Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aulia Rizky Wirastuti
"Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan merupakan program yang dibuat oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat DKI Jakarta. Program ini dibuat sejak tahun 2002 hingga sekarang. Sejak tahun 2002 Kelurahan Kampung Melayu telah melaksanakan program PPMK, namun pada pelaksanaan program PPMK di Kelurahan Kampung Melayu menunjukan bahwa pencapaian tujuan program PPMK untuk menciptakan masyarakat yang swadaya di dalam penataan dan perbaikan lingkungan serta peningkatan kemampuan masyarakat menjadi mandiri belum tercapai. Penelitian ini bertujuan adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat pada program PPMK di Kelurahan Kampung Melayu. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan metode wawancara mendalam dan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor yang memengaruhi partisipasi masyarakat pada program PPMK di Kelurahan Kampung Melayu adalah sosialisasi PPMK, dana program PPMK, sumber daya manusia, koordinasi, pengawasan, pendamping program,dan lingkungan fisik wilayah, sosial, dan ekonomi.

Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PPMK) is a program created by the Government of Jakarta that aims to empower the people of Jakarta. This program was made from 2002 until now. Since 2002 the PPMK program had been implemented in the village of Kampung Melayu. The implementation of the PPMK program in Kampung Melayu shows that the achievement of program for creating a society that is self-supporting in the structuring and improvement of the environment and improving the ability of people to become independent has not been achieved. The aim of this study is to analyze the factors that affect the civil participation in PPMK program in Kampung Melayu . The approach used in this study is a qualitative approach, with in-depth interviews and a literature study. These results indicate that the factors that affect the civil participation in PPMK are socialization PPMK, PPMK program funding, human resources, coordination, supervision, companion programs, and the physical, social and economy environtment of the region."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S58203
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Rizky Wirastuti
"Tindak kejahatan di Indonesia didominasi oleh tindak pencurian kendaraan bermotor. Beberapa penelitian mengkaitkan faktor pengangguran yang mempengaruhi tindak kejahatan. Hasil penelitian empiris sebelumnya mengungkapkan variasi hasil yang berbeda yakni faktor pengangguran mempengaruhi secara signifikan dan tidak signifikan, baik korelasinya positif maupun negatif. Penelitian ini membahas pengaruh pengangguran terhadap tindak kejahatan pencurian kendaraan bermotor di Indonesia dengan unit analisis provinsi dengan menggunakan metode panel. Variabel utama yang diidentifikasi yakni pengangguran dimana kategori pengangguran terdiri dari tingkat pengangguran terbuka usia muda (16-30 tahun) di perkotaan, total pengangguran terbuka perkotaan, tingkat pengangguran terbuka usia muda (16-30 tahun) provinsi, dan total pengangguran terbuka provinsi. Variabel pendukung lainnya yakni pendapatan per kapita, kepadatan penduduk, tingkat Angka Partisipasi Murni (APM), jumlah penduduk laki-laki muda usia 20-24 tahun, jumlah kendaraan bermotor, tingkat ketimpangan perkotaan, dan persentase penduduk miskin perkotaan. Hasilnya menunjukan bahwa total pengangguran terbuka provinsi yang berpengaruh terhadap jumlah kasus pencurian kendaraan bermotor di Indonesia. Faktor lain yang mempengaruhi secara signifikan terhadap jumlah kasus pencurian kendaraan bermotor di Indonesia adalah pendapatan per kapita, jumlah penduduk laki-laki usia 20 hingga 24 tahun, jumlah kendaraan bermotor, ketimpangan di perkotaan, dan persentase penduduk miskin di perkotaan.

Crimes in Indonesia are dominated by motor vehicle theft. Some studies explain unemployment influence crime. The result of previous studies that unemployment have correlation with crime significantly and not significantly both positive and negative. This study explain relationship of unemployment with motor vehicle theft. Unit of analysis are province in Indonesia and use method panel data. Main variable unemployment are urban youth open unemployment rate (16-30 years), the total urban open unemployment, the provincial youth open unemployment rate (16-30 years), and the provincial total open unemployment. Supporting variable are per capita income, population density, Angka Partisipasi Murni (APM), number of young male population (age 20-24), number of motor vehicles, urban inequality, and percentage of urban poverty. The result that youth unemployment (age 16-30) in urban area and total urban unemployment are not significantly affect motor vehicle theft in Indonesia. Variabel total province unemployment significantly influences motor vehicle theft and has positive correlation. Other supporting variable that significantly have correlation motor vehicle theft are per capita income, number of young male population (age 20-24), number of motor vehicles, urban inequality, and percentage of urban poverty."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library