Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
M. Arifin
Abstrak :
Latar belakang masalah tesis ini berkaitan dengan diberlakukannya Undang Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, di mana sebagian besar wewenang Pemerintah Pusat diserahkan kepada Pemerintah Daerah, sehingga semua Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Pusat yaitu Pegawai Negeri Sipil Kantor Wilayah dan Kantor Departemen diubah jenis kepegawaiannya menjadi Pegawai Daerah. Dengan demikian Biro Kepegawaian mempunyai tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks untuk mendayagunakan dan membina seluruh Sumber Daya Manusia baik yang ada saat ini maupun Sumber Daya Manusia Pusat yang akan beralih jenis kepegawaiannya menjadi Pegawai Daerah. Pendayagunaan Sumber Daya Manusia secara optimal dapat menghasilkan produktifitas kerja yang mampu melaksanakan beban tugas. Upaya pendayagunaan tersebut sesungguhnya erat kaitannya dengan kemampuan pimpinan untuk mempengaruhi perilaku bawahannya guna mencapai tujuan organisasi. Kemampuan ini disebut dengan kepemimpinan. Secara konseptual, tata Cara yang ditempuh pemimpin dalam menjalankan kepemimpinan menghasilkan Gaya Kepemimpinan. Selanjutnya, Gaya Kepemimpinan menghasilkan Situasi Kepemimpinan. Dalam kehidupan berorganisasi, faktor Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan mempengaruhi Motivasi Kerja Pegawai. Bertitik tolak dari pemikiran tersebut, pokok permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah berkaitan dengan : 1) Apakah terdapat perbedaan persepsi antara Pegawai Golongan II dengan Golongan III terhadap Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan ? 2) Apakah terdapat perbedaan Motivasi Kerja antara Pegawai Golongan II dengan Golongan Ill ? 3) Bagaimana hubungan antara Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan dengan Motivasi Kerja Pegawai ? Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan studi kasus, yaitu terhadap pegawai di Biro Kepegawaian Pemda DKI Jakarta. Untuk memperoleh data, digunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Kedua pendekatan ini digunakan secara komplementer. Populasi dari penelitian ini adalah pegawai Biro Kepegawaian Pemda DKI Jakarta. Mengingat adanya keterbatasan penulis, tidak seluruh pegawai diteliti tetapi menfokuskan pada sampel yaitu pegawai Golongan II dan 111 sebanyak 80 orang. Setelah dilakukan pengumpulan data, pengolahan data, analisis dan uji statistik, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: - Terdapat hubungan signifikan antara Gaya Kepemimpinan dengan Situasi Kepemimpinan dan Motivasi Kerja - Terdapat hubungan signifikan antara Situasi Kepemimpinan dengan Motivasi Kerja. - Terdapat hubungan signifikan antara Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan dengan Motivasi Kerja. - Tidak terdapat perbedaan signifikan persepsi pegawai Golongan II dan 11I terhadap Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan. - Tidak terdapat perbedaan signifikan Motivasi Kerja pegawai Golongan it dan III. - Dalam melaksanakan kepemimpinan, kualitas Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan termasuk dalam kategori balk. Sedangkan pengaruh kedua faktor ini terhadap Motivasi Kerja termasuk dalam kategori sedang. Untuk meningkatkan produktifitas kerja pegawai Biro Kepegawaian, maka penulis menyampaikan saran sebagai berikut: 1) Guna menumbuhkembangkan Motivasi Kerja, maka masih perlu dilakukan peningkatan kualitas Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan dengan cara : (a) Mengintensifkan pemberian hukuman dan teguran untuk mengontrol kualitas hasil penyelesaian pekerjaan; (b) Lebih banyak memperhatikan tujuan dan keinginan yang menjadi harapan pegawai; (c) Memperluas kesempatan mendapatkan kepuasan, pengembangan kualitas SDM dan kemungkinan promosi. 2) Agar peningkatan kualitas Gaya Kepemimpinan dan Situasi Kepemimpinan dapat efektif, maka perlu ditempuh langkah strategis, yaitu : (a) Membuat standarisasi sistem dan prosedur pelaksanaan tugas; (b) Menyusun indikator kualitas pelaksanaan pekerjaan; (c) Menginventarisasi dan merumuskan tujuan, kebutuhan dan keinginan pegawai dalam bekerja, sehingga pimpinan memiliki patokan untuk memenuhi keinginan pegawai; dan (d) Merencanakan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan guna memenuhi tujuan, keinginan dan kebutuhan pegawai. Keseluruhan hasil penelitian tersebut, diharapkan dapat memiliki kegunaan secara teoritis, yaitu sebagai salah satu kontribusi dalam khazanah keilmuan. Selain itu, juga hendaknya memiliki kegunaan praktis, yaitu dapat menjadi salah satu sumbangan pemikiran mengenai langkah-langkah peningkatan produktifitas kerja pegawai, khususnya di Biro Kepegawaian dan pegawai Pemda DKI Jakarta pada umumnya.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T235
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, M. Arifin
Abstrak :
ABSTRAK
Sistem pelayanan CT Scan yang diselenggarakan UPF Radiodiagnostik RS. Dr. Cipto Mangunkusumo setiap tahun cenderung mengalami antrian pasien yang panjang. Berdasarkan wawancara dan pengamatan lokasi penelitian, ternyata antrian pasien yang membutuhkan pelayanan CT Scan mencapai dua minggu lamanya. Dengan mengacu pada REPELITA ke V RSCM Tahun 1989, bahwa salah satu upaya yang akan dilakukan adalah peninngatan mutu pelayanan medis agar dapat memberikan pelayanan yang cepat, tepat, aman dan efisien, maka antrian yang terjadi pada sistem pelayanan CT Scan merupakan salah satu masalah yang harus di atasi.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik antrian pada sistem pelayanan CT Scan dengan menggunakan model M/M/1 dari queueing (waiting line) theory dan untuk mendapatkan faktor-faktor yang dapat meningkatkan pelayanan CT Scan menjadi lebih optimal.

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tingkat kegunaan fasilitas pelayanan CT Scan belum optimal. Pasien tidak ada yang dilayani tepat jam 08:00 WIB dan umumnya pelayanan telah selesai sebelum jam 14:00 WIB.

Akhirnya dua saran yang dikemukakan untuk mengatasi masalah antrian ini, yaitu penambahan peralatan CT Scan dan penyempurnaan metode kerja yang sesuai bagi sistem pelayanan CT Scan di UPF Radiodiagnostik RS.Dr. Cipto Mangunkusomo
1990
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Emylia M Arifin
Depok: Universitas Indonesia, 1987
S2398
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Arifin
Jakarta: Bumi Aksara , 1997
297.6 ARI p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
M. Arifin
Jakarta: Bumi Aksara, 2003
297.07 ARI i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
M. Arifin
Abstrak :
"Dental porcelain" merupakan bahan gigi tiruan cekat yang ideal sampai saat ini. Sifat-sif at dental porcelain dapat memenuhi semua sifat gigi-geligi dalam berfungsi sebagai alat pengunyah, estetis, kenyamanan, kesehatan mulut dan kesehatan umum. Untuk memperoleh gigi tiruan cekat porcelain yang memenuhi kriteria tersebut di atas, perlu ditunjang oleh proses dan teknologi laboratorium yang memadai. Untuk keperluan fungsi pengunyahan, diperlukan kekerasan tertentu dari bahan gigi tiruan cekat. Dental porcelain mempunyai kekerasan di atas kekerasan email gigi asli. Agar dapat diperoleh kekerasan yang optimal dari dental porcelain, harus dilakukan kondensasi yang adekuat. Terdapat asumsi bahwa cara kondensasi yang berbeda dapat menghasilkan kekerasan yang berbeda. Ol eh karena itu telah dilakukan penelitian dengan pendekatan eksperimental laboratorik untuk mempelajari seberapa jauh perbedaan antara kondensasi dengan cara manual dan kondensasi dengan menggunakan vibrator terhadap kekerasan porcelain. Data berupa hasil rata-rata kekerasan porcelain dengan ukuran KHN. Kemudian dievaluasi perbedaannya dengan menggunakan t test. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan perbedaan bermakna antara cara kondensasi secara manual dan dengan menggunakan vibrator. Kekerasan porcelain yang dihasilkan dengan cara kondensasi menggunakan vibrator lebih besar bila dibandingkan dengan yang dihasilkan secara kondensasi manual dengan p = 0,01. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa cara kondensasi menggunakan vibrator memberikan hasil kekerasan porcelain yang memadai.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 1990
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library