Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Rona Cahyantari Merduaty
"Couvade Syndrome adalah beberapa gejala terkait kehamilan perempuan yang dirasakan oleh pria pasangannya, yang berdampak negatif bagi pria yang mengalaminya. Penelitian ini bertujuan mengetahui kejadian Couvade Syndrome, meliputi prevalensi, karakteristik, gejala, dan durasinya. Disain penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cross-sectional, menggunakan sampel calon ayah di wilayah Depok sebesar 58 responden dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah Mens Health During Partner’s Pregnancy Questionnaire sebagai alat pengukuran Couvade Syndrome.
Hasil penelitian menunjukkan 65,5% responden mengalami Couvade Syndrome dengan gejala utama kelelahan fisik, cemas, nyeri punggung, dan gangguan tidur. Tingginya angka kejadian Couvade Syndrome yang ditemukan membuktikan bahwa fenomena ini merupakan fenomena umum yang terjadi di masyarakat sehingga diperlukan asuhan keperawatan yang tepat untuk meminimalisasi dampak negatif yang dirasakan calon ayah.
Couvade Syndrome are symptoms related to women’s pregnancy which are experienced by her partner, who has negative impact for men who experience it. This study aims to determine the incidence of Couvade Syndrome, including prevalence, characteristics, symptoms, and duration. The design of the study is descriptive cross-sectional approach, using sample of expectant fathers in Depok area by 58 respondents with purposive sampling technique. The instrument used is the Mens' Health During Pregnancy Partner's Questionnaire as a measurement tool of Couvade Syndrome. The results showed 65.5% of respondents experienced Couvade Syndrome with mayor symptoms are physical fatigue, anxiety, pain, and sleep disorders. The high incidence Couvade Syndrome in this study, proves that this phenomenon is a common phenomenon that occurs in the community so that proper nursing care is needed to minimize the perceived negative impact of the expectant father."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S47372
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Rona Cahyantari Merduaty
"Meningioma adalah salah satu jenis tumor otak primer yang tumbuh pada meninges otak. Meningioma menjadi kasus tumor otak yang paling banyak dijumpai di masyarakat perkotaan saat ini. Penulisan karya ilmiah akhir ners ini bertujuan menganalisa aplikasi keperawatan kesehatan masyarakat perkotaan terhadap peningkatan prevalensi meningioma di masyarakat perkotaan saat ini. Metodologi penulisan karya ilmiah akhir ini menggunakan studi literature dari hasil riset terkait konsep kesehatan lingkungan urban dan epidemiologi meningioma. Hasil analisa keperawatan kesehatan masyarakat perkotaan terhadap peningkatan insiden meningioma adalah bahwa faktor lingkungan mempunya peran penting sebagai pemicu keabnormalitasan pertumbuhan sel pada meninges otak. Latihan mobilisasi progresif menjadi intervensi keperawatan yang direkomendasikan untuk mengatasi komplikasi yang disebabkan oleh meningioma.
Meningioma is a type of primary brain tumors that grow in the meninges of the brain. Meningioma is one of brain tumor which most often found in today's urban society. This scientific papers aimed at analyzing applications of urban public health nursing to the increased prevalence of meningioma in urban communities. Metodology of scientific paper?s writing is literature study on the use of research results related to the concept of urban environmental health and epidemiology meningioma. The results of the analysis of the urban public health nursing to the increased incidence of meningioma is that environmental factors possessed an important role as a trigger the abnormality cell growth in the brain meninges. Progressive mobilization exercises is a nursing interventions that recommended to address complications caused by meningioma."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library