Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 76701 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Prasetyo Bayu Aji Wicaksono
"Penelitian ini menganalisis bagaimana sepak bola menjadi suatu aspek yang penting bagi tokoh politik dalam upaya mencapai tujuan politiknya, lebih lanjut lagi studi yang dilakukan akan berfokus meneliti bagaimana perbedaan kondisi yang terjadi antara Berlusconi dan Erdogan dalam meraih tujuan politik yang mereka miliki masing-masing. Dalam hal ini perbedaan utama yang tampak jelas yaitu AC Milan berperan penting dalam keberhasilan strategi politik yang dilakukan oleh Berlusconi sehingga dia bisa memenangkan suara dan menjadi perdana menteri Italia, sedangkan dalam kasus Erdogan sepak bola menjadi suatu ancaman dan hambatan dalam tujuan politiknya mewujudkan gagasan New-Turkey, yang berupaya untuk mengembalikan hegemoni Islam dalam kehidupan masyarakat serta mengikis kekuatan sekularisme di Turki. Berlusconi dapat memanfaatkan kekuatan sepak bola dari kepemilikan klub AC Milan dalam memenangkan pemilu, sedangkan Erdogan tidak dapat mengelola strategi politiknya melalui dukungan terhadap klub Basaksehir dan Osmanlispor, sehingga gagal membangun basis dukungan yang kuat di ranah sepak bola. Studi ini menggunakan teori patron-klien serta pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan literatur sebagai metode untuk mengambil dan mengolah data dalam memahami bagaimana Berlusconi dan Erdogan menyikapi dinamika sepak bola yang berkaitan erat dengan strategi dan tujuan politik yang mereka miliki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sepak bola dapat memiliki fleksibilitas dalam kondisi politik yang berbeda, serta mengetahui bagaimana tokoh politik menyikapi kekuatan sepak bola yang dapat mempengaruhi keberhasilan tujuan politik mereka.

This study analyzes how football has become an important aspect for political figures in an effort to achieve their political goals, furthermore, the study will focus on examining how different conditions occur between Berlusconi and Erdogan in achieving their respective political goals. In this case, the main difference that is apparent is that AC Milan played an important role in the success of Berlusconi's political strategy so that he could win votes and become prime minister of Italy, while in Erdogan's case football became a threat and obstacle in his political goal of realizing the idea of New-Turkey, which seeks to restore Islamic hegemony in public life and erode the power of secularism in Turkey. Berlusconi was able to utilize the soccer power of his ownership of AC Milan to win the election, while Erdogan was unable to manage his political strategy through supporting the Basaksehir and Osmanlispor clubs, thus failing to build a strong support base in the soccer realm. This study uses patron-client theory and a descriptive qualitative approach using literature as a method to retrieve and process data in understanding how Berlusconi and Erdogan address the dynamics of soccer which are closely related to their political strategies and goals. The purpose of this research is to find out how soccer can have flexibility in different political conditions, as well as knowing how political figures address the power of soccer that can affect the success of their political goals
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Gabriel Igane Gusti Agung
"Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplor kepentingan politik Xi Jinping di Asia Timur dalam mengembangkan industri sepak bola Cina. Konsep soft power digunakan sebagai pedoman dalam melakukan penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi literatur. Temuan dalam penelitian ini memperlihatkan bahwa sepak bola merupakan salah satu bidang yang dipilih Xi Jinping untuk mengembangkan soft power Cina dalam menurunkan tensi dan membuka jalan kerja sama dengan Korea Selatan dan Jepang. Xi Jinping mementingkan terciptanya stabilitas di Asia Timur karena hal tersebut akan membantu mencapai dua kepentingan politiknya yaitu mengedepankan kepentingan inti Cina dan mewujudkan “Two Centenary Goals”.

The objective of this study is to explore Xi Jinping's political interests in East Asia in developing China's football industry. The concept of soft power is used as a guide in conducting this research. This study has employed a qualitative approach using a secondary data study as the data collecting method. The findings of this study show that Xi Jinping chose football as one of the fields to develop China's soft power in reducing tension and opening cooperation with South Korea and Japan. Xi Jinping attaches great importance to creating stability in East Asia because that will help achieve his two political interests, which are promoting China's core interests and realizing the "Two Centenary Goals"."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Silmi Afina
"Terletak di antara Asia dan Eropa, Turki memiliki implementasi politik luar negeri yang unik terhadap dunia Timur dan Barat. Sejak kemerdekaannya pada tahun 1923, Turki cenderung memprioritaskan Barat sebagai kiblat politik luar negerinya. Hal ini kemudian mengalami sejumlah perubahan ketika Recep Tayyip Erdoğan bersama partai AKP memegang kekuasaan di pemerintah Turki sejak tahun 2002. Turki tidak lagi hanya berkiblat ke Barat, namun juga mulai berinteraksi serta membangun relasi baik dengan kawasan tetangganya yakni Timur Tengah. Kajian literatur ini meninjau 30 literatur berbahasa Inggris dan terakreditasi internasional yang dikumpulkan dari berbagai sumber mengenai politik luar negeri Turki terhadap Timur Tengah pada masa pemerintahan Recep Tayyip Erdoğan. Pemetaan kemudian dilakukan berdasarkan kerangka dari tulisan Sozen (2010) mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi politik luar negeri suatu negara, antara lain conceptual setting, micro setting, serta macro setting dengan dua variabel yaitu variabel domestik dan eksternal. Kajian literatur ini berupaya untuk melihat adanya konsensus, perdebatan, dan kesenjangan dari kumpulan literatur tersebut. Berdasarkan pengkajian yang dilakukan, tinjauan pustaka ini menemukan bahwa di antara berbagai faktor, faktor domestik menjadi salah satu pengaruh terkuat dalam implementasi politik luar negeri Turki terhadap Timur Tengah pada masa pemerintahan Erdoğan. Selain itu, kajian literatur ini juga menemukan bahwa terdapat kesenjangan antara aspirasi dan kapabilitas Turki dalam menjalankan politik luar negerinya di kawasan tersebut. Kajian literatur ini merekomendasikan adanya penelitian lanjutan mengenai topik ini dengan turut melihat perkembangan terkini dari negara Turki saat ini.

Located between Asia and Europe, Turkey has a unique foreign policy implementation towards both the East and the West. Since its independence in 1923, Turkey has tended to prioritize the West as the mecca of its foreign policy. This then underwent several changes when Recep Tayyip Erdoğan with the AKP party held power in the Turkish government since 2002. Turkey is no longer only oriented to the West but has also begun to interact and build good relations with its neighboring Middle East region. This literature review analyzes 30 English-language and internationally accredited literature collected from various sources on Turkey's foreign policy towards the Middle East during the reign of Recep Tayyip Erdoğan. The mapping is then carried out based on the framework from Sozen (2010) regarding the factors that influence a country's foreign policy, including conceptual settings, micro settings, and macro settings with two variables, namely domestic and external variables. This literature review seeks to see the existence of consensus, debate, and gaps from the literature collection. Based on the studies conducted, this literature review found that among various factors, domestic factors became one of the strongest influences in the implementation of Turkey's foreign policy towards the Middle East during the reign of Erdoğan. In addition, this literature review also finds that there is a gap between Turkey's aspirations and capabilities in carrying out its foreign policy in the region. This literature review recommends further research on this topic by looking at the latest developments in the current state of Turkey"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Laura Laktamilena
"Tugas Karya Akhir ini membahas mengenai upaya yang dilakukan pemerintahan Erdogan untuk dapat menstabilkan politik di Turki selama periode tahun 2003-2011. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Adapun hasil penelitian ini menjelaskan bahwa selama periode tahun 2003-2011, pemerintahan Erdogan mencoba untuk menciptakan stabilitas politik melalui stabilisasi ekonomi di Turki. Hal ini dikarenakan, dengan stabilitas ekonomi dan pertumbuhan ekonomi, maka diharapkan dapat menekan tingkat protes sipil dan konflik etnis; mencegah kudeta militer; dan pemerintahan mendapat legitimasi untuk tetap dapat bertahan. Dengan demikian, stabilitas politik di Turki dapat terwujud.

Kata Kunci : Pemerintah Erdogan, stabilitas ekonomi, stabilitas politik, Turki.


This paper research focuses on the efforts of Erdogan‟s government in making policies to stabilize the politics in Turkey during 2003-2011. The type of this research is a qualitative research with descriptive design. The result of this research shows that during 2003-2011, Erdogan‟s government attempted to create political stability by stabilizing the economy in Turkey. Because, with the economic stability and economic growth, the rate of civil protest and ethnic conflict will decrease; It would prevent a military coup d‟etat; and government will gain the legitimacy to survive. Thus, political stability can be realized."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Farandy Nurmeiga
"Proses integrasi yang dilakukan oleh Uni Eropa terhadap negara-negara yang dianggap berada di wilayah Eropa berawal dari integrasi ekonomi yang kemudian berubah menjadi integrasi politik. Salah satu negara yang ingin bergabung menjadi anggota Uni Eropa adalah Turki. Turki sudah mengajukan diri untuk mengikuti proses negosiasi keanggotaan Uni Eropa sejak tahun 1959, tetapi hingga tahun 2019 Turki masih belum mendapat status sebagai negara anggota Uni Eropa. Padahal, Turki telah memiliki pemimpin baru dari partai pro kebijakan Eropa. Pemimpin tersebut adalah Recep Tayyip Erdogan yang kemudian menjabat posisi Perdana Menteri dan Presiden Turki. Namun, terdapat pandangan di elit Uni Eropa yang menyebut bahwa Erdogan adalah penyebab memburuknya hubungan Turki dan Uni Eropa.
Gaya kepimpinan milik Presiden Erdoğan dapat menjadi salah satu pengaruh tidak diterimanya Turki sebagai negara anggota Uni Eropa. Pertanyaan penelitian yang diajukan dalam makalah ini adalah bagaimana gaya kepemimpinan Recep Tayyip Erdogan dan mengapa hal tersebut dapat memengaruhi proses keanggotaan Turki di Uni Eropa Untuk membantu menjawab pertanyaan penelitian tersebut maka teori yang digunakan adalah teori gaya kepemimpinan yang dikembangkan oleh Margaret G. Hermann.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang datanya diperoleh dari sumber data primer hasil dari kuesioner dan publikasi transkrip wawancara Erdogan dengan media serta sumber data sekunder hasil dari studi pustaka berupa buku biografi, artikel jurnal, berita, internet, dan statistika. Penelitian ini memiliki temuan bahwa Erdogan memiliki gaya kepemimpinan yang siap dalam mengahadapi hambatan politik, tertutup dalam proses pengolahan informasi, dan memiliki motivasi untuk membangun relasi. Gaya kepemimpinan tersebut berdampak pada sulit untuk diterimanya Turki sebagai negara anggota Uni Eropa.

The process of integration carried out by the European Union towards countries considered to be in European territory originated from economic integration which later turned into political integration. One country that wants to join as a member of the European Union is Turkey. Turkey has volunteered to take part in the process of negotiating European Union membership since 1959, but until 2019 Turkey still has not received the status of an EU member state. In fact, Turkey already has a new leader from the pro-European party. The leader was Recep Tayyip Erdogan who then held the position of Prime Minister and President of Turkey. However, there is a view in the European Union elite that Erdogan is the cause of deteriorating relations between Turkey and the European Union.
President Erdogans leadership style can be one of the influences not accepted by Turkey as an EU member state. The research question raised in this paper is what is the leadership style of Recep Tayyip Erdogan And why does this affect Turkeys membership process in the European Union To help answer these research questions, the theory used is the theory of leadership style developed by Margaret G. Hermann.
This study uses qualitative research methods whose data are obtained from primary data sources as a result of questionnaires and publication of transcripts of Erdogans interviews with media and secondary data sources resulting from literature studies in the form of biographies, journal articles, news, internet, and statistics. This study found that Erdogan has a leadership style that is ready to challenge political constraints, closed in the opensess to information, and has the motivation to build relationships. This leadership style has an impact on Turkeys acceptance as an EU member state.
"
Lengkap +
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T54380
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syaeful Bahri
"Tesis ini membahas mengenai pemikiran politik Recep Tayyeb Erdogan dan revolusi politik sekular sebagai dampaknya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan mengambil studi terhadap pergulatan politik sekular versus Islam dalam revolusi Turki. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa politik Erdogan yang memimpin partai AKP sebagai partai politik Islam dapat berkuasa dengan lebih dari satu dekade ditengah politik sekular yang begitu kuat. Tesis ini menemukan, bahwa ditengah gencatan politik sekular yang begitu besar, perlahan politik Erdogan dapat meruntuhkan politik sekular Attaturk dengan siasatnya bagaimana menguasai militer yang merupakan basis kekuatan terbesar pemerintah sekular Turki. Kendati demikian, pergulatan sekular versus Islam masih terus bergejolak dalam area kepemerintahan Turki.

This thesis discusses the political thought Recep Tayyeb Erdogan and secular political revolution as a result. This study is a qualitative research study of the political struggles taking secular versus Islamic revolution in Turkey. The results of this study indicate that Erdogan is leading the political party as the Islamic political party AKP to power more than a decade amid secular politics is so strong. This thesis found that the secular political truce amid so large, slowly Erdogan politics can undermine Ataturk's secular politics with tricks on how to master the military which is the largest power base of the Turkish secular government. Nevertheless, Islamic versus secular struggle still continues to flare in the area of governance Turkey.
"
Lengkap +
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Fakhrillah Yahya
"Pada jurnal yang berjudul perkembangan sepak bola di Maroko ini, dibahas beberapa hal yang berkaitan dengan awal mula terbentuknya federasi sepak bola di Maroko pada tahun 1955, yaitu mengenai perkembangan sepak bola di Maroko, sejarah tim nasional Maroko, klub-klub sepak bola di Maroko, awal terbentuknya federasi sepak bola Maroko, akademi-akademi sepak bola yang ada di Maroko, dan atlet-atlet terbaik Maroko. Pada penyusunan jurnal ini, Metode yang digunakan adalah metode sejarah dengan menggunakan tinjauan pustaka dari beberapa buku teks dan e-book. Teori pada penulisan ini adalah sejarah sepak bola. Maroko merupakan salah satu negara Arab yang berada di wilayah Afrika. Maroko menjadi salah satu negara yang ditakuti dalam bidang sepak bola, karena berhasil juara piala afrika pertama kali dan lolos ke putaran piala dunia hingga tahun 1998. Selain berhasil menjadi negara yang lolos pada putaran Piala Dunia, Maroko juga pernah menjadi kandidat tuan rumah piala dunia 2010. Sepak bola Maroko berada di bawah arahan federasi sepak bola kerajaan Maroko yang disebut FRMF. Maroko menjadi salah satu negara Arab yang memiliki akademi sepak bola yang baik dan mampu menghasilkan pemain berbakat. Sepak bola Maroko semakin berkembang pada saat ini, bahkan timnas Maroko memiliki pemain-pemain yang berlaga di kompetisi elit Eropa.

Within the paper entitled ldquo The Development of Maroccan Football rdquo , it examines several things related to the beginning of football federation in morocco in 1955 such as the development of football in morocco, the history of moroccan national football team, moroccan football club, the begining of moroccan football federation, moroccan football academy, and moroccan rsquo s best athletes. To conduct this research, the author used historical methode by doing literature review from several texts and e books. In addition, the theoritical background that is used in this paper is the history of football. Morocco is one of Arabic countries in African region. Morocco has a story in terms of the development of sports, specially football. Moreover, Morocco became one of the dreaded country on football because it won the first African football championship and qualified for the world cup up until the year of 1998. Beside becomig the country that is qualified on World Cup, Morocco also hosted the World Cup 2010. Moroccan football is under the Federation of Royale Moroccan Football FRMF . Furthemore, Morocco is one of Arabic countries that has high qualified football academy and able to produce talented players. Moroccan football is growing and even Moroccan national team has players that competing in European elite competition.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rafli Amardito
"Perkembangan teknologi dan internet telah membawa perubahan dalam cara seseorang mengonsumsi konten hiburan, termasuk pertandingan sepak bola. Platform Subscription Video on Demand (SVoD) seperti Vidio telah menjadi populer di kalangan penggemar sepak bola di Indonesia, yang menyediakan akses mudah dan fleksibel untuk menonton pertandingan secara online. Perubahan dalam cara seseorang mengonsumsi siaran sepak bola dari menonton melalui televisi menjadi melalui platform SVoD membuat para pelaku industri tersebut menjadi selalu mencari cara untuk terus bertahan dan memberikan inovasi - inovasi untuk para konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor - faktor yang memengaruhi niat keberlanjutan penggunaan SVoD dalam menonton pertandingan sepak bola pada studi kasus Vidio. Penelitian ini menggabungkan dua teori yaitu Expectation Confirmation Theory (ECM) dan teori Stimulus - Organism - Response (SOR). Penelitian ini terdiri dari 594 responden untuk data kuantitatif dan 30 narasumber untuk data kualitatif dimana syarat menjadi responden atau narasumber adalah pernah berlangganan layanan SVoD Vidio untuk menonton pertandingan sepak bola minimal satu kali. Data kuantitatif yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis menggunakan Covariance-based Structural Equation Model dengan bantuan program AMOS 24 dan data kualitatif yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis menggunakan metode content analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemudahan akses kapan saja dan dimana saja serta kemudahan penggunaan layanan SVoD berpengaruh positif terhadap persepsi nilai - nilai yang didapatkan pengguna, kesenangan dan hiburan yang didapatkan pada layanan SVoD berpengaruh positif terhadap kecocokan ekspektasi pengguna, kecocokan ekspektasi pengguna berpengaruh positif terhadap pandangan terhadap layanan yang dapat digunakan dan tingkat kepuasan pengguna, dan tingkat kepuasan pengguna berpengaruh positif terhadap niat keberlanjutan berlangganan penggunaan layanan SVoD untuk menonton pertandingan sepak bola. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada para perusahaan layanan SVoD yang menyiarkan pertandingan sepak bola untuk mengevaluasi layanan mereka sehingga pengguna memiliki niat untuk terus menggunakan layanan tersebut. Selain itu, pengembangan dan penggunaan gabungan model yang termodifikasi yakni Expectation Confirmation Model (ECM) dalam kerangka kerja teoritis Stimulus-Organism. Response Model (SOR Model) dapat menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya.

Developments in technology and the internet have brought about changes in the way a person consumes entertainment content, including football matches. Subscription Video on Demand (SVoD) platforms like Vidio have become popular among soccer fans in Indonesia, providing easy and flexible access to watching matches online. Changes in the way a person consumes football broadcasts from watching on television to using the SVoD platform have made these industry players always look for ways to survive and provide innovations for consumers. This study aims to analyze the factors that influence the intention to continue using SVOD in watching football matches in the Vidio case study. This study combines two theories, namely the Expectation Confirmation Theory (ECM) and the Stimulus - Organism - Response (SOR) theory. This study consisted of 594 respondents who had subscribed to the SVoD Vidio service to watch a soccer match at least once. The data obtained in this study were analyzed using the Covariance-based Structural Equation Model with the help of the AMOS 24 program. The results of this study indicate that the ease of access anytime and anywhere and the ease of use of SVoD services have a positive effect on the perception of the values obtained by users, enjoyment and the entertainment obtained from the SVoD service has a positive effect on the suitability of user expectations, the match of user expectations has a positive effect on views on services that can be used and the level of user satisfaction, and the level of user satisfaction has a positive effect on the intention to continue subscribing to the use of SVoD services to watch football matches. This research is expected to provide insight to SVoD service companies that broadcast football matches to evaluate their services so that users have the intention to continue using the service. In addition, the development and use of a modified combined model, namely the Expectation Confirmation Model (ECM) in the theoretical framework of the Stimulus-Organism-Response Model (SOR Model) can be a reference for further research."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Halim Susilo
"Perkembangan teknologi dan internet telah membawa perubahan dalam cara seseorang mengonsumsi konten hiburan, termasuk pertandingan sepak bola. Platform Subscription Video on Demand (SVoD) seperti Vidio telah menjadi populer di kalangan penggemar sepak bola di Indonesia, yang menyediakan akses mudah dan fleksibel untuk menonton pertandingan secara online. Perubahan dalam cara seseorang mengonsumsi siaran sepak bola dari menonton melalui televisi menjadi melalui platform SVoD membuat para pelaku industri tersebut menjadi selalu mencari cara untuk terus bertahan dan memberikan inovasi - inovasi untuk para konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor - faktor yang memengaruhi niat keberlanjutan penggunaan SVoD dalam menonton pertandingan sepak bola pada studi kasus Vidio. Penelitian ini menggabungkan dua teori yaitu Expectation Confirmation Theory (ECM) dan teori Stimulus - Organism - Response (SOR). Penelitian ini terdiri dari 594 responden untuk data kuantitatif dan 30 narasumber untuk data kualitatif dimana syarat menjadi responden atau narasumber adalah pernah berlangganan layanan SVoD Vidio untuk menonton pertandingan sepak bola minimal satu kali. Data kuantitatif yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis menggunakan Covariance-based Structural Equation Model dengan bantuan program AMOS 24 dan data kualitatif yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis menggunakan metode content analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemudahan akses kapan saja dan dimana saja serta kemudahan penggunaan layanan SVoD berpengaruh positif terhadap persepsi nilai - nilai yang didapatkan pengguna, kesenangan dan hiburan yang didapatkan pada layanan SVoD berpengaruh positif terhadap kecocokan ekspektasi pengguna, kecocokan ekspektasi pengguna berpengaruh positif terhadap pandangan terhadap layanan yang dapat digunakan dan tingkat kepuasan pengguna, dan tingkat kepuasan pengguna berpengaruh positif terhadap niat keberlanjutan berlangganan penggunaan layanan SVoD untuk menonton pertandingan sepak bola. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada para perusahaan layanan SVoD yang menyiarkan pertandingan sepak bola untuk mengevaluasi layanan mereka sehingga pengguna memiliki niat untuk terus menggunakan layanan tersebut. Selain itu, pengembangan dan penggunaan gabungan model yang termodifikasi yakni Expectation Confirmation Model (ECM) dalam kerangka kerja teoritis Stimulus-Organism. Response Model (SOR Model) dapat menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya.

Developments in technology and the internet have brought about changes in the way a person consumes entertainment content, including football matches. Subscription Video on Demand (SVoD) platforms like Vidio have become popular among soccer fans in Indonesia, providing easy and flexible access to watching matches online. Changes in the way a person consumes football broadcasts from watching on television to using the SVoD platform have made these industry players always look for ways to survive and provide innovations for consumers. This study aims to analyze the factors that influence the intention to continue using SVOD in watching football matches in the Vidio case study. This study combines two theories, namely the Expectation Confirmation Theory (ECM) and the Stimulus - Organism - Response (SOR) theory. This study consisted of 594 respondents who had subscribed to the SVoD Vidio service to watch a soccer match at least once. The data obtained in this study were analyzed using the Covariance-based Structural Equation Model with the help of the AMOS 24 program. The results of this study indicate that the ease of access anytime and anywhere and the ease of use of SVoD services have a positive effect on the perception of the values obtained by users, enjoyment and the entertainment obtained from the SVoD service has a positive effect on the suitability of user expectations, the match of user expectations has a positive effect on views on services that can be used and the level of user satisfaction, and the level of user satisfaction has a positive effect on the intention to continue subscribing to the use of SVoD services to watch football matches. This research is expected to provide insight to SVoD service companies that broadcast football matches to evaluate their services so that users have the intention to continue using the service. In addition, the development and use of a modified combined model, namely the Expectation Confirmation Model (ECM) in the theoretical framework of the Stimulus-Organism-Response Model (SOR Model) can be a reference for further research."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bintang Samudro
"Perkembangan teknologi dan internet telah membawa perubahan dalam cara seseorang mengonsumsi konten hiburan, termasuk pertandingan sepak bola. Platform Subscription Video on Demand (SVoD) seperti Vidio telah menjadi populer di kalangan penggemar sepak bola di Indonesia, yang menyediakan akses mudah dan fleksibel untuk menonton pertandingan secara online. Perubahan dalam cara seseorang mengonsumsi siaran sepak bola dari menonton melalui televisi menjadi melalui platform SVoD membuat para pelaku industri tersebut menjadi selalu mencari cara untuk terus bertahan dan memberikan inovasi - inovasi untuk para konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor - faktor yang memengaruhi niat keberlanjutan penggunaan SVoD dalam menonton pertandingan sepak bola pada studi kasus Vidio. Penelitian ini menggabungkan dua teori yaitu Expectation Confirmation Theory (ECM) dan teori Stimulus - Organism - Response (SOR). Penelitian ini terdiri dari 594 responden untuk data kuantitatif dan 30 narasumber untuk data kualitatif dimana syarat menjadi responden atau narasumber adalah pernah berlangganan layanan SVoD Vidio untuk menonton pertandingan sepak bola minimal satu kali. Data kuantitatif yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis menggunakan Covariance-based Structural Equation Model dengan bantuan program AMOS 24 dan data kualitatif yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis menggunakan metode content analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemudahan akses kapan saja dan dimana saja serta kemudahan penggunaan layanan SVoD berpengaruh positif terhadap persepsi nilai - nilai yang didapatkan pengguna, kesenangan dan hiburan yang didapatkan pada layanan SVoD berpengaruh positif terhadap kecocokan ekspektasi pengguna, kecocokan ekspektasi pengguna berpengaruh positif terhadap pandangan terhadap layanan yang dapat digunakan dan tingkat kepuasan pengguna, dan tingkat kepuasan pengguna berpengaruh positif terhadap niat keberlanjutan berlangganan penggunaan layanan SVoD untuk menonton pertandingan sepak bola. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada para perusahaan layanan SVoD yang menyiarkan pertandingan sepak bola untuk mengevaluasi layanan mereka sehingga pengguna memiliki niat untuk terus menggunakan layanan tersebut. Selain itu, pengembangan dan penggunaan gabungan model yang termodifikasi yakni Expectation Confirmation Model (ECM) dalam kerangka kerja teoritis Stimulus-Organism. Response Model (SOR Model) dapat menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya.

Developments in technology and the internet have brought about changes in the way a person consumes entertainment content, including football matches. Subscription Video on Demand (SVoD) platforms like Vidio have become popular among soccer fans in Indonesia, providing easy and flexible access to watching matches online. Changes in the way a person consumes football broadcasts from watching on television to using the SVoD platform have made these industry players always look for ways to survive and provide innovations for consumers. This study aims to analyze the factors that influence the intention to continue using SVOD in watching football matches in the Vidio case study. This study combines two theories, namely the Expectation Confirmation Theory (ECM) and the Stimulus - Organism - Response (SOR) theory. This study consisted of 594 respondents who had subscribed to the SVoD Vidio service to watch a soccer match at least once. The data obtained in this study were analyzed using the Covariance-based Structural Equation Model with the help of the AMOS 24 program. The results of this study indicate that the ease of access anytime and anywhere and the ease of use of SVoD services have a positive effect on the perception of the values obtained by users, enjoyment and the entertainment obtained from the SVoD service has a positive effect on the suitability of user expectations, the match of user expectations has a positive effect on views on services that can be used and the level of user satisfaction, and the level of user satisfaction has a positive effect on the intention to continue subscribing to the use of SVoD services to watch football matches. This research is expected to provide insight to SVoD service companies that broadcast football matches to evaluate their services so that users have the intention to continue using the service. In addition, the development and use of a modified combined model, namely the Expectation Confirmation Model (ECM) in the theoretical framework of the Stimulus-Organism-Response Model (SOR Model) can be a reference for further research."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>