Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 38 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siregar, Bahren Umar
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud, 1998
306.446 SIR p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hamers, Josiane F.
Cambridge, UK: Cambridge University Press , 1993
404.2 HAM b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Walters, Joel
New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, 2005
306.446 WAL b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Charin Setiawatiningrum
"Penelitian ini meneliti mengenai beberpa macam alih kode dalam percakapan sehai-hari mahasiswa Universitas Indonesia, program studi Inggris angkatan 2009. Banyaknya orang-orang yang saat ini menggunakan lebih dari satu bahasa atau dua bahasa maka sering ditemukan alih bahasa dalam percakapan tersebut. Penelitian ini meneliti tentang bagaimana alih kode terjadi di dalam percakapan, baik dalam situasi dalam kelas maupun luar kelas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi faktor-faktor yang menyebabkan alih kode baik yang secara sadar maupun tidak sadar yang terjadi pada mahasiswa Universitas Indonesia, program studi Inggris. Temuan dari penelitian ini menyimpulkan bahwa alih kode sering muncul dalam mahasiswa yang sering berinteraksi atau berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Inggris yang bukan merupakan bahasa ibu mereka. Alih kode juga dikatakan sangat berfungsi dala, beberapa kelompok tertentu untuk berkomunikasi.

This paper examines various kinds of code-switching in daily conversations among UI students of English studies 2009. Since today there are lots of people use more than one language or bilingual language, code-switching is often founded at the conversation. This research investigates how code-switching occurs in the conversation, both in the classroom and outside classroom. This study proposes to identify and evaluate the factors that affect code switching of students among UI English studies Students switch their languages either consciously or unconsciously. The research concludes that code-switching often appears in the students who often interact or communication in English language which is not their own mother tongue. Code-switching is very useful for such groups in the communications
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Basoeki Soehardi
"Sudah kita lihat betapa soal bilingualisme mendapat perhatian jang sangat besar diluar negeri. Mengingat bahwa bahasa tidak dapat lepas dari masjarakat dan sebaliknja dan dengan demikian tentunja djuga bilingualisme erat sekali hubungannja dengan masjarakat, patutlah kita sajangkan sekali, bahwa hal ini kurang sekali diperhatikan di Indonesia. Kalau pernah orang membitjarakannja, maka sebagian besar daripadanja terbatas sifatnja dan hanja terdapat disurat-kabar-surat-kabar atau madjalah-madjalah setjara sambil lalu. Dalam hubungan ini, adanja seminar sosio-linguistik di Fakultas Sastra Universitas Indonesia djurusan Sastra Indonesia tingkat Sardjana tentulah merupakan suatu usaha jang patut kita sambut dengan gembira dan kita dukung sepenuhnja."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1963
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yayah Bachria Mugnisjah Lumintaintang
"Masyarakat Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI Jakarta) terdiri atas berbagai bangsa dan suku bangsa dengan berbagai latar belakang sosial, budaya, dan bahasa. Hasil sensus penduduk memperlihatkan bahwa masyarakat Jakarta terdiri atas berbagai kelompok etnis, seperti Jawa, Sunda, Minangkabau, Batak, Manado, dan Anton (B'S, 1991). Dengan kata lain, masyarakat Jakarta adalah masyarakat majemuk.
Bahasa yang dipergunakan sebagai alat komunikasi masyarakat Jakarta adalah .bahasa Indonesia, bahasa Melayu (yang lebih dikenal "dialek Jakarta" atau Melayu Betawi), bahasa Jawa, Bahasa Sunda, bahasa-bahasa daerah serta dialek lainnya, dan Bahasa asing, seperti bahasa Inggris dan bahasa Belanda. Bahasa-bahasa itu dipergunakan oleh pemakainya menu-rut suatu pala pemakaian bahasa yang sesuai dengan fungsi, situasi, dan konteksnya. Ada juga orang Jakarta yang menggunakan bahasa oampuran (Lumintaintang, 1976; Muhadjir, 1979).
Dari gambaran situasi kebahasaan di atas, jika dipandang dari sudut masyarakatnya atau adanya lebih dari satu bahasa dalam masyarakat tersebut, situasi kebahasaan di DKI Jakarta dapat disebut kedwibahasaan secara kemasyarakatan (societal bilingualism) menurut konsep Mackey (dalam Fishman, Editor, 1968:555); Haugen, (1972c:309); Fishman, (1975:73); Halim dan Latief (1975:5); Dittmar (1976:197); Nababan (1994c:29-31), dan Moeliono (1985:88).
Dengan kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa resmi kenegaraan (Halim, 1976:20-22; Nababan, 1981:4-5; dan Moelicno, 1985:38), Berta adanya kontak antarbahasa daerah di wilayah kota Jakarta itu, banyak anggota masyarakat Jakarta merupakan dwibahasawan secara perseorangan (individual bilingualism). Jika dipandang dari pembedaan fungsi bahasa tertentu dalam masyarakat (Ferguson, 1959 dalam ^i1, 1971:1-26 dan dalam Giglioli, Editor, 1972:232-236); Fishman (1975:73); Poedjosoedarmo (1979:2); dan Moeliono (1985:85-91), situasi kebahasaan di Jakarta dapat disebut situasi diglosik dengan bahasa Indonesia yang mempunyai fungsi "tinggi" (H) dan bahasa daerah, termasuk dialek Jakarta, sebagai bahasa yang mempunyai fungsi "rendah" (L) karena secara resmi dan umum, bahasa Indonesia biasanya/umumnya dipakai dalam situasi resmi umum, dan bahasa Indonesia dipelajari dalam situasi (pendidikan) formal, sedangkan bahasa daerah diperoleh di luar sekolah.
Proses urbanisasi dan irdustrialisasi yang sangat pesat pada beberapa tahun terakhir ini menyebabkan komunikasi antardaerah semakin meningkat. Keadaan-keadaan seperti ini menyebabkan semakin banyak kontak antarbahasa daerah yang menghasilkan perubahan kebiasaan berbahasa seseorang. Komunikasi antarbahasa daerah terdapat pula di kawasan transmigrasi karena transmigrasi mempertemukan masyarakat dan, daerah atau pulau yang berbeda. Salah satu akibat lain dari pertemuan anggota masyarakat dari daerah atau pulau yang berbeda adalah terjadinya perkawinan campuran, yang di dalam disertasi ini dimaksudkan perkawinan antarsuku, yang antara lain, perkawinan antara orang-orang dari suku Jawa dengan suku Sunda, suku Batak dengan suku Jawa, suku Aceh dengan suku Minang, atau suku Manado dengan suku Ambon. Adanya perkawinan campuran itu menyebabkan adanya situasi bilingual (multilingual) di dalam rumah tangga?"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1990
D194
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chichester: Wiley Blackwell, 2014
404.2 HAN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Lambert, Wallace E.
Stanford, California: Stanford University press, 1972
401.9 LAM l
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4   >>