Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 190175 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ian Martin
"Laporan khusus dari orang dalam ini menggambarkan berbagai peristiwa di Timor-Leste, sejak perundingan-perundingan menuju kesepakatan-kesepakatan Mei 1999 antara Indonesia, Portugal, dan PBB, hingga mandat intervensi internasional untuk menghentikan kekerasan yang melanda wilayah itu setelah diselenggarakannya referendum. Ian Martin, Utusan Khusus Sekjen PBB di Timor-Leste pada saat itu, menjelaskan bagaimana perubahan politik di Indonesia, yang berpadu dengan iktikad baik PBB serta tekanan dari Australia dan dari belahan dunia lainnya, mendorong Presiden Habibie menawarkan kepada rakyat Timor-Leste opsi untuk memilih otonomi di dalam naungan Indonesia atau kemerdekaan sepenuhnya. Pembahasan yang kemudian disajikannya juga mencakup analisis terhadap perundingan-perundingan intens yang membuat pemerintah Indonesia enggan menerima intervensi."
Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia), 2024
959.87 IAN h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Parera, A. D. M.
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan , 1994
959.85 PAR s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
New York: PBB Depertemen Penerangan Publik, 2000
341.23 PER p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Opa Sari
"Skripisi ini menganalisis peristiwa Balibo dalam pers Australia dan dampaknya terhadap kebijakan pemerintah Australia terhadap permasalahan di Timor Timur tahun 1975-1976. Surat kabar yang digunakan dalam menganalisis adalah The Canberra Times, The Sydney Morning Herald, dan The Age. Ketiga surat kabar ini memberitakan peristiwa Balibo dari sudut pandang yang berbeda. Peristiwa Balibo yang muncul dalam surat kabar-surat kabar di Australia, meningkatkan respons masyarakat Australia terhadap kondisi konflik di Timor Portugis pasca dikeluarkannya keputusan dekolonialisasi dari Portugal. Perhatian juga tertuju pada kebijakan yang diambil oleh pemerintah Indonesia dalam menghadapi konfik di Timor Portugis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga surat kabar mampu memberikan kritikan terhadap kebijakan pemerintah Australia selama proses penyelidikan kematian lima wartawan anggota Australian Journalist Association (AJA) di Balibo.

This thesis analyzes about the Balibo Affair in the Australian press and its impact on the Australian government's policy towards the problems in Timor Portuguese in 1975-1976. Newspapers were used in the analysis are The Canberra Times , The Sydney Morning Herald and The Age. All three newspapers have preached the Balibo from a different angle. With the advent of Balibo in the newspaper - a newspaper in Australia, increasing the Australian community response to the conditions of conflict in Timor Portuguese after the issuance of the decision decolonization from Portugal. Attention is also focused on the measures taken by the Indonesian government in the face of conflict in Timor. The results of research showed that all three newspapers were able to give criticism of the policy of the Australian government during the process of investigation into the death of five journalists AJA in Balibo."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S63764
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Mutiara Windraskinasih
"In March 4, 2011, Timor Leste applied for membership in ASEAN through formal application conveying said intent. This is an intriguing case, as Timor Leste, is a Southeast Asian country that applied for ASEAN Membership after the shift of ASEAN to acknowledge ASEAN Charter as its constituent instrument. Therefore, this research paper aims to provide a descriptive overview upon the requisites of becoming ASEAN Member State under the prevailing regulations. The research paper focuses on the research questions, namely 1 To what extent does the admission of new members in international organizations regulated 2 How is the application process for the admission into ASEAN regulated in regards to Timor Leste 3 How is the membership admission system in ASEAN will influence the development of ASEAN as an regional organization Normatively, the research paper examines the distinctions between ASEAN Declaration and ASEAN Charter as to how it governs membership admission of new members. The substantive requirements of Timor Leste to become the eleventh ASEAN Member State are also surveyed in the hopes that it will provide a comprehensive understanding as why Timor Leste has not been accepted into ASEAN. Through this, it is to be noted how the membership system in ASEAN will develop its own existence as a regional organization.

Pada 4 Maret 2011, Timor Leste daftar keanggotaan kepada ASEAN melewati aplikasi formal untuk menyatakan maksud tersebut. Ini merupakan kasus yang menarik karena Timor Leste sebagai salah satu negara Asia Tenggara yang daftar untuk keanggotaan ASEAN setelah pergantian ASEAN dalam mengakui ASEAN Charter sebagai instrumen konstituen. Maka, skripsi ini bermaksud untuk memberikan tinjauan deskriptif terhadap persyaratan untuk menjadi negara anggota ASEAN sesuai peraturan-peraturan yang berlaku. Skripsi ini fokus kepada rumus permasalahan sebagai berikut, yakni: 1 Sejauh apakah penerimaan keanggotaan baru dalam organisasi internasional diregulasi? 2 Bagaimanakah dalam proses aplikasi untuk penerimaan keanggotaan di ASEAN diatur terhadap Timor Leste? 3 Bagaimana sistem penerimaan keanggotaan di ASEAN dapat mempengaruhi pengembangan ASEAN sebagai organisasi regional? Secara normatif, skripsi ini memeriksa perbedaan Deklarasi ASEAN dan Piagam ASEAN dalam mengatur masalah penerimaan keanggotaan baru. Persyaratan yang substantif untuk Timor Leste menjadi negara anggota ASEAN yang ke-11 juga ditinjau dengan harapan dapat memberikan pengertian yang komprehensif kenapa Timor Leste belum juga diterima kedalam ASEAN. Melalui ini, dapat dilihat bagaimana sistem keanggotaan di ASEAN dapat mengembanginya sebagai organisasi regional."
Depok: Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gultom, Erikson Hasiholan
Jakarta: Tatanusa, 2006
345.01 GUL k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>