Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siti Hawa
Abstrak :
Karbonidrat, merupakan senyawa organik yang ditemukan di alam dengan unsur utama penyusunnya karbon, nidrogen, dan oksigen. Salah satu jenis senyawa karbonidrat yang paling sering dijumpai adalan sukrosa. Sukrosa memiliki banyak gugus nidroksil seningga sukrosa dapat membentuk senyawa ester apabila direaksikan dengan senyawa yang memiliki gugus karboksilat Salan satu conton senyawa yang memiliki gugus karboksilat ialan senyawa asam vanilat yang terbentuk dari reaksi oksidasi senyawa vanilin. Pada penelitian ini senyawa ester bernasil disintesis dari sukrosa dan asarn vanilat. Asarn vanilat yang digunakan berasal dari vanilin yang telan dioksidasi olen Ag2O yang terbentuk dari reaksi AgNO3 dengan NaOH yang berlebin Asam vanilat yang dinasilkan pada percobaan seberat 2,8866 g dengan rendemen sebesar 85,89%. Kemudian esteritikasi sukrosa dengan asam vanilat pada percobaan ini sama-sama dilakukan dengan menggunakan DCC dan D|\/IAP sebagai aktivator dan katalis, tetapi keduanya dibuat dengan Cara berbeda. Selain itu jumlan sukrosa dan asam vanilat yang digunakan pada masing-masing reaksi pun berbeda pula. Ester pertama dibuat dengan menggunakan perbandingan mol sukrosa ternadap asam vanilat satu banding delapan, menggunakan D|\/IF sebagai pelarut, serta melalui proses pengadukan 24 jam pada temperatur ruang. Sedangkan ester kedua dibuat dengan menggunakan perbandingan mol sukrosa ternadap asam vanilat satu banding tiga, menggunakan piridin sebagai pelarut, serta melalui proses refluks 24 jam pada temperatur 6O°C. Ftendemen ester yang diperoleh sebesar 9,22% untuk ester pertama dan 15,03% untuk ester kedua. Kedua ester yang diperoleh diuji dengan KLT dan FTIFL
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
S30440
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Hawa
Abstrak :
Penelitian ini membahas penyelidikan black humour sebagai pengalaman estetis. Pada umumnya black humour hanya dianggap sebagai sesuatu yang sekedar menimbulkan tawa semata serta tidak dilihat sebagai sesuatu yang layak untuk dibahas dalam dunia akademis karena sifatnya yang dianggap hanya sebagai suatu yang `main-main` atau tidak serius. Jarang adanya penyelidikan filosofis terkait black humour, padahal black humour merupakan fenomena yang dekat dengan kehidupan manusia dan kita dapat menemukannya dimana-mana. Penulis melihat bahwa black humour memiliki makna yang lebih luas untuk digali secara filosofis. Pertanyaan yang ingin dijawab dalam penelitian ini diantaranya, apa definisi dari black humour dan bagaimana black humour dapat dikatakan sebagai pengalaman estetis. Untuk menjawab pertanyaan tersebut penulis menggunakan metode kualitatif berupa analisis kritis sebagai alat untuk menganalisis secara kritis pemikiran para pemikir yang tertuang di dalam beberapa sumber bacaan. Hasil analisis ditemukan bahwa black humour dapat menghasilkan pengalaman estetis yang unik bagi penikmatnya lewat penyajian suatu topik tabu yang dikemas dalam suatu lelucon dengan cara menentang logika berpikir umum, dimana pengalaman estetis yang ditimbulkan dapat  merangsang kita untuk memperkaya pandangan kita terhadap dunia. 
This research examines about the investigation of black humour as aesthetic experience. In general, black humour is only regarded as something that causes laughter and is not seen as something that deserves to be discussed in the academic world because of its nature which is considered only as a "playful" or not serious. There is rarely a philosophical investigation related to black humour, even though black humour is a phenomenon that is close to human life and we can find it everywhere. The author sees that black humour has broader meaning to be explored philosophically. Questions to be answered in this study include, what is the definition of black humour and how black humour can be said to be aesthetic experience. To answer this question the writer uses qualitative methods in the form of critical analysis as a tool to critically analyze the thoughts of thinkers contained in several reading sources. The results of the analysis found that black humor can produce a unique aesthetic experience for the audience through the presentation of a taboo topic that is packaged in a joke by opposing the logic of general thinking, where the aesthetic experience that is generated can stimulate us to enrich views we are towards the world.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library