Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 24 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indra Adi Putra
"Skripsi ini secara keseluruhan ingin meneliti pengaruh struktur modal dengan variabel-variabel keuangan (termasuk nilai perusahaan) dalam perusahaan yang listing di Indonesia. Pengaruh ini nantinya akan memberikan gambaran tentang seberapa penting aspek struktur modal bagi kinerja keuangan perusahaan. Pengukuran kinerja keuangan ini diestimasi melalui aspek likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan nilai perusahaan. Untuk membantu memenuhi tujuan tersebut, Penelitian ini menggunakan dua model. Model pertama meliputi nilai perusahaan sebagai variabel dependen dan struktur modal sebagai variabel independen. Pada model kedua, struktur modal berperan sebagai variabel dependen serta memiliki sembilan variabel independen yang terdiri dari rasio likuiditas (current ratio, quick ratio,dan times interest earned), rasio solvabilitas aset (debt-to-total assets
ratio), rasio profitabilitas (profit margin, return on equity,dan return on assets), dan return saham perusahaan-perusahaan yang ada di Bursa Efek Indonesia selama periode 2002-2007. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan jenis hypotesis testing. Hasil penelitian menun jukkan bahwa pada model pertama, nilai struktur modal memiliki hu bungan negatif dan signifikan dengan nilai perusahaan. Pada model kedua, variabel yang signifikan mempengaruhi struktur modal perusa haan adalah times interest earned (berhubungan negatif), debt to total asset ratio (berhubungan positif), return on equity (berh ubungan positif), dan return on asset (berhubungan negatif). Sedan gkan yang tidak signifikan mempengaruhi struktur modal adalah current ratio (berhubungan negatif), quick ratio (berhubungan negatif), profit margin (berhubungan negatif), dan return saham
(berhubungan positif).

In general, this thesis discuss about how capital structure correlates with financial variables (including value of the firm) for listed compa nies in Indonesia. Finally, the correlations will give us an information about how important capital structure affecting corporate financial performances, which include liquidity, solvability, profitability, and value of the firm. In order to meet its objective, this thesis use two models. First model contain correlation between value of the firm (as dependent variable) and capital structure (as independent variable), while the second model contain correlation among capital structure (as dependent variable) with liquidity ratios (current ratio, quick ratio,dan times interest earned), assets solvability ratio (debt-to-total assets ratio), profitability ratio (profit margin, return on equity,dan return on assets), and stocks return for listed companies in Indonesian Stocks Exchange during 2002-2007. This research is a quantitative research with hypotesis testing. Our research discover that in the first model, capital structure does not have significant influence over the value of the firm and negatively correlated with it. In second model, our research discover that current ratio, quick ratio, times interest earned, profit margin, and return on assets are negatively correlated with the value of the firm while debt total assets, return on equity, and stocks return are positively correlated with the value of the firm. We also discover that times interest earned, debt to total assets ratio, return on assets, and return on equity have significant influence over the value of the firm. While the current ratio, quick ratio, profit margin, and stocks return has not significantly influence the value of the firm."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Riyan Adi Putra
"Skripsi ini membahas gambaran kegiatan penyusutan arsip di Pusat Administrasi Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Masalah yang ada dalam penelitian ini adalah bagaimana PAF Teknik melakukan kegiatan penyusutan arsip. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan Cara PAF Teknik UI melakukan penyusutan arsip. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif berbentuk studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Hasil Penelitian ini menyarankan agar PAF Teknik UI menggunakan jadwal retensi dalam melakukan penyusutan dan menambahkan sumber daya manusia yang memiliki latar belakang kearsipan.

This study focuses on describing the records disposition activity at Pusat Administrasi Fakultas Teknik Universitas Indonesia. The problem discussed in this study is the way PAF Teknik UI manages their records disposition activity. This study involves descriptive research method in the form of case study and qualitative approach. The result of this research recommended that PAF Teknik Ul applies retention schedules in their records disposition activity and also employ human resources with proper archiving background."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15700
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ronal Adi Putra
"ASI Eksklusif merupakan cara terbaik pemberian makan bayi sejak lahir sampai umur 6 bulan, namun cakupan pemberian ASI Eksklusif di Wilayah kerja Puskesmas SP II Sekutur Jaya tergolong masih rendah, selain itu masih ada kebiasaan, tradisi dan kepercayaan yang memiliki kecenderungan mengarahkan perilaku ibu untuk tidak mampu memberikan ASI Eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor sosial budaya yang berhubungan dengan perilaku pemberian ASI Eksklusif. Metode yang digunakan adalah sequencial explanatory mixed methods (kuantitatif dan kualitatif) dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai Juni 2020 di wilayah kerja Puskesmas SP II Sekutur Jaya. Pengumpulan data kuantitatif menggunakan kuesioner yang diisi melalui wawancara terhadap 106 ibu yang memiliki bayi umur 6-12 bulan. Analisis data menggunakan chi square. Hasil penelitian memperlihatkan proporsi pemberian ASI Eksklusif tergolong masih rendah yaitu sebesar 40,6%. Variabel yang berhubungan dengan pemberian ASI Eksklusif adalah pengetahuan, sikap, kepercayaan, dukungan keluarga dan tradisi dengan p value < 0,05. Penelitian kualitatif dilakukan untuk memperdalam hasil temuan kuantitatif, teknik pengambilan data melalui FGD dan wawancara mendalam, FGD terdiri dari 2 kelompok ibu yang memberikan ASI Eksklusif dan 2 kelompok ibu yang tidak memberikan ASI Eksklusif, wawancara mendalam dilakukan terhadap 12 orang informan. Hasil temuan kualitatif diketahui faktor sosial yang menghambat pemberian ASI Eksklusif adalah adanya pengaruh yang kuat dari keluarga terutama orang tua yang menganjurkan pemberian madu pada bayi baru lahir dan pemberian makanan tambahan, sedangkan faktor budaya yang menghambat pemberian ASI Eksklusif terkait kepercayaan dan tradisi di masyarakat yaitu adanya anggapan ASI saja tidak cukup, bayi yang menangis walaupun sudah diberikan ASI pertanda bayi masih lapar sehingga perlu diberi makanan tambahan, pemberian makanan sejak dini juga dianggap agar bayi mulai beradaptasi dan mengenal jenis-jenis makanan, bayi yang baru lahir diberikan madu dan adanya pantangan makanan tertentu bagi ibu menyusui. Saran agar petugas kesehatan diberikan pelatihan terkait strategi promosi kesehatan peningkatan pemberian ASI Eksklusif dengan memperhatikan aspek sosial budaya masyarakat, sasaran program ASI Ekslusif tidak hanya ditujukan kepada ibu saja tetapi juga anggota keluarga lainnya (suami dan orang tua), tokoh agama, tokoh mayarakat, kader kesehatan dan pengambil kebijakan.

Exclusive breastfeeding is the best way to feed babies from birth until the age of 6 months, but the scope of exclusive breastfeeding in the work area of Puskesmas SP II Sekutur Jaya is still low, in addition there are still habits, traditions and beliefs that have a tendency to direct the behavior of mothers to be unable provide exclusive breastfeeding. This study aims to determine the socio-cultural factors associated with exclusive breastfeeding behavior. The method used is sequential explanatory mixed methods (quantitative and qualitative) with cross sectional research design. The study was conducted in March to June 2020 in the work area of Puskesmas SP II Sekutur Jaya. Quantitative data collection using a questionnaire filled out through interviews with 106 mothers who have babies aged 6-12 months. Data analysis using chi square. The results showed the proportion of exclusive breastfeeding was still relatively low, amounting to 40.6%. Variables related to exclusive breastfeeding are knowledge, attitudes, beliefs, family support and tradition with a p value <0.05. Qualitative research was conducted to deepen quantitative findings, data collection techniques through FGD and in-depth interviews, FGD consisted of 2 groups of mothers who gave exclusive breastfeeding and 2 groups of mothers who did not give exclusive breastfeeding, in-depth interviews were conducted with 12 informants. Qualitative findings are known social factors that inhibit exclusive breastfeeding is a strong influence from the family, especially parents who advocate giving honey to newborns and supplementary feeding, while cultural factors that inhibit exclusive breastfeeding related to beliefs and traditions in society are breastfeeding assumption is not enough, babies who cry even though they have been given breastfeeding are a sign that the baby is still hungry so they need to be given extra food, early feeding is also considered so that the baby starts to adapt and recognize the types of food, newborn babies are given honey and the existence of food restrictions certain for nursing mothers. Suggestions that health workers be given training related to health promotion strategies to increase exclusive breastfeeding by paying attention to the socio-cultural aspects of the community, the target of the exclusive breastfeeding program is not only aimed at mothers but also other family members (husbands and parents), religious leaders, community leaders, cadres health and policy makers."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rangga Adi Putra
"Perilaku inhibisi organik terhadap baja karbon rendah di lingkungan HCl 1M yang berupa ekstrak ubi ungu, telah diteliti dengan pengaruh waktu perendaman (3, 6, 9, dan 12 hari) dan menggunakan metode kehilangan berat. Penggunaan ekstrak ubi ungu sebagai inhibitor organik, karena terdapat kandungan antioksidan yang dapat memperlambat laju korosi. Konsentrasi ekstrak ubi ungu yang digunakan bernilai sama untuk semua waktu perendaman, senilai 6 ml. Hasil penelitian ini menunjukkan ekstrak ubi ungu merupakan inhibitor korosi yang efektif untuk baja karbon rendah di lingkungan asam kuat, hal ini dibuktikan dengan dapat menghambat laju korosi secara signifikan dengan efisiensi sebesar 77,96% - 84,88% selama waktu rendam 3 -12 hari.

Behavior of organic inhibition on low carbon steels in HCl 1M in purple sweet potato extract, has been shown to result with the effects of submersion time (3, 6, 9, and 12 days) and investigated by the weight loss method. Purple sweet potatoes as an organic inhibitor because antioxidant compounds contained in purple sweet potatoes which can reduce the corrosion rate. Extract concentration and immersion time of purple sweet potatoes have the same equation, which are 6 ml. The research results indicate that extract of purple sweet potatoes was an effective corrosion inhibitor for low carbon steels in acidic environment, this results is proved that could reduce the corrosion rate significantly with inhibition efficiency of 77,96%-84,88% with immersion times ranging between 3-12 days."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S697
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Prawira Adi Putra
"Pada penelitian ini, parameter pencemaran udara yang diukur adalah parameter fisik TSP dan kebisingan. Kendaraan dibagi menjadi 3 golongan berbeda yaitu bus dan truk, mobil penumpang dan sepeda motor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume kendaraan mempengaruhi konsentrasi TSP yang dibuktikan dengan koefisien r antara 0.106-0.993. Untuk penggolongan kendaraan, nilai koefisien r menunjukkan kisaran 0.576-0.995 dengan kontribusi TSP paling tinggi secara berurutan dimulai dari sepeda motor, bus dan truk serta mobil penumpang. Pengujian timbal (Pb) menunjukkan rata-rata konsentrasi timbal terukur adalah 2.86 μg/m3 untuk 1 jam pengukuran dan 1.665 μg/m3 untuk konversi 24 jam, menunjukkan kadar timbal masih dibawah baku mutu.
Hasil pengukuran kebisingan menunjukkan kebisingan terukur di dalam ruang kelas saat jam belajar diatas baku mutu yang disebabkan oleh kebisingan internal. Rata-rata kebisingan yang diukur di dalam kelas saat jam belajar untuk SMP 29 sebesar 79.46 dB(A), untuk SMP 11 sebesar 79.53 dB(A) dan SMP 19 sebesar 77.82 dB(A). Kebisingan latar belakang yang diukur pada 3 titik di tiap sekolah menunjukkan tingkat kebisingan yang masih diatas baku mutu. Berdasarkan hasil pengukuran dan pengamatan eksisting, SMP 11 memiliki penanganan kebisingan yang paling efektif.

In this study, the air pollution parameters measured are physical parameters of TSP and noise. Vehicles are divided into 3 distinct groups namely buses and trucks, passenger cars and motorcycles. The results showed that the volume of vehicles affects the TSP concentration in ambient air as evidenced by r coefficient between 0,106-0,993. For the classification of vehicles, the coefficient value of r indicates the range of 0,576-0,995 with the highest TSP contributions in a sequence starting from motorcycles, buses and trucks and passenger cars. Testing lead (Pb) showed an average lead concentration measured was 2,86 μg/m3 for 1 hour measurement and 1,665 μg/m3 for conversion 24 hours, showed lead levels still below the quality standard.
The results show the noise measured noise in the classroom during teaching hours above the quality standard caused by internal noise. The average noise measured in the classroom during school hours for SMP 29 are 79,46 dB(A), for SMP 11 are 79,53 dB(A) and SMP 19 are 77,82 dB(A). Background noise measured at 3 points in each school shows the noise level is still above the standard quality. Based on the results of measurement and observation of existing, SMP 11 has the most effective noise handling.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1029
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ryan Adi Putra
"Partikel akhir wa yang sejak dulu dianggap sebagai partikel akhir yang hanya digunakan oleh wanita, ternyata juga banyak digunakan oleh pria di dalam ragam lisannya. Akan tetapi tentunya partikel akhir wa yang digunakan oleh wanita berbeda dengan yang digunakan oleh pria baik dari segi intonasi maupun fungsi dari partikel akhir itu ketika berada di dalam sebuah ujaran. Jadi pada intinya partikel akhir wa pada pria memiliki fungsi fatis dimana sering muncul di dalam ragam informal. Melalui analisis partikel akhir wa yang muncul di dalam ragam lisan yang dituliskan yaitu di dalam twitter, maka dapat diketahui bagaimana realisasi dan juga fungsi dari partikel akhir wa pada pria.

Final particle wa which has been regarded as the final particle that only used by women, has also been widely used by men in their speech. However, the final particle wa used by women is different with the one used by men in terms of their intonation and function. Essentially, the final particle wa used by men has a phatic function which usually appears in informal speeches. Through analysis of the final particle wa which appears in the informal speech written on twitter, we can conclude the realization of final particle wa in men's speech and its functions."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42904
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kristian Adi Putra
"Telah dibuat alat pengukuran gaya sentripetal pada plat setimbang yang berputar dengan menggunakan mikrokontroler dan perangkat lainnya berupa sensor gaya, sensor kecepatan putar. Sistem ini dihubungkan dengan komputer menggunakan standar komunikasi serial. Mikrokontroler diprogram menggunakan piranti lunak Baskom AVR, sedangkan komputer digunakan untuk menampilkan hasil pengukuran diprogram dengan menggunakan Labview 8.5. Metode pengambilan data adalah nilai gaya pada sensor kemudian dibandingkan dengan nilai gaya sentripetal yang diperoleh dari perhitungan. Hasil yang diperoleh adalah gaya pada sensor mendekati nilainya dengan gaya sentripetal yang diperoleh secara perhitungan dengan toleransi nilai error.

Has been developed measurement system centripetal force on a rotating balance plate by using microcrontroller and other devices such as force sensors and rotary sensor. The system is connected to computer using serial communication standart. Microcontroller is programmed using the baskom AVR software, while the computer is used to display the measurement results, it's programmed using Labview 8.5. The method of data retrival is the force on the sensor value is then compared with the values obtained from centripetal force calculations. The results is force on the sensor close to the value obtained with the calculation of centripetal force with error tolerance."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S1335
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
May Adi Putra
"Penelitian ini membahas tentang nilai risiko yang didapat pada kegiatan teknik radiografi di Laboratorium Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II tahun 2012. Penilaian risiko dilakukan dengan menganalisis nilai kemungkinan, pemajanan dan konsekuensi dari setiap tahapan pekerjaan yang kemudian dibandingkan dengan standar level risiko semikuantitatif W.T. Fine J untuk mengetahui level risiko yang ada pada setiap kegiatan praktikum. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan metode semi kuantitatif AS/NZS 4360:2004. Hasil penelitian menyatakan bahwa level risiko yang dimiliki pada setiap langkah kegiatan praktikum di laboratorium meliputi level : very high, substantial, dan priority 3
This study discusses about risk assesment acquisition practice activity technic radiografy at Laboratory Majors Technic Radiodiagnostic and Radioteraphy Polytechnic Healthy Departement Healthy Jakarta II in 2012. Risk Assesment is done by analyzing theprobability value, exposure and consequences of each phase of work which is then compared to a standard level of risk semi-quantitative WT Fine J to determine the level of risk that exist at each stage of practice activity. This study is a descriptive analytical study using semi quantitative method AS / NZS 4360:2004. The study states that the level of risk that you have on each step practice activity in laboratory includes very high level, substantial level, and priority 3 level."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ronal Adi Putra
"Skripsi ini membahas tentang sistem penilaian kinerja karyawan di Rumah Sakit Haji Jakarta. Ada sembilan variabel yang diteliti yaitu penilai, karyawan yang dinilai, metode penilaian, instrumen penilaian, periode dan waktu penilaian, pelaksanaan penilaian, pengolahan hasil penilaian, tindak lanjut hasil penilaian dan hambatan dan kendala dalam penilaian. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam dan telaah dokumen. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, yaitu Oktober sampai Desember 2012. Informan dari penelitian ini terdiri dari sembilan orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem penilaian kinerja karyawan di Rumah Sakit Haji Jakarta belum berjalan secara optimal, bias dan subyektivitas dalam penilaian masih tinggi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, penulis menyarankan agar merevisi instrumen penilaian dengan menambah unsur penilaian yang lebih terukur dan standar yang jelas, dilakukan sosialisasi kepada penilai dan karyawan yang dinilai tentang penilaian kinerja, dalam memberikan penilaian juga bisa dilibatkan atasan, bawahan, dan rekan kerja, penilai dapat membuat catatan khusus setiap karyawan yang dinilai sebagai dasar dalam memberikan penilaian, dan mengoptimalkan pemanfaatan hasil penilaian dengan membuat program pengembangan karyawan sesuai dengan kebutuhan karyawan.

The focus of this study is about overview of the employee performance appraisal system in Haji Jakarta Hospital. There are nine variabeles studied, namely appraiser, employees who appraised, appraisal methods, appraisal instrument, time and appraisal period, appraising, processing of appraisal result, follow-up appraisal result, barriers and constraints in appraisal. This research was qualitative approach with a design case study. Data collection in this research used in-depth interviews and document review. This research was conducted in three months, October until December 2012. Informant of this research consists of nine persons. The results of this research showed that the employee performance appraisal system in Haji Jakarta Hospital not running optimally, bias and subjectivity in appraisal is still high. Based on these results, the author suggest to revising the appraisal instruments with adding the element of appraisal that is measurable and clearly defined standards, conducted socialization to the appraiser and employees who appraised about performance appraisal, in appraising could also be involved superiors, subordinates and peers, appraiser can make special note of any employees who is appraised as a basis for appraising, and optimizing the use of appraisal results by creating employee development programs according to the needs of the employees."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S44803
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sukha Adi Putra
"Laporan ini menganalisis penerapan PSAK Aset Tetap pada PT AAA. PT AAA merupakan perusahaan dagang yang menjual suku cadang motor. Analisis dimulai dengan memeriksa siklus pembelian dan penjualan aset tetap. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan penerapan PSAK 16: Aset Tetap (revisi 2011) dan PSAK 48: Penurunan Nilai Aset (revisi 2009). Selain itu, dibahas juga dampak pencabutan PSAK 39: Akuntansi Kerjasama Operasi terhadap tanah PT AAA yang digunakan dalam kerjasama tersebut, sehingga menyebabkan penggunaan PSAK 13: Properti Investasi (revisi 2011) sebagai pengganti PSAK yang dicabut. Dari hasil analisis, disimpulkan bahwa PT AAA menerapkan PSAK 16 dengan baik, tetapi tidak untuk PSAK 48. Pencabutan PSAK 39 menyebabkan PT AAA menggunakan PSAK 13 dan melakukan reklasifikasi atas tanah tersebut menjadi properti investasi.

This report analyzes PSAK implementation of fixed assets at PT AAA. This company is a merchandising company selling spare parts of motorcycle. The analysis begins from checking fixed assets? purchasing and selling cycle. Next, PSAK 16: Fixed Assets (revision 2011) and PSAK 48: Impairment of Assets (revision 2009) implementations are checked. Afterward, impacts of PSAK 39: Operating Cooperation Accounting withdrawal are discussed in the case of land owned by PT AAA, yet under operational cooperation (KSO), hence PSAK 13: Investment Property (revision 2011) is used as replacement of PSAK 39 withdrawal. It can be concluded that PT AAA implements PSAK 16 correctly, but not for PSAK 48. PSAK 39 withdrawal causes PT AAA to use PSAK 13 and reclassify the land to investment property."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S54677
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>