Search Result  ::  Save as CSV :: Back

Search Result

Found 1 Document(s) match with the query
cover
Syahlaisa Afra Amani
"Kampung Kota, sebagai representasi kawasan high-density housing di negara berkembang, menghadapi tantangan dalam pencapaian pencahayaan alami dan kenyamanan termal akibat geometri ruang yang tidak terencana dan keterbatasan lahan terbuka. Skripsi ini bertujuan menginvestigasi strategi optimasi daylighting dan kenyamanan termal di konteks urban canyon Kampung Kota dengan memanfaatkan Vertical Daylight Factor (VDF) dan Overall Termal Transfer Value (OTTV). Metodologi yang digunakan meliputi pemodelan tipologi, analisis dampak parameter dengan Global Sensitivity Analysis dan Local Sensitivity Analysis, serta Multiple Objective Optimization (MOO) untuk menghasilkan konfigurasi parameter desain yang optimal. Hasil investigasi menunjukkan bahwa variabel sudut obstruksi menjadi faktor paling penting dalam tahap pembangunan awal, sementara itu window-to-wall ratio (WWR) secara signifikan memengaruhi performa pencahayaan di hampir semua orientasi pembangunan ekstensi vertikal. Reflektansi menunjukkan peran yang signifikan pada orientasi dengan paparan direct beam dari matahari secara parsial/tidak mendapat paparan. Untuk OTTV, ketebalan material, konduktivitas, dan absorbansi termal menjadi tiga properti material yang signifikan perannya. WWR menjadi variabel yang paling perlu dipertimbangkan untuk trade-off antara keseimbangan daylighting dan kenyamanan termal. Dengan bantuan Multiple Objective Optimization, konfigurasi urban canyon yang memenuhi kenyamanan termal dan pencahayaan dapat diamati.

Kampung Kota, as a representation of high-density housing areas in developing countries, faces challenges in achieving adequate daylighting and termal comfort due to unplanned spatial geometry and limited open space. This thesis aims to investigate optimization strategies for daylighting and termal comfort in the urban canyon context of Kampung Kota using the Vertical Daylight Factor (VDF) and Overall Termal Transfer Value (OTTV). The methodology includes typology modeling, parameter impact analysis through Global Sensitivity Analysis and Local Sensitivity Analysis, as well as Multiple Objective Optimization (MOO) to derive optimal design parameter configurations. The investigation results indicate that obstruction angle is the most critical factor during early development stages, while the window-to-wall ratio (WWR) significantly influences daylight performance across nearly all orientations in vertical extension scenarios. Reflectance plays a significant role in orientations that receive partial or no direct solar exposure. For OTTV, material thickness, termal conductivity, and termal absorptance are the three most influential material properties. WWR emerges as the key variable to consider in balancing the trade-off between daylighting and termal comfort. With the support of Multiple Objective Optimization, urban canyon configurations that satisfy both termal comfort and daylighting requirements can be identified."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library