Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rina Noviyanti
"Pernikahan merupakan salah satu siklus kehidupan terpenting bagi masyarakat Jawa. Sebagai tahapan terpenting tentu pernikahan perlu dimaknai secara mendalam. Upacara pernikahan yang juga merupakan representasi kebudayaan pun tak lepas dari pemaknaan tersebut. Salah satu unsur kebudayaan adalah bahasa, maka bahasa merupakan media yang tepat untuk menggali pemaknaan dari upacara pernikahan. Pada penelitian ini, objek dikhususkan pada istilah yang digunakan untuk menamakan tahapan dalam upacara pernikahan Jawa. Lebih khusus lagi, penelitian ini mengambil istilah yang digunakan dalam panggih. Sumber data adalah naskah Gambar Manton Putri Putra Kraton Ngayogyakarta (KBG 929), berupa nama tahapan upacara yang meliputi balang-balangan gantal, dhaup, macul tumpeng, mijiki, kapondhong, dan nitih jempana. Data dianalisis dengan teori analisis komponen (Nida, 1975 dalam Rahyono, 2012). Teori tersebut digunakan untuk menggali makna kaitan antara bahasa yang bersangkutan dengan objek yang terdapat di dunia realitas. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa makna leksikal istilah-istilah tersebut berhubungan dengan harapan kehidupan berumah tangga mempelai.

Marriage constitute one of the most important life cycle for Javanesse people. As one of the most important stages, it is certainly needed to be understood in depth. Wedding ceremony which also represents of the culture, included to be understood as well. As we know, language is one of the cultural elements. Language can be a good media to dig the meaning of the culture, in this context is wedding ceremony. On this research, object is devoted on the term which used for naming stages in Javanese wedding ceremony. More specifically, this research took the term which used in panggih. The data is taken from the manuscript Gambar Manton Putri Putra Kraton Ngayogyakarta (KBG 929), especially the name of the ceremonial stages which are balang-balangan gantal, dhaup, macul tumpeng, mijiki, kapondhong, and nitih jempana. Data were analyzed with componential analysis theory (Nida, 1975 in Rahyono, 2012). Those theories are used to dig the meaning by connecting the languages with the referent in reality. The result of this research shows that the words conduct the message of how marriage life should be."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47003
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Noviyanti
"Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan membeli atau keinginan untuk membeli lagi produk perawatan kulit khusus pria. Dengan mengetahui dampak faktor tersebut diharapkan pelaku pasar dapat memahami konsumen dengan lebih baik, karena memahami konsumen adalah kunci penting dari keberhasilan suatu strategi pemasaran. Faktor tersebut adalah Product Self Image Congruence, Physical Attractiveness Celebrity Endorser, Public-Self Consciousness berpengaruh pada Purchase Intention (Bagi Pria yang belum menggunakan produk skincare khusus pria) dan Repurchase Intention (Bagi pria pengguna skincare). dalam penelitian ini juga diteliti faktor stereotype terhadap pria yang memakai produk skincare sebagai faktor yang memoderasi hubungan variabel bebas dan variabel terikat. Penulis menggunakan SEM-PLS dengan aplikasi WrapPLS 3.0 dalam penelitian ini. Kuesioner telah disebar pada 299 responden yang terbagi dalam 150 responden pengguna skincare khusus pria dan 149 responden yang belum pernah memakai produk skincare khusus pria. Hasil dari penelitian ini adalah Self Image Congruence, Physical Attractiveness Celebrity Endorser, dan Public-Self Consciousness mempengaruhi secara signifikan dan positif terhadap purchase Intention atau repurchase Intention. Sedangkan variabel stereotype tidak memoderasi hubungan tersebut.

This study aims to find out the factors that influence purchase intention and repurchase intention on male skincare products. By knowing the impact of these factors, marketers are expected to be more understand the consumers, because it is the key of a marketing strategy successness. The factors are Product Self Image congruence, Physical Attractiveness Celebrity Endorser and Public Self-Consciousness effect on Purchase Intention (For Men who do not use male skincare products) or Repurchase Intention (For men who use Skincare product). This study also investigated factor stereotypes against men who using skincare products as a modereating factor which affect the relationship of independent variables and the dependent variable. The author used the SEM-PLS method with WrapPLS 3.0 software in this study. The questionnaire was distributed to 299 respondents. The respondens were divided into two groups (150 respondents who use skincare for men and 149 respondents who never use male skincare products). The results of this study are Product Self Image congruence, Physical Attractiveness Celebrity Endorser and Public Self-Consciousness affect purchase intention and repurchase Intention significantly and positively, While the stereotype does not moderate the relationship."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library