Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Revy Andriani Juremi
"Tesis ini membahas nilai-nilai bushidõ dalam film Letters from Iwo Jima yang bersumber dari tiga religi, yakni Buddhisme, Konfusianisme, dan Shinto. Film Letters from Iwo Jima menceritakan tentang Perang Pasifik di Iwo Jima berdasarkan sudut pandang bangsa Jepang. Film ini menginterpretasikan adanya nilai-nilai bushidõ di Jepang yang bersumber dari ajaran Buddhisme, Konfusianisme, dan Shinto yang memberikan pengaruh besar dalam kehidupan orang Jepang. Nilai-nilai bushidõ yang bersumber dari ketiga religi tersebut membentuk pemikiran serta karakteristik orang Jepang. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif-analisis. Hasil penelitian mengungkapkan nilai-nilai bushidõ Jepang dalam film Letters from Iwo Jima.

This thesis is discussing Bushidõs values in the movie Letters from Iwo Jima which sourced from three religions (Buddhist, Confucianism, and Shinto). The movie Letters from Iwo Jima tell a story about Pacific warfare in Iwo Jima Japanese side point of view. This movie interpret certain Bushidõs values in Japan, which sourced from Buddhist, Confucianism, and Shinto. The three religions gave big influence in the Japanese way of life. Bushidõs values which sourced from that three religions molding their way of thinking and characteristic. This research is qualitative descriptive-analytical interpretive. The result of this study revealed Bushidõs values in the movie Letters from Iwo Jima."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S44416
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Latifah E. Kusrini
"Apabila kita memandang helai uang 5.000 yen Jepang, tertera di sana wajah ilmuwan Jepang bernama Inazo Nito_be. la dilahirkan pada tahun 1862 di kota Morioka, kabu_paten Iuate, Jepang bagian utara dan meninggal pada tahun 1933 di kota Victoria, Kaneda. Nitobe adalah seorang ilmuuan dan negarawan yang di kenal sebagai Bapak Liberaliame Jepang. Setelah me_nyelesaikan pendidikan ilmu pertanian di SaDooro (Jepang Utara), memperdalam bidang kesusasteraen Inggria, keuangan dan statiatik pada tahun 1883 di Universitas Tokyo. Pada waktu itulah, ia bertekad untuk menjadi 'jembatan' antara Jepang dengan dunia Barat. Di tahun 1884, Nitobe mangunjungi Amerika Serikat, kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas John Hopkins dan beberapa universitas lainnya di Jerman.. Ia juga merupakan salah seorang Profesor Jepang yang pertama kali dikirim pemerintahnya ke Amerika (Universitas Brown, 1911-1912) setelah Jepang menghapuskan politik Sakoku atau politik menutup diri dari hubungan dunia in_ternasional. Pada tahun 1897 Nitobe menulia hasil karyanya yang terkenal, yaitu 'Bushido' (Semangat Bushi ). Sejak tahun 1919 sampai tahun 1926, ia mengabdi pada Liga Banosa Bangsa, dan setelah itu berkecimpung di Institut Hubungan Masalah Politik sebagai ketuanya. Karena jasanya dalam memperkenalkan Jepang kepada dunia Barat itulah, maka tokoh Nitobe diabadikan oleh pe_merintah Jepang pada helai mata uang 5.000 Yen. Karya Ni_tobe yang berjudul 'Bushido' ini mengalami cetak ulang beberapa kali, dan ini menandakan bahwa buku tersebut cu_kup penting untuk diketahui oleh orang-orang yang ingin mempelajari atau memperdalam pengetahuannya tentang Je_pang. Oleh karena itulah penulis menganggap penting pemi_kiran Nitobe ini dan mengambil tema 'Pemikiran Bushido Menurut Nitobe' pada skripsi ini"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1987
S13726
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adi Putra Surya Wardhana
"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan propaganda ideologi bushido pada film berjudul Djagalah Tanah Djawa yang diterbitkan pada masa pendudukan Jepang. Jepang memiliki keterbatasan sumber daya alam dan manusia untuk menghadapi Sekutu dalam Perang Asia Timur Raya. Jawa dipandang sebagai wilayah yang mampu memenuhi kebutuhan Jepang. Propaganda diperlukan agar ideologi bushido dapat diinternalisasi kepada penduduk Jawa. Permasalahan yang dibahas meliputi bentuk ideologi yang dipegang teguh oleh masyarakat Jepang; fungsi propaganda Jepang di Jawa; dan makna ideologi yang direpresentasikan film propaganda Djagalah Tanah Djawa pada masa pendudukan Jepang. Penelitian ini menggunakan metode sejarah. Penelitian menunjukkan ideologi memengaruhi seluruh pandangan hidup dan praktik sosial masyarakat Jepang, apalagi pada masa Perang Asia Timur Raya. Ideologi ini dimasukkan dalam film propaganda Djagalah Tanah Djawa. Fungsinya adalah untuk menarik hati penduduk Jawa agar bersedia mengikuti program Jepang. Makna yang ingin disampaikan adalah kemenangan atas penjajahan Sekutu hanya dapat diraih jika penduduk Jawa berkorban dan bekerja sama dengan Jepang demi mewujudkan “Jawa Baru”. Dengan demikian, Jepang dapat mendominasi alam sadar dan ketidaksadaran penduduk Jawa."
Kalimantan Barat : Balai Pelestarian Nilai Budaya, 2021
900 HAN 5:1 (2021)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Endang Christijani Kartika Wahyuni
"ABSTRAK
Pembahasan mengenai kebudayaan Jepang dengan menelaah karya tulis berjudul Hagakure yang berisi pemikiran Yamamoto Tsunetomo tentang kaum samurai pada abad 18. Tujuannya adalah untuk memahami bentuk nilai-nilai ideal bushi dan pandangan atau pemikiran Tsunetomo mengenai bushido.
Pengumpulan data dilakukan dengan melalui penelitian kepustakaan, yaitu dengan menelusuri bahan bacaan atau buku-buku yang diperoleh terutama dari perpustakaan umum Saga (Jepang), perpustakaan Pusat kebudayaan Jepang bahan-bahan rujukan dari koleksi pembimb ing.
Kesimpaiannya menunjukkan bahwa hagakure tercipta dengan adanya kerinduan Tsunetomo untuk menghidupkan kembali nilai-ni1ai ideal bushi yang dianggapnya serta didapatinya telah mulai memudar dari penghayatan para samurai pada umumnya, akibat perubahan suasana jaman .

"
1990
S13723
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khrisna Aditya Dharma
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang bagaimana kedudukan bushi (kaum ?samurai?) pasca restrukturisasi sosial Meiji. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Dalam penelitian ini, kebijakan-kebijakan pemerintahan di zaman Meiji telah membuat ruang gerak bushi di berbagai aspek kehidupan melemah dan pengaruh mereka tidak se-dominan seperti di zaman-zaman sebelumnya. Meski pada kenyataannya para petinggi-petinggi militer modern Jepang dan birokrat-birokrat pemerintahan masih merupakan mantan ?samurai?, tetapi identitas seorang bushi yang tercermin dalam otoritas mereka di masa-masa sebelum zaman Meiji telah sepenuhnya hilang akibat modernisasi.

ABSTRACT
This study focuses on the bushi?s position in the Japanese government after social structure change in Meiji period. This study is written as qualitative research using descriptive analysis method. In this study, the Meiji?s government policies had limited bushi?s authority and movement in many aspects unlike the previous eras. Although in reality, many of Japanese new military high-ranked officers and bureaucrats were ex-samurai, but the bushi identity as the holder of the authority in their past glory days is not reflected clearly in the newly established Meiji?s government as their power slowly lost because of modernization.
"
2016
S64342
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Renata Pertiwi Isadi
"Fokus penelitian ini untuk mengkaji pemaknaan nilai-nilai Bushido pada perempuan
Jepang dalam Rurouni Kenshin (2012) dan Myu no Anyo Papa ni Ageru (2008). Kedua
film merepresentasikan nilai-nilai Bushido dan kehidupan perempuan Jepang. Maka
pertanyaan penelitian yang diajukan adalah bagaimana representasi praktik signifikasi
nilai-nilai Bushido pada perempuan Jepang dalam kedua film tersebut? Peneliti
menggunakan semiotika Barthes untuk menjawab pertanyaan tersebut. Terdapat tujuh
temuan yang dihasilkan, yakni integritas (Gi), pengasih (Jin), keberanian (Yu),
penghormatan (Rei), kejujuran (Makoto), martabat (Meiyo) dan kesetiaan (Chungi)."
Jakarta: Lembaga Riset Univ Budi Luhur, 2014
384 COM 5:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library