Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Akbar Kurniadi
Abstrak :
ABSTRACT
Artikel ini menganalisis berbagai faktor penyebab konflik laten di Balinuraga menjadi konflik terbuka,serta bagaimana upaya transformasi konflik dilakukan untuk mengubah kondisi yang konfliktual menjadi harmonis, destruktif menjadi konstruktif. Lingkaran Survei Indonesia (LSI) mencatat Lampung, dengan konflik Balinuraga tahun 2012, masuk kedalam lima (5) wilayah dengan tingkat diskriminasi terburuk pasca reformasi. Selain itu, belum ada penelitian yang mengkaji tentang bagaimana upaya transformasi konflik di Balinuraga, sehingga penulis merasa perlu untuk mengangkat tema transformasi konflik Balinuraga sebagai judul dan pokok pembahasan dalam tulisan ini. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan dalam proses analisis kasus, penulis menggunakan beberapa teori dan konsep, seperti Teori Konflik, Teori Transformasi Konflik, Teori Kerja Sama, Teori Identitas Sosial, Konsep Segitiga ABC Konflik Galtung, Konsep SAT, dan Konsep Perdamaian. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik Balinuraga dipicu oleh kenakalan remaja, diperluas dengan isu etnisitas dan arogansi antar kelompok sebagai akselerator, dan dilatarbelakangi kebijakan transmigrasi serta isu kesenjangan ekonomi sebagai faktor struktural. Upaya transformasi konflik dilakukan dalam empat dimensi, yaitu personal, relasional, kultural, dan struktural demi mewujudkan perdamaian yang berkelanjutan dan keamanan nasional.
Bogor: Universitas Pertahanan Indonesia, 2019
343.01 JPBN 9:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Akbar Kurniadi
Abstrak :
This article analyses the various factors that caused latent conflict in Balinuraga to be manifest conflict, also how conflict transformation is carried out to change conflictual conditions to be harmonious, destructive to constructive. Indonesian Survey Circle (LSI) noted that Lampung entered into five (5) regions with the worst levels of discrimination after the reformation. So, the researcher feels the need to raise the theme of conflict transformation in Balinuraga as the title and subject matter of this paper. This research was conducted using qualitative methods by collecting data through interviews, observation and documentation. The researcher used several theories and concepts, such as Conflict Theory, Conflict Transformation Theory, Cooperation Theory, Social Identity Theory, ABC Triangle Concept Galtung Conflict, SAT Concept, and Peace Concept. The results showed that conflict in Balinuraga was triggered by juvenile delinquency, extended with the issue of ethnicity and arrogance between groups as an accelerator, and was motivated by transmigration policies and the issue of economic inequality as structural factors. Conflict transformation efforts are carried out in four dimensions, namely personal, relational, cultural, and structural in order to realize sustainable peace and national security.
Bogor: Indonesia Defense University, 2019
355 JDSD 9:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library