Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 196 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sofiudin
"Karya akhir ini membahas pengajaran cerpen dengan pendekatan Pembelajaran Berorientasi Aktivitas Siswa (PBAS) pada tingkat MTs. Penulisan karya akhir ini meliputi pemilihan materi cerpen, analisis unsur intrinsik, penyusunan silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), serta mengaplikasikannya dalam pembelajaran cerpen dengan pendekatan PBAS. Pembelajaran cerpen dengan pendekatan PBAS dapat membantu siswa untuk menelusuri unsur-unsur intrinsik dan menemukan nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen. Di samping itu, pendekatan tersebut dapat mengarahkan siswa untuk menikmati dan mengapresiasi karya sastra, mendorong siswa untuk mencintai karya sastra, dan meningkatkan minat baca siswa terhadap karya sastra, terutama cerpen. Dengan demikian, pendekatan PBAS dapat membantu siswa tingkat MTs untuk mempelajari materi cerpen secara aktif, kreatif, dan apresiatif.

This thesis discusses teaching short stories using Students? Activity-Oriented Teaching Approach (PBAS) to students of MTs. The discussion covers material selection, intrinsic element analysis, syllabus design and lesson plan (RPP). Further, it also describes its implementation in teaching process. Teaching short stories using PBAS method enables students to scrutinize intrinsic elements and reveal the values in short stories. Besides, the method leads the students to enjoy and appreciate literary works, and enhance students? interest to read literary work, particularly short stories. Eventually, PBAS method can help students of MTs to study literary work in a more active, creative, and appreciative way."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
T26266
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Aulia Brilianti
"Penelitian terhadap cerpen karya Djenar adalah penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan seksualitas perempuan dalam cerpen. Penelitian ini juga menguraikan alasan dan tujuan dari seksualitas perempuan yang tercermin melalui perilaku tokoh perempuan. Kemudian hal tersebut akan dikaitkan dengan kriteria mencapai kesetaraan gender. Berdasarkan penelitian terhadap seksualitas perempuan dalam cerpen karya Djenar, didapat gambaran bahwa perilaku seksual perempuan adalah bebas..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S11062
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ika Endang Sri Hendarwati
"Pembicaraan tentang masalah wong cilik merupakan hal yang menonjol dari karya-karya Ahmad Tohari, khususnya cerpen-cerpennya. Masalah yang menyangkut kehidupan masyarakat lapisan bawah belum pernah dibicarakan terhadap dalam karya-karya Ahmad Tohari dalam bentuk karya ilmiah kesarjanaan. Skripsi ini membicarakan berbagai hal yang berkaitan dengan wong cilik seperti pendidikan, mata pencarian, dan lingkungan hidup mereka. Dalam skripsi ini dibicarakan wong cilik dengan berbagai problema hidup yang mereka hadapi sehari-hari, dan bagaimana tokoh-tokoh dalam cerita tersebut mengatasinya. Penelitian ini mempunyai tiga tujuan. Pertama, mengungkapkan kondisi, keberadaan, lingkungan, dan sikap hidup wong cilik dalam kumpulan cerpen Senyum Karyamin. Kedua, penelitian ini pun bertujuan untuk memeriksa apakah konsep wong cilik dalam esai-esai Ahmad Tohari terwujud di dalam cerpen-cerpennya. Ketiga, penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan berupa pembicaraan tentang wong cilik terhadap cerpen-cerpen Tohari dan diharapkan dapat menambah wawasan pembaca terhadap pengkajian tentang masyarakat lapisan bawah di dalam karya sastra. Hasil analisis menunjukkan bahwa cerpen-cerpen Tohari dalam Kumpulan Senyum Karyamin memang mengungkapkan kondisi, keberadaan, lingkungan, dan sikap hidup wong cilik. Kemudian, dari pembicaraan yang telah dilakukan pada Bab II dan III diketahui bahwa ada pergeseran orientasi tentang wong cilik dalam pandangan Tohari. Pergeseran pandangan ini terjadi sejalan dengan perkembangan proses kepengarangannya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S11337
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurhayati
"Penelitian ini bermaksud mengungkapkan bagaimana gagasan kemanusiaan dan kerelijiusan dalam tiga cerpen Mohammad Diponegoro ditampilkan. Pandangan yang mendasari penu_lisan ini ialah karya susastra pada dasarnya mengungkapkan suatu pesan moral tertentu. Ia terlibat untuk memberikan tanggapan terhadap kehidupan secara evaluatif.
Cerpen yang akan dibahas dalam skripsi ini yaitu 0-dah, Penatap Matahari, dan cerpen Kadis. Pemilihan tiga cerpen itu atas dasar bahwa mereka dapat dianggap mewakili gagasan sentral yang ada dalam kumpulan cerpen, ya_itu Odah dan Cerita Lainnva. Selain itu, meskipun mereka dianggap cukup mewakili gagasan sentral yang ada dalam kum_pulan cerpen ini, ketiga cerpen tersebut masing-masing mem_punyai ke lebihan.
Analisis karya susastra pada dasarnya berpusat pada karya susastra itu sendiri. Oleh sebab itu, pertama-tama pendekatan intrinsik digunakan dalam skripsi ini. Pende_katan ekstrinsik juga digunakan di sini untuk menjawab ma_salah-masalah dalam cerpen yang tidak bisa hanya dijawab melalui pendekatan instrinsik saja. Pada cerpen Odah, pendekatan ekstrinsik dilakukan dengan menggunakan sejarah lokal Indonesia (Sunda) sebagai acuan utama. Sedangkan pada cerpen Penatap Matahari dan Kadis, Al Qur'an se_bagai rujukan utama digunakan di sini. Penggunaan acuan atau bantuan disiplin tersebut dalam skripsi ini tentu sa_ja disesuaikan dengan kebutuhan analisis, atau disesuaikan dengan masalah-masalah yang timbul dalam ketiga cerpen itu.
Dari hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa ketiga cerpen tersebut memang benar-benar menuangkan gagasan ke-manusiaan dan kerelijiusan. Gagasan itu ditampilkan penga_rang melalui tokoh utama yang hidup dan dibiarkan oleh pengarang berbicara sendiri tentang kemanusiaan dan kere_lijiusan kepada pembaca. Dari tokoh utama itulah pesan moral dapat dirunut. Jadi, dalam hal ini pengarang tidak berangkat dari gagasan atau tema itu sendiri, melainkan dari tokoh utama dalam cerita."
Depok: Universitas Indonesia, 1990
S11158
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Endang Suryanti
"Muhammad Dimyati adalah salah seorang sastrawan Indonesia yang produktif. Dunia karang-mengarang sudah dimulainya sejak-tahun 1930. Karya-karyanya yang berupa novel, cerpen, puisi, dan esai tersebar di berbagai media massa. Selain dikenal sebagai seorang sastrawan, Dimyati ju_ga dikenal sebagai seorang wartawan yang ulet. Kedua bidang ini digeluti dan ditekuni bersama-sama hingga akhir hayatnya. Ini menunjukkan perhatian dan semangat Dimyati pada kedua bidang ini sangat besar. Bahkan ketunarunguan yang dideritanya sejak kecil bukan merupakan penghalang baginya untuk terus bekerja, berkarya, dan maju. Inilah yang menunjukkan keistime_waan dan kelebihan pada diri Dimyati. Dalam membuat karya-karyanya ia lebih riang dan lebih senang memakai nama samaran, seperti Lamdahoer, Badaruzzaman, Md. Yati, Zubaidah, Md."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1987
S10850
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Veronica Vonny
"
ABSTRAK
Banyak cerpenis tahun 1950-an yang kini terlupakan. Mereka adalah para penulis yang pada waktu itu menyemarakkan periode Sastra Majalah. Salah satu di antaranya adalah Basuki Gunawan. Nama Basuki Gunawan memang tidak begitu dikenal di kalangan pemerhati sastra Indonesia karena ia hanya pernah menerbitkan karya-karyanya sekitar tahun 1950-an dan setelah itu ia menetap di Iuar negeri. Karya-_karyanya itu pun hampir tidak pernah diberikan tanggapan oleh kritikus sastra Indonesia.
Namun demikian, meskipun Basuki Gunawan pada saat itu tidak pula terlalu produktif dalam berkarya (ia hanya pernah menerbitkan 5 cerpen, 12 sajak, dan 1 esai), karya-karya tersebut--khususnya kelima cerpennya--memiliki beberapa kelebihan. Keistimewaan cerpen-cerpen Basuki Gunawan terlihat dari temanya yang bersifat filosofis. Di dalam cerpen-cerpen tersebut terdapat dialog-dialog atau kalimat-kalimat yang mengingatkan pada ucapan atau pandangan hidup beberapa filsuf dan pengarang eksistensialis, di antaranya Kafka, Dostoyevsky, dan Nietzsche. Penggambaran situasi jiwa tokoh-tokohnya juga memanfaatkan gaya penulisan surealisme, yang mempergunakan teori Psikoanalisis Freud sebagai dasarnya.
Kecenderungan di atas dapat dikatakan belum pernah dijumpai pada karya-karya para pengarang lain sebelumnya. Penulisan cerpen dengan ide-ide filosofis dan gaya penulisan nonkonvensional baru dimulai oleh Iwan Simatupang pada tahun 1960-an.
Oleh karena itu, berdasarkan kenyataan-kenyataan di atas, penulis memilih menganalisis lima buah cerpen karya Basuki Gunawan sebagai bahan skripsi-khususnya dari segi temanya-karena karya--karya Basuki Gunawan sepatutnyalah tercatat pula sebagai bagian dari dunia sastra Indonesia.
"
1997
S11071
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wanda Primawati
"ABSTRAK
Tanizaki Junichiro adalah seorang sastrawan romantisisme yang hidup saat sedang meluasnya naturalisme di Jepang. la berhasil memantapkan dirinya sebagai seorang penulis beraliran romantisisme meskipun awalnya ia mendapatkan kesukaran karena perbedaan pandangannya dengan sastrawan naturalisme.
Ciri khas dari karya-karya Tanizaki adalah penonjolan estetika dan pelukisan tokoh wanita. Demikian pula dalam cerpennya Shisei ia melukiskan seorang wanita yang tak berdaya tetapi menyembunyikan kekuatan dan keindahan yang misterius. Dalam unsur estetika pada Shisei terasa juga mengandung sifat erotis dan sadisme. Masalah estetika, erotika dan sadisme dalam Shisei menjadi unsur yang saling terkait dan Tanizaki dapat menggabungkan menjadi suatu rangkaian cerita yang menarik.

"
1995
S13932
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Jaya Suciningrum
"Penelitian ini membahas berbagai kritik sosial yang terdapat dalam cerpen Giawa Saryuk karya Choe Seohae beserta cara pengungkapan kritik tersebut. Tujuan penelitian ini adalah mengungkapkan berbagai kritik sosial dan cara penyampaian kritik yang terdapat dalam cerpen Giawa Saryuk. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan analisis secara deskriptif dan close reading dengan seluruh analisis yang merujuk pada teks. Dalam hal ini, latar belakang sejarah pun dipertimbangkan sebagai dasar analisis. Dalam cerpen Giawa Saryuk, terdapat tiga kritik yang ditujukan kepada pemerintah Jepang, masyarakat Korea dan Manchuria, dan keadaan sekitar. Selain itu, Choe Seohae menggunakan tiga cara yang khas untuk mengungkapkan kritik dalam cerpennya tersebut.

This research discusses the social critics and the writer?s method of telling his critics in the short story, Giawa Saryuk by Choe Seohae. The aim of this research is to point out all of the social critics, and to show how the writer presents it in the short story. This research is using sociology literature approache. The research method used in this study is qualitative method with descriptive analysis and close reading method with all its analysis refers to the text. Historical background is considered as a basis a well. There are three critics for the government of Japan, Korean and Manchuria society, and the surrounding environment within the short story. From this research, we also know that writer uses three distinctive style to present his critics."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S60730
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2017
899.221 DAR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bandung: Ultimus, 2010
899.2213 GEL
Buku Teks  Universitas Indonesia Library