Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pasaribu, Halim Irwansyah
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui implementasi fungsi dan peran departemen internal audit di PT. Indika Energy Tbk serta pandangan audittee terhadap fungsi dan peran internal audit perusahaan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif analisis. Penelitian juga dilakukan dengan studi literatur, penelitian lapangan dengan cara observasi dan menyebarkan kuesioner. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa internal audit telah menjalankan fungsi dan peranannya dengan baik untuk meningkatkan pengendalian intern perusahaan telah memadai, meskipun masih terdapat beberapa kelemahan seperti dalam penyusunan rencana kerja audit tahunan belum berdasarkan risk based audit, serta belum dilakukannya monitoring follow up terhadap hasil audit. ......This research was conducted to find out the implementation of the function and role of the internal audit department at PT. Indika Energy Tbk and audittee view of the internal audit function and the role of the company. The method of analysis used in the study is descriptive analysis. Research is also done with literature studies, field research by observation and distributing questionnaires. The results of this study indicate that the internal audit has implemented adequately it?s function and role to improve firm internal controls, although there are some weaknesses such as the preparation of the annual audit work plan not based on risk-based auditing, and his not followed up on audit result.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T33780
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Rizal Ardy Hariandy Hamid, editor
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kapabilitas Itama sebagai internal audit, terkait dengan tugas pengawasan yang dilakukannya dan perumusan strategi yang perlu disusun agar dapat meningkatkan tingkatan yang telah dicapai sehingga dapat mencapai paradigma internal audit yang lebih tinggi untuk memenuhi syarat sebagai Enterprises Consultant sesuai dengan harapan dari para pemangku kepentingan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berupa data yang langsung diperoleh dari objek penelitian dan data sekunder diperoleh dengan cara mencari teori- teori terkait dengan internal audit, peraturan perundangan serta data- data olahan lain yang terkait dengan topik penelitian ini, sedangkan untuk melakukan pengukuran terhadap kapabilitas internal audit digunakan alat pengukuran Internal Audit Capability Model (IA-CM) yang dikembangkan oleh The Institute of Internal Auditors (IIA) yang penerapannya telah disesuaikan seperlunya dengan keadaan serta permasalahan yang terjadi di Indonesia. Hasil penelitian menunjukan bahwa Itama sebagai internal audit BPK secara keseluruhan tata kelola pengawasan yang dilakukannya berada pada Level 3 (Integrated) pada tingkatan ini Itama baru memulai tugas dan fungsinya sebagai enterprises consultant yang berarti bahwa secara keseluruhan proses tata kelola Itama telah mampu menilai efisiensi, efektivitas, ekonomis suatu kegiatan dan mampu memberikan konsultasi pada tata kelola, manajemen risiko dan pengendalian intern. Hasil penelitian ini menyarankan agar Itama melakukan pengembangan organisasi melalui penguatan fungsinya, menyusun perangkat lunak sendiri yang selaras dengan tugas dan fungsinya, Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia yang dimiliki, Dukungan yang penuh dari Badan untuk penguatan kewenangan yang dimiliki Itama perlu segera diwujudkan dan meningkatkan peran sebagai role model dalam membangun Risk Awareness bagi organisasi. ......The goals of this study are to determine Inspectorate of Supreme Audit Institution of Indonesia (Itama) capability as an internal audit and formulating the internal audit strategies in order to achieve a higher capability level for changing the new paradigm of internal audit as enterprises consultants in accordance with stakeholder expectation. This research is a qualitative research with descriptive design and case study. The data used are primary data obtained from the objects directly and secondary data from the theories, regulations and others that were processed related to this research. This research is using IA - CM approach developed by The Institute of Internal Auditors (IIA), in which has been implemented and adapted in Indonesia and the problems that occur. The results indicate that Itama?s capability overall assurance on governance is in Level 3 (integrated) which mean that start a function as an enterprises consultants. In addition, it has developed a process to assess and report on the overall efficiency, effectiveness and economy of its operation activities or programs, or conduct engagements on governance, risks management and control. The results suggest Itama develop the organization by strengthening the function, developing standard methodology, procedures and tools to be used by internal auditors, ensuring that internal auditors continously, maintaining and enhancing their proffesional capabilities, Board support for the capacity needed for internal audit activity to discharge its responsibilities and as a role model, increasing risk awareness implemented within organization.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wuryan Andayani
Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta, 2008
657.458 WUR a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Anastasia Jessica
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis peranan audit internal pada suatu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), apakah masih pada tahap sebagai pemeriksa kesesuaian kegiatan perusahaan dengan peraturan, atau sudah berkembang menjadi mitra bisnis manajemen yang dapat memberikan masukan untuk meningkatkan sistem manajemen agar dapat menambahkan nilai perusahaan. Penelitian dilakukan pada sebuah BUMN yang bergerak di bidang konstruksi, PT Hutama Karya (Persero). Data-data yang digunakan adalah dokumen-dokumen dan laporan-laporan penunjang kegiatan audit internal perusahaan, serta hasil wawancara dengan auditor internal dan auditee. Hasil penelitian menyebutkan bahwa peranan audit internal PT Hutama Karya masih cenderung berada pada tahap sebagai pemeriksa kesesuaian dengan peraturan yang berlaku, tetapi sudah mulai berkembang sedikit demi sedikit untuk menjadi mitra bisnis bagi manajemen. Namun perkembangan ini masih belum efektif karena lingkup audit yang terbatas pada pemeriksaan kesesuaian, serta kurangnya apresiasi auditee atas keberadaan audit internal. ......The objective of this research is to analyze the role of internal audit in a State-Owned Enterprise (SOE), whether it?s still in the stage of evaluating the company?s activity compliance to the regulations, or it?s already evolved to be a business partner for management to help adding value for the company. This research is done in a SOE which is in a construction field, PT Hutama Karya (Persero). The data used in this research are documents and reports supporting the activities of the company's internal audit, as well as the result of interviews with the internal auditors and auditees. The result of this research states that the role of internal audit in PT Hutama Karya is still more to the role of evaluating the company's activity compared to the regulation, although it also has improved bit by bit to be management's business partner. This improvement is still not yet being effective, since the scope of audit work is still limited to checking the compliance to regulations, and the lack of appreciation from the auditee about the existence of internal audit unit.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fillardhi
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan internal audit dalam meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan efektifitas sistem pengendalian intern. Metode penelitian yang dilakukan yaitu metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Inspektorat Jenderal telah mendorong, mensosialisasikan satuan kerja menerapkan akuntabilitas dengan pemantauan dan pendampingan agar para pegawai melaporkan semua bentuk kegiatan, melakukan pendampingan dalam penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi pemerintah, transparansi akan informasi yang dapat diakses oleh masyarakat melalui website berisi laporan keuangan, RKAKL dan info pemenang lelang yang menjadi rekanan dalam menjalankan program, dan juga nomor telpon, email pengaduan. Tetapi permasalahan disebabkan karena masih lemahnya sistem pengendalian intern dan penerapan PP 60/2008 tentang SPIP (Sistem Pengendalian Intern Pemerintah) yang belum efektif yaitu lingkungan pengendalian, penilaian risiko, kegiatan pengendalian, informasi dan komunikasi, pemantauan pengendalian intern. Dalam lingkungan pengendalian penerapan kode etik yang masih belum maksimal masih adanya pelanggaran yang terjadi, penilaian kerja pegawai yang kurang transparan, peran APIP yang efektif masih terkendala atau masih belum maksimal, pada penilaian risiko yaitu sistem penilaian risiko masih belum ada, informasi atau data dari satuan kerja kurang dikomunikasikan dengan baik, pada pemantauan telah memiliki prosedur kegiatan pemantauan yang bersifat rutin maupun bersifat khusus. ......This study aims to determine the role of internal audit in improving accountability, transparency and effectiveness of the internal control system. The Research method used is a qualitative method of data collection techniques field and library research. The results show that the General Inspectorate has been encouraging, disseminating the work units implementing accountability by monitoring and assistance for employees to report all forms of activities, provide guidance to the preparation of financial statements in accordance with standards government accounting, transparency of information which can be accessed by the public through the website contains financial statements, RKAKL and the info up to the winner to become a partner in running the program, and also telephone number, e-mail complaints. But the problem is caused due to weak internal control systems and the application of Regulation 60/2008 on the SPIP ineffective control environment, risk assessment, control activities, information and communication, monitoring of internal control. In the control environment the application of the code of ethics that is still not up to the persistence of the violations that occurred, the assessment of employees working less transparent, the role of APIP effective still constrained or is not maximized, the risk assessment of the system of risk assessment is still not there, information or data from unit work less well communicated, on the monitoring procedures of monitoring activities that are routine and special character.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library