdiri dari pengelolaan kasus limfoma hodkin dan 30 resume kasus dengan pendekatan chronic illness trajectory model, penerapan evidence based nursing walking exercise untuk mengatasi masalah fatigue pada pasien kanker, dan mengembangkan proyek inovasi J-Hati aplikasi untuk menurunkan tingkat fatigue pasien kanker. Chronic illness trajectory model dapat membantu mengelola kondisi kronis pada kasus limfoma hodkin dan 30 resume kasus kanker berdasarkan perjalanan penyakitnya dan interaksinya dari berbagai kondisi (medis, psikososial, dan budaya), karena kebutuhan dan tujuan perawatan pasien kanker berubah pada setiap fase yang dialami atau dilewati. Penerapan EBN walking exercise terbukti efektif untuk mengatasi masalah fatigue pasien kanker. Inovasi J-Hati aplikasi juga telah terbukti efektif menurunkan tingkat fatigue pasien kanker, dan dapat memfasilitasi, serta mendorong pasien kanker untuk latihan fisik dirumah, yang akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup pasien kanker.

Report on medical surgical nursing residency practice specializing in oncology consisting of management of Hodgkin's lymphoma cases and 30 case resumes using the chronic illness trajectory model approach, application of evidence based nursing walking exercise to overcome fatigue in cancer, and developing the J-Hati application innovation project to reduce the level of fatigue in cancer. The chronic illness trajectory model can help manage chronic conditions in cases of hodgkin's lymphoma and 30 resumes of cancer cases based on the course of the disease and the interaction of various conditions (medical, psychosocial, and cultural), because the needs and goals of cancer patient care change in each phase they experience or go through. . The application of EBN walking exercise has been proven to be effective in overcoming the problem of fatigue in cancer patients. The J-Hati application innovation has also been proven to be effective in reducing the fatigue level of cancer patients, can facilitate, and encourage cancer patients to do physical exercise at home, which can ultimately improve the quality of life of cancer patients"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rani Lisa Indra
"Karya ilmiah akhir (KIA) ini merupakan laporan praktik residensi keperawatan medikal bedah yang terdiri dari pengelolaan kasus kanker dengan pendekatan chronic illness trajectory model, penerapan evidence based nursing penggunaan kipas angin untuk mengurangi sensasi dispnea dan melakukan proyek inovasi tentang pemantauan dan deteksi dini perburukan kondisi pasien menggunakan Modified Early Warning Score (MEWS). Konsep trajectory meyakini penyakit kronis memiliki suatu lintasan yang berbeda-berbeda dari waktu ke waktu sesuai fasenya dan dapat dikelola, serta berfokus pada perawatan suportif tanpa mengabaikan perawatan langsung pada pasien, sehingga dapat digunakan untuk pasien kanker yang akan membantu meningkatkan kemandirian dan kualitas hidup pasien. Penggunaan kipas angin efektif mengurangi sensasi dispnea pada pasien kanker, bersifat sederhana, murah, tanpa efek samping dan portable sehingga dapat dijadikan sebagai bagian dari perawatan di rumah atau paliatif. MEWS dapat dijadikan sebagai alat triase karena bersifat sederhana, membantu pemantauan parameter fisiologis pasien secara terstandar. Namun keefektifannya di bidang onkologi masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.

This final paper is a report of residency medical surgical nursing practice consisting of the management of the cancer cases with the approach of the chronic illnes trajectory models, application of evidence based nursing using fan to reduce dyspnea and innovation project on monitoring and early detection of deterioration patient?s conditions using the modified early warning score (MEWS). The concept of trajectory believe that chronic disease have trajectory, is different time to time according to the phase and can be shape, as well as focusing on supportive care without neglecting the direct care. So it is suitable for cancer patients which will help to improve the independence and patient?s quality of life. Dyspnea management using the fan is effective to reduce the dyspnea in cancer patient, simple, cheap, no adverse effect and portable so it can be used as parf of the palliative treatment. MEWS can be used as a triage tool because it is simple, helping to monitor physiological parameters of patients are standardized. The implementation and effectiveness in the oncology still needs further investigation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hesti Rahayu
"Karya ilmiah akhir (KIA) merupakan laporan praktik residensi keperawatan medikal bedah
yang terdiri dari pengelolaan kasus kanker dengan pendekatan chronic illness trajectory model,
penerapan evidence based nursing penggunaan larutan aloe vera untuk mencegah dan atau
mengatasi stomatitis dan nyeri sebagai efek samping kemoterapi serta melakukan proyek
inovasi latihan PMR (Progressive Muscle Relaxation) untuk mengatasi mual dan muntah
sebegai efek samping kemoterapi. Konsep trajectory meyakini penyakit kronis mempunyai
perjalanan yang berbeda dari waktu ke waktu sesuai fasenya dan dapat dikelola, serta berfokus
pada perawatan suportif dengan tetap memperhatikan perawatan langsung pada pasien,
sehingga dapat digunakan oleh pasien kanker untuk meningkatkan kemandirian dan kualitas
hidupnya. Perawatan mulut dengan larutan aloe vera terbukti efektif untuk mencegah dan atau
menangani stomatitis dan nyeri sebagai efek samping kemoterapi pada pasien leukemia dan
lymphoma, mempunyai efek preventif, tanpa atau minimal efek samping, dan sangat berpotensi
untuk dikembangkan di Indonesia karena banyaknya tanaman aloe vera yang tumbuh subur di
tanah Indonesia. Selain itu, implementasi proyek inovasi yaitu latihan PMR terbukti efektif
untuk mencegah dan atau mengurangi mual dan muntah sebagai efek samping kemoterapi pada
pasien kanker, mudah, murah, minimal atau tanpa efek samping, serta dapat dipraktikkan
dimana saja dan kapan saja.

This final scientific paper is a report of residency practice of medical surgical nursing,
consisting of the cancer cases management with the chronic illnes trajectory models approach,
application of evidence based nursing using aloe vera to treat stomatitis and pain also
innovation project of PMR (Progressive Muscle Relaxation) exercise to reduce nausea and
vomiting as the side effect of chemotherapy. The concept of trajectory views that chronic
disease has the different trajectory depending of the phase. It can be managed, focusing on the
supportive care without neglecting the direct care. This concept can be implemented to the
nursing care of cancer patients to increase the patient’s self care and quality of life. Oral care
with aloe vera can threat stomatitis and pain effectively to the leukemia and lymphoma patients
as the side effect of chemotherapy, has the preventive effect, without or minimal side effect,
and potentially to be more developed because the aloe vera can be easily grow up in Indonesia.
Implementation of PMR as the innovation project also can reduce nausea and vomiting
effectively as the side effect of chemotherapy, easy, cheap, without or minimal side effect, and
can be practiced everywhere and everytime."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universiats Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Endang Murwaningsih
"Kanker paru masuk kedalam lima besar kanker terbanyak di Indonesia. Menurut data kanker paru mempunyai prognosis buruk meskipun sudah mendapat tatalaksana terapi kanker. Harapan hidup yang meningkat adalah tujuan terapi kanker paru. Pengenalan program paliatif dengan menerapkan teori keperawatan Peaceful end of life (PEOL) sangat aplikatif. Teori ini tidak hanya kanker paru namun juga penyakit keganasan yang lain. 30 resume kasus keganasan dibuat menggunakan teori PEOL, dengan berfokus dalam mengatasi nyeri, memberikan kenyaman, merasa bermartabat, di hargai, menyertakan keterlibatan dengan orang yang bermakna. Inovasi keperawatan yang dilakukan dengan mengembangkan media video dalam menunjang intervensi manajemen edukasi. Penerapan praktek klinik berbasis bukti ilmiah dalam merawat pasien luka kanker menggunakan green tea bag untuk mengontrol dan mengurangi bau. Tujuan laporan analisis praktek residensi adalah mendapat gambaran secara keseluruhan proses dari kasus kelolaa, 30 resume, EBN dan inovasi. Hasil dari laporan residensi dapat menjadi acuan dalam mengembangkan layanan asuhan keperawatan onkologi yang optimal.

Lung cancer included in the top five most cancers in Indonesia. According to data, lung cancer has a poor prognosis even though has received cancer therapy. Increased life expectancy is the goal of lung cancer therapy. The introduction of palliative programs by applying the theory Peaceful end of life (PEOL) is very applicable. This theory is not only lung cancer but also other malignancies. 30 malignancy case resumes were created using PEOL theory, with a focus on reduce pain, providing comfort, feeling dignified, being valued, involvement with meaningful people. A breakthrough innovation by developing video media to support management of education. Application of evidence-based clinical nursing practice in treating malignant wounds using green tea bags to control and reduce odor. The purpose of the residency practice is to get an overall picture of the process of managed cases, 30 resumes, EBN and innovations. The results of the residency report can be a reference for nurse to develop their practice in oncology nursing care services."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Firdaus Eko Saputra
"Ners spesialis adalah pemimpin klinis dalam bidang praktik keperawatan. Pengetahuan dan keterampilan tingkat lanjut sebagai Ners Spesialis ini mencakup keahlian klinis,  evidence based nursing, kolaborasi, konsultasi, pendidikan, pendampingan, dan perubahan kepemimpinan. Ners spesialis bertanggung jawab untuk berkolaborasi dengan anggota tim perawatan kesehatan untuk merancang, mengimplementasikan, dan mengukur strategi perawatan berbasis bukti yang aman, efektif biaya, dan terbukti. Kegiatan yang dilakukan dalam menjalani praktik residensi Ners Spesialis Keperawatan Medikal Bedah peminatan respirasi terdiri dari mengelola kasus kanker paru menggunakan model adaptasi Roy, mengelola tiga puluh resume kasus, melaksanakan evidence based nursing (EBN) efektifitas Foot Reflexologi terhadap tingkat kecemasan dan perubahan fisiologis pada pasien yang akan dilakukan tindakan Bronkoskopi, serta melakukan penerapan inovasi keperawatan penggunaan Respiratory Distres Observation Scale (RDOS) untuk menilai berat ringannya dispnea pasien dengan gangguan pernapasan.

Specialist nurses are clinical leaders in the field of nursing practice. Advanced knowledge and skills as Ners Specialists include clinical expertise, evidence based nursing, collaboration, consultation, education, mentoring, and leadership change. Specialists are responsible for collaborating with members of the health care team to design, implement, and measure evidence-based care strategies that are safe, cost-effective and proven. Activities carried out in undergoing residency practice Ners Medical Nursing Specialists Respiratory specialization surgery consists of managing lung cancer cases using Roy`s adaptation model, managing thirty case resumes, implementing evidence based nursing (EBN) Foot Reflexology effectiveness against anxiety levels and physiological changes in patients who Bronchoscopy will be carried out, as well as implementing nursing innovations using the Respiratory Distres Observation Scale (RDOS) to assess the mild severity of dyspnea in patients with respiratory disorders."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Jons Peri
"Praktik residensi spesialis Keperawatan Medikal Bedah peminatan Onkologi berfokus pengaplikasian perawat dalam pemberi asuhan keperawatan, pendidik, dan peneliti. Peran sebagai pemberian asuhan keperawatan dilaksanakan dengan melakukan pengelolaan 30 pasien keganasan kanker dan satu kasus yang dijadikan kasus kelolaan pasien yang terdiagnosa kanker payudara metastase paru, hati dan tulang menggunakan pendekatan teori Peacefull End Of Life (PEOL). Pelaksanaan penerapan intervensi keparawatan berbasis bukti ilmiah merupakan perawat sebagai peneliti dalam bentuk ponerapan Progresif Muscle Relaxation (PMR) terhadap penurunan kecemasan dan nyeri pasca pembedahan abdomen. peran perawat sebagai pendidik dilaksanakan dalam bentuk implementasi penggunaan aplikasi J-Hati (jalan sehat berenergi) dengan memberikan latihan fisik walking exercise berbasis android kepada pasien kanker dengan masalah fatigue. Seluuruh rangkaian kegiatan praktek residensi ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalitas keperawatan secara komprehensif.

Medical Surgical Nursing specialist residency practice with a specialization in Oncology focuses on the application of nurses in nursing care providers, educators, and researchers. The role as the provision of nursing care is carried out by managing 30 patients with cancer malignancy and one case which is used as a managed case for a patient diagnosed with metastatic breast cancer of the lung, liver and bone using the theoretical approach by Peaceful End Of Life (PEOL). The implementation of the application of scientific evidence-based nursing interventions is a nurse as a researcher in the form of Progressive Muscle Relaxation (PMR) application to reduce anxiety and pain after abdominal surgery. The role of nurses as educators is carried out in the form of implementing the use of the J-Hati application (healthy energy walking) by providing physical training of Android-based walking exercise to cancer patients with fatigue problems. The entire series of residency practice activities has the goal of comprehensively improving the quality and professionalism of nursing.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yoza Misra Fatmi
"Program spesialis keperawatan medikal bedah khususnya neurologi dimaksudkan untuk menjadikan seorang perawat spesialis neurosains yang berperan dalam pemberi asuhan keperawatan lanjut, melakukan pembuktian ilmiah, dan agen pembaharu. Asuhan keperwatan yang dilaksanakan pada kasus stroke hemoragik dan 30 pasien dengan gangguan neurologis menggunakan pendekatan Model adaptasi Roy. Perilaku maladaptif yang paling sering ditemui pada mode adaptasi fisiologis adalah ketidakefektfan perfusi serebral. Intervensi keperawatan yaitu monitor tekanan intrakranial bertujuan untuk meningkatkan adaptasi pasien dalam meningkatkan perfusi jaringan cerebral. Penerapan EBN tentang penilaian kualitas tidur pada pasien stroke menggunakan Pittsburgh Sleep Quality Index. Tiga puluh pasien menunjukkan bahwa sebagian besar paien mengalami kualitas tidur buruk. Program inovasi keperawatan berupa penerapan perawatan pasca craniotomy di ruang NCCU, HCU dan rawat inap bedah saraf.

The medical surgical nursing specialist program, especially neurology, is intended to become a neuroscience specialist nurse who plays a role in providing advanced nursing care, conducting scientific evidence, and a reforming agent. Nursing care was carried out in cases of hemorrhagic stroke and 30 patients with neurological disorders using the Roy adaptation model approach. The most common maladaptive behavior in physiological adaptation modes is cerebral perfusion ineffectiveness. Nursing intervention, namely intracranial pressure monitor, aims to improve patient adaptation in increasing cerebral tissue perfusion. The application of the EBN on sleep disturbance screening in stroke patients using the Pittsburgh Sleep Quality Index. Thirty patients indicated that most patients experienced poor quality sleep. Nursing innovation program in the form of post craniotomy care application in the NCCU, HCU and neurosurgery inpatients."
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Husein
"Praktek klinik lanjut selama praktek residensi keperawatan pada sistem neurologi dimaksudkan untuk mampu memberikan asuhan keperawatan, menerapkan Evidence Based Nursing (EBN) serta mampu berperan sebagai innovator di ruang perawatan. Peran pemberi asuhan keperawatan dilakukan dengan menggunakan model adaptasi Roy pada pasien dengan cedera kepala dan 30 pasien lainnya dengan berbagai gangguan sistem persarafan. Perilaku maladaptif paling banyak adalah mode adaptasi fisiologi, yaitu ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral. Intervensi keperawatan berupa manajemen edema cerebral ditujukkan untuk meningkatkan adaptasi pasien dalam meningkatkan perfusi jaringan cerebral. Penerapan EBN skrinning tool Trunk Impairment Scale. Program inovasi keperawatan berupa edukasi terhadap perawat dalam manajemen pasien pasca craniotomy dengan protokol ERAS.

Advanced clinical practice during the nursing residency practice in the neurological system is intended to be able to provide nursing care, implement Evidence Based Nursing (EBN) and be able to act as an innovator in the treatment room. The role of nursing caregivers was carried out using Roy's adaptation model in patients with head injuries and 30 other patients with various nervous system disorders. The most maladaptive behavior is physiological adaptation mode, namely ineffective cerebral tissue perfusion. Nursing intervention in the form of cerebral edema management is intended to improve patient adaptation in increasing cerebral tissue perfusion. Application of the EBN screening tool Trunk Impairment Scale. Nursing innovation program in the form of education to nurses in post-craniotomy patient management with the ERAS protocol."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Widia Astuti AW
"Praktik residensi keperawatan medikal bedah adalah bagian dari pendidikan profesi yang mempunyai tujuan untuk menghasilkan perawat spesialis. Perawat spesialis diharapkan dapat melaksanakan perannya dalam memberikan pelayanan keperawatan pada kasus dengan gangguan sistem pernapasan. Peran tersebut sejalan dengan kompetensi yang harus dicapai selama praktik residensi berupa pemberian asuhan keperawatan, penerapan praktik keperawatan berbasis bukti dan proyek inovasi. Pemberian asuhan keperawatan diterapkan kepada satu pasien kelolaan utama dengan kasus PPOK dan 30 kasus resume menggunakan pendekatan model adaptasi Roy. Penerapan tindakan keperawatan berbasis bukti ilmiah yang dilakukan yaitu pemberian posisi condong kedepan dan Latihan nafas pursed lips breathing pada pasien dyspnea dengan penyakit paru. Proyek inovasi yang diterapkan yaitu Pengembangan Self Manajemen Dengan Video Latihan Breathing Exercise : ACBT Dalam Meningkatkan Airway Clearance Pada Pasien Dengan Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK). Hasil analisis praktik menunjukkan bahwa model adaptasi Roy dapat digunakan sebagai pendekatan dalam asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pernapasan untuk mengembangkan mekanisme adaptif pasien. Pemberian posisi condong kedepan dan Latihan nafas pursed lips breathing dapat menurunkan sesak napas pada pasien dengan penyakit paru. Selain itu, Latihan Breathing Exercise : ACBT Dalam Meningkatkan Airway Clearance Pada Pasien mendapat evaluasi yang positif dan dapat diterapkan di tatanan klinis sebagai inovasi pengkajian dan manajemen keperawatan mandiri pada pasien PPOK selama di rumah.

Medical surgical nursing residency practice is part of professional education that aims to produce specialist nurses. Specialist nurses are expected to carry out their role in providing nursing services in cases with respiratory system disorders. The role is in line with the competencies to be achieved during residency practice in the form of providing nursing care, implementing evidence-based nursing practice and innovation projects. Nursing care was applied to one primarily managed patient with a case of COPD and 30 resume cases using Roy's adaptation model approach. The application of scientific evidence-based nursing actions carried out is the provision of a forward leaning position and pursed lips breathing exercises in dyspnea patients with lung disease. The innovation project applied is the Development of Self Management with Video Breathing Exercise: ACBT in Increasing Airway Clearance in Patients with Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD). The results of the practice analysis show that Roy's adaptation model can be used as an approach in nursing care of patients with respiratory system disorders to develop patient adaptive mechanisms. Forward leaning and pursed lips breathing exercises can reduce shortness of breath in patients with lung disease. In addition, Breathing Exercise: ACBT in Increasing Airway Clearance in Patients received a positive evaluation and can be applied in clinical settings as an innovation in self-assessment and nursing management in COPD patients while at home."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Senja Paramita
"Praktik keperawatan residensi yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan dengan kekhususan respirasi diharapkan dapat mengatasi masalah pernapasan. Selama proses residensi menerapkan intervensi berdasarkan evidence based nursing, mampu menjadi seorang Clinical Care Manager (CCM) sebagai konsultan staf keperawatan, dan memberikan terapi keperawatan yang profesional. Dalam memberikan asuhan keperawatan pada kasus kelolaan pasien dengan Bronkiektasis dan 30 kasus resume menggunakan teori Henderson 14 kebutuhan dasar manusia yang menunjukkan peran perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan dalam membantu individu baik dalam keadaan sehat maupun sakit, melalui usahanya melakukan berbagai aktivitas guna mendukung kesehatan dan penyembuhan individu atau proses meninggal dengan damai. Masalah keperawatan yang banyak muncul yaitu tentang pemenuhan kebutuhan bernapas normal. Penerapan EBN cold application dan latihan napas dan batuk untuk menurunkan tingkat nyeri pada pasien terpasang chest tube. Pelaksanaan proyek inovasi pengembangkan video edukasi monitoring dan perawatan di rumah pasien terpasang WSD sebagai media self-management bagi perawat ruang rawat dan pasien yang terpasang WSD. Hasil analisis praktik residensi keperawatan didapatkan bahwa asuhan keperawatan menggunakan pendekatan teori Henderson bertujuan untuk membantu sesegera mungkin kemandirian pasien. Penerapan cold application dan latihan napas dan batuk dapat menurunkan skor nyeri pasien terpasang chest tube. Proyek inovasi video edukasi monitoring dan perawatan di rumah pasien terpasang WSD sebagai media self-management meningkatkan pengetahuan perawat dan kemandirian pasien.

The practice of residency nursing conducted at RSUP Persahabatan with the specificity of respiration is expected to overcome respiratory problems. During the residency process apply interventions based on evidence-based nursing, be able to become a Clinical Care Manager (CCM) as a nursing staff consultant, and provide profesional nursing therapy. In providing nursing care in cases managed by patients with bronchiectasis and 30 resume cases using Henderson's theory 14 basic human needs that show the role of nurses as nursing care providers in helping individuals both in health and illness, through their efforts to carry out various activities to support the health and healing of individuals or the process of dying peacefully. Many nursing problems arise are about meeting the needs of normal breathing. Application of EBN cold application and breathing and coughing exercises to reduce pain levels in chest tube patients. The implementation of an innovation project to develop educational videos for monitoring and care at home of WSD-installed patients as a self-management medium for nurses, inpatient rooms and patients installed with WSD. The results of the analysis of nursing residency practice found that nursing care using Henderson's theoretical approach aims to help as soon as possible the independence of patients. The application of cold application and breathing and coughing exercises can reduce the pain score of patients attached to the chest tube. Educational video innovation project, monitoring and care at home installed with WSD as a self-management medium increases nurses' knowledge and patient independence."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>