Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Florensa
"ABSTRAK
Penelitian menunjukkan bahwa di kota Depok, Jawa Barat terdapat 71% dari 229 remaja SMA yang mengalami depresi. Depresi terjadi karena berbagai faktor salah satunya adalah efikasi diri yang rendah. Cognitive Behavior Therapy (CBT) merupakan terapi yang dilakukan untuk meningkatkan efikasi diri dan mengatasi depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan efikasi diri dan depresi setelah mendapat CBT. Metode penelitian: quasi eksperimen dengan pre-post test with control group pada penerapan CBT yang dilakukan secara berkelompok. Analisis yang digunakan adalah dependen dan independent sample t-Test, chi-square dan pearson product moment. Responden penelitian ini adalah remaja kelas VIII SMPN Kota Bogor. Populasi target penelitian ini adalah 222 remaja yang memiliki efikasi diri rendah dan depresi dengan sampel sebesar 72 remaja. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan efikasi diri remaja yang mendapat CBT lebih tinggi secara bermakna dibanding remaja yang tidak mendapat CBT, depresi remaja yang mendapat CBT lebih rendah secara bermakna dibandingkan penurunan depresi pada remaja yang tidak mendapat CBT. Peningkatan efikasi diri mempunyai hubungan yang kuat dalam menurunkan depresi pada remaja dengan arah hubungan negatif. Terapi CBT direkomendasikan pada remaja dengan efikasi diri rendah dan depresi.

ABSTRACT
Research shows that in Depok City West Java, 71 % of 229 high school teenagers experience depression. Depression occurs because of various factors, one of them is low self-efficacy. Cognitive Behavior Therapy (CBT) is a therapy performed to improve self-efficacy and counteract depression. This study aimed to determine the alteration of self-efficacy and depression after receiving a CBT. This research applied a quasi experiment method with pre-post test with control groups in the CBT performed in groups. Data were analyzed using dependent and independent sample t-Test, chi-square and pearson product moment. Respondents of this research were teenagers of class VII at a Junior High School in Bogor. The target population of this research was 222 teenagers who had low self-efficacy and depression with 72 teenagers as the samples. The result showed that the improvement of self-efficacy of teenagers who received CBT was significantly higher than the teenagers who didn’t get CBT, and the depression of teenagers who accept CBT was significantly lower than the depression of teenagers who didn’t get CBT. The improvement of self-efficacy had a strong correlation with the decline of teenagers’ depression in a negative direction. CBT therapy is recommended for teenagers with low self- efficacy and depression. "
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
T32722
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Florensa
"Bunuh diri pada remaja merupakan salah satu persoalan serius dalam kesehatan masyarakat saat ini. Data Global School based student Health Survey tahun 2015 terhadap remaja sekolah yang berusia 13-17 tahun di Indonesia menunjukkan bahwa 5% remaja memiliki ide bunuh diri, 6% sudah merencanakan bunuh diri dan 4% sudah melakukan usaha bunuh diri. Keputusan remaja untuk melakukan bunuh diri dipengaruhi oleh berbagai macam faktor risiko maupun faktor protektif yang merupakan faktor pencegah munculnya risiko bunuh diri pada remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengontrol faktor risiko dan meningkatkan faktor protektif terhadap risiko bunuh diri pada remaja dengan melibatkan peran serta perawat UKS, guru dan orang tua. Metode penelitian ini dibagi menjadi 3 tahap. Tahap pertama yaitu studi kualitatif dengan desain kualitatif deskriptif untuk mengetahui faktor protektif dan faktor risiko bunuh diri pada remaja. Partisipan pada tahap ini adalah remaja, guru, orang tua dan perawat UKS. Tahap ke dua adalah pengembangan model pencegahan risiko bunuh diri berbasis sekolah pada remaja. Pada tahap ke tiga dilakukan uji coba model dengan menggunakan pendekatan studi kuantitatif dengan desain quasy experiment dan rancangan penelitian pre and post with control group. Intervensi diberikan kepada 212 remaja. Hasil penelitian tahap satu ditemukan dua tema pada faktor protektif terhadap risiko bunuh diri yaitu faktor individu dan faktor sosial, dua tema pada faktor risiko risiko yaitu faktor individu dan sosial. Tahap dua diperoleh model pencegahan risiko bunuh diri berbasis sekolah pada remaja dan tahap tiga menunjukkan bahwa model meningkatkan mekanisme koping, dukungan sosial dan perilaku mencari bantuan serta menurunkan depresi dan ide bunuh diri pada remaja. Rekomendasi bagi pelayanan kesehatan disekolah bahwa model ini dapat diaplikasikan untuk pencegahan risiko bunuh diri di sekolah dengan melibatkan perawat UKS, guru, orang tua serta teman sebaya.

Suicide in adolescents is one of the serious problems in public health today. Data from the 2015 Global School based Student Health Survey on school adolescents aged 13-17 years in Indonesia showed that 5% of adolescents had suicidal ideation, 6% had planned suicide and 4% had attempted suicide. Adolescent's decision to commit suicide is influenced by various risk faktors and protective faktors which are faktors that prevent the emergence of suicide risk in adolescents. This study aims to control risk faktors and increase protective faktors against suicide risk in adolescents by involving the participation of school nurses, teachers and parents. This research method is divided into 3 stages. The first stage is a qualitative study with a descriptive qualitative design to determine the protective faktors and risk faktors for suicide in adolescents. Participants at this stage were teenagers, teachers, parents and UKS nurses. The second stage is the development of a school-based suicide risk prevention model in adolescents. In the third stage, a model trial was conducted using a quantitative study approach with a quasi-experimental design and a pre and post research design with a control group. The intervention was given to 212 adolescents. The results of the first phase of the study found two themes on protective faktors against suicide risk, namely individual faktors and social faktors, two themes on risk faktors, namely individual and social faktors. In the second stage, the model of school-based suicide risk prevention in adolescents showed that the model improved coping mechanisms, social support and help-seeking behavior and reduced depression and suicidal ideation in adolescents. Recommendations for health services in schools that this model can be applied to prevent the risk of suicide in schools by involving school nurses, teachers, parents and peers."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihaloho, Florensa
"Tujuan
Untuk mendapatkan data metastasis KGB retrofaring pada penderita KNF dengan
pemeriksaan CT nasofaring di Rumah Sakit Kanker “Dharmais”.
Metode
Penelitian studi deskriptif analitik dari data sekunder CT nasofaring penderita
KNF yang belum mendapatkan terapi radiasi dan kemoterapi. Penilaian metastasis
KGB retrofaring dengan diameter aksial minimal ≥ 5 mm yang berada di level
atlas dekat arteri karotis interna. Penilaian massa tumor menurut TNM AJCC edisi
ke-7 tahun 2010. Dilakukan uji statistik untuk mengetahui adanya hubungan
metastasis KGB retrofaring dengan massa tumor, tipe histopatologi, invasi lateral,
dan massa tumor melewati midline.
Hasil dan diskusi
Sebanyak 85 penderita KNF dengan subyek terbanyak laki-laki, umur rerata 43,2
tahun, metastasis KGB retrofaring sebanyak 81 subyek, dan metastasis KGB
servikal level II merupakan metastasis KGB terbanyak.
Kesimpulan
Metastasis KGB retrofaring adalah metastasis KGB terbanyak kedua setelah KGB
servikal level II. Kedua metastasis KGB ini merupakan drinase pertama metastasis
KGB pada KNF.

Objectives
To get the data retropharyngeal lymph node metastatic in NPC patients with
nasopharyngeal CT examination in Dharmais Cancer Hospital.
Methods
Analytic descriptive study using secondary data from nasopharyngeal CT
examination of NPC patients who had not received radiation therapy and
chemotherapy. Assessment of retropharyngeal lymph node metastatic with
minimal axial diameter ≥ 5 mm at the level of the atlas near the internal carotid
artery. Tumor mass assessed according to the AJCC TNM 7th edition in 2010.
Performed statistical tests to determine the relationship retropharyneal lymph
node metastatic with tumor mass, histopathologic type, lateral invasion, and
tumor mass through the midline.
Result and discussion
A total of 85 patients with NPC most male subjects, mean age 43.2 years, 81
patients with retropharyngeal lymph node metastatic, and level II cervical lymph
node metastatic is the highest.
Conclusion
Retropharyngeal lymph node metastatic is the second highest after level II
cervical lymph node metastatic. Both of these lymph node metastatic is the first
drainage lymph node metastastic in NPC.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Situmorang, Leni Florensa
"Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis dan mengevaluasi Program Pengampunan Pajak terkait dengan efektivitas dan kesulitan yang dihadapi selama periode berlangsung di tahun 2016 dan 2017. Analisis dilakukan dengan melihat efektivitas tujuan Program Pengampunan Pajak di antaranya perluasan basis data perpajakan yang valid, komprehensif, dan terintegrasi, pengalihan harta luar negeri, dan peningkatan penerimaan pajak. Selain itu penelitian ini pula melihat tujuan utama Direktorat Jenderal Pajak secara umum, yaitu peningkatan kepatuhan Wajib Pajak.
Indikator efektivitas masing-masing tujuan tersebut tidak terbatas pada ketentuan peraturan perpajakan melainkan teori yang berlaku secara umum. Penggunaan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi, wawancara, dan forum group discussion akan digunakan untuk melihat efektivitas dari masing-masing tujuan Pengampunan Pajak yang sekaligus menjadi rumusan masalah penelitian pelaksanaan Pengampunan Pajak.
Berdasarkan hasil penelitian, tidak semua tujuan pengampunan pajak dapat tercapai khususnya dalam jangka pendek. Di KPP Pratama Bogor, Pengampunan Pajak hanya efektif dalam meningkatkan penerimaan pajak dan kepatuhan pembayaran Wajib Pajak. Sedangkan untuk pencapaian tujuan dalam jangka panjang memerlukan konsistensi pemerintah untuk melaksanakan ketentuan perpajakan yang berlaku.

This research wants to analyze and evaluate the Tax Amnesty Program related to the effectiveness and difficulties encountered during the period taking place in 2016 and 2017. The analysis is done by looking at the effectiveness of the purpose of the Tax Amnesty Program including the extension of a valid, comprehensive, and integrated tax database, foreign assets, and increased tax revenues. In addition, this study also sees the main purpose of the General Directorate of Taxes in general, namely the improvement of taxpayer compliance.
Indicators of the effectiveness of each of these objectives are not limited to the provisions of the tax regulations but generally accepted theories. The use of qualitative approaches with observation data collection techniques, documentation, interviews, and group discussion forums will be used to see the effectiveness of each Tax Amnesty goal as well as the formulation of research problems for the implementation of Tax Remissions.
Based on the research results, not all Tax Amnesty objectives can be achieved especially in the short term. In KPP Pratama Bogor, Tax Amnesty is only effective in increasing tax revenue and taxpayer compliance payments. As for the achievement of objectives in the long term requires the consistency of government to implement the applicable taxation provisions.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Florensa Florensa
"Sekitar 71% dari 229 remaja SMA di kota Depok, Jawa Barat mengalami depresi. Depresi terjadi karena berbagai faktor diantaranya efikasi diri yang rendah. Cognitive Behavior Therapy (CBT) merupakan terapi yang dilakukan untuk meningkatkan efikasi diri dan mengatasi depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan efikasi diri dan depresi setelah mendapat CBT. Metode penelitian: quasi eksperimen dengan pre-post test with control group pada penerapan CBT yang dilakukan secara berkelompok. Uji analisis yang digunakan adalah dependen dan independent sample t-Test, chi-square dan pearson product moment. Responden penelitian ini adalah remaja kelas VIII SMPN Kota Bogor. Sampel penelitian sebesar 72 remaja.
Hasil penelitian menunjukkan peningkatan efikasi diri remaja yang mendapat CBT lebih tinggi dibanding remaja yang tidak mendapat CBT, depresi remaja yang mendapat CBT lebih rendah dibandingkan penurunan depresi pada remaja yang tidak mendapat CBT. Peningkatan efikasi diri mempunyai hubungan yang kuat dalam menurunkan depresi pada remaja dengan arah hubungan negatif. CBT direkomendasikan pada remaja dengan efikasi diri rendah dan depresi."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
610 JKI 19:3 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Veronika Ayu Florensa
"ABSTRAK
Remaja berisiko mengalami masalah kesehatan jiwa. Sebesar 50 dari gangguan jiwa dialami pada usia 14 tahun, dan ditemukan sebesar 81.41 kejadian prodroma early psychosis pada remaja SMP yang sehat. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk melihat pengaruh terapi kognitif perilaku kelompok dan psikoedukasi keluarga terhadap faktor risiko, faktor protektif serta kesehatan jiwa remaja SMP. Penelitian kualitatif ini dilakukan dengan desain penelitian quasi experiment dengan metode pre test-post test with control group. Kelompok intervensi 1 diberikan tindakan keperawatan ners TKN dan latihan mandiri TKN, sedangkan kelompok intervensi 2 diberikan TKN, terapi kognitif perilaku kelompok TKPK dan psikoedukasi keluarga dengan jumlah sampel sebanyak 43 remaja pada masing-masing kelompok. Uji analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu independent t-test, chi-square, repeated Anova serta uji korelasi spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tindakan keperawatan ners, terapi kognitif perilaku kelompok dan psikoedukasi keluarga mampu meningkatkan kesehatan jiwa remaja, menurunkan prodroma early psychosis, menurunkan masalah emosi, meningkatkan efikasi diri serta meningkatkan hubungan keluarga remaja secara bermakna. Tindakan keperawatan ners dapat digunakan sebagai alternatif promosi kesehatan jiwa remaja di sekolah. Terapi kognitif perilaku dan psikoedukasi keluarga juga dapat digunakan sebagai promosi kesehatan dan prevensi masalah kesehatan jiwa remaja berbasis sekolah.

ABSTRACT
Adolescence have a risk to have mental health problem. Fifty percent of mental health problem start from 14 years old, and a research found that 81.41 of healthy adolescence in secondary school suffer from prodromal early psychosis. The aim of this study is to know the effect of cognitive behavior group therapy and family psychoeducation to adolescences mental health. This quantitative study used quasi experimental design, pre test post test with control group. Group intervention 1 was given the general nursing intervention and self practicing for the intervention, on the other side the group intervention 2 was given the general nursing intervention, cognitive behavior group therapy and family psychoeducation. There are 43 adolescences for each group. This study used independent t test, chi square, repeated Anova and Spearman correlation to analyze the data. The result show that the using of general nursing intervention, cognitive behavior group therapy and family psychoeducation significantly increasing mental health, reducing prodromal early psychosis and emotional problem, and increasing self efficacy and family relationship in adolescence. General nursing intervention could be used as alternative of mental health promotion in school. Cognitive behavior therapy and family psychoeducation recommended to used as mental health promotion and prevention therapy to healthy adolescence based on school. "
2018
T50331
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library