Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 19240 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Marsel Widjaja
"Stemming is a process of finding a root of a word with some omission stages of prefixes and suffixes. Stemming for each language varies depending on the morphology of the language. Stemming widely been used as a complementary stage in many activities relating to word or phrase. With so many stemming utilizations, many algorithms are made to do the stemming process. In this study, the authors would like to learn the Porter’s stemming algorithm, to develop, improve and implement this algorithm into a word error detector plugin application. In the test results shown that the modified Porter stemming algorithm gives more accurate results in the analysis than the original Porter stemming algorithm with an average difference of about 3 percent precision."
Depok: Faculty of Engineering, Universitas Indonesia, 2015
UI-IJTECH 6:2 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Jamaliah
"Skripsi ini ditulis untuk memaparkan bagaimana penerapan empat ungkapan serapan Arab (insya Allah, alhamdulillah, subhanallah, dan masya Allah) dalam bahasa Indonesia dan bagaimana perbandingan dengan penerapan asalnya. Skripsi ini hanya akan membahas bagaimana kata insya Allah, alhamdulillah, subhanallah, dan masya Allah, diterapkan di lapangan oleh masyarakat Indonesia dan bagaimana perbandingan dengan penerapan asalnya, apakah mengalami pergeseran atau tidak. Tujuannya adalah untuk memaparkan bagaimana penggunaan empat ungkapan serapan Arab beregisterasi agama di terapkan di Indonesia dan bagaimana penerapan asalnya. Data dari skripsi ini diperoleh dari jawaban enam puluh sembilan responden kuesioner yang menjawab tiga belas pertanyaan. Teori yang digunakan untuk menganalisa perubahan semantik leksikal adalah teori makna dari kridalaksana (2004), perubahan makna dari Chaer (2009) dan semantik leksikal dari Mansoer Pateda (2010). Hasil analisisnya adalah dua kata insya Allah dan Alhamdulillah tidak mengalami pergeseran, sedangkan subhanallah dan masya Allah mengalami perubahan semantik leksikal.

This thesis was written to explain how the application of the four Arabic loan word expressions (insya Allah, alhamdulillah, subhanallah, and masya Allah) in Indonesian and how it compares with the original Arab application. Purpose to explain how insya Allah, alhamdulillah, subhanallah, and masya Allah applies by Indonesian too and how it compares with original Arab application. The data of this thesis is from sixty nine of respondents answer questioners who answered thirteen questions. The teori used to analyze the lexical semantics is the meaning theory from Kridalaksana (2004), changes in meaning from Chaer (2009) and lexical semantics from Mansoer Pateda (2010). The results of the analysis are two words insha Allah and Alhamdulillah is no change, while subhanallah and masya Allah had lexical semantic change."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S44735
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arawinda Dinakaramani
"Penelitian ini bertujuan merumuskan aturan-aturan afiksasi pembentuk verba dalam bahasa Indonesia menggunakan afiks meng- dan afiks ber-. Aturan-aturan tersebut dirumuskan menggunakan makna gramatikal afiks dan pendekatan dekomposisi predikat. Aturan-aturan yang dirumuskan dalam penelitian ini menampilkan hubungan antara makna leksikal dasar, afiks, makna gramatikal afiks, lexical semantic template verba hasil afiksasi, dan transitivitas verba hasil afiksasi. Hasil penelitian ini adalah satu set aturan yang terdiri atas 17 aturan afiksasi pembentuk verba dalam bahasa Indonesia yang diharapkan dapat diimplementasikan dalam program komputer yang mampu menganalisis afiksasi secara otomatis.

This research is focused on the formulation of verbal affixation rules in Indonesian using meng- and ber-. The rules are formulated using grammatical meaning of affixes and predicate decomposition approach. The rules show the relation between base's lexical meaning, affix, affix‟s grammatical meaning, affixed verb's lexical semantic template, and affixed verb's transitivity. The result of this research is a set of 17 verbal affixation rules in Indonesian that are expected can be implemented on computer program that can be automatically analyse affixation."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
T28570
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Razin Sabil Asy`tada
"Pada tahun 2021, penggunaan energi bahan bakar fosil di seluruh dunia melebihi 80%, yang memiliki kontribusi terhadap emisi karbon. Dalam pengembangan gas hidrogen sebagai pembawa energi ramah lingkungan menuju dunia bebas karbon, metode photoelectrochemical water splitting menjadi salah satu solusi yang potensial. Penelitian ini mengeksplorasi sintesis dan karakterisasi ZnO nanorods yang didekorasi carbon dots (CDs) untuk aplikasi photoelectrochemical (PEC) water splitting. ZnO nanorods disintesis menggunakan metode Ultrasonic Spray Pyrolisis (USP) dan hydrotermal, kemudian CDs dideposisi menggunakan metode spin coating. Hasil yang didapatkan adalah penambahan CDs tidak memengaruhi morfologi ZnO NRs. Lalu sampel yang ditambahkan CDs mengalami peningkatan absorbansi sehingga nilai energi celah pitanya menjadi 3.037 eV dan mengalami penurunan rekombinasi muatan serta adanya penurunan kepadatan cacat, seperti kekosongan oksigen (VO), penyisipan oksigen (Oi), dan penyisipan atom seng (Zni). Performa PEC water splitting juga mengalami peningkatan yang signifikan akibat peningkatan luas daerah aktif secara elektrokimia dan penurunan resistansi transfer muatan dari 34.1 kΩ menjadi 9.89 kΩ sehingga photocurrent density yang dihasilkan meningkat sebanyak 56% dari keadaan murni.

In 2021, the use of fossil fuel energy worldwide exceeded 80%, significantly contributing to carbon emissions. In the development of hydrogen as an environmentally friendly energy carrier towards a carbon-free world, the photoelectrochemical (PEC) water splitting method has become one of the potential solutions. This research explores the synthesis and characterization of ZnO nanorods decorated with carbon dots (CDs) for photoelectrochemical (PEC) water splitting applications. ZnO nanorods were synthesized using Ultrasonic Spray Pyrolysis (USP) and hydrothermal methods, followed by the deposition of CDs using the spin coating method. The results showed that the addition of CDs did not affect the morphology of the ZnO NRs. Furthermore, the samples with added CDs exhibited increased absorbance, resulting in a bandgap energy value of 3.037 eV, reduced charge recombination, and decreased defect density, including oxygen vacancies (VO), oxygen interstitials (Oi), and zinc interstitials (Zni). The PEC water splitting performance also significantly improved due to the increased electrochemically active surface area and reduced charge transfer resistance from 34.1 kΩ to 9.89 kΩ, leading to a 56% increase in the generated photocurrent density compared to the pristine state.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gracia Daniella
"Sufiks merupakan salah satu jenis afiks yang berperan dalam pembentukan kata. Pada bahasa berciri aglutinatif seperti bahasa Korea dan bahasa Indonesia, pemahaman terkait sufiks dan penggunaannya dapat memberikan wawasan terhadap struktur dan fungsi morfologis bahasanya. Khususnya bagi pembelajar bahasa Korea, pemahaman akan sufiks dapat lebih diperdalam dengan dilakukannya perbandingan antara sufiks bahasa Korea dan bahasa Indonesia. Oleh karena itu, dengan menggunakan metode analisis kontrastif dan pendekatan kualitatif, penelitian ini membandingkan sufiks dalam bahasa Indonesia dan bahasa Korea. Pertanyaan penelitian dirumuskan menjadi bagaimana persamaan dan perbedaan sufiks bahasa Korea dan bahasa Indonesia? Sumber data diambil dari berbagai literatur ilmiah terkait dengan morfologi dan afiks dalam bahasa Korea dan bahasa Indonesia. Melalui penelitian ini dapat dipahami bahwa sufiks bahasa Korea dan bahasa Indonesia memiliki beberapa persamaan dan perbedaan. Persamaan sufiks bahasa Korea dan bahasa Indonesia mencakup karakteristik dan fungsi dasarnya. Di sisi lain, perbedaannya terletak pada makna dan jumlah sufiks pada masing-masing bahasa.
Suffixes are a type of affix that plays a role in word formation. In agglutinative languages such as Korean and Indonesian, an understanding of suffixes and their use can provide insight into the morphological structure and function of the language. Especially for Korean learners, the understanding of suffixes can be deepened by comparing Korean and Indonesian suffixes. Therefore, by using contrastive analysis method and qualitative approach, this research compares suffixes in Indonesian and Korean. The research question is formulated into how are the similarities and differences between Korean and Indonesian suffixes? The data sources are taken from various scientific literatures related to morphology and affixes in Korean and Indonesian. Through this research, it can be understood that Korean and Indonesian suffixes have some similarities and differences. The similarities between Korean and Indonesian suffixes include their characteristics and basic functions. On the other hand, the difference lies in the meaning and number of suffixes in each language."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Mela Meilani
"Artikel ini membahas mengenai derivasi ekpresif nama-nama binatang dalam majalah anak-anak Мурзилка (Murzilka) `Murzilka` terbitan tahun 2019 edisi 1-12. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses derivasi ekpresif dalam bahasa Rusia dengan cara sufiksasi menggunakan sufiks-sufiks penilaian kata benda yang terbagi menjadi empat kategori menurut Kalinina. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua kategori sufiks penilaian kata benda yang ditemukan yaitu makna pengecilan dan makna kasih sayang.

This article discusses the expressive derivation of animal names in the children's magazine Мурзилка (Murzilka) `Murzilka` issue of 2019 edition 1-12. This study aims to identify the process of expressive derivation in Russian by means of suffixation using noun grading suffixes which are divided into four categories according to Kalinina. The research method used in this article is descriptive method. The analysis shows that there are two categories of noun grading suffixes found which are the meaning of diminution and the meaning of affection."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Muhajir
Jakarta: Djambatan, 1984
499.221 MUH m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hein Steinhauer
"The absence of a gender opposition in the Indonesian pronominal system requires special strategies in the translation from languages which do have such an opposition illustrated in the first part opf this article. In the second part the lexical and morphological means are discussed with which Indonesian expresses gender, culminating in a description of the use of perempuan and wanita, pria and laki-laki."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
909 UI-WACANA 12:2 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Spencer, Andrew
Oxford : Blackwell , 1993
BLD 439.31 SPE m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
David Wibisono
"Penelitian ini membahas tentang pemaknaan idiom dalam bahasa Rusia yang menggunakan kata tangan sebagai anggota tubuh. Idiom yang diteliti adalah idiom dalam bentuk frasa. Data yang diperoleh berasal dari e-book Dubrovin 1980 yang berjudul A Book of Russian Idioms Illusrated. Penelitian ini akan dilakukan dengan metode deskriptif analitis yang termasuk dalam penelitian kualitatif. Dalam penelitian ini peneliti akan menganalisis data dengan aspek morfologis Savko,2005 dan Kalinina Anikina,1975, aspek Sintaksis Popov,1986 dan Semantik Suwandi,2011. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukannya makna tambahan pada kata 'tangan' ketika bertemu dengan kata lain berdasarkan kelas katanya. Makna dari idiom itu sendiri merujuk kepada karakter seseorang.

This study discusses the meaning of idioms in Russian using the word 'hand' in Russian language as a member of the body. The idioms used for this research are idioms in the form of phrases. The data obtained are from the e book Dubrovin 1980 entitled A Book of Russian Idioms Illusrated. This research will be done by analytical descriptive method which is included in qualitative research. In this research the researcher will analyze data with morphological aspect Savko, 2005 and Kalinina Anikina, 1975, Syntax aspects Popov, 1986 and Semantic Suwandi, 2011. The result of this study is the finding of additional meaning in the word 'hand' when met with other words based on the parts of speech. The meaning of the idioms refer to the characters of people.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>