Mutia Sani Fadillah
Abstrak :
Hubungan seksual pranikah merupakah kegiatan seksual yang dilakukan tanpa adanya ikatan pernikahan. Dari tahun 2013 ke tahun 2015, persentase proporsi tertinggi remaja laki-laki mengalami peningkatan dari 11% menjadi 11.75% sedangkan untuk remaja perempuan dari 4% menjadi 4.9%. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan faktor sosiodemografi, sumber informasi pengetahuan HIV/AIDS, dan perilaku berisiko terhadap kejadian seksual pranikah pada remaja di Indonesia berdasarkan STBP pada tahun 2015. Desain penelitian ini adalah studi cross-sectional dengan menggunakan data sekunder STBP tahun 2015. Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode multistage cluster random sampling dengan kriteria inklusi murid Sekolah Menengah Atas (SMA) baik yang dikelola pemerintah (SMA Negeri) maupun SMA yang dikelola oleh swasta yang saat ini duduk di kelas 11 (kelas 2), dan berada dalam tujuh kota penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian seks pranikah pada remaja sebesar 201 orang (3.9%). Berdasarkan analisis regresi logistik, faktor yang berhubungan signifikan adalah tingkat pendidikan ibu, perilaku merokok, perilaku mabuk karena alkohol, dan rangsangan seksual. Faktor yang paling dominan adalah perilaku rangsangan seksual (OR =13.366 95% CI 8.909-20.054). Terdapat variabel kofounding yaitu mempunyai pacar.
......Premarital sexual relations are sexual activities that are carried out without a marriage bond. From 2013 to 2015, the highest proportion of male adolescents has increased from 11% to 11.75% while for girls from 4% to 4.9%. The purpose of this study was to determine the relationship between sociodemographic factors, information sources of HIV / AIDS knowledge, and risk behaviors on premarital sexual incidence among adolescents in Indonesia based on the 2015 IBBS. The design of this study was a cross-sectional study using secondary data from the 2015 IBBS. The sample in this study used the multistage cluster random sampling method with the inclusion criteria of both government-run high school (SMA) and private-managed high schools (SMA) students who currently sit in grade 11 (grade 2), and are in seven research city. The results showed that the incidence of premarital sex among adolescents was 201 people (3.9%). Based on the logistic regression analysis, the factors that have a significant relationship are the level of mother's education, smoking behavior, drinking behavior due to alcohol and sexual stimulation. The most dominant factor was sexual stimulation behavior (OR = 13,366 95% CI 8,909-20,054). There is a cofounding variable, namely having a boyfriend.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library