Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 25 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Andrea Hirata
Yogyakarta: Bentang, 2016
899.221 AND a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Yogyakarta: Bentang, 2016
899 221 3 AND p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Yogyakarta: Bentang, 2016
899 221 3 AND c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Yogyakarta: Bentang, 2008
899.221 AND l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Yogyakarta: Bentang, 2007
813 AND e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Abstrak :
Saya berani jamin, rekan-rekan sudah baca buku ini. Bahkan sudah me review. Iya kan? Nggak apa-apa, saya tetap ingin membahasnya, karena saya yakin setiap orang pasti mendapat hikmah yang berbeda dari setiap buku yang dibaca. Buku ini merupakan buku kedua dari empat karya tetralogi Andrea Hirata. Saya baru selesai baca buku ini minggu lalu, setelah buku ke empatnya malah sudah ludes dilahap para penggila buku. Kebangetan deh... :) Sama seperti buku pertama Andrea, Laskar Pelangi, buku ini masih bertutur seputar kehidupan anak-anak Melayu di Belitong, khususnya dalam usaha meraih dan mempertahankan cita-cita untuk terus dapat mengecap dunia pendidikan. Pada intinya buku ini menekankan pada betapa hebatnya cinta seorang Ayah pada putranya, betapa dasyatnya kekuatan mimpi yang dimiliki oleh jiwa-jiwa seperti Arai dan Ikal (tokoh dalam novel ini). Selain kekuatan pesan yang disampaikan, satu keluarbiasaan Andrea di mata saya adalah kemampuannya merangkai setiap kalimat dengan pilihan kata-kata yang luar biasa, tanpa membuat kita bosan. Sangat kreatif! Bacalah, bagaimana Andrea menuliskan karakter Minar, si biang gosip. Atau Bang Zaitun, selebritis kampung beristri empat yang dicap sebagai play boy cap Dua Cula itu. Kocak habis...! Setiap kali membaca buku Andrea saya selalu tergelak-gelak, terbahak-bahak, tapi juga kadang-kadang menitikkan air mata. Gaya Andrea menuliskan suatu peristiwa benar-benar memikat, membuat kita seperti berada dalam kejadian tersebut. Satu hal yang sangat mengesankan bagi saya adalah karena kejadian-kejadian yang diceritakan Andrea sangat familier dengan generasi saya yang semasa kanak-kanak dibesarkan di kampung. Sepupu saya bilang :?Aduh, Kak. Itu buku kan kita banget.? *Iya sih, cuma kita nggak nulis... he..he...* Andrea Hirata, adalah penulis generasi baru yang tiba-tiba mencuat bak turun dari langit. Sebelum ?Laskar Pelangi? tak sepotong cerpen pun pernah ditulisnya. Pemuda bertubuh mungil ini berhasil membius dunia sastra Indonesia dengan idenya yang sangat orisinil. Betapa tidak. Novel yang ditulisnya sebetulnya adalah kisah hidupnya (tentu saja tidak seratus persen). Dan yang menarik adalah dia berani mengambil tema ?pendidikan?, suatu hal yang jarang disentuh para novelis *yang lebih suka mengangkat tema cinta-cintaan*. Pilihan ini juga membuat Andrea tidak terkenal sendirian. Ibu Muslimah, guru SD Andrea yang diceritakan di ?Laskar Pelagi? turut populer karena novel Andrea. Andrea sukses menghantarkan Ibu guru bersahaja ini ke panggung Kick Andy beberapa waktu lalu. Terlepas dari kesempurnaannya, bagi saya ada yang kurang dari buku ini, yaitu pada begian ketika Arai dan Ikal sudah menjadi mahasiswa. Arai di Universitas Mulawarman dan Ikal di Universitas Indonesia. Menurut saya Andrea kurang menggali secara detil bagaimana dua anak Melayu Belitong ini beradaptasi di dunia kampus di kota besar. Padahal bagian ini akan lebih menarik mengingat ke dua tokoh (Arai dan Ikal) memiliki karakter yang kuat dan religius. Andrea seperti terburu-buru menutup kisah ini dengan ringkas. Sempat terpikir di benak saya, apakah Andrea kuatir pembacanya bosan, atau sengaja membuat penasaran? Atau, ... jangan-jangan Andrea dibatasi oleh jumlah halaman...:)) Akan lebih mengasikkan jika sebelum membaca novel ini, Anda sudah membaca ?Laskar Pelagi? karena ada beberapa bagian yang disinggung Andrea di buku ini yang mengacu pada isi ?Laskar Pelagi?. Happy reading.... :) --------------------------------- Risensi oleh: Kalarensi Naibaho
Yogyakarta: Bentang, 2008
899.221 AND s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Abstrak :
Novel ke empat Andrea ini merupakan edisi pamungkas dari tetralogi Laskar Pelangi. Kali ini saya nggak berniat membahas isinya, karena Anda akan rugi. Lebih bagus baca sendiri. Yang jelas, semua puzzle kehidupan tokoh-tokoh Laskar Pelangi terjawab di novel ini. Bagi saya, novel ini juga merupakan edisi terkocak dari Andrea. Semua adegan dideskripsikan dengan luar biasa menggelitik?walau kadang-kadang terkesan berlebihan... Ada pertanyaan yang masih menggantung di benak saya. Kira-kira apa alasan Ayahnya Andrea tidak menyetujui rencana pernikahan Andrea dengan A Ling? Aha! Saya tahu. Andrea pasti sengaja membuat kisah ini menggantung? terserah pada interpretasi pembaca. Gelak tawa, cengar-cengir, ngakak, haru biru?. akan menyertai pembaca di novel ini. Bagi yang belum baca, hayo, segeralah?.! --------------------------- Risensi oleh: Kalarensi Naibaho
Yogyakarta: Bentang , 2008
813 AND m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Abstrak :
Novel ke empat Andrea ini merupakan edisi pamungkas dari tetralogi Laskar Pelangi. Kali ini saya nggak berniat membahas isinya, karena Anda akan rugi. Lebih bagus baca sendiri. Yang jelas, semua puzzle kehidupan tokoh-tokoh Laskar Pelangi terjawab di novel ini.
Yogyakarta: Bentang, 2017
813 AND m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Yogyakarta: Bentang, 2017
899.221 AND s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Andrea Hirata
Bandung: Bentang, 2007
899.221 AND l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>