Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ardy Putra
"Debitor yang dinyatakan pailit haruslah memenuhi seluruh syarat yuridis kepailitan sebagaimana dinyatakan dalam Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004. Namun dalam kasus PT. Hendratna Plywood, salah satu syarat yuridis kepailitan tidak terpenuhi, namun majelis hakim tetap menyatakan PT. Hendratna Plywood pailit dengan segala pertimbangan hukumnya. Penelitian yang dilakukan secara yuridis normatif ini memperoleh kesimpulan bahwa majelis hakim kurang tepat dalam menerapkan norma-norma hukum dalam putusan serta beberapa pertimbangan hukumnya. Sehingga hendaknya majelis hakim dalam memutus suatu perkara lebih cermat dalam menerapkan norma-norma hukum yang berlaku agar dapat tercipta suatu kepastian hukum dan tidak terjadi penyalahgunaan pranata dan lembaga kepailitan oleh Kreditor.
......The debtor declared bankrupt must fulfill all the bankruptcy jurisdiction requirements as stated in Law No. 37 of 2004. However, in the case of PT. Hendratna Plywood, one of the the bankruptcy jurisdiction requirements is unfulfilled, but the judges still declared PT. Hendratna Plywood bankrupt with all the legal considerations. This research, which was conducted using normative juridical method concludes that the judges were less precise in applying legal norms in the decision as well as some legal considerations. Thus, in deciding the case, the judges should be more careful in applying the legal norms applicable in order to create legal certainty a..."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014
T43243
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yoshua Ardy Putra
"ABSTRAK
Energi adalah salah satu komponen penting untuk menghasilkan listrik. Penggunaan energi untuk pembangkit listrik di Indonesia saat ini didominasi oleh bahan bakar fosil. Saat ini, ketersediaan bahan bakar fosil menurun karena penggunaan energi secara besarbesaran untuk kebutuhan manusia. Selain itu, penggunaan bahan bakar fosil memiliki
efek negatif bagi lingkungan dan kesehatan manusia akibat partikulat yang dihirup oleh manusia. Salah satu solusi untuk mengatasi efek negatif bahan bakar fosil adalah penggunaan energi terbarukan karena faktor emisi rendah dan ketersediaan energi yang melimpah. Selain itu, penggunaan energi terbarukan dapat meningkatkan ekonomi lokal dengan menyerap tenaga kerja. Pada penelitian ini ditentukan nilai optimal dari produksi listrik di Indonesia berdasarkan aspek ekonomi, lingkungan, kesehatan dan tenaga kerja menggunakan Goal Programming. Dari hasil yang diperoleh, energi listrik yang dihasilkan dari energi batubara sebesar 295.697,702 GWh dan energi minyak sebesar 33.996,399 GWh masih menjadi sumber energi utama untuk memenuhi kebutuhan listrik. Penggunaan energi terbarukan seperti air , panas bumi, dan biomas dapat menjadi energi alternatif bagi kebutuhan listrik di Indonesia hingga tahun 2025 dengan total energi listrik yang dihasilkan sebesar 52.403 GWh.

ABSTRACT
Energy is one important component to produce electricity. The use of energy for electricity generation in Indonesia is currently dominated by fossil fuels. Today, the availability of fossil fuels is decreasing due to the use of energy massively for human needs. In addition, the use of fossil fuels has a negative effect for environment and human health due to particulates inhaled by humans. One solution to solve the negative effects of fossil fuels is the use of renewable energy due to low emission factors and abundant energy availability. Also, renewable energy can increase the local economy by absorbing labor. This research is to determine the optimal value of electricity production in
Indonesia based on economic, environmental, health and labor aspects using Goal Programming. From the results, coal and oil are still the main energy sources to meet the needs of electricity with the total electricity generated from each energy are 295.697,702 GWh and 33.996,399 GWh, meanwhile renewable energy such as water, waste,
geothermal, and biomass can be an alternative energy sources for electricity in Indonesia until 2025 with the total electricity generated is 52.403 GWh."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library