Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Saiyidinal Firdaus
"Penelitian ini berupaya untuk mengungkapkan bagaimana berita korupsi CNN Indonesia dan Media Indonesia memunculkan perbedaaan pandangan kepada aktor sosial yang diberitakan melalui analisis struktur bahasa, proses kognitif, dan makna wacana berdasarkan konteks “Pilpres 2019”. Penelitian ini menerapkan ancangan kualitatif dengan pendekatan AWK van Dijk. Data diperoleh dari dua teks berita korupsi CNN Indonesia dan tiga teks berita korupsi Media Indonesia yang berjumlah 59 data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua teks berita korupsi CNN Indonesia bermaksud untuk menurunkan citra Jokowi menjelang Pilpres 2019, sedangkan tiga berita korupsi Media Indonesia bertujuan untuk mengangkat citra Jokowi menjelang Pilpres 2019. Kesimpulan penelitian ini adalah konteks “Pilpres 2019” menunjukkan pengaruh yang luar biasa bagi CNN Indonesia dan Media Indonesia untuk memproduksi teks-teks berita korupsi yang dikaitkan dengan Jokowi, serta pencalonan kembali dirinya sebagai calon presiden pada Pilpres 2019.
This study aims to reveal how CNN Indonesia's and Media Indonesia's corruption news raise different views on the social actor who are reported on through language structure, cognitive processes, and discourse meanings based on the context of the "2019 Presidential Election". This study applies a qualitative approach with van Dijk's CDA. Data are obtained from two of CNN Indonesia's corruption news texts and three of Media Indonesia's corruption news texts, totalling 59 data. The results of the study show two of CNN Indonesia's corruption news texts intend to degrade Jokowi's image ahead 2019 Presidential Election, while three of Media Indonesia's corruption news texts intend to lift Jokowi's image ahead 2019 Presidential Election. The conclusion of this study is the context of "2019 Presidential Election" shows a tremendous influence on CNN Indonesia and Media Indonesia to produce the corruption news texts linked to Jokowi, as well as his re-nomination as a presidential candidate in the 2019 Presidential Election."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library