Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 24 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mayang Anggini
Abstrak :
Teh merupakan salah satu komoditas yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Industri minuman teh di Indonesia memiliki pangsa pasar sebesar 30 berada di bawah industri minuman air mineral yang memiliki pangsa pasar 40 minuman ringan berkarbonasi 20 dan 10 nya diisi oleh pangsa pasar minuman jus. Salah satu cara yang dilakukan oleh PT Wings Indonesia dengan menggabungkan minuman teh dan jus dalam satu produk yakni Teajus boleh jadi merupakan salah satu strategi untuk meraih pangsa pasar yang lebih besar di industri minuman di Indonesia. Salah satu upaya untuk meningkatkan brand awareness konsumen terhadap produk adalah dengan menggunakan selebriti sebagai brand endorser Agrawal Kamakura 1995. Dalam jurnal terbaru karya Bekk Sp rle 2010 disebutkan bahwa ada variabel lain selain kredibilitas dan daya tarik yang dapat membentuk kesesuaian selebriti tersebut dengan produk yang dibawakannya dan sikap positif konsumen yaitu Kepribadian Perceived Personality. Dari permasalahan diataslah yang mendasari dilakukan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi pembentukan kepribadian selebriti, pengaruh kepribadian selebriti tersebut terhadap kesesuaiannya dengan produk yang dibawakannya, pengaruh kepribadian selebriti terhadap sikap positif konsumen juga pengaruhnya terhadap kepercayaan dan rasa suka konsumen remaja dengan mengangkat studi kasus Coboy Junior sebagai brand endorser dari produk minuman teh serbuk Teajus. Dalam penelitian ini dikembangkan suatu model teoritis dengan mengajukan sebelas hipotesis yang akan diuji dengan menggunakan Structural Equation Model SEM dengan menggunakan software LISREL Simplis Project 8 51. Responden yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari responden yang mengetahui Coboy Junior dan mengetahui TVC Teajus versi Coboy Junior sebanyak 1 302 orang. Hasil dari pengolahan data SEM untuk model penuh telah memenuhi kriteria goodness of fit sebagai berikut nilai chi square 4105 61 GFI 0 84 AGFI 0 82 NFI 0 89 CFI 0 91 CMIN DF 516 RMSEA 0 073. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa model ini layak untuk digunakan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepribadian selebriti perceived personality dapat mempengaruhi kesesuaian selebriti dengan produk yang dibawakannya, suitability melalui kepercayaan konsumen terhadap selebriti tersebut trustworthiness sedangkan kepribadian selebriti perceived personality dapat mempengaruhi sikap positif konsumen positive attitude melalui rasa suka konsumen terhadap selebriti tersebut likeability.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52735
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanina Ar Ridho
Abstrak :
Saat ini penggunaan selebriti endorser pada iklan menjadi salah satu cara untuk mencapai efektivitas periklanan, terutama untuk kosumen Muslim menjadi perhatian untuk mencapai efektivitas periklanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kredibilitas selebriti dan efektivitas periklanan survei pada iklan kosmetik Wardah. Populasi pada penelitian ini merupakan konsumen yang belum pernah menggunakan produk kosmetik Wardah dan beragama Islam. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan non probability sampling - purposive sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan membagikan kuesioner secara online kepada reponden dan berhasil dikumpulkan sebanyak 300 kuesioner. Penelitian ini menggunakan analisis pengolahan data menggunakan Structural Equation Modeling SEM. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa celebrity credibility memiliki pengaruh signifikan terhadap attitude towards the advertising dan purchase behavior. Selain itu, religiosity memiliki pengaruh negatif signifikan pada celebrity credibility terhadap attitude towards the advertising dan memiliki pengaruh signifikan positif pada celebrity credibility terhadap purchase behavior. ......Nowadays the use of celebrity endorsers on advertising is one way to achieve advertising effectiveness, especially for Muslim consumers to be concerned about achieving advertising effectiveness. This study aims to analyze the relationship of celebrity credibility and advertising effectiveness survey on Wardah cosmetic advertisement. The population in this study are consumers who have never used Wardah cosmetic products and are Muslim. The sampling technique was done with non probability sampling purposive sampling. Data collection in this study was done by distributing questionnaires online to reponden and back as many as 300 questionnaires. This research uses data processing analysis using Structural Equation Modeling SEM. The results of data processing show that celebrity credibility has a significant influence on attitude towards the advertising and purchase behavior. However, it has a significant negative effect on the religiosity relationship on celebrity credibility and attitude towards the advertising and positive significant influence on religiosity relationship to celebrity credibility and purchase behavior.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachma Nadira Dinisari
Abstrak :
ABSTRACT
The purpose of this study is to develop a rating for celebrities in Indonesia based on the factors familiarity, attractiveness, compatibility, influence, and future potential. The study also aims to determine how strong the correlation is between each factor. The data were collected through surveys, data mining, and the judgment of experts. Five hypotheses were developed. The hypotheses were tested using bivariate correlation with primary data, the unit analysis being celebrity. There is a total of thirty celebrities used in this study, therefore n 30. From this study, it is found that compatibility has a significant correlation with rating, while influence has the lowest correlation with rating. In addition, influence has a significant negative correlation with familiarity and attractiveness.
ABSTRAK
Mengembangkan Rating untuk Selebriti di IndonesiaTujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan rating untuk selebriti di Indonesia berdasarkan faktor keakraban, daya tarik, keselarasan, pengaruh, dan potensi masa depan. Penelitian ini juga bertujuan untuk menetapkan seberapa besar korelasi antar faktor. Data diperoleh melalui survei, data mining, dan pertimbangan dari ahli. Lima hipotesis telah dikembangkan. Kelima hipotesis tersebut diuji dengan data primer, dengan unit analisis adalah selebriti. Jumlah selebriti yang digunakan dalam penelitian ini ada tiga puluh, sehingga n=30/ Dari penelitian ini, ditemukan bahwa keselarasan mempunyai korelasi yang signifikan dengan rating, sementara pengaruh mempunyai korelasi yang paling rendah. Ditemukan pula bahwa pengaruh mempunyai korelasi negative dengan keakraban dan daya tarik.
2017
S67625
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitepu, Stefan Adrian
Abstrak :
Fenomena Korean Wave kini sudah mendunia dan Indonesia merupakan salah satu negara utama yang sangat terdampak oleh fenomena ini. Sehingga penggunaan selebritis Korea kini digunakan oleh perushaan di Indonesia sebagai endorser dengan tujuan agar dapat mempercepat consumer purchase. Namun, terdapat sebuah gap antara fenomena tersebut dengan teori pemilihan celebrity endorser. Untuk memperoleh celebrity endorser yang tepat, biasanya celebrity tersebut harus memiliki pengaruh yang positif dan image dari celebrity tersebut harus cocok atau sesuai dengan produk. Penelitian terdahulu menunjukan adanya hubungan yang tidak cocok antara celebrity dan brand, namun celebrity endorser yang digunakan diakui dan disetujui oleh konsumen maka celebrity tersebut akan dianggap congruent dengan brand apa pun. Kasus dengan celebrity endorser Korea dengan brand situs belanja online, belum diketahui hubungannya, karena berdasarkan penelitian terdahulu, Indonesia masih berada dalam kategori yang belum sepenuhnya memandang Korean Wave sebagai suatu fenomena yang sudah diadposi. Sehingga, penelitian ini akan berfokus kepada hubungan celebrity – brand congruence antara celebrity endorser Korea dengan brand e-commerce terhadap consumers’ purchase intention. Sebanyak 332 responden dengan umur antara 18 – 41 dan sudah pernah melihat iklan situs belanja online yang menggunakan celebrity endoser Korea, mengisi kuesioner secara online. Metode structural (SEM) digunakan untuk menguji dan mengevaluasi hipotesis. Model ini menemukan bahwa Attitudes Towards Brand tidak memiliki pengaruh terhadap consumers’ purchase intention dan celebrity - brand congruence tidak memiliki pengaruh langsung terhadap consumers’ purchase intention. Penelitian ini, secara praktis dapat diterapkan kepada Situs Belanja Online untuk mengatur strategi pemasaran kedepannya untuk meningkatkan consumers’ purchase intention dengan menggunakan celebrity endorser Korea ......The Korean Wave phenomenon has now become global, and Indonesia is one of the countries that is greatly affected by this phenomenon. The use of Korean celebrities as endorsers is increasing among local companies especially on online marketplaces to generate purchase intention. Celebrity – Brand Congruence is one of the factors when choosing the right celebrity as an endorser, the image of the Celebrity and the Brand should match. Previous studies show an incongruent relationship between Celebrity and the Brand but still managed to maintain the congruency image as the celebrity is accepted and acknowledged by consumers. The congruency between Korean Celebrity and Online Marketplace has not been tested, as previous studies show that Indonesia has not fully viewed Korean Wave as an adopted phenomenon. An online survey was used and was filled out by 332 respondents aging between 18 – 41 and who have already seen an online marketplace advertisement that uses Korean celebrities as their endorsers. Structural Equation Model was used to test the hypothesis. The results show that Celebrity – Brand Congruence has no direct effect on Purchase Intention for online marketplaces and Brand Credibility has the most significant effect on Purchase Intention. This study offers managerial implications to online marketplaces in using celebrity endorsers more effectively, as marketing communication tools to increase revenue.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Luh Putu Eka Widyaningsih
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang pengaruh kredibilitas Nadya Hutagalung sebagai celebrity endorser dari WWF Indonesia dan kredibilitas WWF sendiri pada sikap masyarakat terhadap iklan WWF Warrior dan keinginan mereka untuk bekerjasama dengan WWF setelah melihat iklan tersebut. Sampel dalam penelitian ini adalah 200 orang yang tinggal di wilayah Jabodetabek yang berusia 18-35 tahun. Data diolah dengan menggunakan Structural Equation Modeling dan hasil penelitian menunjukkan kredibilitas selebriti, yang dideterminasi oleh beberapa variabel lain, dan kredibilitas organisasi sama-sama berpengaruh pada sikap terhadap iklan dan keinginan untuk bekerjasama dengan organisasi nirlaba. Dimana, kredibilitas organisasi memiliki pengaruh yang lebih kuat.
The main focus of this paper is the analysis of Nadya Hutagalung`s and WWF`s credibility influence on Indonesian`s attitude towards the ads of WWF Warrior and their intention to collaborate with WWF. The sample of the study is 200 people lived in Jabodetabek area and aged 18-35 years old. Data is run with Structural Equation Modeling and result shows that both celebrity`s and organization`s credibility influence people`s attitude towards the WWF Warrior ads and their intention to collaborate with WWF. Celebrity credibility is determined by several other variables. The organization credibility has stronger influence towards the attitude to the ads and behavioral intention.
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S55720
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia , 1995
070.195 PER
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Frans M. Royan
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2005
659 FRA m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Talib Samat
Ampang, Selangor Darul Ehsan: Pekan Ilmu Publications, 2010
959.500 92 TAL k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yayuk Fitriani
Abstrak :
Perkembangan teknologi dan media kini menyebabkan terjadinya perubahan dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk dunia industri. Bisnis mulai merambah menuju digital, baik dalam cara penjualan maupun promosi. Salah satunya muncul sektor industri E-Commerce seperti Tokopedia dan berbagai kompetitor lainnya. Dalam menghadapi persaingan bisnis tersebut setiap perusahaan berusaha melakukan strategi komunikasi terbaik untuk menarik perhatian pelanggan. Salah satu cara yang sering digunakan yaitu dengan menerapkan customer relationship management (CRM) di media sosial. CRM dapat membantu perusahaan untuk membangun hubungan baik dengan pelanggan dan mendorong customer engagement. Demi tercapainya tujuan tersebut, perusahaan biasanya bekerja sama dengan celebrity endorser agar pesan yang ingin disampaikan melalui berbagai media dapat mencapai publik yang luas. Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menjelaskan usaha Tokopedia dalam menerapkan CRM di media sosial Twitter dengan bantuan celebrity endorser untuk meningkatkan customer engagement. Metode yang digunakan adalah analisis konten pada akun Twitter @tokopedia. Berdasarkan analisis tersebut ditemukan bahwa akun @tokopedia telah menerapkan CRM dengan baik, namun cenderung fokus kepada marketing saja. Jenis konten yang diunggah beragam, namun jumlah dan jenis engagement dalam setiap konten berbeda-beda. Engagement tinggi umumnya ada pada konten-konten yang terkait dengan selebriti asal Korea Selatan sebagai endorser. ......The rapid growth of technology and media now led to changes in various field of life, including industry. Business are starting to go digital, both in terms of sales and promotion. One of example is E-Commerce industry has emerged, such as Tokopedia and other competitiors. In facing this business competition, every company tries to implement the best communication strategy to attract customer’s attention. One method that often used is by implementing customer relationship management (CRM) on social media. CRM helps companies to build good relationships with their customers and encourage customer engagement. In order to achieve these goals, companies usually work with celebrity endorser so the messages they want to convey through various media can reach wide publics. The purpose of writing this paper is to explain Tokopedia’s efforts in implementing CRM on Twitter with the help of celebrity endorsers to increase customer engagement. The method is content analysis on @tokopedia Twitter account. Based on this analysis, the result is @tokopedia has implemented CRM quite well, but tends to focus only on marketing. The types of content uploaded vary, but the number and type of engagement in each content varies too. High engagement generally exists on content related to South Korean celebrities as endorsers.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Yelni Rahmawati
Abstrak :
Penelitian ini membahas mengenai fenomena virtual idol dalam kebudayaan populer Jepang dilihat dari Kawaii Bunka dengan studi kasus Hatsune Miku. Penelitian ini meliputi studi pustaka yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana HAtsune Miku yang merupakan figure hologram tida dimensi disejajarkan dengan idola/bintang nyata (real idol) dilihat dari gaya kawaii yang terdapat pada Hatsune Miku dan menunjukkan dimensi baru gaya kawaii pada virtual idol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat persamaan antara real idol dan virtual idol, seperti pada gaya dan penampilan mereka yang terlihat kawaii. sedangkan perbedaan yang ada adalah suara yang dihasilkan oleh virtual idol terdengar lebih halus dan tinggi merupakan jenis suara kawaii. kemudian dari semua tanda yang dimiliki oleh HAtsune Miku, ia merupakan simbol dari gaya kawaii. dimensi baru dalam mendukung gaya kawaii pada virtual idol ialah dukungan teknologi dan peran aktf penggemar. ...... This research included the cultural phenomenon of popular virtual idol in Japan viewed from Kawaii Bunka with a case study Hatsune Miku. This research includes the study of literature that aims to understand how the caracter Hatsune Miku is the hologram three dimensional (3D)aligned with the idol/real star (real idol) viewed from kawaii stlye contained in Hatsune Miku and show the new dimensions contained in kawaii stlye of virtual idol. Results of this study indicate that there are similarities between the real idol and the virtual idol, like the appearance and style of those who look kawaii. The differences is in the sound produced by the virtual idol that more refined. High and smooth voice is a symbol of kawaii voice. Then of all marks owned by Hatsune Miku, she is a symbol of kawaii style. New dimension in support of kawaii style is technology and active roles fans.
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>