Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
Dwi Nurcahyadi
Abstrak :
Interpretasi yang dilakukan terhadap citra SPOT pankromatik dari koreksi radiometrik hingga klasifikasi ternyata mampu menghasilkan citra yang lebih informatif dibandingkan citra awal. hasil klasifikasi menggunakan maximum likehood menghasilkan enam klas penggunaan lahan yaitu permukiman teratur, permukiman tidak teratur, tanah kosong, kawasan bisnis dan waduk pengolahan limbah. Penggunaan lahan yang terluas adalah permukiman tidak teratur sedangkan yang tersempit adalah waduk pengolahan limbah.
The interpretation that have been done to the SPOT pankromatik image from the radiometrik correction until the classification step created more informative image than before. The classification product used maximum likehood has six class of landuse, ther are, reguler settlement, irregular settlement, field, bussiness area and water treatment dam. The largest landuse area is reguler settlement and the smallest landuse area is a water treatment dam.
Jurnal Geografi, 2000
JUGE-1-Des2000-10
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Sugeng Rahardjo
Abstrak :
Makalah ini memaparkan tentang prakiraan dampak perluasan wilayah tutupan terhadap kualitas lingkungan. perlakuan pada model yang dirancang, dijalankan dengan bantuan perangkat lunak Powersim.
An attempt is made to predict environmental degradation caused by paving areas expansion. This paper tried to show a result of the model simulations.
Jurnal Geografi, 2001
JUGE-2-Juli2001-1
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Sugeng Rahardjo
Abstrak :
Penerapan analisis komponen utama dalam menelaah struktur ruang di Kota Depok menghasilkan tiga kelompok wilayah yaitu usaha tani di sebelah barat Ciliwung, pelayanan dan industri atau perumahan yang tersebar di bagian utara.
This paper uses data from the 1999 village patential (potensi desa) to examine and measure the spatial structure. Eleven variables are analysed by principal component analysis. This study identified three types of scores of the first component, namely farmland region in the western part of the Ciliwung river, commercial activity and industrial or settlement region in the northern part of Depok Area.
Jurnal Geografi, 2002
JUGE-3-Jan2002-1
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Silalahi, S.B.
Abstrak :
Klasifikasi kecamatan Propinsi Daerah Yogjakarta ini merupakan hasil penelitian bertujuan mengklasifikasikan kecamatan berdasarkan potensi pembangunan yang telah dimiliki oleh kecamatan tersebut, baik fisik, sosial dan ekonomi.
Data yang dipergunakan adalah data Potensi Desa tahun 1996 dan data Susenas 1997 dari Badan Pusat Statistik Propinsi Daerah Istimewa Yogjakarta dan didukung oleh pengecekan lapangan pada beberapa kecamatan dan kabupaten/kotamadya.
Pengolahan data dan anaisis data dilakukan dengan menggunakan fasilitas paket program SPSS versi 7.5 khususnya program faktor analisis dengan menggunakan 54 variabel yang dibangkitkan dari variabel desa yang ada dimana akhirnya diperoleh sebanyak 13 kelompok variabel faktor yang mampu menjelaskan sebesar 76, 74% keragaman yang terkandung dalam data.
Kemudian untuk mendapatkan klasifikasi kecamatan yang berjumlah 75 dengan menghitung score tiga belas faktor untuk setiap kecamatan, kemudian akan dapat dilihat kecamatan kecamatan yang mendapat prioritas pembangunan yang sesuai dengan potensi dan masalah yang dihadapi. Apabila prosedur ini ditempuh maka secara bertahap kesenjangan pembangunan secara spasial antar wilayah kecamatan dapat diperkecil secara bertahap.
Penelitian ini akan lebih baik lagi hasilnya apabila data aspek aspek pertanahan diikutsertakan dalam variabel yang dianalisa. Hanya sayang pada saat ini belum tersedia secara baik di desa maupun di kecamatan.
Depok: Jurnal Geografi, 2002
JUGE-3-Jan2002-7
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Sugeng Rahardjo; C. Bahaudin; Ratna Saraswati; J. Sukanta
Abstrak :
Kelangkaan sumber daya alam ketidak pedulian pada regenerasinya dapat menyebabkan penurunan pendapatan daerah. Upaya pengelolaannya agar dapat berkelanjutan dijelaskan dalam makalah ini dengan bantuan simulasi.
This paper uses simulation data to examine natural resources management and its advantage to the revenue at the district level.
Jurnal Geografi, (5) Januari 2003: 34-37;27167, 2003
JUGE-5-Jan2003-34
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library