Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Waworuntu, Adrianus Laurens Gerung
Abstrak :
Disertasi ini membahas perkembangan sejarah Cina di akhir abad ke sembilanbelas, dengan mengambil tokoh sejarah yang bernama Huang Zunxian, seorang gentry Cina sebagai subjeknya, melalui pendekatan sejarah intelektual. Negeri Cina mengalami berbagai perubahan pada abad ke sembilanbelas sebagai akibat dari permasalahan dalam negeri yang menumpuk, yang kemudian diperparah dengan datangnya bangsa Barat, yang memperkenalkan semangat modernisasi ke Cina. Reformasi kemudian menjadi pilihan untuk menyelesaikan masalah, namun akhirnya gagal dan terjadi revolusi yang mengakhiri kedinastian tradisional di Cina. Huang Zunxian, seorang diplomat karir yang kemudian terlibat dalam Revolusi 1898 memberikan sumbangannya berupa proposal kepada kaisar untuk memajukan Cina sebagaimana tertulis dalam bukunya berjudul Riben Guozhi 日本國志 (Catatan mengenai Jepang). Pemikirannya juga terlihat dalam puisi-puisinya yang dikompilasi dalam buku Renjinglu Shicao 人境廬詩草 (Naskah Puisi dari Studio Renjing), yang menggambarkan adanya tarik menarik dalam dirinya antara perubahan dan kesinambungan. ...... The topic of this dissertation is the dynamic of Chinese history in late nineteenth century, which focused on Huang Zunxian, a gentry reformer of his time, as the subject, and applying the intellectual history as an academic approach. In late nineteenth century, China was facing turbulent times as the result of various domestic problems, which was worsened by the presence of the Western powers which introduced modernization force into China. Political reform then became the choice to tackle the problems which later failed, and China fell into a social and political revolution that brought the traditional dynastic system to an end. Huang Zunxian, a career diplomat, who later involved in the Reform of 1898, offered his proposals to the throne on how to solve China?s predicament which was written on his work, Riben Guozhi 日本國志(Treatises on Japan). Huang?s thoughts are also scattered in his many poems which were compiled and entitled Renjinglu shicao 人境廬詩草 (Draft of Poems from the Renjing Studio), which exposed his views on change and continuity.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
D2028
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Waworuntu, Adrianus Laurens Gerung
Abstrak :
Negeri Cina memiliki berpuluh-puluh suku bangsa yang membentuk masyarakat Cina dewasa ini, dengan berbagai kekhususan budaya masing-masing. Salah satu dari suku bangsa - suku bangsa ini ialah suku bangsa minoritas Hui. Suku bangsa ini memeluk agama Islam, tetapi berbudaya campuran yang merupakan hasil akulturasi antara budaya Islam dengan budaya Cina. Mereka inilah yang sering dise_but sebagai kaum muslim Cina. Selain suku bangsa Hui sebenarnya masih ada bebe_rapa suku bangsa minoritas Cina lainnya yang memeluk aga_ma Islam, seperti, suku bangsa Baoan, suku bangsa Salar, dan suku bangsa Uighur. Namun, suku bangsa Hui ini menja_di khas, karena mempunyai sejarah yang menarik yang ter-jalin dengan sejarah Cina sejak pembentukan mereka pada jaman Yuan di Abad ke X1V. Mereka tersebar di seluruh pe_losok negeri Cina saat ini; mereka berbicara memakai baba_sa Cina, berpakaian sebagaimana orang Cina, mendirikan mesjid-mesjid yang tampak luarnya menverupai kuil-kuil.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1985
S13097
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Waworuntu, Adrianus Laurens Gerung
Abstrak :
This article is a further discussion of previous research which is a pilot project to observe patterns of cultural interaction within the Chinese community in Indonesia as a part of a project to understand the phenomenon of the multicultural society during the New Order Era. The specific target of this research is to study the socio cultural interactions within the Chinese community in Manado during the Reform Era (2000 to 2014). This research aims to study the strategic adaptation of the Chinese in Manado, by analyzing the obstacles and opportunities in their socio cultural interaction with the locals. Using data from field research and literature studies, this qualitative research applies an ethnographic approach by observing various actions in their socio cultural interactions.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
909 UI-WACANA 18:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library