Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rita Hadi Widyastuti
Abstrak :
Memberikan perawatan pada anggota keluarga dengan demensia merupakan pengalaman yang unik dan hal yang membuat stress sehingga dapat menimbulkan dan meningkatkan caregiver burden. Caregiver harus beradaptasi dengan perubahan kepribadian dan perubahan tingkah laku lansia demensia. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami secara mendalam pengalaman keluarga dalam merawat lansia dengan demensia dan bagaimana keluarga memaknainya. Desain penelitian menggunakan fenomenologi deskriptif dengan wawancara mendalam untuk proses pengumpulan data. Partisipan adalah caregiver utama lansia demensia, yang didapatkan dengan teknik purposive sampling . Analisa data menggunakan metode Collaizi. Hasil penelitian ini teridentifikasi 7 tema yaitu: 1) respon positif dalam merawat lansia demensia; 2) respon negatif dalam merawat lansia demensia; 3) Koping caregiver yaitu koping adaptif dan koping maladaptif; 4) Makna budaya dan spiritual dalam merawat lansia demensia; 5) Kewajiban merawat lansia; 6) harapan sebagai caregiver lansia yaitu harapan terhadap diri sendiri, harapan terhadap keluarga dan harapan terhadap masyarakat; dan 7) kebutuhan lansia terhadap pelayanan kesehatan yaitu bebas biaya, layanan khusus bagi lansia dan pendidikan kesehatan. Dapat disimpulkan pengalaman keluarga merawat lansia dengan demensia sangat beragam dan mengakibatkan respon yang berbeda, sehingga perlu dicermati oleh pemberi asuhan lansia. Hasil penelitian diharapkan dapat pemahaman bahwa caregiver lansia demensia merupakan kelompok risiko yang penting untuk diintervensi dalam tingkat keluarga dan masyarakat. ......Caregiving for a family member with dementia is could be experienced as unique and stressfull events that could result and increase level of caregiver burden. Caregiver have adapted with mood change and behaviour change of dementia people.The purpose of the study were to provide deep understanding of family experiences in caregiving of elderly people with dementia and how family give meaning of those experiences.This study design was descriptive phenomenology with depth interview for data collecting. Participants were primary caregivers collected by purposive sampling technique. Data analyzed with Collaizi’s analysis method. This study identified 7 themes which were: 1) positive responses of caregiving dementia; 2) negative responses of caregiving dementia; 3) Coping of caregiver that are adaptive coping and maladaptive coping; 4) Culture and spiritual meaning of caregiving dementia; 5) responbility of caregiving dementia; 6) hope as caregiver dementia that are hope to ourself, hope to family and hope to community; and 7) health care services needed by elderly people with dementia which are free, special services for elderly and health education for family. This study finding exhibited that family experiences in caregiving dementia differed variedly and resulted different responses, so it need attention from caregiver. This study findings were expected to provide better understanding that caregiver is risk group that considerably important to be addressed in nursing intervention at family and community level.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rita Hadi Widyastuti
Abstrak :
Memberikan perawatan pada anggota keluarga dengan demensia merupakan pengalaman yang unik dan hal yang membuat stress sehingga dapat menimbulkan dan meningkatkan caregiver burden. Caregiver harus beradaptasi dengan perubahan kepribadian dan perubahan tingkah laku lansia demensia. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami secara mendalam pengalaman keluarga dalam merawat lansia dengan demensia dan bagaimana keluarga memaknainya. Desain penelitian menggunakan fenomenologi deskriptif dengan wawancara mendalam untuk proses pengumpulan data. Partisipan adalah caregiver utama lansia demensia, yang didapatkan dengan teknik purposive sampling . Analisa data menggunakan metode Collaizi. Hasil penelitian ini teridentifikasi 7 tema yaitu: 1) respon positif dalam merawat lansia demensia; 2) respon negatif dalam merawat lansia demensia; 3) Koping caregiver yaitu koping adaptif dan koping maladaptif; 4) Makna budaya dan spiritual dalam merawat lansia demensia; 5) Kewajiban merawat lansia; 6) harapan sebagai caregiver lansia yaitu harapan terhadap diri sendiri, harapan terhadap keluarga dan harapan terhadap masyarakat; dan 7) kebutuhan lansia terhadap pelayanan kesehatan yaitu bebas biaya, layanan khusus bagi lansia dan pendidikan kesehatan. Dapat disimpulkan pengalaman keluarga merawat lansia dengan demensia sangat beragam dan mengakibatkan respon yang berbeda, sehingga perlu dicermati oleh pemberi asuhan lansia. Hasil penelitian diharapkan dapat pemahaman bahwa caregiver lansia demensia merupakan kelompok risiko yang penting untuk diintervensi dalam tingkat keluarga dan masyarakat. ......Caregiving for a family member with dementia is could be experienced as unique and stressfull events that could result and increase level of caregiver burden. Caregiver have adapted with mood change and behaviour change of dementia people.The purpose of the study were to provide deep understanding of family experiences in caregiving of elderly people with dementia and how family give meaning of those experiences.This study design was descriptive phenomenology with depth interview for data collecting. Participants were primary caregivers collected by purposive sampling technique. Data analyzed with Collaizi’s analysis method. This study identified 7 themes which were: 1) positive responses of caregiving dementia; 2) negative responses of caregiving dementia; 3) Coping of caregiver that are adaptive coping and maladaptive coping; 4) Culture and spiritual meaning of caregiving dementia; 5) responbility of caregiving dementia; 6) hope as caregiver dementia that are hope to ourself, hope to family and hope to community; and 7) health care Services needed by elderly people with dementia which are free, special Services for elderly and health education for family. This study finding exhibited that family experiences in caregiving dementia differed variedly and resulted different responses, so it need attention from caregiver.This study fmdings were expected to provide better understanding that caregiver is risk group that considerably important to be addressed in nursing intervention at family and community level.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
T26569
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rita Hadi Widyastuti
Abstrak :
Latar belakang: Perawatan demensia dapat menimbulkan dampak negatif yang dialami oleh pelaku rawat keluarga. Intervensi keperawatan holistik pada pelaku rawat keluarga selama merawat lansia dengan demensia dapat mengurangi dampak negatif akibat merawat lansia dengan demensia. Tujuan: Penelitian bertujuan mengidentifikasi efektivitas model KASIH terhadap kualitas pengasuhan, beban pelaku rawat, salah perlakuan, dan fungsi kognitif lansia dengan demensia. Metodologi: Penelitian menggunakan penelitian operasional melibatkan 114 responden dengan pengambilan sampel dilakukan secara simple random sampling. Hasil : Hasil menunjukkan adanya perbedaan bermakna dari waktu ke waktu antara kelompok kontrol dan intervensi pada skor kualitas pengasuhan (nilai ρ .001), skor beban (nilai ρ .001), skor salah perlakuan (nilai ρ .001), dan skor fungsi kognitif (nilai ρ .001). Simpulan: Model KASIH mampu meningkatkan skor kualitas pengasuhan, menurunkan skor beban pelaku rawat keluarga dan salah perlakuan, serta memperlambat penurunan fungsi kognitif setelah evaluasi 2 bulan dan 4 bulan. Model KASIH dapat diadopsi untuk meningkatkan dampak positif pengasuhan lansia dengan demensia pada pelaku rawat keluarga dan lansia dengan demensia. ......Background: Dementia care can have a negative impact on family caregivers. Holistic nursing interventions for family caregivers while caring for the elderly with dementia can reduce the negative impact of caring for the elderly with dementia. Objectives: The study aimed to identify the effectiveness of the KASIH model on the quality of care, caregiver burden, mistreatment, and cognitive function of the elderly with dementia. Method: The study used operational research, involved 114 respondents which sampling was done by simple random sampling. Results: There were significant differences over time between the control and intervention groups on quality of care scores (ρ .001), burden scores (ρ .001), mistreatment scores (ρ .001), and cognitive function scores (ρ .001). Conclusion: The KASIH model improved caregiving quality scores, reduced family caregiver burden and mistreatment scores, and slowed cognitive function decline after 2-month and 4-month evaluations. The KASIH model can be adopted to increase the positive impact of caring for older people with dementia on family caregivers and older people with dementia.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library