Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Imaz Zaniar Majid
"Adaptasi culture shock adalah suatu penyesuaian diri yang dilakukan oleh mahasiswa internasional akibat pengaruh perbedaan budaya asal dengan budaya tuan rumah. Literature review ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi adaptasi culture shock pada mahasiswa internasional. Literature review ini diambil dari tiga layanan publikasi yaitu; scopus, proquest, science direct yang. Penelusuran publikasi dilakukan mulai dari bulan Mei-Juni tahun 2020. Metode yang digunakan dalam studi literature ini adalah (preferred reporting items for systimatik reviews and meta-analysis) PRISMA. Terdapat 12 studi dari literature yang ditemukan sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Sebagian besar studi dilakukan di Amerika Serikat. Sampel pada penilitian ini minimal 150 dengan analisis yang digunakan sebagian besar menggunakan Struktural Equation Model (SEM). Faktor yang memiliki kontribusi pada adaptasi culture shock terdiri dari dua yaitu internal (self efficacy, motivasi dan komunikasi), dan eksternal (sosial support, budaya dan rekreasi).

Culture shock adaptation is an adjustment made by international students due to the influence of cultural differences of origin with host culture. This literature review aims to identify internal and external factors that influence the adaptation of culture shock to international students. This literature review was taken from three publication services namely; sqopus, proquest, science direct yang. Publication searches are conducted from May to June 2020. The method used in this literature study is PRISMA's preferred reporting items for systematic review and meta-analysis. There are 12 studies from the literature found according to inclusion and exclusion criteria. Most studies are conducted in the United States. Samples in this research are at least 150 with the analysis used mostly using Structural Equation Model (SEM). The factors that contribute to the adaptation of culture shock consist of two factors, namely internal (self efficacy, motivation and communication), and external (social support, culture and recreation).
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Imaz Zaniar Majid
"Penelitian ini menjelaskan intervensi askep cedera tekan dengan melihat efektivitas busa penyangga dalam mencegah cedera tekan pada pasien Covid-19 yang menggunakan terapi oksigen Non-invasive ventilation (NIV).  Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah case report untuk mengevaluasi intervensi keperawatan, yaitu dengan memberikan busa penyangga yang dapat memberikan rasa kenyamanan dan mencegah cedera tekan pada penggunaan terapi oksigen pada perawatan Covid-19 yang menggunakan NIV. Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah pasien dengan Covid-19 yang memiliki risiko cedera tekan akibat pemasangan modalitas masker NIV, klien yang mengeluh kesakitan dan terdapat risiko cedera tekan pada hidung, pasien Covid-19 dengan derajat berat dan kritis, klien yang mengeluh tidak nyaman akibat penggunaan NIV. Intervensi yang dilakukan adalah memberikan busa penyangga pada hidung, intervensi dilakukan selama 2 hari dengan total pasien 2 orang. Evaluasi pada penelitian ini menggunakan derajat luka tekan. Evaluasi  cedera tekan pada klien dilakukan pada saat sebelum di pasang bantalan,8 jam setelah di pasang bantalan, dan 18 jam setelah terpasang bantalan. Setelah memberikan bantalan busa penyangga diharapkan dapat memberikan kenyamanan pada pasien serta mencegah terjadinya cedera tekan yang signifikan pada pasien Covid-19 yang menggunakan NIV.

This study describes the intervention of health care providers for pressure injuries by looking at the effectiveness of buffer foam in preventing pressure injuries in Covid-19 patients using Non-invasive ventilation (NIV) oxygen therapy. In this study, the method used was a case report to evaluate nursing interventions, namely by providing a buffer foam that can provide a sense of comfort and prevent pressure injuries in the use of oxygen therapy in Covid-19 treatment using NIV. The inclusion criteria in this study were patients with Covid-19 who had a risk of pressure injury due to the installation of the NIV mask modality, clients who complained of pain and there was a risk of pressure injury to the nose, Covid-19 patients with severe and critical degrees, clients who complained of discomfort due to pressure sores. use of NIV. The intervention carried out was to provide a buffer foam on the nose, the intervention was carried out for 2 days with a total of 2 patients. The evaluation in this study used the degree of pressure sores. Evaluation of the client's compressive injury is carried out before the pads are installed, 8 hours after the pads are installed, and 18 hours after the pads are installed. After providing a buffer foam pad, it is hoped that it will provide comfort to the patient and prevent significant pressure injuries in Covid-19 patients using NIV. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library