Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 117927 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ismail Zulkarnain
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh bank specific factor, industry specific factor dan kondisi makroekonomi terhadap profitabilitas bank. Jumlah bank yang menjadi sampel adalah sebanyak 39 yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Dengan menggunakan periode penelitian 2003-2013 dan estimasi fixed effect model, hasil yang diperoleh adalah capital adequacy dan asset composition berpengaruh signifikan dan positif terhadap profitabilitas bank, sedangkan credit risk dan cost management berpengaruh signifikan dan negatif terhadap profitabilitas bank. Market concentration berpengaruh signifikan dan positif terhadap profitabilitas bank. Pengaruh inflasi terhadap profitabilitas adalah signifikan dan positif, sedangkan periode krisis keuangan global tidak berdampak signifikan terhadap profitabilitas.

The objective of this research is to examine the effect of bank spacific factor, industry specific factor and macroeconomic conditions on bank profitability. Number of bank used in this research are 39 banks listed in Indonesia Stock Exchange. Using 2003-2013 time frame dan fixed effect model estimation, it is found that capital adequacy and asset composition have significant and positive effect on bank profitability, whereas credit risk and cost management have significant and negative effect on bank profitability. Market concentration have significant and positive effect on bank profitability. The effect of inflation are significant and positive, whereas global financial crisis period don’t have siginificant effect on profitability."
Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2014
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kresnasyafar Armanto
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan faktor eksternal apa saja yang mempengaruhi profitabilitas bank umum di Indonesia karena profitabilitas bank berperan penting bagi terwujudnya Stabilitas Sistem Keuangan. Peran penting ini tercermin dari penguasaan 75% total aset industri keuangan oleh perbankan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan bank-bank umum yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia dari tahun 2002-2011 sehingga jenis datanya adalah unbalanced panel data. Model yang digunakan adalah model efek tetap (MET) dengan treatment Generalized Least Square (GLS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor internal bank yang terdiri dari permodalan, risiko kredit, dan reserve memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap profitabilitas bank umum di Indonesia. Faktor eksternal bank memiliki pengaruh yang berbeda, namun semuanya signifikan. Tingkat konsentrasi, pertumbuhan ekonomi, dan krisis keuangan global 2007 memberikan pengaruh negatif terhadap profitabilitas bank umum di Indonesia, sementara inflasi dan market-based financial development memberikan pengaruh positif terhadap profitabilitas bank umum di Indonesia.

The purpose of this study is to examine the internal and external factors that affects profitability of conventional banks in Indonesia. Banking profitability is an important ingredient for stability of financial system in Indonesia. This important role is reflected in conventional banks taking nearly 75% of financial industry`s total assets. The data used in this study are financial statements of conventional banks that are listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) from 2002-2011 so this study used unbalanced panel data. The model used in this study is fixed effect with generalized least square (GLS) treatment. The findings showed that all of the internal factors that consists of equity, credit risk, and reserve positively and significantly affect banks` profitability. All of the external factors also significantly affect banks` profitability but they affect differently. While market concentration, economic growth, and 2007 financial crisis affect bank`s profitability negatively, inflation and market-based financial development affects bank`s profitability positively."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pangaribuan, Nelli Marta BR.
"Return On Asset dan Net Interest Margin di Indonesia sangat tinggi dibandingkan dengan negara lain. Kondisi tersebut menjadi satu hal yang menarik untuk dibahas mengenai faktor yang apa mempengaruhi tingginya ROA dan NIM di perbankan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan variabel firm level dan variabel makroekonomi dalam menentukan ROA dan NIM bank umum di Indonesia selama periode 2003-2012. Dengan menggunakan 83 sampel penelitian, diperoleh bahwa variabel firm level yang diwakili oleh ROA dan NIM periode sebelumya, penyaluran kredit (loan), biaya operasional, dan leverage berpengaruh terhadap ROA dan NIM. Ditemukan juga bahwa variabel makroekonomi yang diwakili oleh inflasi, PDB per kapita, dan rasio market capitalization to GDP juga berpengaruh terhadap ROA dan NIM bank umum di Indonesia pada periode 2003-2012.

Return on Assets and Net Interest Margin in Indonesia is very high compared to other countries. The condition becomes an interesting thing to discuss about what factors affect the high ROA and NIM in Indonesian banks. This study aims to analyzed how the role of firm-level variables and macroeconomic variables in determining ROA and NIM commercial banks in Indonesia during the period 2003-2012. Using 83 samples, acquired that firm-level variables are represented by ROA and NIM in the past period, loan, operational costs, and leverage effect on ROA and NIM. It was also found that macroeconomic variables are represented by inflation, GDP per capita, and the ratio of market capitalization to GDP also affect the ROA and NIM of commercial banks in Indonesia in the period 2003-2012."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55737
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Denys Alexandro
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari kesehatan bank dan kondisi makroekonomi terhadap profitabilitas (yang diukur dengan ROA) bank domestik, bank campuran dan bank asing di Indonesia, perbedaan signifikan dari profitabilitas dan perbedaan signifikan dari faktor determinan. Variabel yang digunakan adalah ROA, risiko kredit, risiko operasional, GCG, BOPO, CAR, PDB dan inflasi.
Di dalam penelitian ini, dijelaskan bahwa terdapat perbedaan faktor determinan profitabilitas dan perbedaan yang signifikan dari ROA antara bank domestik, bank campuran dan bank asing di Indonesia. Perbedaan faktor determinan yang signifikan terlihat pada determinan GCG, BOPO dan CAR. Meskipun demikian, terdapat kemiripan faktor determinan profitabilitas antara bank domestik dan bank campuran.
Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa risiko kredit, risiko operasional, GCG, BOPO, PDB dan inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA bank domestik. Sedangkan untuk bank campuran, semua faktor determinan berpengaruh signifikan terhadap ROA. Risiko kredit, risiko operasional, GCG, BOPO, PDB dan inflasi memiliki pengaruh negatif, sedangkan CAR berpengaruh positif terhadap ROA. Untuk bank asing faktor determinan yang berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA adalah risiko kredit dan risiko operasional, dan yang berpengaruh positif dan signifikan adalah CAR.

This research aims to reveal the influence of bank soundness and macroeconomic conditions on the profitability (measured by ROA) of domestic, mix-owned and foreign commercial banks in Indonesia, significant different on the ROA, and significant different on the determinant factors of profitability. Determinant factors tested in this research are, credit risk, operational risk, GCG, BOPO, CAR, GDP and inflation.
In this study, there are significant different on the determinant factors of profitability and significant different on the ROA of domestic banks, mix-owned banks and foreign banks in Indonesia. Significant different of the determinant factors are appear on GCG, BOPO and CAR. Nevertheless, there are some similarities between the determinant factors of profitability of domestic banks and mix-owned banks.
Also, the results of this study explain that credit risk, operational risk, GCG, BOPO, GDP and inflation negatively significant influence the ROA of domestic banks. As for the mix-owned banks, all determinant factors have significant influence on the ROA. Credit risk, operational risk, GCG, BOPO, GDP and inflation are negatively significant influence the ROA, while the CAR positively significant influences the ROA. For the foreign banks, determinant factors that negatively significant influences the ROA are credit risk and operational risk, and the positive significant influence is only for the CAR.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55003
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riska Julianti
"Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai kegiatan menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lain. Tujuan dari usaha perbankan yaitu untuk memperoleh keuntungan. Tingkat kemampuan bank dalam mendapatkan keuntungan salah satunya diukur dengan Return on Assets (ROA). Untuk mencapai ROA yang diharapkan, bank dituntut karena setiap kegiatan usaha bank yang melibatkan penggunaan asset atau berorientasi keuntungan selalu dihadapkan pada berbagai risiko yang harus dihadapi.
Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), dan BOPO terhadap Return On Asset (ROA) bank umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2010-2014. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank umum yang terdaftar secara konsisten di Bursa Efek Indonesia selama periode 2010-2014.
Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling untuk menentukan sampel sehingga menghasilkan 27 bank sampel. Data dianalisis dengan menggunakan metode regresi linier berganda dan statistik deskriptif.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa CAR dan LDR tidak berpengaruh terhadap ROA. NPL dan BOPO memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap ROA. Selain itu, penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh positif signifikan antara NIM dan ROA.

Bank is one of the financial institution which have activities to raise funds from public in the form of savings and distribute them to the public in form of credit or other form. The purpose of the bangking business is gain profit. Ability of the banks in gain profit is measured by return on assets (ROA). In order to achieve the expected return on assets, banks are required by any business activity involving the use of the banking assets or profit that always geared to various risks that must be addressed.
The purpose of this research is to examine influence of Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), and BOPO through Return On Asset (ROA) of public banking listed at Indonesian Stock Exchange during 2010-2014. Samples used in this research are public banking listed at Indonesian Stock Exchange on period 2010-2014.
This research uses purposive sampling method to choose samples so it is resulted 27 banks as samples. Data is analyzed by using multiple regression method and descriptive statistics.
The results of this research found that CAR and LDR have no significant effect to ROA. NPL and BOPO has significant negative effect to ROA. Besides, this research proves there is significant positive influence between NIM and ROA."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S63481
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuanita
"Penelitian ini memprediksi kegagalan bank di ASEAN 5 dengan estimasi satu tahun sebelum bank tersebut gagal menggunakan kondisi makroekonomi dan fundamental bank pada periode 1996 ? 2014. Pengolahan data menggunakan model regresi panel logit dan multiple imputation. Hasil penelitian menyatakan bahwa kegagalan perbankan ASEAN 5 secara dominan ditentukan oleh kondisi makroekonomi negara. Meskipun demikian, fundamental bank juga berperan dalam menentukan probabilita kegagalan bank, dimana semakin buruknya manajemen, diukur dengan pengelolaan beban operasional dan beban noninterest, akan semakin meningkatkan probabilita kegagalan bank.

Panel logit and multiple imputation are used to predict bank failures in ASEAN 5 a year before failures using macroeconomic conditions and bank fundamentals within 1996 - 2014. The finding presented that banks in ASEAN 5 are strongly affected by their macroeconomic conditions. Nevertheless, bank fundamentals also have critical role in predicting bank failures, measured by operating expenses and non-interest expenses, we found that worse bank management will increase the likelihood of bank failures.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S65770
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Hadiyansyah
"Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi profitabilitas bank umum syariah di Indonesia dengan mengunakan dua indikator profitabilitas, yaitu ROA (Return on Assets) & Zakat Perusahaan. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data triwulan periode 2010-2019 dari 12 Bank Umum Syariah di Indonesia yang terdiri dari variabel FDR, CAR, NPF, Ukuran bank, Pertumbuhan PDB & Inflasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi data panel dengan model Random Effect (Robust) untuk kedua model yang digunakan yaitu, model ROA dan Rasio Zakat. Pada model pertama, hasil penelitian menunjukkan bahwa, terdapat pengaruh positif variabel Ukuran bank dan Pertumbuhan PDB terhadap ROA. Selain itu, variabel NPF berpengaruh negatif terhadap ROA. Sementara itu pada model Zakat, terdapat pengaruh positif variabel Ukuran bank terhadap Zakat. Selain itu, pada variabel NPF terdapat pengaruh negatif terhadap Zakat. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan tentang faktor-faktor yang dapat memengaruhi profitabilitas dan membantu manajerial Bank Syariah dalam membuat keputusan terkait strategi untuk dapat meningkatkan profitabilitas bank.

This study aims to investigate the factors affecting the profitability of Islamic banks in Indonesia using two profitability indicators, namely ROA (Return on Assets) & Corporate Zakat. In this research the data used is quarterly data in the year 2010-2019 of 12 Islamic commercial bank in Indonesia consisting of FDR, CAR, NPF, Bank Size, GDP Growth & Inflation. The method used in this study is the panel data regression method with the Random Effect (Robust) model for the two models used, namely the ROA and Zakat models. The results showed that using the ROA model, there is a significant and positive effect from size and GDP Growth variables on ROA. In addition, NPF has significant and negative effect on ROA. Meanwhile, for the Zakat model, there is a significant and positive influence between the variable Bank Size on Zakat of Islamic Commercial Banking in Indonesia. In addition, NPF has significant and negative effect on Zakat. This research is expected to provide knowledge about the factors that can affect profitability and assist bank managers in making decisions related to strategies to increase bank profitability.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Permana
"[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja keuangan perbankan syariah di Indonesia yaitu ROA dan ROE yang dilihat dari; karakteristik bank dan kondisi makroekonomi. Analisis dalam penelitian ini bersifat kuantitatif dan kualitatif serta menggunakan data dari 3 bank Islam yang terdapat di Indonesia dengan periode 2004-2014. Analisis kuantitatif dilakukan dengan metode Generalised Least Square ( GLS ) serta fixed effect dan random effect. Analisis kualitatif yang dilakukan adalah untuk mendapatkan deskripsi tentang keterkaitan antara variabel yang di uji berdasarkan model yang ada. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kinerja keuangan bank syariah yang dilihat dari ROA dan ROE dipengaruhi oleh karakteristik bank,dan kondisi makroekonomi yaitu equity to assets ratio, deposit & short term funding to asset ratio, Loan to Asset Ratio, Liabilities to Asset Ratio, Cost of Efficiency, PDB dan inflasi, ROA hanya di pengaruhi oleh variabel EAR, COE dan Inflasi sedangkan ROE di pengaruhi oleh Variabel COE, PDB dan Inflasi.

This aim of this research is to analyze the profitability determinant of Islamic banks which can be seen from variable, such as; bank characteristic and macroeconomic condition. Quantitative and qualitative are used in this study, by using data from 3 Islamic bank in Indonesia in the 2004-2014. Quantitative analysis is generated through panel data reggression model with Generalized Least Square ( GLS ) also fixed effect well as random effect and also common effect Model based on Hausman test. Qualitative analysis is used to capture description ofthe relationship between variables exist in the model. The result shows that; bank characteristics that appear equity to assets ratio, Cost of Efficiency and macroeconomic that appear inflation have significant effect to ROA, while ROE is only influenced by Cost of Efficiency, GDP and Inflation., This aim of this research is to analyze the profitability determinant of Islamic banks which can be seen from variable, such as; bank characteristic and macroeconomic condition. Quantitative and qualitative are used in this study, by using data from 3 Islamic bank in Indonesia in the 2004-2014. Quantitative analysis is generated through panel data reggression model with Generalized Least Square ( GLS ) also fixed effect well as random effect and also common effect Model based on Hausman test. Qualitative analysis is used to capture description ofthe relationship between variables exist in the model. The result shows that; bank characteristics that appear equity to assets ratio, Cost of Efficiency and macroeconomic that appear inflation have significant effect to ROA, while ROE is only influenced by Cost of Efficiency, GDP and Inflation.]"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sudirman
"Skripsi ini menganalisa mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas dan jumlah loan Bank komersial di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari keadaan makro ekonomi (GDP),market share bank pemerintah (Bankcon), proporsi industri perbankan terhadap makro ekonomi Indonesia (AssetG), suku bunga, Non Performing Loan (NPL), Capital Adequacy Ratio (CAR), besaran asset bank (Size), dan Karakteristik kepemilikan bank untuk meningkatkan profitabilitas dan jumlah Loan Bank di Indonesia. Dalam penelitian ini, digunakan metode data panel dengan estimasi Random.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan aplikasi Eviews, didapatkan hasil bahwa proporsi industri perbankan terhadap makro ekonomi Indonesia (AssetgG), CAR, dan besaran asset bank (Size) signifikan mempengaruhi profitabilitas dan GDP, NPL, CAR dam ROE berpengaruh secara signifikan terhadap perubahan jumlah Loan.

This study analyzed determinant factors influence profitability and loans amount of commercial banks in Indonesia. Purpose of this study is to identify in which extent of influence macro-economic conditions (GDP), market shares of state own banks (Bankcon), banking industry proportion on macro-economic conditions in Indonesia (AssetG), interest rates, Non Performing Loan (NPL,) Capital Adequacy Ratio (CAR), bank asset (Size), and the characteristics of bank ownership to improve profitability and amount of loan bank in indonesia. This study involves the method of panel data with Random Effects estimation.
The finding as a result from using application eviews, banking industry proportion on macro-economic conditions in Indonesia (AssetG), CAR and bank asset (Size) influence significantly to profitability and GDP, NPL, CAR, and ROE influence significantly to the changing amount of loan.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46387
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Hasanah
"Sistem deteksi dini Early Warning System/ EWS pada bank syariah sangat diperlukan. Dengan adanya EWS, bank syariah dapat lebih berhati-hati dalam menentukan kebijakan-kebijakan yang tepat guna mengantisipasi terjadinya kesulitan keuangan atau bahkan kebangkrutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rasio keuangan dan kondisi makroekonomi dalam memprediksi potensi kebangkrutan bank syariah di Indonesia. Teknik analisis yang digunakan adalah model regresi logistik logit dengan variabel dependen berupa kategorik bangkrut dan tidak bangkrut. Model prediksi menemukan bahwa Capital Adequacy Ratio CAR dan pertumbuhan jumlah uang beredar secara statistik signifikan dalam memprediksi potensi kebangkrutan bank syariah di Indonesia, sedangkan rasio keuangan dan indikator makroekonomi lainnya dalam penelitian ini menunjukkan tidak signifikan. Ketepatan prediksi model sebesar 33.33 untuk kategori bangkrut dan 95.83 untuk kategori tidak bangkrut. Secara keseluruhan, ketepatan prediksi model dalam penelitian ini sebesar 80.21, artinya dari 96 data terdapat 77 data dimana hasil prediksinya sesuai cut off yang ditentukan.

Early detection system Early Warning System EWS in Islamic banks are indispensable. With the existence of EWS, Islamic banks must be more cautious in determining appropriate policies in order to anticipate financial distress or even bankruptcy. This study aimed to analyze the financial ratios and macroeconomic conditions in predicting the bankruptcy potential of Islamic banks in Indonesia. The analysis technique used is the logistic regression model logit with dependent variable in the form of categorical bankrupt and not bankrupt. The prediction model found that the Capital Adequacy Ratio CAR and money supply growth are statistically significant in predicting the potential bankruptcy of Islamic banks in Indonesia, while the financial ratios and other macroeconomic indicators in this study showed no significant. The accuracy of prediction by the model is 33.33 for the category of bankrupt and 95.83 for the non bankrupt category. Overall, accuracy of the model prediction in this study is 80.21, that means there are 77 of 96 data where the prediction results in accordance with the cut off which is determined."
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>