Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 179 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rinita Kusrindarsanti
"Penelitian mengenai verba transitif dalam bahasa Jerman ini ditulis dengan tujuan untuk memperlihatkan penerapan teori Tagmemik dalam bahasa Jerman. Dalam Bab I diterangkan mengenai alasan, tujuan, eakupan penelitian serta langkah-langkah analisis Tagmemik. Iklan dipilih sebagai korpus, karena iklan setiap saat menyusup ke dalam kehidupan kita, di koran, majalah, radio, televisi dan bioskop, dan penggunaan bahasa dalam iklan mempunyai tujuan tersendiri, untuk mempengaruhi pembaca. Dalam Bab II diterangkan prinsip umum dari analisis Tagmemik. Teori Tagmemik ini memperhatikan fonologi, sintaksis dan semantik secara serentak, tetapi di lain pihak teori ini dalam analisis juga menekankan pembagian tataran, sehingga analisis dapat dimulai dimana saja, karena pada setiap tataran terdapat satuan-satuan yang berbeda.
Dalam skripsi ini, penerapan hanya diperlihatkan pada hierarki gramatikal dari tataran klausa sampai verba, karena untuk menganalisis ketransitifan suatu verba sudah dapat dimulai dari tataran akar klausa. Verba transitif dianalisis mulai dari tataran akar klausa berdasarkan jenis ketransitifan, peran predikat serta dan kedudukan subyek dan keterangan penderita. Dengan langkah-langkah di atas, pada bab V diperlihatkan hasil dari analisis, bentuk verba transitif pada koprpus terbatas, yaitu iklan dalam bahasa Jarman pads majalah Fur Sie edisi 19.6.91 / Heft 14 dan Der Spiegel edisi 16 Maret 1992 / Nr.12."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S15003
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Armiyanti T. Lestari
"Kemajuan dibidang ilmu pengetahuan sangat mempengaruhj perkembangan dan pembentukan istilah baru dalam suatu bahasa; misalnya dengan berkembanganya komputer maka timbul kata-kata baru yang berhubungan dengan bahasa komputer. Banyaknya gagasan atau pikiran baru tersebut menyebabkan penutur bahasa membentuk kata-kata baru dari kata-kata yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya, misalnya dengan penggabungan kata (nomina dengan nomina, adjektiva dengan nomina, verba dengan verba dsb). Berkaitan dengan pembentukan kata, dalam skripsi ini saya akan melakukan analisis terhadap salah satu jenis atau care pembentukan kata dalam bahasa Jerman, yaitu komposita, seperti yang dikemukakan oleh Th. Lewandowski (1985 : 557) : komposita adalah suatu jenis ataupun bentuk dari pembentukan kata (Wortbii_dung); penggabungan kata (Wortzusammensetzung). Dalam bahasa Jerman komposita merupakan cara yang paling sering digunakan untuk membentuk kata-kata baru dan merupakan pola pembentukan kata yang paling panting (selain ---> derivasi dan prefiksasi); penggabungan dua morfem bebas atau lebih, misalnya Fahrkartenverkaufsschalter. Sebagai salah satu cara atau jenis pembentukan kata, penggabungan kata bukan hanya merupakan gabungan dua atau lebih morfem bebas tetapi penggabungan kata juga mengubah atau menambah makna baru pada kata atau istilah baru yang dibentuknya. Kamposita ada bermacam-macam, yaitu komposita verbal (contoh: bekanntmachen, teilnehmen), komposita nominal (contoh: Landebahn, Waschtag), komposita adjektival (contoh: brusthoch, hellrot), dan komposita adverbial (contoh: vorderhand, beinahe). Pokok penulisan skripsi ini adalah komposita nominal..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S14610
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Melahayati
"Diese Arbeit besteht aus vier Abschnitten. Der erste Abschnitt ist die Einleitung, in der ich den Hintergrund des Themas, das Ziel der Analyse, die Methode and den Ansatz, die ich benutze, um die Daten zu analysieren, schreibe. Im - zweiten Abschnitt erklare ich die Theorie des Relativsatzes und die Theorie der Dependenz-grammatik besonders die Translationstheorie von Lucien Tesniere. Im dritten Abschnitt analysiere ich die Relativsatze anhand der Translationstheorie, denn durch diese Theorie kann man sowohl die Veranderung der Wortart alsauch die Veranderung der Funktion von Relativsatzen deutlich kennen. Nachdem ich die Daten analysiert habe, fasse ich dann alles im vierten Abschnitt zusammen. Das Ergebnis ist u.a : Es gibt drei Typen von Translationen, die auf den Relativsatz operieren, namlich I>>A, I>>E und I>>0."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S14722
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tetty Nustiati
"Perkembangan dalam bidang teknologi sekarang ini ikut memberi pengaruh pada perkembangan dalam bidang ba_hasa. Dalam proses pembakuan kosa kata, tidak sedikit muncul istilah baru untuk menyebut sesuatu yang baru atau untuk menggantikan penyebutan suatu hal yang sudah dike_nal sebelumnya. Munculnya istilah baru erat kaitannya dengan masalah pembentukan kata. Adjektiva adalah salah satu kelas kata terbesar ketiga, yang jumlah kosa katanya meliputi 15 sampai 20 % dari jumlah kosa kata keseluruhan bahasa Jerman. Selain adjektiva simpleks, jumlah adjektiva diantaranya meliputi adjektiva hasil derivasi (Duden 1984: 481). Selain itu pengimbuhan dengan prefiks juga ikut menambah kosa kata adjektiva. Dengan demikian, dalam pembentukan kata afiksasi merupakan salah satu proses pembentukan kata yang produktif."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1991
S14820
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pattinama, Elizabeth Jacoba Daniella
"Skripsi saya meneliti penggunaan idiom dalam artikel politik majalah Der Spiegel mengenai Kanselir Jernan Gerhard Schroder, Skripsi ini terdiri atas empat bab. Bab pertama berisi latar belakang penulisan saya. Bab kedua berisi landasan teori yang saya gunakan dalam analisis saya. Analisis penggunaan idiom terdapat dalam bab tiga. Kesimpulan penelitian saya tuliskan dalam bab keempat."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S14680
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pattinasarany, M. Sally H.L.
"Bahasa merupakan alat komunikasi yang dipakai oleh sekelompok masyarakat untuk saling berhubungan dan bahasa ini pulalah yang mengatur kehidupan sosial suatu masyarakat. Dengan pertolongan bahasa, manusia belajar mengenal lingkungannya, sesamanya, dan dirinya sendiri. Dan juga dengan bahasa manusia dapat menyatakan pikiran dan perasaannya. Selain dipergunakan oleh masyarakat biasa, bahasa juga dipergunakan oleh tokoh-tokoh politik, seperti kepala negara, para menteri, dan orang-orang yang mempunyai penga_ruh dalam masyarakat. Tokoh-tokoh politik ini mempergunakan bahasa tidak saja untuk menyatakan pendapat dan pikirannya, melainkan juga untuk menyernbunyikannya, seperti yang dikemukakan oleh dua tokoh politik Prancis, yaitu: (1) Talleyrand menteri luar negeri Prancis setelah Napoleon jatuh--yang mengatakan bahwa bahasa diberikan kepada manusia untuk menyembunyikan pikirannya; (2) Fouche menteri kepolisian Prancis pada masa itu juga yang mengatakan bahwa bahasa dibuat untuk menyembunyikan pikiran kita."
Depok: Universitas Indonesia, 1983
S14740
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leonardus Dian Prastiawan
"Skripsi ini berisikan hubungan sintaktis antara kasus ablatif bahasa Latin dan kasus datif bahasa Jarman. Dengan menggunakan metode analisis sintaktis tradisional, dianalisis apakah kasus ablatif bahasa Latin dapat selalu dipadankan dengan kasus datif bahasa Jerman. Sumber data skripsi ini diambil dari teks kitab suci berbahasa Latin dan Jerman menurut Injil Markus ( bab I 1 sampai 16). Skripsi ini terdiri atas empat bab. Bab I berisikan pendahuluan; bab II berisikan kerangka teori; bab III berisikan analisis; dan bab IV berisikan kesimpulan.
HasiI dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar kasus ablatif bahasa Latin sepadan dengan kasus datif bahasa Jerman. Dalam kontruksi ablatif absolut, kasus ablatif bahasa Latin harus dipadankan dengan kasus nominatif (sebagai subjek) atau kasus akusatif (sebagai objek akusatif). Selain itu, dalam perbandingan ini, tampak perbedaan antara struktur kedua bahasa tersebut. Sebagai bahasa analitis, dalam bahasa Jerman, preposisi sangat berperan penting untuk menentukan kasus. Sementara dalam bahasa Latin, kadang-kadang tidak dibutuhkan preposisi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S14717
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rella
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pola komposita dan proses pembentukan dalam ilkan produk ramah lingkungan. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan data berupa majalah. Data diklasifikasi berdasarkan jenis kompositanya, yaitu komposita nominal, komposita ajelftiva, dan komposita verbal. Penelitian ini menggunakan teori Fleischer mengenai komposita dan sebagai teori pendukung digunakan teori Henschel dan Weydt. Teori Romer mengenai periklanan digunakan sebagai pelengkap. Kesimpulan penelitian ini adalah prosentase dari jumlah masing-masing komposita yang memperlihatkan pola komposita dan proses pembentukan derivasi. Komposita nominal ditemui dalam jumlah yang paling besar, yaitu 71%, komposita ajektival 27%, dan komposita verbal 1,6%.

Diese Untersuchung hat das Ziel, ist die Komposita-Strukturen and das Proze(3 der Wortbildungen in den umweltfreundlichen Werbungen herauszufinden. 1)ie Daten dieser Untersuchung stammen aus die Natur Magazine. Davon werden sechs Werbungen auf Grund der Erscheinungslrequenz ausgewahit. Die Daten werden auf Grund der Art der Komposita, namlich substantive, adjekflve and verbale Komposita kiasifikaziert."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S13812
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rinayanti
"Diese Einleitung enthalt den Hintergrund des Themas, das Ziel der Analyse, die Datenquellen, und die Arbeitsweize. Im Zweiten Abschnitt beschreibe ich dei theorje von Haralad Weydt Uber Abtonungspartikeln, ihre Funktionen, die Satztypen, in dene sie auftreten konnen und ihre Stellung in dem Satz. lm dritten Abschnitt analysiere ich einzelne Abtonungsipartikeln anhand der Theorie im zweiten Abschnitt. Diese Analyse hat den Zweck, die Verwendung von Abtonungspartikeln in einem Satz pragmatisch und syntaktisch zu beschreiben. Dadurch werden die Funktion, die Satztypen, in denen Abstonungspartikeln vorkommen und ihre Stellung im Satz klar. Im vierten Abschnitt stelle ich die Ergebnisse meiner Analyse dar. Die Ergebnisse der Analyse sind u,a : btonungspartikeln sind die Partikeln, die die Subjektivitat des Sprechers usdrucken. Durch die Verwendung dieser: Abtonungspartikelnkaan der Sprecher seine Aussage abtonen. Die Stellung von Abtonungspartikeln in cinem Satz ist nach dem finiten Verb und vor dom Rhema. Nach der Analyse kommen Abtonungspartikeln am haufigsten in dem Aussagesatstyn vor Abtonungspartikeln, die am meisten benutzt wardon , sind : genn, .j a, und doch."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S16212
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik
"Skripsi ini terdiri atas empat bab : Bab I merupakan pendahuluan yang berisi latar belakang, pokok bahasan, cakupan penelitian, tujuan, kerangka teori dan metode penelitian. Bab II mengulas tentang teori Gramatika Transformasi Generatif (GTG) dan Pole. Dasar Kalimat Inti (PDKI) yang akan digunakan untuk meneliti kalimat-kalimat bahasa Jarman. Bab III berisi tentang analisis yang saya lakukan terhadap PDKI yang dibuat oleh Heinrich Weber dan Zellig Harris, karena keduanya sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan.
Untuk mendapatkan rumusan PDKI yang lebih akurat, pertama-tama saya analisis keduanya dengan mempertimbangkan perbedaan dan persamaannya, kemudian melakukan penggabungan, penambahan serta pengelompokan. Setelah PDKI tersebut ditemukan, kemudian langsung saya terapkan dan uji dengan berbagai Janis kalimat bahasa Jarman. Ternyata, pola inti masing-masing kalimat tersebut berhasii ditemukan, lalu saya analisis lagi dengan menggunakan teori GTG untuk menjelaskan strukturnya. Bab IV merupakan simpulan basil analisis dari bab sebelumnya. Pada prinsipnya, konsepsi teari ini bisa diterapkan, meskipun ada sedikit kelemahan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S15147
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>