Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sitompul, Meidi Rani
"ABSTRAK
Pengobatan hipertensi merupakan salah satu pendekatan untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, seperti pengobatan farmakologis menggunakan amlodipin besilat dan valsartan. Obat antihipertensi merupakan obat untuk kondisi serius sehingga
perlu dilakukan uji ekivalensi in vivo. Uji bioekivalensi untuk pengembangan obat generik dilakukan dalam jangka waktu yang cukup panjang sehingga perlu diketahui stabilitas in vivo amlodipin besilat dan valsartan dengan melakukan pengujian incurred sample stability. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stabilitas in vivo amlodipin besilat dan valsartan dalam plasma 6 subjek sehat di hari ke-7, 14 dan 30 pada fase Cmax dan fase eliminasi. Analisis amlodipin besilat dan valsartan dilakukan terhadap 6 subjek sehat yang mengonsumsi tablet kombinasi dosis tetap amlodipin besilat 10 mg dan
valsartan 160 mg. Pengambilan darah subjek dilakukan sebanyak 18 titik pada beberapa interval waktu hingga jam ke-72. Kondisi kromatografi yang digunakan adalah kolom Acquity UPLC BEH C18 (2,1 × 100 mm× 1,7 μm); dengan suhu kolom 45oC; fase gerak asetonitril dan asam format 0,1% dalam air dengan kondisi gradien; laju alir 0,2 mL/menit dengan total waktu analisis 6 menit. Deteksi massa dilakukan dengan Water Xevo TQD tipe Electrospray Ionization (ESI) positif pada mode Multiple Reaction
Monitoring. Profil farmakokinetika dalam sampel plasma memberikan hasil: Cmax 4,86 - 6,56 ng/mL; tmax rata-rata 5,33 jam untuk amlodipin besilat dan Cmax 3570,00 - 4553,34 ng/mL; tmax rata-rata 4,17 jam untuk valsartan. Incurred sample stability
amlodipin besilat dan valsartan pada plasma 6 subjek sehat sampai hari ke-30 menunjukkan hasil yang memenuhi persyaratan EMEA Bioanalytical Guideline tahun
2011, dengan nilai %diff tidak lebih dari 20%.

ABSTRACT
Hypertension therapy is one of the ways for reducing the cardiovascular diseases, such as pharmacology therapy using amlodipine besylate and valsartan. Antihypertensive agents are drugs for serious condition that need bioequivalence test. Bioequivalence testing for generic prodrug development is carried out in long period of time, so it is necessary that the stability of amlodipine besylate and valsartan to be known by analyzing the incurred sample stability. This study aimed to analyze the in vivo stability of amlodipine besylate and valsartan on subjects plasma samples on days 7, 14 and 30 in the Cmax phase and elimination phase. Amlodipine besylate and valsartan analysis were performed on 6 healthy subjects administered a fixed dose combination of amlodipine besylate and valsartan tablets that contain amlodipine besylate 10 mg and valsartan 160 mg. The subjects blood was collected in 18 points at several times up to 72 hours. The chromatographic conditions used was the Acquity UPLC BEH C18 column (2.1 × 100 mm × 1.7 μm); column temperature was 45oC; mobile phase consist of 0.1% acetonitrile and formic acid in water with gradient condition; flow rate 0.2 mL/minute with total run time of 6 minutes. Mass detection was performed using Waters Xevo TQD equipped with an electrospray ionization (ESI) source in positive mode with MRM mode. The pharmacokinetic profile in human plasma results were; Cmax 4.86 - 6.56 ng/mL; tmax 5.33 hours for amlodipine besylate and Cmax 3570.00 - 4553.34 ng/mL; tmax 4.17 hours for valsartan. The %diff values of amlodipine besylate and valsartan incurred sample stability until day 30 on 6 subjects not more than 20%, which fulfilled the acceptance criteria of validation method based on EMEA Bioanalytical Guideline 2011.
"
2019
PR-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitompul, Meidi Rani
"Seorang apoteker memegang peranan penting baik di Apotek, Pedagang Besar Farmasi maupun Industri Farmasi. Apoteker harus memenuhi standar kompetensi sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalani Praktik Kerja Profesi. Standar kompetensi Apoteker terdiri dari sepuuh standar kompetensi kemampuan yang diharapkan Apoteker untuk dapat memahami peran Apoteker dan meningkatkan kompetensi. Oleh karena itu, dilaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma, PT Anugerah Pharmindo Lestari dan PT Takeda Indonesia selama periode Bulan Februari-September 2020. Selama melaksanakan praktik kerja, diharapkan calon Apoteker dapat memperluas wawasan, pemahaman dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefamasian di tempat praktik kerja.

A pharmacist plays an important role in both the Pharmacy, Pharmaceutical Wholesalers and Pharmaceutical Industry. Pharmacists must meet competency standards as requirements for entering the world of work and undergoing Professional Work Practices. Pharmacist competency standards consist of all competency standards that are expected by Pharmacists to be able to understand the pharmacist's role and improve competence. Therefore, the Professional Work Practices of Pharmacists at Kimia Farma Pharmacy, PT Anugerah Pharmindo Lestari and PT Takeda Indonesia during the period February-September 2020. During the work practice, it is hoped that prospective pharmacists can broaden their knowledge, understanding and experience to carry out medical work in workplace.

"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library