Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mohammad Khaifaz Drinanda
"

Kisah hidup manusia selalu menarik untuk ditulis dari waktu ke waktu. Penelitian ini membahas tentang cerita rakyat Siyung Wanara. Pada umumnya masyarakat mengenal cerita Siyung Wanara berasal dari Jawa barat. Namun dalam penelitian ini cerita yang menjadi pusat perhatian adalah cerita Siyung Wanara yang  diambil dari Babad Tanah Jawi  versi prosa karya Ng. Kertapradja (1987). Fokus penelitian ini adalah melihat stuktur cerita Siyung Wanara untuk mendapatkan tema dan amanat cerita. Tujuan dari penelitian ini adalah mengangkat  tema dan amanat yang disampaikan melalui cerita Siyug Wanara. Tema dan amanat cerita biasa disampaikan secara implisit dalam cerita. Dengan menggunakan prosedur penelitian kualitatif maka peneliti punya kesempatan untuk menginterpretasikan data yang diperoleh dari penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, cerita Siyung Wanara adalah cerita rakyat yang mengangkat tentang sebuah persahabatan dan perhatian manusia terhadap lingkungan alam sekitarnya. Cerita Siyung Wanara dalam teks Babad Tanah Jawi ini merupakan bentuk varian yang berbeda dari cerita Siyung Wanara yang berasal dari Jawa barat. Dalam cerita Siyung Wanara digambarkan kehidupan masyarakat dan lingkungan alam yang ada di sekitarnya. Untuk mencapai tujuan tersebut analisis struktur cerita yang dilakukan untuk menemukan struktur inti cerita akan di dalami melalui pembahasan tantang tema dan amanat yang ada dalam cerita. Terutama yang terkait dengan lingkungan alam dan manusia.


The story of human life is always interesting to write from time to time. This study discusses the Siyung Wanara folklore. In general, people know the story of Siyung Wanara originating from West Java. But in this study the story that became the center of attention was Siyung Wanara's story taken from the Babad Tanah Jawi prose version by Ng. Kertapradja (1987). The focus of this research is to look at the story structure of Siyung Wanara to get the theme and the message of the story. The purpose of this study is to raise the theme and mandate conveyed through the Siyug Wanara story. Themes and messages are usually conveyed implicitly in stories. By using qualitative research procedures, researchers have the opportunity to interpret the data obtained from this study. The results showed that, Siyung Wanara's story was a folklore that raised about a friendship and human concern for the surrounding natural environment. The story of Siyung Wanara in the Babad Tanah Jawi text is a form of a different variant from the story of Siyung Wanara originating from western Java. In Siyung Wanara's story the life of the community and the surrounding natural environment is described. To achieve these objectives, story structure analysis is carried out to find the core structure of the story will be explored through discussion of the themes and mandates contained in the story. Especially those related to the natural and human environment.

"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Khaifaz Drinanda
"Drama serial televisi memiliki penggemar tersendiri dan telah meluas di berbagai negara. Perkembangan drama serial televisi semakin lama semakin meningkat, dan kehadirannya memiliki daya-tarik sendiri.Salah satu drama serial televisi yang menarik adalah drama serial televisi untuk anak-anak yang ditayangkan juga di Indonesia berasal dari Malaysia. Drama televisi ini berhasil memperkenalkan tokoh-tokoh yang beragam suku, agama, dan budaya. Jika kita menonton drama serial televisi “Upin-Ipin” ini, akan terlihat kekentalan dialek bahasa setiap tokoh, yaitu dialek Melayu. Pada tahun 2009, drama serial televisi Malaysia ini memasukkan satu tokoh baru, yaitu seorang anak perempuan bernama Susanti dan berasal dari Indonesia. Dengan metode kualitatif analisis, penelitian ini menganalisis dialog-dialog dari delapan serial “Upin-Ipin” yang diakses melalui kanal Youtube, dan menemukan bahwa tokoh Susanti yang berasal dari Indonesia dalam adegan-adegan tertentu merepresentasikan budaya Indonesia. Beberapa teori mengenai representasi dari Barker, Hartley, Giles dan Middleton, dan Hall berserta teori penokohan menunujukkan bahwa Susanti memiliki kesesuaian dengan anak-anak Indonesia, meskipun ada juga yang tidak sesuai dalam karakter Susanti. Kata kunci: representasi, drama televisi, tokoh, dialog, Indonesia,

Drama television series has its own fans and has been widespread in various countries. The development of television drama series is increasing, and its presence has its own charm. One of the interesting television series dramas is a television series for children which is also broadcast in Indonesia from Malaysia. This television drama succeeded in introducing characters from various ethnic groups, religions, and cultures. If we watch the drama television series "Upin-Ipin", it will be seen the thickness of the language dialect of each character, namely the Malay dialect. In 2009, this Malaysian television drama series included a new character, namely a girl named Susanti who came from Indonesia. Using a qualitative analysis method, this study analyzes the dialogues of the eight “Upin-Ipin” series accessed through the Youtube channel, and finds that Susanti's character from Indonesia in certain scenes represents Indonesian culture. Several theories regarding the representation of Barker, Hartley, Giles and Middleton, and Hall along with the theory of characterizations show that Susanti is compatible with Indonesian children, although some are not appropriate in Susanti's character."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library