Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 27395 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Regina Chelinia Erianda Putri
"Secara umum motor induksi memiliki keterbatasan untuk mencapai kecepatan maksimumnya. Salah satu cara untuk meningkatkan peforma dari motor induksi adalah dengan cara meningkatkan arus torsinya. Tesis ini menggunakan metode Torsi Maksimum Per Ampere (TMPA), dimana sistem akan menaikkan arus menjadi bernilai maksimal sehingga sistem dapat mencapai kecepatan targetnya secepat mungkin. Pengujian dilakukan dengan menggunakan MATLAB C-Mex dan disimulasikan pada Simulink. Tujuannya adalah mengetahui peforma keandalan sistem dari metode TMPA sehingga dapat memaksimalkan peforma motor diatas ratingnya. Hasil simulasi menunjukkan bahwa pengontrol kecepatan motor induksi menggunakan kontrol TMPA memiliki kinerja yang baik dan dapat meningkatan peforma motor diatas ratingnya sebesar 84,4%.

In general induction motors have limitations to achieved maximum speed. Way to improved the performance of the induction motor can by increased the torque current. In this thesis used the Maximum Torque Per Ampere (MTPA) method, where the sistem increased the torque current to maximum value so the sistem can achieve the target speed as quickly as possible. Testing used MATLAB C-Mex and simulated on Simulink. The purposed to known the reliability of the sistem from the MTPA method so can maximized peforma motor above the rating. The simulation results showed the induction motor speed controller used MTPA control has good performanced and can improved the motor performanced above the rating until 84.4%. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raihan Nagib
"Motor induksi merupakan salah satu jenis motor yang paling banyak digunakan di dunia industri. Hal ini disebabkan karena motor induksi menawarkan beberapa kelebihan yang tidak dimiliki oleh jenis motor lainnya, mulai dari strukturnya yang sederhana, tangguh, murah, ringan, serta membutuhkan lebih sedikit perawatan. Pada aplikasi penggunaan motor induksi, diperlukan suatu algoritma kontrol yang dapat memberikan akurasi yang baik dalam pengendalian kecepatan ataupun torsi pada kondisi beban yang dinamis. Oleh karena itu, akan digunakan kontrol vektor lup tertutup RFOC (rotor flux oriented control). Pada pengoperasian motor induksi dengan strategi kontrol RFOC konvensional, dimana fluks akan bernilai konstan, akan ada banyak energi yang hilang selama prosesnya. Energi-energi yang hilang ini meliputi energi yang diperlukan untuk menggerakkan rotor, serta rugi-rugi energi yang terjadi selama pengoperasian motor. Oleh sebab itu, pada penelitian ini, akan diimplementasikan strategi kontrol rotor flux oriented control (RFOC) berbasis maximum torque per ampere (MTPA). Kontrol MTPA ditambahkan untuk memastikan bahwa arus arus eksitasi dari motor induksi bernilai minimum dengan menyesuaikan tingkat fluks berdasarkan kebutuhan torsi. Dengan penambahan skema MTPA, motor induksi tidak akan menerima eksitasi berlebih sehingga efisiensi pengoperasian akan meningkat.

Induction motors are one of the most widely used types of motors in the industrial world. This is because induction motors offer several advantages that are not possessed by other types of motors, ranging from their simple structure, tough, cheap, lightweight, and require less maintenance. In applications using induction motors, an control algorithm is needed that can provide good accuracy in controlling speed or torque under dynamic load conditions. Therefore, closed-loop vector control with RFOC (rotor flux oriented control) algorithm will be used. In the operation of an induction motor with a conventional RFOC control strategy, where the flux will be constant, there will be a lot of energy lost during the process. These lost energies include the energy required to drive the rotor, as well as energy losses that occur during motor operation. Therefore, in this study, a maximum torque per ampere (MTPA) based rotor flux oriented control (RFOC) strategy will be implemented. MTPA control is added to ensure that the excitation current of the induction motor is minimum by adjusting the flux level based on the torque requirement. With the addition of the MTPA scheme, the induction motor will not receive excessive excitation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vector Anggit Pratomo
"Motor induksi tiga phasa sangkar tupai memiliki perubahan karakteristik jika terjadi perubahan pada temperature diluar batas kerja dari motor, yang menyebabkan terjadinya perubahan nilai resistansi di stator sehingga mempengaruhi dari unjuk kerja kecepatan putar motor, perubahan kecepatan putar motor disebabkan oleh besarn fluks yang dibangkitkan arus terhadap resistansi yang berada distator.
Tesis ini bertujuan untuk memperhatikan karakteristi kecepatan putaran motor induksi tiga Phasa sangkar tupai terhadap perubahan nilai resistansi di stator menggunakan pengendali PI dengan sensor dari kecepatan motor dimana acuan pemodelan motor yang digunakan adalah arus stator dan fluks stator. Pendekatan perubahaan resistansi menggunakan pendekatan persamaan dari jumlah belitan di setiap phasa pada stator. Penggunaan metode Kendali Torsi Langsung dikarenakan proses dari kecepatan motor ditentukan oleh fluks stator, torsi, dan posisi sektor untuk menetukan masukan dari switching inverter yang diperoleh dari Lookup Table. Nilai resistansi pada fluks estimasi memberikan nilai hysterisis band terhadap performa fluks actual.

The Three-phase induction motor squirrel cage has a characteristic change in the event of a change in temperature beyond the work of the motor, which leads to changes in the stator so that the resistance value affects the performance of the rotational speed of the motor, the motor rotation speed changes are influenced by the amount flux generated by the flow of resistance is stator.
This thesis aims to monitoring the motor rotation speed a characteristic three phase squirrel cage induction againts shift in the stator resistance value using a PI controller with a sensor of the motor speed in which the reference modeling is used motor stator current and stator flux. Approach using the resistance change of approach to equality of the number of turns in each phase in the stator. Use of Direct Torque Control method because the process of the motor speed is determined by the stator flux, torque, and position the sector to determine the input of inverter switching obtained from the Lookup Table. The value of resistance in flux estimation gives the value of the flux hysteresis band against actual performance.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
T31782
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
M. Syaeful Yusron
"Motor Induksi tiga fasa dirancang untuk mendapatkan tegangan masukan yang sinusoidal. Arus bolak-balik yang berasal dari sumber tegangan sinus yang terdistotsi, menghasilkan bentuk gelombang yang cacat. Hal ini akan merugikan kinerja motor induksi. Kecepatan putar dan torsi serta efesiensi akan mengalami perubahan nilai akibat gelombang arus yang menjadi masukan tidak sinusoidal murni. Pada kondisi operasi yang mengandung harmonik (non sinusoidal), arus masukan menjadi lebih tinggi dari fundamental karena mengandung arus dari komponen harmoniknya. Sehingga akan meningkatkan rugi-rugi pada motor induksi. Hal ini berdampak pada efisiensi motor menurun.
Pengaruh lain dari arus harmonik adalah timbulnya medan harmonik yang berotasi dua arah sesuai dari urutan harmonik (forward (+) dan backward (-)). Medan magnet ini akan berinteraksi dengan medan magnet putar fundamental menghasilkan torsi yang tidak stabil sehingga timbul getaran. Torsi yang tidak stabil ini akan menghasilkan kecepatan putar motor induksi menjadi tidak stabil pula.
Skripsi ini membahas pengaruh harmonik tegangan sumber yang ditimbulkan beban non-linear terhadap beban lainya, dalam hal ini motor induksi tiga fasa. Pembahasan pengaruh harmonik terhadap unjuk kerja motor induksi ini ditujukan agar operasi motor induksi bisa bekerja dengan optimum dibawah pengaruh sumber yang terdistorsi. Metode yang digunakan adalah simulasi dan perhitungan komputasi melalui permodelan dengan mengacu pada standar IEEE 519-1992.
Dari hasil simulasi diperoleh bahwa untuk orde 5, 11, 13, 17 motor induksi masih diijinkan beroperasi dibawah pengaruh harmonik tegangan sumber dengan THDV 2 % dengan nilai efisiensi antara 92,95% - 95,18%, ketidak stabilan torsi 1,16% - 3,95% dari torsi fundamentalnya dan ketidak stabilan putaran antara 0,00058% - 0,00478% dari putaran fundamental dan untuk harmonik orde 7 dan 19 dengan THDV 3% dimana efisiensinya antara 93,74% - 94,6%, ketidak stabilan torsi antara 1,56% - 4,25% dan ketidak stabilan putaran antara 0,00061% - 0,00510% dari nilai fundamentalny."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S57828
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rio Darputra
"Motor Induksi tiga fasa merupakan piranti yang membutuhkan suplai tegangan listrik tiga fasa yang seimbang dalam pengoperasiannya. Suplai tegangan tiga fasa yang tak seimbang dapat mempengaruhi kemampuan dan kinerja dari motor induksi tiga fasa saat beroperasi. Berdasarkan Standar NEMA, persentase ketidakseimbangan tegangan tidak lebih dari 5% karena akan berakibat pada kenaikan temperatur, rugi-rugi, dan pemanasan yang berlebih sehingga usia motor semakin singkat. Maka dari itu, untuk kodisi suplai tegangan yang tak seimbang diperlukan optimasi pengoperasian motor induksi tiga fasa sehingga diperoleh hasil kerja maksimum. Pada saat persentase ketidakseimbangan tegangan 5%, akan dianalisis derating factor, efisiensi, persentase ketidakseimbangan arus, slip maksimum untuk optimasi kinerja motor induksi.
Berdasarkan simulasi dan analisa dari spesifikasi motor induksi Lab-Volt EMS 8555 dengan suplai tegangan saluran 380 V dan persentase ketidakseimbangan tegangan 5%, diperoleh hasil kerja maksimum dengan derating factor 79,11%, efisiensi 79,59%, persentase ketidakseimbangan arus 34,50%, dan slip maksimum 5% dengan kecepatan putar rotor 1368 ppm.

Three-phase induction motors are devices that require three-phase voltage power supply balanced in its operation. Unbalanced of supply three-phase voltage can affect the ability and performance of a three phase induction motor during operation. Based on NEMA standards, the percentage of voltage unbalance is not more than 5% because it will result in a rise in temperature, loss, and excessive heating so that the age of the motor is getting short. Therefore, for conditions unbalanced supply voltage required optimization of the operation of three phase induction motor to obtain maximum performance. At 5% the percentage of unbalance voltage, will be analyzed derating factor, efficiency, percentage of current unbalance, maximum slip induction motors for performance optimization.
Based on the simulation and analysis of the induction motor specifications Lab - Volt EMS 8555 with a supply voltage of 380 V and line voltage unbalance percentage of 5 %, the obtainable maximum performance with derating factor 79.11%, efficiency 79.59%, the percentage of current unbalance 34.50%, and with a maximum slip 5 %, rotational speed of the rotor 1368 ppm.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S53857
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Martindar Jalu Respati
"Kendali torsi langsung yang merupakan perkembangan terbaru dari penggerak lisrrik arus bolak-balik menawarkan kemudahan dalam estimasi torsi dan fluks stator motor induksi tiga fasa karena yang dibutuhkan hanya parameter tahanan stator saja.
Skripsi ini membahas mengeuai kendali torsi langsung motor induksi tiga fasa dengan pengindera kecepatan dan pemodelanya menggunakan kerangka acu stasioner. Kinerja kendali torsi langsung disimulasikan dengan peranngkat lunak Matlab/Simulink 6. 1."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39645
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Uno Bintang Sudibyo
"ABSTRAK
Motor induksi tiga fasa dapat dikendalikan seperti motor arus searah menggunakan prinsip orientasi fluks dengan pengendalian torsi yang dihasilkan dan fluks medannya secara terpisah. Dimodelkan dengan persamaan-persamaan motor dalam kerangka acu stator, motor induksi tiga fasa dapat dianalisis kondisinya saat transien. Dengan pengendalian torsi langsung, kesalahan pada torsi yang dihasilkan dapat diperkecil, sehingga unjuk kerja motor dapat diperbaiki.

ABSTRACT
Three-phase induction motors can be controlled as DC motors using flux-oriented principles, with separately controlled produced torque and field flux. Modelled using stator reference frame equations. With the direct torque control method, produced torque errors will be smaller, resulting in better motor performance."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Susan Wiguna
"Motor induksi merupakan jenis motor listrik bolak balik yang paling sering dijumpai di rumah tangga maupun di industri dikarenakan konstruksinya yang sederhana dan pengoperasiannya yang mudah. Penggunaan motor induksi yang memiliki efisiensi buruk mengakibatkan terjadinya pemborosan energi listrik. Dengan demikian, penulis melakukan penelitian pada perancangan motor induksi 3 Fasa 150 KW Tipe Rotor Sangkar Tupai agar diperoleh efisiensi yang mendekati 90%. Penelitian dilakukan dengan cara merancang dan mensimulasikan di MotorSolve dengan melakukan optimasi terhadap parameter - parameter yang berhubungan dengan efisiensi motor induksi.

Induction motor is a motor type which is most often encountered in the household and in industry because it construction is simple and easy to operate. If the induction motor has bad efficiency will make the waste of energy. Therefore, the author did research design of three phase induction motor squirrel cage 150 KW to achieve efficiency close to 90%. The study was conducted by design and simulation in MotorSolve to optimize of the parameters which associated with the efficiency of induction motor."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S62970
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Masihin, Elvys Hirsley Anthon
"Motor induksi tiga fasa banyak digunakan oleh dunia industri karena memiliki beberapa keuntungan antara lain motor ini sederhana, murah dan mudah pemeliharaannya. Pada penggunaan motor induksi sering dibutuhkan proses menghentikan putaran motor dengan cepat, terutama aplikasi untuk konveyor. Untuk menghentikan putaran rotor, torsi pengereman diperlukan yang dapat dihasilkan secara mekanik maupun secara elektrik. Pengereman untuk menghentikan putaran motor induksi dapat dirancang secara dinamik, yaitu sistem pengereman yang dilakukan dengan membuat medan magnetik motor stasioner. Keadaan tersebut dilaksanakan dengan menginjeksikan arus DC pada kumparan stator motor induksi tiga fasa setelah hubungan kumparan stator dilepaskan dari sumber tegangan suplai AC. Metode pengereman dinamik memiliki keuntungan antara lain kemudahan pengaturan kecepatan pengereman terhadap motor induksi tiga fasa dan kerugian mekanis dapat dikurangi. Dengan mengaplikasikan pengereman dinamik pada motor induksi tiga fasa didapatkan hasil proses menghentikan putaran motor induksi lebih cepat dibandingkan tanpa pengereman dinamik.

The Three Phase Induction Motor is common used in industrial technology because they have any advantages, such as simple construction, more cheap, dan easy maintenance. When used, the induction motor ussually needed a process for stop the rotor speed fastest, especially for koneyor aplication. For stop the rotor speed, braking torque needed who can resulting mechanically or electrically. Braking for stop the rotor speed can be builded as dinamic, braking system that making a stationary magnetic field. That condition happen with injecting direct current on stator winding of the three phase induction motor after stator winding connection is cut off from AC voltage supply Dinamic braking method have any advantages, such as easy to setting speed of braking, and also mechanical effect can be minimize. With aplicate dinamic braking on the three phase induction motor, we have that result of the braking process more fastest than without usign dinamic braking."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S51041
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Setya Palawa Andy P.
"Motor fnduksi riga fasa dapat dimodelkan dengan persamaan-persamaan motor dalam kerangka acu stator, sehingga kondisinya saat transien dapat dianalisis. Motor induksi tiga fasa dapat dikendalikan seperti motor arus searah dengan prinsip orientasi fluks medan, dengan torsi yang dihasilkan dan fluks medannya dikendalikan secara terpisah. Metode yang digunakan adalah kontrol torsi langsung, dengan kesalahan yang terjadi pada torsi yang dihasilkan dapat diperkecil, sehingga memperbaiki unjuk kerja motor."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S39740
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>