Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dewi Agustin
"Pengetahuan komprehensif HIV/AIDS merupakan pengetahuan mengenai penularan dan pencegahan HIV/AIDS yang dijabarkan melalui 5 komponen pengetahuan, yaitu ; HIV/AIDS dapat dicegah dengan berhubungan seksial dengan suami/istri saja (tidak berhubungan seks dengan banyak pasangan), HIV/AIDS dapat dicegah dengan menggunakan kondom, HIV/AIDS tidak dapat menular lewat penggunaan alat makan/minum bersama penderita, HIV/AIDS tidak dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk/serangga, tidak dapat mengenali ODHA hanya dengan melihat tampilan fisik saja. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan komprehensif tentang HIV/AIDS dengan perilaku seksual pra nikah pada remaja di Indonesia. Disain penelitian adalah crosssectional, dengan menggunakan data Survei Terpadu Biologis dan Perilaku tahun 2015. Jumlah responden adalah sebanyak 5250 orang. Hasil uji regresi logistik ganda pada penelitian ini menunjukkan hasil bahwa proporsi remaja dengan pengetahuan komprehensif tentang HIV/AIDS adalah sebanyak 18,7% dengan 5,6% remaja dengan perilaku pernah berhubungan seksual pra nikah, serta terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan komprehensif tentang HIV/AIDS dengan perilaku seksual pra nikah pada remaja, dengan nilai p=0,041 setelah dikontrol jenis kelamin, pendidikan ayah, dan intervensi sekolah.
......A comprehensive knowledge of HIV / AIDS is a knowledge of transmission and prevention of HIV / AIDS, which is translated into 5 components of knowledge, namely; HIV / AIDS can be prevented by having sex with husband / wife only (no sex with multiple partners), HIV / AIDS can be prevented by using condoms, HIV / AIDS can not be transmitted through the use of cutlery with the patient, HIV / AIDS is not Can be transmitted through mosquito bites / insects, can not recognize people living with HIV just by looking at the physical appearance only. This study was conducted to determine the relationship between comprehensive knowledge about HIV / AIDS with pre-marital sexual behavior in adolescents in Indonesia. The study design was cross-sectional, using the Biological Integrated Surveys and Behavior data of 2015. The number of respondents was 5250 people. The results of multiple logistic regression tests in this study showed that the proportion of adolescents with comprehensive knowledge about HIV / AIDS was 18.7% with 5.6% of adolescents with pre-marital sexual behavior, and there was a significant relationship between comprehensive knowledge about HIV / AIDS with pre-marital sexual behavior in adolescents, with p = 0.041 after controling by sex, father education, and school intervention."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2017
T49257
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ika Dewi Agustin
"Manajemen risiko perusahaan dan tata kelola perusahaan telah menjadi hal penting dalam mengelola perusahaan. Keduanya diyakini mampu mengurangi masalah keagenan, antara pemilik perusahaan dengan manajer atau antar pemegang saham. Menggunakan model analisis regresi data panel dengan sampel 602 perusahaan publik selain sektor keuangan yang terdaftar di Indonesia pada periode 2019-2021, penelitian ini berfokus pada pengujian pengaruh keberadaan Komite Manajemen Risiko dan kepemilikan saham keluarga terhadap kinerja perusahaan (ROA). Selain itu, busy directors digunakan sebagai variabel moderasi. Hasil penelitian menunjukan keberadaan Komite Manajemen Risiko memiliki hubungan positif dan signifikan dengan ROA. Tetapi kepemilikan keluarga memiliki hubungan negatif dan signifikan dengan ROA. Sementara itu, keberadaan komisaris yang merangkap jabatan pada perusahaan lain sekaligus atau busy directors, tidak signifikan mempengaruhi hubungan Komite Manajemen Risiko dan kepemilikan keluarga dengan kinerja perusahaan.
......Corporate risk management and corporate governance have become important in managing the company. Both are believed to be able to reduce agency problems, between company owners and managers or between shareholders. Using a panel data regression analysis model, a sample of 602 non-financial public companies registered in Indonesia in the 2019-2021 period, this study focused on testing the effect of the existence of the Risk Management Committee and family share ownership on company performance (ROA). The study also used busy directors as a moderation variable. The results showed that the existence of the Risk Management Committee had a positive and significant relationship with ROA. But family ownership has a negative and significant relationship with ROA. Meanwhile, the presence of commissioners who concurrently hold positions in other companies at once or busy directors, does not significantly affect the relationship between the Risk Management Committee and family ownership and the company's performance"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library