Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ahmad Nur
Abstrak :
ABSTRAK
Taman Rekreasi Wiladatika (TRW) memiliki manfaat terukur (tangible) dan manfaat tidak terukur (intangible). Manfaat tangible adalah nilai uang yang dihasilkan oleh TRW sebagai salah satu sumber pendapatan pengelola TRW. Sedangkan manfaat intangible adalah manfaat immaterial atau tidak dapat diraba namun dapat dirasakan seperti pemandangan taman, udara yang bersih dan kondisi lingkungan yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengestimasi nilai ekonomi TRW dan mengevaluasi tawaran dari konsorsium perusahaan swasta nasional. Jumlah responden yang diobservasi berjumlah 200 orang. Dengan pendekatan biaya perjalanan (travel cost method) diperoleh nilai willingness to pay (WTP) terhadap obyek wisata TRW sebesar Rp. 28.302,- per individu per kunjungan. Nilai ekonomi TRW adalah Rp. 7.428.850.470,- yang diperoleh dari hasil perkalian nilai WTP dengan jumlah wisatawan dalam satu tahun. Nilai WTP individu tersebut dapat dijadikan sebagai pertimbangan untuk menentukan harga tiket masuk. Namun keuntungannya harus dapat digunakan untuk menjaga dan melestarikan keberadaan ekosistem TRW. Dari perhitungan pendapatan dan pengeluaran yang diterima oleh pengelola TRW, seharusnya pengelola Taman Rekreasi Wiladatika mendapatkan pendapatan sewa lebih dari Rp 6.274.670.000,- per tahun.
ABSTRACT
Wiladatika Recreation Park has measurable benefits (tangible) and intangible benefits (intangible). Tangible benefit is worth the money generated by Wiladatika Recreation Park as one of revenue source for the Wiladatika Recreation Park management. While the intangible benefits are advantages in the form of immaterial or can not be felt but could be perceived as unique, beautiful park scenery, clean air and good environmental condition. The aims of this study are to estimate the economic value and evaluate rents utilization of Wiladatika Recreation Park. Using the travel cost method we obtained that the willingness to pay (WTP) for tourist attractions in Wiladatika Recreation Park is IDR 28,302 - per individual per visit. The economic value of Wiladatika Recreation Park is IDR 7.428.850.470. This value is resulted by multiplying WTP and the number of tourists in a year. WTP value can be considered to raise the price of admission, However profit obtained should be used to maintain and preserve the Wiladatika Recreation Park ecosystems. Based on the calculation of income, the value of investments, assets under management and estimated operating costs of the company, the Wiladatika Recreation Park management possibly could obtain income more than IDR 6.274.670.000 per year.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T38648
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Nur
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapat mahasiswa Program Studi Ilmu Politik angkatan 2005 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) mengenai pelatihan penelusuran informasi yang dilaksanakan di Miriam Budiardjo Resource Center dan untuk mengetahui hasil/output yang didapat oleh mahasiswa setelah mengikuti pelatihan penelusuran informasi tersebut. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif, sedangkan jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah mahasiswa Program Studi Ilmu Politik FISIP UI angkatan 2005 yang telah mengikuti pelatihan penelusuran informasi dan Program Dasar Pendidikan Tinggi (PDPT) yang berjumlah 33 orang, dan keseluruhannya digunakan menjadi sampel atau disebut sebagai penelitian populasi dengan sampel total (total sampling). Pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara, yaitu pertama melalui wawancara dengan Kepala Miriam Budiardjo Resource Center FISIP UI mengenai sejarah dilakukannya pelatihan penelusuran informasi disertai alasan dan tujuannya. Kedua adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa Program Studi Ilmu Politik FISIP UI angkatan 2005. Ketiga adalah dengan studi literatur. Teknik analisis data yang dipakai adalah dengan menggunakan teknik penghitungan persentase dan penafsiran data. Dari analisis yang dilakukan sesuai dengan pendapat mahasiswa diperoleh kesimpulan bahwa pelatihan penelusuran informasi yang diberikan telah cukup dalam hal memberikan pengetahuan, materi yang disampaikan, metode yang digunakan dan hasil yang didapat oleh para peserta antara lain kemampuan menelusur mereka meningkat, tugas-tugas kuliah mereka terbantu, dan terpenuhinya kebutuhan informasi mereka. Namun, ada beberapa masukan dari pendapat mahasiswa-mahasiswa tersebut bahwa promosi pelatihan penelusuran informasi harus ditingkatkan, penyampaian materi dibuat lebih menarik lagi, dan diberikan buku/hand out materi pelatihan penelusuran informasi.
Depok: Universitas Indonesia, 2007
S14910
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library