Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Departement of Internal Medicine, Faculty of Medicine University Indonesia, 2020
610 UI-IJIM 53:1 (2021)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Venkata K. Pothukuchi
"Snakebite is an important medical problem in India. Among their various manifestations, cerebral complications are uncommonly found in literature. Moreover, Ischemic stroke following snake bite is quite rare. Here we report a case series of two such cases that developed neurological manifestations following Russell’s viper bite. On computerized tomography (CT) scan of brain; cerebral infarcts were revealed. Their likely mechanisms are discussed in present study which include disseminated intravascular coagulation, toxin induced vasculitis and endothelial damage.

Gigitan ular adalah masalah medis yang utama di India. Di antara berbagai manifestasinya, komplikasi serebral jarang ditemukan pada literatur. Terlebih lagi, stroke iskemik akibat gigitan ular cukup langka. Kami melaporkan serangkaian kasus dari dua kasus serupa yang mengembangkan manifestasi neurologis setelah gigitan ular viper Russell. Pada pemeriksaan CT scan menunjukkan infark serebral. Kemungkinan mekanisme penyebab kejadian yang mencakup koagulasi intravaskular diseminata, toksin yang diinduksi vaskulitis, dan kerusakan endotel akan dibahas pada artikel ini."
Jakarta: Departement of Internal Medicine, Faculty of Medicine University Indonesia, 2017
610 UI-IJIM 49:4 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Haerani Rasyid
"Low birth weight (LBW) is defined as a birth weight of a liveborn infant of <2,500 gram. In developed countries, LBW is commonly caused by preterm birth; while in developing countries, it is mostly due to intrauterine growth retardation. The concept of developmental origins of adult diseases, particularly on late-onset diseases such as hypertension and kidney disease, implies that there is a correlation between intrauterine milieu, intrauterine growth retardation, premature birth and infant feeding. The ‘fetal origin hypothesis’ suggests that metabolic diseases are directly related to poor nutritional status in early life.There is an inverse association between LBW and later risk of hypertension. The pathomechanism that links LBW and hypertension is multifactorial including delayed nephrogenesis, genetic factors, sympathetic hyperactivity, endothel dysfunction, elastin deficiencies, insulin resistance and activation of renin-angiotension system.

ayi berat lahir rendah (BBLR) didefinisikan sebagai bayi yang lahir dengan berat <2500 gram. Penyebab BBLR di negara maju umumnya adalah prematuritas, sedangkan di negara berkembang sebagian besar oleh karena gangguan pertumbuhan intra-uterin. Konsep perkembangan penyakit pada usia dewasa khususnya hipertensi dan penyakit ginjal dihubungkan dengan lingkungan intrauterin, gangguan pertumbuhan intrauterin, kelahiran prematur dan nutrisi janin. Hipotesis “The Fetal Origin” menyatakan bahwa penyakit metabolik secara langsung berhubungan dengan status nutrisi yang buruk pada fase awal kehidupan. Terdapat hubungan terbalik antara BBLR dengan risiko kejadian hipertensi di masa mendatang. Patomekanisme hubungan antara BBLR dan hipertensi bersifat multifaktorial yaitu hambatan nefrogenesis, faktor gen, hiperaktiifitas saraf simpatik, disfungsi endotel, defisiensi elastin, resistensi insulin dan aktivasi sistem renin angiotensin."
Jakarta: Departement of Internal Medicine, Faculty of Medicine University Indonesia, 2016
610 UI-IJIM 48:4 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library