Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 838 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Rofi`i
"Perencanaan pulang dapat memberikan motivasi untuk mencapai kesembuhan pasien. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan perencanaan pulang. Desain penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah perawat dan dokumentasi asuhan keperawatan dengan jumlah masing-masing 147dengan purposive sampling dan proporsionate sampling. Analisis riset menggunakan uji Chi Square (signifikansi 5%) dan uji regresi logistik ganda. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara faktor personil perencanaan pulang (p= 0,01; α= 0,05), keterlibatan dan partisipasi (p= 0,021; α= 0,05), komunikasi (p= 0,008; α= 0,05), perjanjian dan konsensus (p= 0,007; α= 0,05) dengan pelaksanaan perencanaan pulang. Faktor yang paling berpengaruh adalah perjanjian dan konsensus (OR= 2,361). Perawat harus mampu untuk menjalin hubungan, komunikasi, membuat kesepakatan dengan pasien, keluarga, dan tim kesehatan lain."
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
610 JKI 15:3 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Nilasari
"Peranan penting seorang perawat salah satunya adalah pemberian asuhan keperawatan yang aman tanpa ada yang terlewatkan. Hal ini dikarenakan perawatan yang tidak aman adalah salah satu sumber morbiditas dan mortalitas terpenting di dunia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor faktor yang berhubungan dengan asuhan keperawatan yang terlewatkan di Beberapa Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian analitik dan rancangan cross-sectional. Sampel berjumlah 238 staf pelaksana keperawatan yang terdiri dari ketua tim/pj shift dan perawat pelaksana yang bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah A, B, dan C.
Hasil penelitian menunjukkan usia, masa kerja, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jenjang karir klinis, posisi jabatan dan status kepegawaian tidak menunjukkan hubungan yang signifikan (p>0,05) dengan asuhan keperawatan yang terlewatkan. Sementara faktor lainnya seperti kepemimpinan menunjukkan hubungan yang signifikan (p=0,015), pengelolaan unsur manajemen money (p =0,001), machine and material (p=0,003), fungsi manajemen (p=0,001) dengan seluruh komponennya perencanaan, pengorganisasian, ketenagaan, pengarahan dan pengendalian (p=0,001; p=0,001 p=0,001; p=0,001; p=0,001) berhubungan secara signifikan. Hasil multivariat juga didapatkan setiap peningkatan fungsi manajemen sebanyak 1 kali, asuhan keperawatan yang terlewatkan akan menurun sebanyak 0,482 kali. Rekomendasi yaitu meningkatkan fungsi manajemen dalam memperbaiki asuhan keperawatan yang terlewatkan."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Astuti
"Pada era globalisasi sekarang ini, telah terjadi perubahan pesat pada berbagai bidang kehidupan, hal ini juga berdampak pada bidang kesehatan. Dokumentasi keperawatan merupakan suatu hal yang mutlak harus ada untuk perkembangan keperawatan, khususnya proses profesionalisme keperawatan Serta pencerminan mutu asuhan yang telah diberikan. Pendokumentasian yang baik dimulai dari pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi, dan evaluasi.
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran pelaksanaan pendokumentasian asuhan keperawatan di ruang penyakit dalam RSU Tangerang, dilihat clari kelengkapannya. Penelitian deskriptif sederhana ini menggunakan 30 sampel berupa dokumen asuhan keperawatan dengan metode purposive sampling. Penelitian ini menggambarkan hasil proses keperawatan dari pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi, dan eyaluasi.
Hasilnya menunjukkan pada pendokumentasian evaluasi mendapatkan nilai tertinggi 96,7% untuk item evaluasi mengacu pada SOAP/SOAPIER, seclangkan untuk nilai terendah 0% adalah pendokumentasian implementasi untuk item revisi tindakan berdasar evaluasi. Secara keseluruhan hasil yang didapat pada penelitian pendokumentasian asuhan keperawatan ini tidak ada yang lengkap. Saran untuk pelayanan keperawatan instansi terkait perlu peningkatan keterampilan perawat dalam pendokumentasian asuhan keperawatan dan rekruitmen tenaga untuk peningkatan kinerja juga mutu asuhan keperawatan. Serta dapat dijadikan bahan rujukan untuk penelitian berikutnya."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
TA5521
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
TA5491
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Perilaku caring perawat yang merupakan inti dari keperawatan mempunyai tujuan
memahami sikap dan kebutuhan serta keinginan klien. Hal ini sangat berhubungan
erat dengan tingkat kepuasan klien. Penelitian ini merupakan penelitian dekriptif
korelasi untuk mengidentifikasi adanya hubungan antara perilaku caring yang
dilakukan perawat dengan tingkat kepuasan klien. Sampel dari penelitian ini sebanyak
105 orang diambil di ruang rawat inap Siloam Hospital Lippo Karawaci. lnstrumen
penelitian menggunakan kuesioner yang dimodifikasi dari The Measuring of Nurse
Caring Behavior (MNCB) sebanyak 50 item pemyataan. Data diolah menggunakan
distribusi frekuensi dan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
perawat yang melakukan caring (53,3%) cenderung seimbang dengan perawat yang
tidak caring (46,7%). Sedangkan untuk tingkat kepuasan didapatkan 86,7% klien
memsa puas dan 13,3% tidak merasa puas. Hasil penelitian juga menunjukkan adanya
hubungan yang bermakna antara perilaku caring yang dilakukan perawat dengan
tingkat kepuasan klien. Hal ini ditunjukkan dengan hasil pengukuran nilai P value
(0,00) < 0,05."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2008
TA5613
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Akhmad Fathoni
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 1998
WY 100 Fat N98P
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Diwi Purnamasari
"Kepuasan klien merupakan nilai subyektif terhadap kualitas pelayanan keperawatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif sederhana yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan klien selama dirawat di ruang rawat inap dewasa penyakit dalam RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo terhadap kualitas asuhan keperawatan. Responden pada penelitian ini diambil menggunakan teknik random sampling yaitu 43 klien yang dirawat inap di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo.
Hasil penelitian ini adalah 1) 67,4% klien puas terhadap dimensi reliability 2) 60,5% klien puas terhadap dimensi responsiveness, 3) 55,8% klien puas terhadap dimensi emphaty, 4) Secara keseluruhan, 53,5% klien puas dan 46,5% tidak puas terhadap kualitas asuhan keperawatan.
Saran bagi penelitian selanjutnya adalah perlu menggunakan desain penelitian yang lain untuk mengetahui adanya hubungan antara tingkat kepuasan dengan kualitas asuhan keperawatan.

Client's satisfaction is a subjective value for nursing service quality. This study is a quantitative study with simple descriptive study that the objective of survey is to know the level of client's satisfaction during hospitalized at intemist inpatient ward RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo for nursing service quality. Respondent are selected by using random sampling technique. They are 43 adult client who hospitalized at internist inpatient ward.
The result of this study are:1) the clients are satisfy to the reliability with percentage 67,4%, 2) the clients are satisfy to the responsiveness with percentage 60,5%, 3) The clients are satisfy to the emphaty with percentage 55,8%, 4) Overall, level of client’s satisfaction is 53,5% are satisfy and 46,5% are not satisfy for nursing service quality.
It is recomended for the next researcher to use the other design of research for finding the corelation between level of client's satisfaction with nursing service quality.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
TA5785
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Kepuasan pasien merupakan salah satu indikator dalam menilai kualitas jasa pelayanan di rumah sakit terutama terhadap pelayanan keperawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Kepuasan pasien dapat dipergunakan sebagai umpan balik bagi manajemen dan diperlukan untuk menilai kualitas pelayanan rumah sakit. Akibat ketidakpuasan terhadap pelayanan kesehatan tentu menimbulkan kerugian yang tidak sedikit, seperti dilaporkan American Hospital Assosiation (1993), yang dikutip oleh Krowinski dan Steiber (1996), dapat mencapai 14 juta dollar AS per tahun (sama dengan Rp 140 milyar dengan kurs 1 USD = Rp 10.000). Kerugian bisa dialami baik oleh konsumen maupun dari pihak pemberi pelayanan.(Rumah sakit).
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif sederhana.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur tingkat kepuasan pasien terhadap pclayanan keperawatan di IGD RSUP Fatmawati Jakarta. Penelitian menggunakan desain potong lintang. Pengukuran tingkat kepuasan klien dilakukan melalui lima dimensi kepuasan yaitu jaminan (67%), ketanggapan (75%), empati (79%), berwujud (86%), kehandalan (73%) Analisis data dilakukan secara univariat yang hasilnya adalah tingkat kepuasan teninggi terdapat pada dimensi berwujud (86%) sedangkan tingkat kepuasan terendah pada dimensi jaminan (67%). Secara keseluruhan tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan keperawatan di IGD RSUP Fatmawati Jakarta adalah puas (76%).
Disarankan untuk dilakukan penelitian lanjutan agar dapat melihat hubungan antara varibel kepuasan dengan variabel demografi (jenis kelamin, umur, pendidikan, pekeljaan, penghasilan, agama, status pemikahan)dengan desain, tehnik pengambilan sampel dan jumlah sampel yang lebih baik daripada penclitian ini."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2004
TA5347
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
St Louis: Mosby , 1978
610.73 SCI
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Rosyidah Arafat
"ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang
pengalaman pendampingan keluarga dalam merawat anggota keluarganya pada
kondisi vegetative dalam konteks asuhan keperawatan di RSUP.Fatmawati Jakarta.
Desain penelitian ini adalah fenomenologi deskriptif. Hasil penelitian
mengidentifikasi 5 tema, yaitu 1) respon biopsikososiospiritual keluarga ; 2)
keterlibatan keluarga dalam pendampingan perawatan ; 3) permasalahan yang
dihadapi keluarga ; 4) mekanisme koping keluarga ; 5) Asuhan keperawatan yang
telah diterima dari perawat ; 6) Harapan keluarga dalam melakukan pendampingan
perawatan. Perawat diharapkan dapat melakukan pengkajian secara mendalam pada
keluarga pasien, sehingga dapat dilakukan intervensi yang tepat bagi keluarga

Abstract
The aim of this study were to explore family experience of caring for family?s
member with vegetative . This study employed descriptive phenomenology design.
This study identified 6 themes includes : 1) Biopsychosociospiritual respons ; 2)
family participating of nursing care ; 3) family problems to caring for patients ; 4)
Coping mechanism of family ; 5) caring received of nurse ; 6) family expected of
caring with vegetative state. This result hopes to understanding about the impotant
of depth assessment for family, therefore, it can do an effective intervention for
family."
2010
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>