Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Annisa Dinda Amalia
"Rasio kompresi tinggi dengan kualitas rekonstruksi video yang baik dibutuhkan pada aplikasi kompresi video medis untuk penyimpanan maupun pentransmisian agar tidak terjadi kesalahan diagnosis pada pasien. Wang et. al. membuktikan 3D DT-DWT memiliki kualitas hasil kompresi video yang lebih baik daripada 3D DWT, sementara itu Zhu menguji pengaruh indeks SSIM untuk kompresi citra dengan 2D DT-DWT. Tesis ini bertujuan untuk menguji pengaruh indeks SSIM pada kompresi video dengan 3D DT-DWT serta menganalisis hasil pengujian dengan parameter pengukuran PSNR dan SSIM untuk melihat pengaruhnya secara perseptual. Pengujian dilakukan dengan parameter level dekomposisi dan teknik thresholding yang sama untuk kompresi 3D DT-DWT klasik dan 3D DT-DWT yang dipengaruhi indeks SSIM. Hasil pengujian memperlihatkan adanya gain PSNR sebesar 1,5 dB serta peningkatan indeks SSIM pada kompresi video dengan 3D DT-DWT yang dipengaruhi indeks SSIM.

A high compression ratio and a good reconstruction quality of the video need to be applied in a stored or transmitted medical video to get an accurate diagnose for the patient. Wang et. al. proved that 3D DT-DWT has a better compression ratio than 3D DWT for the same reconstruction quality, meanwhile Zhu proved that SSIM index give a better reconstruction quality in image compression using 2D DT-DWT. This thesis aims to simulate the proposed perceptual medical video compression using 3D DT-DWT based on SSIM index and analyze the simulation result with PSNR and SSIM as the video quality measurement. We use the same parameters, such as decomposition level and thresholding method, in the simulations, both for the classic and perceptual video compression using 3D DT-DWT. Simulation result shows a PSNR gain 1,5dB and higher SSIM index for perceptual video compression using 3D DT-DWT based on SSIM index."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T35532
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Amalia
"Bioplastik merupakan plastik yang terbuat dari bahan terbarukan dan dapat terurai dengan cepat. Pada penelitian ini menggunakan kulit jagung sebagai penguat bahan pembuat bioplastik. Pembuatan bioplastik menggunakan maizena dengan penguat kulit jagung dilakukan penambahan kitosan dan sorbirol untuk mendapatkan bioplastik dengan sifat mekanik yang baik. Ukuran butiran kulit jagung yang digunakan adalah 150 mesh dan 200 mesh sedangkan variasi kitosan yang digunkan adalah 0.02 wt; 0,04 wt; 0,06 wt; 0,08 wt dan 0,1 wt.
Hasil penelitian ini menunjukan bioplastik dengan ukuran butiran kulit jagung 150 mesh dengan variasi kitosan 0,04 menghasilkan sifat mekanik yang paling baik, yaitu dengan nilai kuat tarik 1.717,64 N/cm2, elongasi 10,05 , modulus young 116,68 N/cm2 dan kuat sobek 763,86 mN. Pengaruh lingkungan menyebabkan bioplastik mengalami degradasi di dalam tanah 70 -100 selama 21 hari, pada udara terbuka terjadi jamur setelah 14 hari dan tahan pada 140o C selama 1 jam.
......Bioplastic is a plastic made from renewable material and can decompose quickly. In this research used corn husk as filler bioplastic ingredients. Making bioplastic is done by adding corn starch maizene with corn husk as filler, chitosan and sorbitol to obtain bioplastic with good mechanical properties. Corn husk grain size were used 150 mesh and 200 mesh while chitosan variations were used 0.02 wt 0.04 wt 0.06 wt 0.08 wt and 0.1 wt.
The results of this research showed that bioplastic with 150 mesh corn husk grain size with 0.04 wt chitosan yielded the best mechanical properties, it is with tensile strength value 1,717.64 N cm2, elongation 10.05 , modulus young 116.68 N cm2 and tear strength 763.86 mN. Environment influence made bioplastics degraded in soil 70 100 for 21 days, in open air fungus occured after 14 days and endured at 140oC for 1 hour."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2017
S68533
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Dinda Amalia
"Kebutuhan transmisi data telemedicine seperti citra dan video medis secara nirkabel mengharuskan data dikompresi terlebih dahulu agar dapat dikirimkan secara efisien. Yu, et.al, membuktikan bahwa standar kompresi H.264 dapat diterapkan pada kompresi video medis, sementara menurut Xiong, et.al transformasi wavelet diskrit mengungguli DCT pada kompresi citra dan video.
Skripsi ini bertujuan untuk mensimulasikan algoritma H.264 dengan transformasi 2D berupa transformasi wavelet diskrit serta menganalisis hasil simulasinya dengan parameter kualitas objektif yaitu PSNR dan rasio kompresi. Simulasi kompresi video medis berdasarkan algoritma H.264 dengan DCT maupun DWT dilakukan pada parameter kompresi yang sama untuk dibandingkan hasilnya.
Hasil simulasi menunjukkan bahwa DWT dapat diterapkan pada kompresi video medis berdasarkan algoritma H.264 dengan gain hingga 1,06 dB mengungguli DCT. Namun demikia, rasio kompresi yang didapat tidak terlalu berbeda secara signifikan akibat adanya padding pada hasil dekomposisi DWT.

The need of telemedicine data transmission, such as image and video, using wireless network requires data to be compressed efficiently. Yu, et.al, proved that H.264 standard of video coding is applicable in medical video compression, while according to Xiong et.al, discrete wavelet transform outperforms discrete cosine transform in image and video compression.
This thesis aims to simulate medical video compression based-on H.264 algorithm using discrete wavelet transform and analyze the simulation results showed by objective quality parameter, namely PSNR and compression ratio. The simulation using DCT and DWT performed on the same compression parameters to compare the results.
The simulation result show that DWT is applicable in medical video compression based-on H.264 algorithm with 1,06 dB outperformed DCT. However, the compression ratio obtained doesn‟t differ significantly because of the pixel padding on the DWT decomposition matrices."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42276
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library