Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agustin Dea Prameswari
"Skripsi ini membahas mengenai pengalaman seorang perempuan bernama Maria, berusia 21 tahun, sebagai perempuan yang mengalami dominasi laki-laki sebagai bentuk empiris struktur patriarki yang kemudian menghasilkan isu moral di dalam masyarakat bahwa aborsi merupakan tindakan pembunuhan anak yang tidak boleh dilakukan oleh perempuan serta mengakibatkan perempuan pelaku aborsi mengalami kriminalisasi. Penelitian ini ditulis dengan menggunakan perspektif feminis kriminologi (feminis radikal, etika feminis, dan hukum feminis), penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus feminis yang memungkinkan peneliti untuk mengetengahkan pengalaman perempuan di dalam isu aborsi. Pada akhirnya, penelitian ini menemukan bahwa kriminalisasi terhadap Maria (perempuan pelaku aborsi) adalah sebuah kejahatan karena telah memberikan penindasan bagi otonomi tubuh perempuan dimana hak kesehatan reproduksi dan seksual perempuan tidak dihormati.

This minithesis discusses the experienced of a woman named Maria, aged 21 years, as a women who experienced male dominance as a form of empirical patriarchal structure which then generates moral issues in society that abortion is an act of child murder that should not be done by women and lead women criminalizing abortion experience. This study was authored by using feminist perspectives in criminology (radical feminist, feminist ethics, and feminist law), this study used a qualitative approach to the type of feminist case study that allows researchers to present the experience of women in the abortion issue. In the end, this study found that the criminalization of Maria (women abortion) is a crime because it has provided for the suppression of women's autonomy body where sexual and reproductive health rights of women are not respected.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S56706
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agustin Dea Prameswari
"ABSTRAK
Tesis ini menyajikan secara lebih dalam pengalaman empat perempuan sebagai korban konstruksi hukum maskulin dalam kasus infantisida, yaitu Anna 25 tahun , Betty 17 tahun , Cecil 28 tahun , dan Diana 19 tahun . Keempat perempuan tersebut sebagai individu yang terlahir berjenis kelamin perempuan telah memperlihatkan bahwa sistem seks gender dalam masyarakat patriarki nyatanya menghasilkan simbol identitas feminin bagi perempuan, yaitu perempuan harus memiliki moralitas relasional dalam bentuk kepedulian akan kebahagiaan dan kebutuhan orang-orang di sekitar mereka, terutama keluarga dan pasangan. Moralitas relasional yang merugikan perempuan tersebut mengakibatkan perempuan mengalami kehamilan tak diinginkan dan berujung pada jeratan kasus hukum pembunuhan bayi. Penelitian ini ditulis dengan menggunakan perspektif feminis feminis radikal, etika feminis, dan yurisprudensi feminis . Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus berperspektif feminis yang memungkinkan peneliti untuk mengetengahkan pengalaman perempuan di dalam fenomena infantisida. Pada akhirnya, penelitian ini menemukan bahwa sistem seks gender adalah akar masalah dari ketidakadilan dalam moralitas relasional kebijakan penghukuman terhadap perempuan dalam kasus infantisida. Studi feminisme adalah suatu studi yang juga menghadirkan langkah advokasi sebagai bentuk pemberdayaan terhadap perempuan. Melalui tulisan ini, saya dapat mengatakan bahwa saya telah melakukan suatu advokasi, yaitu menghadirkan narasi suara perempuan dan ikut serta dalam mendampingi kasus hukum infantisida para subyek penelitian.

ABSTRACT
This thesis presents more deeply the experiences of four women as victims in masculine law constructions in the case of infanticide, called Anna 25 years , Betty 17 years , Cecil 28 years , and Diana 19 years . These four women as individuals born as female have shown that the gender sex system in patriarchal society produces a symbol of feminine identity for women, that women must have a relational morality in the form of concern for the happiness and needs for people around them, especially their family and partner. Relational morality that oppress woman resulted in women experiencing an unwanted pregnancy and led to the bondage of legal cases of infanticide. This study was written using a feminist perspective radical feminist, feminist ethics, and feminist jurisprudence . This study used a qualitative approach with a case study method with a feminist perspective that allows researchers to illustrate the experience of women in the phenomenon of infanticide. Ultimately, this study found that gender sex system is the root cause of inequity in the relational morality of women 39 s punishment policies in infanticide cases. Feminism studies is a study which also presents advocacy as a form of empowerment of women. Through this thesis research, I can say that I have done an advocacy, which is to present the voice narration of women and participate in accompanying the case of infanticide law of the research subjects."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library