Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Karima Ayu Lestari
"Kosensitisasi merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan performa dari dye-sensitized solar cell (DSSC). Kosensitisasi dilakukan dengan menggunaan dua atau lebih zat warna dengan spektrum serapan cahaya tampak yang saling komplementer seperti antosianin yang berwarna biru keunguan dengan brazilin yang berwarna jingga. Pada penelitian ini, performa DSSC yang mendapat perlakuan kosensitisasi dari campuran ekstrak kasar Caesalpinia sappan L. dan Clitoria ternatea dibandingkan dengan monosensitasi masing-masing ekstraknya. Dibuat beberapa variasi perbandingan volume pada campuran yang akan digunakan. Variasi terhadap kondisi pH zat warna juga dilakukan guna memperlebar respon spektral terhadap cahaya tampak. Dilakukan pula evaluasi terhadap stabilitas dari DSSC yang disintesis. Hasil pengukuran campuran ekstrak dengan spektrofotometer UV-Visiblemenunjukkan absorbansi gabungan dari kedua ekstrak penyusunnya. Efisiensi DSSC yang menggunakan fotoanoda terkosensitisasi antosianin dan brazilin menunjukkan angka yang lebih tinggi dibandingkan dengan fotoanoda termonosensitasi. Efisiensi terbaik diperoleh dengan menggunakan fotoanoda terkosensitisasi alkaline CT:CsL 1:2v/v dengan nilai 0,287584%. Evaluasi terhadap stabilitas fotoanoda dilakukan dengan menyinari DSSC selama 1, 3, dan 5 jam. Stabilitas terbaik ditunjukkan oleh DSSC dengan fotoanoda terkosensitisasi CT:CsL 1:1v/v.
......Co-sensitization is one way that can be used to improve the performance of dye-sensitized solar cells (DSSC). Co-sensitization is done by using two or more dyes with complementary visible light absorption spectrum, e.g., the purplish-blue coloring anthocyanin and the orange coloring brazilin. In this study, performance of the cosensitize treated DSSC from Caesalpinia sappan L. and Clitoria ternatea crude extract mixture was compared with the mono sensitize of each extract. A number of mixture volume ratio variations were made. Variations of the dye pH condition was also used in order to widen the spectral response toward visible light. A stability evaluation of the synthesized DSCC was also carried out. The UV-Visible spectrophotometer measurement of extracted mixture shows combined absorbance of the two constituent extracts. The co-sensitized DSSC efficiency with anthocyanin and brazilin show higher value compared to the mono sensitized photoanode. The highest efficiency was obtained by using alkalineCT:CsL 1:2v/v co-sensitized photoanode  with value of 0.287584%. Evaluation toward the photoanode stability was carried out by irradiating the DSSC for 1, 3, and 5 hours. The optimum stability was exhibited by DSCC with CT:CsL 1:1v/v co-sensitized photoanode."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library