Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Edwar Djamaris
"Tambo Minangkabau (selanjutnya disingkat TM) adalah suatu karya sastra sejarah, suatu karya sastra yang menceritakan sejarah (asal-usul) suku bangsa, asal-usul negeri serta adat-istiadatnya, yaitu Minangkabau. Karya sastra sejarah ini dapat juga disebut historiografi tradisional, penulisan sejarah suatu negeri berdasarkan kepercayaan masyarakat setempat secara turun-temurun (Kartodirdjo, 1968a).
Karya sastra sejarah ini tergolong kelompok karya sastra yang penting dan banyak jumlahnya, baik dalam sastra Indonesia lama (Melayu) maupun dalam sastra Nusantara (daerah). Dalam sastra Nusantara, antara lain terdapat dalam sastra Jawa, Sunda, Bali, Bugis, Lombok, dan Madura. Dalam sastra Melayu banyak dijumpai karya sastra sejarah ini, misalnya, Sejarah Melayu, Hikayat Aceh, Hikayat Ban-jar, Silsilah Kutai,Tuhfat an--Nafis, dan TTA int. TM ditulis dalam bahasa Melayu berbentuk prosa. Naskah TM ini sebagian bazar ditulis dengan huruf Arab-Melayu, dan sebagian kecil ditulis dengan huruf Latin. Naskah TM yang berhasil diketemukan sebanyak 47 naskah, masing-masing tersimpan di Museum Nasional Jakarta sebanyak 10 naskah, di perpustakaan Universitas Leiden sebanyak 31 naskah, di perpustakaan KITLV Leiden sebanyak 3 naskah, di perpustakaan SOAS Universitas London 1 naskah, dan di perpustakaan RAS London 2 naskah.
Suntingan teks TM berdasarkan naskah-naskah yang dikemukakan di atas belum pernah dilakukan oleh peneliti atau peminat sastra. Masyarakat mengenal TM melalui saduran dan tinjauan yang bersifat sampingan terhadap isi TM itu Ada delapan saduran cerita TM, yaitu:
(1) Curai Paparan Adat Lembaga Alam Minangkabau (Dirajo, 1919 dan 1984),
(2) Mustiko Adat Alam Minangkabau (Dirajo, 1953 dan 1979),
(3) Tambo Minangkabau (Batuah, 1956),
(4) Tambo Alam Minangkabau (Sango, 1959),
(5) Tambo dan Silsilah Adat Alam Minangkabau (Baca, 1966),
(6) "Tambo Pagaruyung? (Basri, 1970a),
(7) ?Tambo Alam" (Basri, 1970b), dan
(8) Himpunan Tambo Minangkabau dan Bukti Sejarah (Mahmoed, 1978).
Dalam semua saduran TM itu tidak terdapat keterangan yang menyatakan naskah TM mana yang digunakan sebagai dasar saduran itu. Penyadur-penyaduy itu menceritakan kembali isi TM secara bebas dengan gaya bahasa mereka sendirie Dalam menceritakan kembali itu mereka menambahkan penafsiran mereka sendiri sehingga timbul beberapa versi TM. Mereka seolah-olah mengarang kembali cerita TM itu. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1989
D102
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edwar Djamaris
Jakarta: Pusat Bahasa Depdiknas, 2007
899.22 EDW s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edwar Djamaris
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud, 1978
899.221 EDW h
Koleksi Publik  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Edwar Djamaris
Jakarta: Balai Pustaka, 1993/1990
899.221 EDW m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edwar Djamaris
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud, 1978
899.221 EDW h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edwar Djamaris
Jakarta: Balai Pustaka, 1991
959.81 EDW t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edwar Djamaris
Jakarta : Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, 2007
899.2 EDW s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edwar Djamaris
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2002
899.244 4 EDW p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edwar Djamaris
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek penerbitan buku sastra Indonesia dan Daerah, 1984
899.221 EDW m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>