Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wulandari
Abstrak :
Gagal ginjal kronik merupakan salah satu dari penyakit tidak menular dan bersifat irreversible. Penyakit ini akan berdampak pada gangguan fisik dan juga psikologis. Masalah tersebut dapat mempengaruhi cara berpikir pasien pasien, pandangan terhadap hidup dan status kesehatannya yang pada kelanjutannya berdampak pada manajemen diri dalam mengelola penyakitnya. Pasien gagal ginjal kronik harus memiliki manajemen diri yang baik untuk memperlambat penurunan fungsi ginjal lebih lanjut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan manajemen diri pada pasien gagal ginjal kronik. Sampel pada penelitian ini berjumlah 96 responden yang diseleksi dengan teknik consecutive sampling. Metode penelitian ini adalah cross sectional. Analisis data menggunakan Uji Chi Square. Hasil analisis Chi Square diperoleh adanya hubungan antara konsep diri dan dukungan keluarga dengan manajemen diri (p=0,002 & p=0,004). Analisis multivariat menunjukkan  variabel konsep diri merupakan yang paling dominan mempengaruhi manajemen diri dengan OR=3.647 sementara variabel konfounding: dukungan keluarga berkontribusi sebesar OR=1.279. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah faktor konsep diri yang disertai dengan  aspek dukungan keluarga merupakan aspek   penting yang perlu diketahui oleh seorang perawat dalam membentuk manajemen diri pasien GGK. ......Chronic kidney disease (CKD) is one of the non-communicable ang irreversible, the ilness will impact on physical disturbances and psychological changes as well. As a result, these problems can interfere with the patient's way of thinking on theor life and health status. It is necesarry for CKD patients having good self-management in ordr to delay deterioration of the impairment of kidney function. This study aimed to determine the relationship between self-concept and self-management in CKD patients. There were 96 respondents of CKD patinets, whose recruited by probability sampling technique. This research method was a quantitative approach with a cross sectional. The results showed that there was a relationship between self concept and self management (p=0.002 & p=0.004). Multivariat analysis revealed that self concept was the most dominant  variable influencing self-management with OR=3.647 while the confounding variable: Family Suppot contributed with OR = 1.279. It can be conclude that there was a relatioship between self-concept and self-management, and there was a relatioship between family support and self management.self-concept was the most dominant variable  that can affect self management.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
New York: Wiley, 1979
616.16 PAT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library