Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Putri Alvina Hasyim
"Pendahuluan: Kesepian merupakan fenomena psikososial yang sering lansia alami dan dipengaruhi oleh beragam faktor. Rasa kesepian dapat disebabkan karakteristik dalam diri lansia ataupun karakteristik berkaitan erat seperti anggota keluarga yang tinggal bersama. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan karakteristik lansia dan karakteristik keluarga dengan kesepian pada lansia yang tinggal bersama keluarga. Metode: Studi ini menggunakan deskriptif korelasi dengan desain cross sectional. Sampel terpilih sebanyak 113 orang lansia yang tinggal bersama keluarga di wilayah Kecamatan Cakung, Jakarta Timur dengan metode cluster sampling secara proporsional. Alat ukur yang digunakan yaitu kuisioner UCLA Loneliness Scale version 3 dan kuisioner PSS-Fa (Perceived Social Support Family). Hasil: Mayoritas lansia yang tinggal bersama keluarga tidak mengalami kesepian (53,1%), sementara sebagian lainnya mengalami kesepian (46,9%). Uji Chi-Square menemukan variabel etnis (P-value 0,044), tingkat pendidikan lansia (P-value 0,005), dan dukungan keluarga (P-value 0,001) berhubungan signifikan dengan kesepian pada lansia yang tinggal dengan keluarga. Hasil uji Kruskal Wallis juga menemukan hubungan signifikan antara pendapatan keluarga dengan kesepian (P value 0,015). Kesimpulan: Sebagian besar lansia yang tinggal bersama keluarga di Kecamatan Cakung, Jakarta Timur tidak mengalami kesepian. Kesepian yang lansia alami berhubungan dengan faktor lansia (etnis dan tingkat pendidikan) serta faktor keluarga (dukungan keluarga dan pendapatan keluarga). Penelitian ini merekomendasikan aktivitas rutin lansia seperti posbindu dan senam dipertahankan dan ditingkatkan sebagai upaya promotif dan preventif dalam mengurangi kesepian.
Introduction: Loneliness is a psychosocial phenomenon frequently experienced by elderly and influenced by various factors. Loneliness can stem from an individual's characteristics or closely related attributes such as cohabiting family members. This study aimed to determine the relationship between elderly characteristics and family characteristics with loneliness in elderly living with their families. Method:This descriptive correlational study used a cross-sectional design. The selected sample consisted of 113 elderly living with their families in Cakung District, East Jakarta, chosen using a proportional cluster sampling method. The measuring instruments were the UCLA Loneliness Scale version 3 questionnaire and the PSS-Fa (Perceived Social Support Family) questionnaire. Results: The majority of elderly living with family did not experience loneliness (53,1%), while some experienced loneliness (46,9%). Chi-Square tests revealed that ethnicity (P value 0,044), elderlys’ education level (P-value 0,005), and family support (P value 0,001) were significantly related to loneliness in elderly living with family. Kruskal Wallis test results also found a significant relationship between family income and loneliness (P-value 0,015. Conclusion: Most of the elderly living with their families in Cakung, East Jakarta did not experience loneliness. The loneliness experienced by elderly related to elderly factors (ethnicity and education level) and family factors (family support and family income). This study recommends maintaining and enhancing routine elderly activities such as posbindu and exercise as a promotive and preventive effort to reduce loneliness."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library