Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 143311 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Betatinian Permata Oktaviani
"Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya voluntary self exclusion adalah karena alasan religiusitas. Sebagai contoh, negara OKI dengan mayoritas penduduk Muslim, memiliki tingkat inklusi keuangan lebih rendah dibandingkan rata – rata negara di dunia. Individu di negara OKI cenderung lebih religius, sehingga adanya kebutuhan yang lebih besar untuk layanan keuangan syariah. Industri keuangan syariah sendiri secara signifikan mengalami pertumbuhan selama satu dekade terakhir. Ditemukan juga bahwa negara OKI dengan perbankan syariah memiliki tingkat inklusi yang sedikit lebih tinggi. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perkembangan keuangan syariah terhadap inklusi keuangan di 30 negara OKI pada tahun 2015 – 2022. Hasil menunjukkan bahwa kinerja keuangan syariah secara signifikan berpengaruh positif, meskipun kecil, terhadap inklusi keuangan. Dengan menggunakan metode penghitungan Index of Financial Inclusion (IFI) oleh Sarma dan data Islamic Finance Development Indicator (IFDI), ditemukan juga adanya pengaruh signifikan antara GDP per kapita dan tingkat pengangguran terhadap inklusi keuangan.

One of the factors contributing to voluntary self-exclusion is religious reasons. For example, in OIC countries, where the majority of the population is Muslim, the level of financial inclusion is lower compared to the global average. Individuals in OIC countries tend to be more religious, leading to a greater need for Islamic financial services. The Islamic finance industry itself has significantly grown over the past decade. It is also found that OIC countries with Islamic banking have slightly higher inclusion rates. Thus, this research aims to analyze the impact of Islamic financial development on financial inclusion in 30 OIC countries from 2015 to 2022. The results indicate that Islamic financial performance significantly and positively influences financial inclusion, albeit to a small extent. Using the Index of Financial Inclusion (IFI) method by Sarma and the Islamic Finance Development Indicator (IFDI) data, it was also found that there is a significant impact between GDP per capita and unemployment rate on financial inclusion.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rensi Aulia
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh literasi keuangan dan inklusi keuangan terhadap retirement planning. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah responden sebanyak 236 orang dan diolah dengan metode analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi keuangan dan inklusi keuangan berpengaruh signifikan terhadap retirement planning yaitu semakin tinggi literasi keuangan maupun inklusi keuangan seseorang maka semakin baik retirement planning-nya. Di samping itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa responden didominasi dengan tingkatan literasi keuangan sedang dengan presentase 55,08%, tingkatan inklusi keuangan sedang dengan presentase 57,20% dan tingkatan retirement planning yang tinggi dengan presentasi 52,54% dari jumlah responden. Peneliti juga melakukan penelitian tambahan dengan memilih salah satu faktor demografi yaitu penghasilan per bulan. Diketahui bahwa penghasilan per bulan juga ikut mempengaruhi retirement planning dimana semakin tinggi penghasilan perbulan seseorang maka semakin baik retirement planning-nya.

This study aims to determine the effect of financial literacy and financial inclusion on retirement planning. This study used a quantitative method with 236 respondents and processed by the method of multiple linear regression analysis. The results of the study show that financial literacy and financial inclusion have a significant effect on retirement planning, means that the higher financial literacy and financial inclusion of a person, the better their retirement planning. In addition, the results of the study showed that respondents were dominated by moderate financial literacy levels with a percentage of 55.08%, moderate financial inclusion levels with a percentage of 57.20% and high retirement planning levels with presentations of 52.54% of the total respondents. Researchers also conduct additional research by choosing one of the demographic factors, which is monthly income. The results that monthly earnings also influence retirement planning where the higher a person's monthly income, the better their retirement planning."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anna Sardiana
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah literasi keuangan syariah dan indikatornya yaitu pengetahuan, kemampuan dan keyakinan diri berpengaruh signifikan secara bersama-sama dan secara parsial terhadap preferensi penggunaan jasa keuangan syariah. Dengan demikian, berdasarkan literasi keuangan dapat diketahui preferensi konsumen dalam menggunakan jasa keuangan syariah. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi binary logistik. Data yang digunakan adalah data primer dengan metode penyebaran kuesioner kepada pengguna dan non pengguna jasa keuangan syariah yang tersebar di Jakarta dengan periode April hingga Mei 2014. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa literasi keuangan syariah berpengaruh signifikan terhadap preferensi penggunaan jasa keuangan syariah. Dalam pengujian lebih lanjut, indikator pengetahuan berpengaruh secara parsial signifikan terhadap preferensi penggunaan jasa keuangan syariah, adapun indikator kemampuan dan keyakinan diri tidak mempengaruhi preferensi penggunaan jasa keuangan syariah.

The purpose of this study was to determine whether the Islamic financial literacy and the indicator as the knowledge, ability or skills and the confidence have a significant effect together and partially to the preferences of using the Islamic financial services. Thus, financial literacy can be determined by consumer preferences in using the services of Islamic financial institutions. This type of research is descriptive research, while the method of analysis used in this study is the method of binary logistic regression analysis. The data used is primary data by the method of distributing questionnaires to users and non-users of Islamic financial services in Jakarta spread to the period April to May 2014. The results of this study indicate that Islamic financial literacy significantly influence preference use Islamic financial services. In further testing, the knowledge indicator is partially significant toward the preferences of the use of Islamic financial services, as for indicators of ability and confidence does not affect the preferences of the use of Islamic financial services.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cindy Oktria Irwan
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat literasi keuangan dan tingkat inklusi keuangan terhadap pengambilan keputusan keuangan yang dalam hal ini adalah keputusan investasi dengan melihat jumlah dari variasi investasi yang dimiliki. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah data yang bersumber dari 298 responden dan diolah melalui metode statistik regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa literasi keuangan dan inklusi keuangan berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap keputusan keuangan (investasi) di Indonesia. Dengan kata lain, semakin tinggi tingkat literasi keuangan dan tingkat inklusi keuangan seseorang, maka semakin banyak pula jumlah variasi investasi yang dimilikinya. Selain itu, inklusi keuangan lebih berpengaruh terhadap jumlah variasi investasi dibandingkan dengan literasi keuangan, namun keduanya masing-masing berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan keuangan yaitu berdasarkan jumlah variasi investasi.

This study aims to determine the influence of financial literacy and the level of financial inclusion on financial decision making, in this case is the investment decision by looking at the amount of variation on investment. This study uses a quantitative method with the amount of data sourced from 298 respondents and processed through multiple linear regression statistical methods. The results of this study show that financial literacy and financial inclusion are significantly influence towards financial decisions (investment) in Indonesia. In other words, the higher the level of financial literacy and the level of financial inclusion of a person, the more the variation of investment he has. In addition, financial inclusion is more influence the number of variations on investment than financial literacy, but each has a significant influence on the amount of investment variation."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Robby Maulana
"Inklusi keuangan yang rendah membuat masyarakat sulit untuk mendapatkan akses pinjaman baik untuk pendanaan modal usaha maupun investasi lainnya seperti pendidikan ataupun perumahan. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kepemilikan rekening dan keberadaan lembaga keuangan tidak serta merta meningkatkan minat rumah tangga untuk mendapatkan kredit. Dengan metode estimasi multinomial logit regression menggunakan 294.426 sample rumah tangga dari Susenas dan Podes tahun 2018, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kepemilikan rekening dan keberadaan lembaga keuangan berpengaruh dalam meningkatkan kredit rumah tangga.
Hasil estimasi menunjukkan bahwa kepemilikan rekening mampu meningkatkan kredit formal dan juga menurunkan kredit informal. Ini membuktikan bahwa kepemilikan rekening penting di dalam mendorong kredit formal serta menurunkan kredit informal. Keberadaan Bank umum, BPR dan koperasi mampu meningkatkan kredit formal namun tidak signifikan dalam mengurangi kredit informal. Untuk itu pemerintah perlu mendorong kepemilikan rekening dan memperluas jangkauan lembaga keuangan di dalam mendorong kredit formal maupun mengurangi kredit informal.

Low financial inclusion makes it difficult for people to get access to loans both for funding venture capital and other investments such as education or housing. However, several studies have shown that the increase of account ownership and the availability of financial institutions do not necessarily increase credit for households. With the multinomial logit regression estimation method using 294,426 household samples from Susenas and Podes in 2018, this study aims to determine whether account ownership and the availability of financial institutions have an effect on increasing household credit.
The estimation results show that account ownership can increase formal credit and also reduce informal credit. This shows that account ownership is important in encouraging formal credit and reducing informal credit. The existence of commercial banks, BPR and cooperatives are able to increase formal credit but not significantly in reducing informal credit. For this reason, the government needs to encourage account ownership and expand the reach of financial institutions in promoting formal credit and reducing informal credit."
Depok: Universitas Indonesia, 2020
T54761
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ajeng Astuti
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi keuangan syariah, religiusitas, dan karakteristik sosial ekonomi terhadap financial distress pada mahasiswa Universitas Indonesia yang menerima bantuan keuangan atau beasiswa. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 226 responden yang merupakan mahasiswa S1 Universitas Indonesia yang mendapatkan bantuan keuangan atau beasiswa serta beragama islam. Data dalam penelitian dikumpulkan melalui metode survei dengan menyebarkan kuesioner secara online. Pengelolaan data primer dilakukan menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan menggunakan bantuan software SPSS. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa literasi keuangan syariah dan religiusitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap financial distress. Karakteristik sosial ekonomi tempat tinggal dan keputusan berinvestasi berpengaruh terhadap financial distress.

This study aims to analyze the effect of Islamic financial literacy, religiosity, and socio-economic characteristics on financial distress among students at the University of Indonesia who receive financial assistance. The samples used in this study were 226 respondents who were undergraduate students at the University of Indonesia who received financial assistance or scholarships and were Muslim. Data in the study were collected through a survey method by distributing questionnaires online. Primary data management is carried out using multiple linear regression analysis using SPSS software. The results of the study show that Islamic financial literacy and religiosity have a negative and significant effect on financial distress. Socioeconomic characteristics of residence and investment decisions affect financial distress."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alvian Cendy Yustian
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inklusi keuangan terhadap stabilitas bank. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 170 bank di Asia yang terdaftar di bursa saham dari tahun 2009 hingga tahun 2017, yakni Arab Saudi, Tiongkok, Filipina, India, Indonesia, Jepang, Yordania, Korea Selatan, Lebanon, Malaysia, Mesir, Pakistan, Qatar, Singapura, Thailand, Uzbekistan, dan Vietnam. Dalam penelitian ini ditemukan pengaruh positif yang signifikan antara inklusi keuangan dengan stabilitas bank yang ada di kawasan Asia. Hal ini mengindikasikan akses terhadap layanan institusi keuangan yang baik atau mudahnya akses terhadap layanan institusi keuangan dapat memberikan kemampuan bank untuk dapat mendiversifikasi dana dari nasabah dan meningkatkan keuntungan yang berjumlah besar yang diterima oleh suatu bank yang mengarahkan kepada stabilitas bank.

The purpose of this research to investigate the impact of financial inclusion to bank stability. The sample that used in this research consist of 170 banks in Asia which was listed in the stock exchange in the time period of 2009 to 2017, such as Saudi Arabia, China, Philippines, India, Indonesia, Japan, Jordan, South Korea, Lebanon, Malaysia, Egypt, Pakistan, Qatar, Singapore, Thailand, Uzbekistan, and Vietnam. This research found positive impact and significant result of financial inclusion to bank stability in Asia. This finding implies that the good one of access to financial institution services or access to financial institution services easily that can make an ability of bank to diversify fund of customer and increase higher profit that leads to bank stability."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vania Utami
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pandemi covid-19 terhadap kinerja bank umum yang diukur berdasarkan profitabilitas bank yang di proyeksikan berdasarkan tingkat pengembalian aset dan tingkat pengembalian ekuitas dengan menggunakan metode regresi data panel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas variabel independen pandemi covid-19. Penelitian ini terdiri atas variabel dependen yaitu profitabilitas bank yang digambarkan dengan perubahan pada pengembalian aset dan pengembalian ekuitas. Hasil penelitian menunjukkan pada model pengembalian aset tidak ada pengaruh signifikan antara pandemi covid-19 terhadap ROA. Sedangkan pada model pengembalian ekuitas, terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel pandemi covid-19 terhadap ROE.

This study aims to determine the effect of the Covid-19 pandemic on the performance of commercial banks as measured by bank profitability which is projected based on the rate of return on assets and the rate of return on equity using the panel data regression method. The variables used in this study consist of the independent variables of the Covid-19 pandemic. This study consists of the dependent variable, namely bank profitability, which is described by changes in return on assets and return on equity. The results of the study show that in the asset return model there is no significant effect of the Covid-19 pandemic on ROA. Meanwhile, in the equity return model, there is a significant influence between the Covid-19 pandemic variables on ROE.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Daniswara Ilham Budiman
"Inklusi keuangan diartikan akses dan penggunaan layanan keuangan oleh semua lapisan masyarakat yang diharapkan dapat memberdayakan ekonomi, pengurangan kemiskinan, dan mendorong kesetaraan ekonomi. Skripsi ini meneliti hubungan antara inklusi keuangan dan pertumbuhan ekonomi di berbagai wilayah Indonesia pada level kabupaten dan kota. Data yang digunakan berasal dari 514 kabupaten dan kota pada tahun 2014, 2018, dan 2021, serta data intensitas cahaya malam dari NASA's VIIRS untuk mengukur aktivitas ekonomi. Penelitian ini memakai Indeks Inklusi Keuangan (IFI) berdasarkan jumlah cabang bank dan akses ke kredit usaha (KUR), menggunakan metode yang di buat oleh Sarma (2012) untuk melihat dimensi akses dan penggunaan. Analisis menggunakan regresi Fixed Effects Two-Stage Least Squares (2SLS) untuk mengatasi masalah endogenitas. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan antar wilayah, dengan inklusi keuangan yang lebih tinggi berkorelasi dengan peningkatan intensitas cahaya malam, terutama di Jawa. Penelitian ini menekankan pentingnya inklusi keuangan dalam meningkatkan aktivitas ekonomi dan menyarankan kebijakan yang lebih terfokus untuk meningkatkan akses layanan keuangan, terutama di daerah yang kurang berkembang.

Financial inclusion is defined as the accessibility and usage of financial services by all members of society, which is vital for economic empowerment, poverty reduction, and fostering economic equality. This thesis investigates the correlation between financial inclusion and economic growth across Indonesia's diverse regions. Utilizing data from 514 districts and cities over 2014, 2018, and 2021, it employs the Potensi Desa (PODES) dataset and NASA's VIIRS night-time light intensity data to measure economic activity. The study constructs a Financial Inclusion Index (IFI) based on the number of bank branches and access to business credit (KUR), using Sarma's method (2012) to measure the dimensions of access and usage. The inferential analysis employs Fixed Effects Two-Stage Least Squares (2SLS) regression to address potential endogeneity issues. Findings reveal significant regional disparities, with higher financial inclusion correlating with increased night-time light intensity, particularly in Java. The research underscores the importance of financial inclusion in promoting economic activity and suggests targeted policies to enhance financial services access, especially in less developed regions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sondang Dwi Julianti
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inklusi keuangan terhadap profitabilitas bank. Penelitian ini menggunakan metode Generalized Method of Moments (GMM) dengan data tahunan selama 10 tahun yaitu pada periode 2011-2020. Pada penelitian ini inklusi keuangan menggunakan dua indikator yaitu jumlah rekening pinjaman per 1000 orang dewasa dan jumlah kredit UMKM. Sementara untuk profitabilitas bank menggunakan indikator Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE). Penelitian ini menemukan bahwa jumlah rekening pinjaman dan jumlah kredit UMKM signifikan berpengaruh negatif terhadap ROE. Hal ini menunjukkan bahwa inklusi keuangan dengan indikator rekening pinjaman dan kredit UMKM memberikan pengaruh negatif terhadap profitabilitas bank di Indonesia.

This study aims to determine the effect of financial inclusion on bank profitability. This study uses the Generalized Method of Moments (GMM) method with annual data for 10 years, that’s in the 2011-2020 period. In this study, financial inclusion uses two indicators, namely the number of loan accounts per 1000 adults and the number of MSME loans. Meanwhile, for bank profitability, the indicators of Return on Assets (ROA) and Return on Equity (ROE) are used. This study found that the financial inclusion with indicators of MSME loans and credit accounts has a negative effect on bank profitability in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>