Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nababan, Kiki Riris
Abstrak :
Longsor merupakan salah satu kejadian yang dianggap berbahaya yang sering kali terjadi di wilayah Indonesia, khususnya Kabupaten Tapanuli Utara. Hal ini dianggap merugikan baik dari segi ekonomi dan keamanan masyarakat setempat. Untuk itu dibutuhkan kajian pemodelan potensi bahaya longsor sebagai suatu bentuk evaluasi RTRW yang sesuai dalam menciptakan bentuk mitigasi dan pertimbangan perencanaan sebuah wilayah dalam  mendukung pembangunan yang berkelanjutan serta keamanan penduduk sekitar. Metode  yang digunakan dalam prediksi ini adalah metode regresi linear dengan jenis data rasio yang  kemudian menghasilkan seberapa besar pengaruh faktor fisik alam terhadap banyaknya  jumlah kejadian longsor pada tiap wilayah kecamatan di Kabupaten Tapanuli Utara. Faktor  fisik alam yang dijadikan sebagai parameter adalah kondisi lereng, curah hujan, jenis tanah dan keberadaaan sesar. Adapun kesesuain dan ketidaksesuaian hasil akan dianalisis dengan faktor pendukung. Hasil dari keseluruhan penelitian kemudian dijadikan sebagai bahan evaluasi rencata tata ruang wilayah di wilayah penelitian.
Landslide is one of the events that are considered dangerous that often occurs in the territory of Indonesia, especially the North Tapanuli Regency. This is considered detrimental both in terms of the economy and security of the local community. For this reason, it is necessary to study the modeling of potential landslide hazards as an appropriate form of RTRW evaluation in creating a form of mitigation and consideration of planning an area in support of sustainable development and the safety of the surrounding population. The method used in this prediction is a linear regression method with the type of ratio data which then produces how much influence the natural physical factors have on the number of landslide events in each district area in the North Tapanuli Regency. Natural physical factors used as parameters are slope conditions, rainfall, soil type, and fault. The suitability and nonconformity of the results will be analyzed by supporting factors. The results of the entire study are then used as an evaluation material for the regional spatial plan in the study area.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2019
T54530
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Alfatih
Abstrak :
ABSTRAK
Jalur jalan Cinjur-Ciawi memiliki perbedaan dengan jalur jalan Cianjur-Jonggol berdasarkan aspek fisik maupun aspek transportasinya. Penelitian ini mengungkapkan pola sensitivitas jaringan jalan terhadap bahaya longsor pada Koridor Ciawi-Cianjur-Jonggol yang dikaji secara spasial berbasis segmen jalan sepanjang 500 meter dengan variabel kemiringan tanah, jenis tanah, frekuensi hujan ekstrim, tutupan lahan, beban kendaraan dan arus kendaraan dengan menggabungkan metode AHP ke dalam analisis overlay intersect. Hasil analisis diketahui bahwa pola sensitivitas pada koridor jalan Ciawi-Cianjur cenderung menyebar pada segmen-segmen jalan tertentu, sedangkan pada koridor jalan Cianjur-Jonggol cenderung mengelompok. Segmen jalan yang sensitivitasnya tergolong sedang lebih sering mengalami longsoran dibanding segmen jalan yang sensitivitasnya tinggi.
ABSTRACT
Cianjur-Ciawi road line is different from Cianjur-Jonggol road line based on its physical and transportation aspects. This research tries to find the pattern of road network sensitivity to the landslide danger at Ciawi-Cianjur-Jonggol Corridor which is studied spatially based segment of the road along 500 meters with variables of the slope of the land, soil type, extreme rainfall frequency, land cover, vehicle flow and vehicle weight by combining AHP method into overlay intersect analysis. From the analysis result it is known that the sensitivity pattern at the Ciawi-Cianjur road corridor tends to be distributed at certain road segments, whereas at the Cianjur-Jonggol road corridor tends to be clustered. The road segment with medium sensitivity experiences landslide more frequently than the one with high sensitivity.
2015
S61251
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mochamad Agung Wibowo
Abstrak :
Permasalahan longsor di Kecamatan Cicalengka sudah mendesak untuk ditangani. Tahun 2007 Kecamatan Cicalengka merupakan kecamatan dengan kejadian longsor terbanyak diantara seluruh kecamatan di Jawa Barat. Untuk menanggulangi permasalah longsor tersebut perlu dilakukan upaya identifikasi wilayah rentan longsor. Penelitian ini mengunakan permodelan SINMAP (Stability Index Mapping) untuk mengetahui wilayah rentan longsor di Kecamatan Cicalengka. Variabel yang digunakan berupa ketinggian dan penggunaan lahan diekstraksi dari peta RBI Indonesia skala 1:25000 sedang variabel lain berupa nilai kohesi tanah dan akar, sudut gesek tanah, transmisivitas air, dan effective recharge rate diperoleh dari studi literatur. Wilayah rentan longsor ditunjukkan dengan nilai SI (Stability Index). Hasil permodelan SINMAP menunjukkan 42,4% atau 3.610,84Ha wilayah Kecamatan Cicalengka termasuk dalam wilayah aman, kemudian 37,4% atau 3.184,3Ha adalah wilayah rentan, sisanya yaitu 17,3% atau 8.510,9Ha adalah wilayah sangat rentan. ......Landslide activity in Cicalengka is urgent to solve, in 2007 landslide event in Cicalengka is the most often in Bandung. This research try to identify landslide area in Cicalengka using SINMAP method. SINMAP using digital elevation model (DEM), soil and root cohession, soil friction angle, hydraulic conductivity, hydraulic transmisivity, effective recharge rate value to analyze landslide area by creating hydrolic and topography model then give stability index value. Result of this reearch show that 42.448% or 3610.842Ha of area Cicalengka classified as safe area or low potential landslide then 37.415% or 3184.306Ha is susceptible area, and 17.304% or 8510.902Ha is very suscectible area.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S34040
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library