Ditemukan 105 dokumen yang sesuai dengan query
New York: McGraw-Hill, 2001
720.92 ARC
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Jahrgang: Ziegelindustrie International,
600 ZIJ
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Berlin: DOM Publishers, 2023
720.92 DIP
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
London: Academy Group, 1997
709.2 FRO
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Mega Fajar Riska
"
ABSTRAKDi beberapa kata ferutama Jakarta, kita dapat menamukan baberapa bangunan yang memiliki nilai histons dan monumental. Salah satunya adafah Masjid Sunda Kelapa di daerah Menteng, Jakarta Pusat. Siapakah Arsileknya?
Sang arsitek temyata juga merupakan salah satu generasi awal arsitek Indonesia yang menempuh pendidikan arsitektur secara formal. Bersama dengan rekan-rekan sejamannia, tanpa terasa ia telah benkiprah di dunia afsitektur sefma hampir setengah abad dan ratusan karyanya yang tersebar di berbagai daerah te!ah menorehkan wama tersendiri bag! karya arsitektur modem di Indonesia.
Masjid Sunda Kelapa adalah safahsatu karyanya yang terkenal. Apa keistimewaan Masjid Sunda kelapa dan beberapa karyanya yang lain ?
seperti apakah karakteristik perancangan sang arsiteK, GOESTAF ABAS?
"
2001
S48271
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Luhayu Fauzia Triratnamurti
"Perancangan arsitektur merupakan sebuah tataolah penyelesaian masalah. Dari titik-titik permasalahan tersebut akan muncul gagasan- gagasan yang menunjang hadirnya kreativitas dalam berkarya. Inclustivity dalam arsitektur adalah suatu perilaku dalam penjelajahan gagasan dan tataplah pembuatan sebuah karya yang menyeluruh melalui berbagai titik perenungan untuk penyelesaian tiap-tiap permasalahan.
Tinjauan tentang prinsip ini dilakukan dengan mengkaji teori yang diperoleh dari studi literatur, dilanjutkan dengan studi kasus terhadap dua orang arsitek Indonesia yang telah memiliki banyak pengalaman dalam berkarya untuk masyarakat dari waktu ke waktu. Dari keseluruhan tinjauan dapat diambil sebuah titik temu mengenai permasalahan antara teori dengan kenyataan yang ada, sehingga akan memberikan sebuah masukan baru yang menunjang kreativitas perancangan arsitektur.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S48342
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Syifa Puspita Sari
"
ABSTRAKKebutuhan akan ruang berkumpul dan berinteraksi membuat Third Place menjadi ruang yang penting untuk individu melepas kepenatan melalui pendekatan relaksasi sosial. Fenomena kelab pantai yang diintegrasikan dengan lanskap pesisir semakin marak di Pulau Bali khususnya di daerah Bali Selatan. Pada dasarnya kelab merupakan ruang yang mengakomodir kegiatan sosialisasi, sementara pantai biasa digunakan sebagai tempat rekreasi dan relaksasi fisik. Sehingga menjadi menarik untuk mencari tahu pengaruh lanskap pesisir terhadap proses interaksi yang terjadi dalam kelab pantai sebagai suatu Third Place. Melalui studi literatur dan studi kasus terhadap kelab pantai di pesisir selatan pulau Bali, diketahui bahwa masing ndash; masing lanskap pesisir maupun Third Place memiliki perananya tersendiri sebagai media relaksasi. Namun kehadiran kelab pantailah yang menyatukan keduanya sehingga individu maupun kelompok dapat merasakan relaksasi fisik dan relaksasi sosial dalam waktu dan tempat yang sama.
ABSTRACTThe need of gathering and interacting space makes Third Place as an essential space for individuals to unwind through a social relaxation approach. The Integration of beach club phenomenon with the coastal landscape is increasingly prevalent on the island of Bali, especially in the South Bali area. Basically, club is a space that accommodates socializing activities, while the beach is usually used as a place for recreation and physical relaxation. In doing so, it becomes interesting to find out the effect of the coastal landscape to interaction process happened inside the beach club as a Third Place. Through literature studies and case studies of beach clubs on the southern coast of the island of Bali, it is known that each coastal landscape and Third Place have their own role as a medium of relaxation. Lastly, the beach club presence unify the third place and coastal landscape, causing individuals and groups feel relax both physically and mentally at the same time and place."
[, , ]:
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Quarto: Quarto Publishing, 1991
R 720.3 Ill
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
New York: Free Press, 1982
R 720.92 MAC
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Singapore: Select Books, 2000
R 720.95 ASI
Buku Referensi Universitas Indonesia Library