Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fajar Utomo
"Berjalan kaki merupakan salah satu moda pergerakan yang sering digunakan di daerah perkotaan, namun tidak selalu digunakan sebagai moda transportasi. Biasanya moda transportasi ini digunakan dalam jarak tempuh yang relative dekat seperti keluar kendaraan/ mobil atau masuk mobil atau dalam melakukan penyeberangan jalan.
Tujuan dari penelitian yang akan kami lakukan ini ialah untuk mendapatkan beberapa pola variasi pergerakan anak-anak pada saat melakukan penyeberangan jalan, dikarenakan keterbatasan waktu dan biaya maka kami melakukan seleksi dalam pemilihan lokasi survey, sehingga terpilih satu lokasi di daerah Cibubur-Ciracas Jakarta timur yang kami jadikan sebagai tempat melakukan pengamatan.
Adapun batasan-batasan masalah yang akan kami tinjau ialah mengenai pola pergerakan penyeberang jalan khususnya pada anak-anak, yang mana dalam penelitian ini kami akan mendapatkan beberapa variabel dalam individu seperti Kecepatan, Percepatan, Tundaan serta indeks keseragaman langkah pada masing- masing individu serta Volume lalu lintas dan Gap kendaraan pada lokasi pengamatan.
Dari sampel yang diambil yaitu anak laki-laki dan perempuan terdapat beberapa perbedaan variable arus diantara keduanya sehingga hasil akhir yg diharapkan dalam penelitian ialah dapat menyimpulkan pola-pola pergerakan penyeberangan jalan khususnya anak-anak.

Walking activity is one of mode of movement that is often used in urban areas, but not always used as a mode of transportation. Usually this mode of transportation used in relative close distance such as when we get out from vehicle / car or get in the car or in crossing the road.
The purposes of these research are to get some variations of movement pattern of children at the time of crossing the road, due to limitations of time and cost, then we choosed a few of survey location and then we got the location in Cibubur east of Jakarta for observation.
The restriction which we would be reviewing was about the patterns of pedestrian movement, especially in kids, which in this study we would have got some variables in the individual such as space mean speed, acceleration, delay and ununiformity index. Step on each individual and volume of vehicle.
All of sample had been taken from boys and girls which has some difference between the two variable so that the final results would have been expecting was to infered patterns of movement of the crosswalk, especially the children around the school.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1011
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fajar Utomo
"Angka partisipasi pemilih muda di Indonesia menunjukkan tren penurunan di setiap pemilihan umum. Padahal, tingkat partisipasi ini terkait dengan legitimasi pemerintahan terpilih. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran mediasi pengetahuan politik dan efektivitas politik internal dalam hubungan antara penggunaan media sosial untuk aktivitas politik dan perilaku memilih. Penelitian ini bersifat korelasional dengan menggunakan sampel siswa di Indonesia berusia 18-26 tahun dengan rata-rata usia 20,85 tahun (SD = 1.363). Data dari 216 partisipan menunjukkan bahwa tidak ada peran mediasi ketika pengetahuan politik dan efikasi politik internal digunakan sebagai mediator dalam hubungan antara penggunaan media sosial untuk aktivitas politik dan perilaku memilih. Namun, peneliti menemukan hasil korelasi positif yang signifikan ketika efikasi politik internal digunakan sebagai mediator langsung dari penggunaan media sosial ke perilaku memilih.

The participation rate of young voters in Indonesia shows a decreasing trend in every general election. In fact, this level of participation is related to the legitimacy of the elected government. This study aims to examine the mediating role of political knowledge and the effectiveness of internal politics in the relationship between the use of social media for political activity and voting behavior. This research is correlational using a sample of students in Indonesia aged 18-26 years with an average age of 20.85 years (SD = 1.363). Data from 216 participants shows that there is no mediating role when political knowledge and internal political efficacy are used as mediators in the relationship between the use of social media for political activities and voting behavior. However, we found a significant positive correlation when internal political efficacy was used as a direct mediator from social media use to voting behavior."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia , 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Doni Wino Fajar Utomo
"Kepemimpinan di masa krisis menjadi ujian yang sangat menentukan dalam ketahanan nasional sebuah negara. Artikel ini bertujuan untuk menentukan model crisis leadershipyang dibutuhkan Indonesia dalam menanggulangi kejadian krisis yang diakibatkan pandemi Covid-19 serta memberikan rekomendasi perbaikan dari penerapan yang sudah dilakukan. Metode yang dipergunakan dalam artikel ini adalah metode kualitatif secara naratif dengan menggunakan referensi kajian berbagai literatur, baik literatur terkait teori krisis dan manajemen krisis, teori leadershipatau kepemimpinan, maupun kajian terhadap sosio kultural bangsa Indonesia. Kemudian hasil kajian model crisis leadershiptersebut diperbandingkan melalui studi kasus terhadap karakteristik pemimpin krisis aktual di Indonesia dengan menggunakan data pendukung dari kajian media daring. Dari analisa yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa model kepemimpinan crisis leader yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia dalam memimpin penanggulangan krisis, terutama pada kejadian krisis yang berlangsung secara menyeluruh sehingga berpotensi mengganggu ketahanan nasional seperti pandemi Covid-19, adalah model kepemimpinan transaksional. Dengan demikian sangat disarankan kepada pemerintah pusat untuk menunjuk crisis leaderdengan karakteristik transaksional yang dapat membantu Presiden dalam memimpin penanggulangan krisis,baik krisis kesehatan maupun krisis ekonomi, yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 sehingga bisa mempertahankan Ketahanan Nasional. "
Jakarta: Biro humas settama lemhanas RI, 2020
321 JKLHN 43 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Doni Wino Fajar Utomo
"Masyarakat kontemporer menghadapi dua trend baru yang berpotensi mengganggu ketahanan (resilience), yaitu munculnya agen ancaman baru (new threat agent) serta masyarakat mengalami lebih banyak krisis dan bencana dengan karakteristik lintas batas (Boin, 2016). Indonesia secara geopolitik sangat rentan terpapar dua trend yang mempunyai potensi tereskalasi menjadi kondisi krisis tersebut sehingga dapat mengganggu ketahanan nasional. Thesis ini bertujuan untuk mendapatkan model penanggulangan krisis berbasis crisis leadership (kepemimpinan krisis) guna memastikan ketahanan nasional. Metode yang dipergunakan dalam thesis ini adalah metode kualitatif secara naratif untuk mendefinisikan karakteristik krisis, fokus manajemen krisis, aspek kerentanan/kekuatan (vulnerability/strength) ketahanan nasional pada masa krisis khususnya dengan konteks negara Indonesia, maupun dimensi krisis. Penelitian kemudian dilanjutkan untuk mendefinisikan aktifitas stratejik kepemimpinan krisis dalam upaya penanggulangan kondisi krisis guna memastikan ketahanan nasional. Hasil akhir kajian adalah model manajemen krisis untuk memastikan ketahanan nasional dengan pemimpin sebagai faktor krusial dan stratejik dalam model tersebut. Pemimpin di masa krisis berdasarkan model tersebut mempunyai peran stratejik dalam upaya penanggulangan krisis dengan dituntut untuk melakukan serangkaian aktifitas stratejik agar manajemen krisis dapat berlangsung secara efektif dan efisien dalam memastikan ketahanan nasional.

Contemporary society faces two new trends that have the potential to disrupt resilience, namely the emergence of new threat agents, and people experiencing more crises and disasters with transboundary characteristics (Boin, 2016). Indonesia is geopolitically very vulnerable to being exposed to these two trends which have the potential to escalate into a crisis condition that can disrupts national resilience. This thesis aims to dvelop a crisis leadership-based crisis management model to ensure national resilience. The method used in this thesis is a narrative qualitative method to define the characteristics of the crisis, crisis management focus, vulnerability/strength aspects of national resilience during a crisis especially in the context of the Indonesian state, as well as the crisis dimension. The research was then continued to define crisis leadership strategic activities to overcome crisis conditions in order to ensure national resilience. The result of the study is a crisis management model to ensure national resilience with the leader as a crucial and strategic factor in the model. Leaders in times of crisis based on this model have a strategic role in crisis management efforts by being required to carry out a series of strategic activities so that crisis management can take place effectively and efficiently in ensuring national resilience."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library