Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Cecep Hidayat
Abstrak :
Seperti halnya BUMN perusahaan-perusahaan daerah seperti PDAM sebagai salah satu wujud BUMD sering diidentikan sebagai unit usaha yang tidak efisen. Ketidakefisienan tesebut pada PDAM antara lain ditunjukkan oleh ketidakmampuan perusahaan menangani permintaan konsumen (cakupan daerah pelayanan yang masih rendah) walaupun pengelolannya bersifat monopoli, tingkat kebocoran yang masih tinggi, dan masih adanya kapasitas yang tidak termanfaatkan (idle capacity).

Ketidakefisienan suatu perusahaan seringkali yang dijadikan tolok ukur adalah kinerja keuangan. Mengukur kinerja dari aspek keuangan cenderung mementingkan hasil jangka pendek dan hanya mengukur harta-harta yang tampak (tangible), kurang memperhatikan harta-harta yang tidak tampak (intangible). Demikian pula halnya pengukuran kinerja PDAM Kabupaten DT II Karawang sebagai salah satu BUMD yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah menggunakan kinerja tersebut. Memandang kinerja perusahaan dari aspek kinerja yang menyeluruh (meliputi harta yang tampak dan tidak) boleh dikatakan hampir tidak ada sama sekali.

Dalam penelitian ini penulis menawarkan alternatif pengukuran kinerja yang lebih bersifat menyeluruh yaitu berdasarkan pendekatan Balanced Scorecard (BSC) untuk memecahkan pokok permasalahan pertama yaitu : Bagaimana kinerja PDAM Kabupaten DT ll Karawang yang telah dicapai. Pendekatan BSC mengukur kinerja orgnisasi berdasarkan empat perspektif : Keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan pembelajaran serta pertumbuhan organisasi. Tehnik pengumpulan data yang digunakan untuk mengukur variabel kinerja perusahaan di sini yaitu metode kuesioner, wawancara, dan analisis data sekunder.

Sebagai bagian dari evaruasi kinerja penulis juga mencoba memecahkan pokok permasalahan kedua yaitu meneliti faktor-faktor/strategi yang dapat meningkatkan kinerja PDAM dalam rangka mengantisipasi era persaingan bebas (AFTA 2003 dan APEC 2020). Tehnik pengumpulan data yang digunakan untuk menganalis variabel faktor-faktor/strategi di sini yaitu studi Iiteratur, tehnik wawancara, dan analisis jawaban kuesioner.

Metode penelitian yang digunakan yaitu Deskriptif Analisis. Deskriptif yaitu mencoba memaparkan hasil evalusasi kinerja berdasarkan pendekatan pengukuran BSC. Analisis yaitu mencoba menganaIisa strategi-strategi apa yang dapat meningkatkan masing-masing aspek kinerja perusahaan. Tehnik sampling yang digunakan menggunakan Quota Sampling untuk anggota organisasi PDAM dan menggunakan Strafified Random Sampiing (Metode Tidak Berimbang) untuk meneIiti keiompok pelanggan.

Berdasarkan hasil penelitian keseluruhan aspek kinerja (keuangan, pelanggan, proses internal, dan pembelajaran & pertumbuhan) diperoleh skor total 85. Hasil tersebut menunjukkan bahwa pengukuran kinerja PDAM Kabupaten Daerah Tingkat II Karawang berada datam kriteria penilaian Hampir Baik (nilai 3 dari 5 kelas interval).

Untuk meningkatkan kinerja secara keseluruhan tersebut pada dasarnya adalah harus meningkatkan efisiensi dalam segala macam aspek (baik operasi maupun strategi). Sesuai dengan teori-teori yang direkomendasikan dan hasil analisis kinerja yang telah dilakukan, maka strategi-strategi yang coba penulis tawarkan kepada PDAM adalah strategi yang berkaitan dengan peningkatan efisiensi tersebut.
1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cecep Hidayat
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
S5907
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cecep Hidayat
Jakarta: Badan Penerbit IPWI, 1998
658.8 CEC m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library